Fani ditemukan tak bernyawa didalam koper,sang kakak Fina saat mengetahui adiknya telah tiada sangat terpukul dan ia tidak terima akan kematian adiknya yg sangat tragis,duka mendalam pun dirasaa kan oleh sang ibu,Fina pun berencana akan mencari pembunuhnya dan akan membalaskan rasa sakit adiknya,tapi ia tidak mengetahui siapa pembunuhnya sampai suatu ketika saat ia hendak menemui panggilan polisi Fina pun bertemu dengan Siska,awalnya Siska tidak mau berbicara tapi setelah Fina meminta tolong agar diberi penjelasan Siska pun memberi tahunya bahwa selama ini Fani slalu diperlakukan layaknya budak s*ks oleh majikan,betapa terkejutnya Fina mendengar perkataan Siska,maka ia pun mencari tahu tentang majikan nya tersebut......
Mau tau kelanjutannya ayok yg penasaran boleh dibaca ya dari awal perjalanan Fani dikota sampai ia harus meregang nyawa dikota juga.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lanny Nst, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 24
Mereka pun kembali untuk memilih hotelnya dimana,fina pun punya ide gimana kalau hotel yg ia tempatkan sekarang untuk menjadi gedung pernikahannya.
"Oh iya mas gimana kalau gedung hotel kita,kita pakai gedung hotel aku aja mas,kan biar enak gitu selesai pernikahan kita bisa nginap di kamar aku mas,gimana menurut kamu"ucap Fina
"Wah ide yg bagus itu sayang,yaudah kita buat disana aja ya"kata Dicky
Mereka pun segera menemui manager hotel tersebut untuk booking,gedung pernikahan disana,ya lumayan mahal tapi tidak masalah bagi Dicky yg terpenting Fina bisa bahagia.
Mereka pun sampai di hotel dan langsung menemui manager hotel.
"Mbak saya sama calon suami saya ingin menemui manager bisaa"ucap Fina
"Ada apa emangnya mbak mencari manager saya,apakah mbak mengalami kendala"ucap resepsionis tersebut
"Oh enggak kita disini mau booking hotel untuk gedung pernikahan "
"Oh begitu ya mbak sebentar ya saya hubungi manager saya??"ucap nya
"Mbak dan mas nya bisa menunggu di ruang tunggu ya,manager saya segera akan menemui kalian terima kasih"
Fina dan Dicky pun menunggu manager hotel tersebut datang,tak lama kemudian yg ditunggu pun akhirnya datang juga.
"Selamat sore pak ,,buk ada yg bisa saya bantu?"ucap manager tersebut
"Oh ya gini pak saya akan booking gedung pernikahan di hotel ini apakah masih ada pak"kata Dicky
"Tentu pak ,bapak orang tercepat membooking hotel ini,bisa saya tau nama bapak agar saya membuat list-nya"
"Nama saya Dicky pak,kira kira untuk harga gimana ya pak"ucap Dicky
"Kalau untuk harga,sudah tentu bapak tau kan kalau hotel ini adalah hotel mewah berbintang lima,untuk berapa harii bookingnya pak"
"Satu hari saja pak pas resepsi doang,kira kira berapa ya biar saya kasih DP kan dulu"ucap Dicky
"Kalau untuk resepsi ny biasa satu hari itu sekitar ,300jt pak tempat nya juga luas bapak bisa melihatnya jika bapak mau,mampu menampung orang sampai 3000jiwa,gimana pak??*ucap manager itu
Lumayan mahal juga Fina pun berdiskusi dengan Dicky ,bagaimana apa kah akan tetap membooking hotel tersebut atau tidak.
"Mas mahal banget mas,vendor kita aja tadi 500jt ,ini malah 300jt blum lagi catering nya mas Uda hampir 1Miliar mass??"ucap Fina
"GPP loh sayang,asal kan kamu bahagia ,apa pun akan kulakukan"
"Kamu baik banget mas,jadi makin sayang deh aku nya"ucap Fina
Mereka pun mengambil bookingan hotel tersebut dan langsung membayar cash,setelahnya semua deal mereka pun pergi untuk makan malam.
"Oh ya mas gimana nanti soal ibu kamu,dia kan benci banget sama aku mas"tanya Fina memastikan semuanya aman terkendali
"Uda kamu tenang aja ya sayang,pastinya nanti lama lama kelamaan ibu pasti akan menerima kamu kok,tenang aja ya,kalau kamu bisa ambil hati ibu,ibu pasti luluh kok"ucap Dicky menyakinkan Fina
"Hmm yaudah deh mas,aku pasti bisa mengambil hati ibu kamu"
"Kalau gitu kita makan dulu ya"
"Oke mas"
Setelah mengobrol dalam mobil,tak sadar mereka pun telah sampai di resto.
Fina hanya masih memikirkan ibunya Dicky,jika ibunya masih ga bisa menerima Fina ,maka dia akan membuat ibunya seperti Dicky nanti.
"Mas Harini aku mau nasi goreng sama jus orange ya"kata Fina
"Oke sayang mas pesankan dulu ya"ucap Dicky
"Iya mas"
Saat Dicky memesan makanan,Fina menyusun rencana nya,dan dia membuat strategi bahwa mereka semua akan dib*n*h oleh Fina.
"Semuanya akan berjalan lancar,kalian semua akan m*TI ditanganku,sabar ya fan kakak pasti akan membalaskan rasa sakit kamu dek,maaf kan kk ya karna kk ga bisa menjaga kamu dengan baik sehingga kamu pergi secara tragis,kk janji kk akan selalu mendoakan untukmu disurga tunggu kk ya fan"ucap Fin sambil meneteskan air mata
Tiba tiba Dicky datang dan melihat Fina sedang menangis dan bertanya apa yg sedang terjadi dengannya.
"Fin kamu kenapa sayang kok menangis"ucap Dicky
"GPP mas aku kangen aja sama almarhum adik ku,pasti dia senang liat kk nya akan menikah"ucap Fina
"Ya ampun emang kalau sekarang masih hidup dia umur berapa"ucap Dicky
"Kamu cuman beda 2 tahun aja mas"
"Uda kita doakan saja dia ya syang,semoga masuk surga"
"Iya mas(dia m*tu juga karna kau bodoh,liat aja aku akan membalasnya ,tinggal tunggu waktunya saja)"ucap Fina dalam hatinya
Rasanya hati Fina masih terasa sakit banget ,karna dia masih ga percaya kalau adiknya Fani sudah tidak ada,Fina sangat terpukul,saat tau adiknya pergi dengan cara tragis,bagaimana tidak seorang kakak yg menjaga adiknya sebaik mungkin agar dia bahagia malah dihancurkan orang dengan begitu saja,maka Fina pun berniat akan memb*n*h siapa saja yg membuat adiknya seperti ini.
Mereka pun selesai makan lalu pulang kerumah,tak lupa Dicky mengantarkan Fina pulang ke hotelnya sedangkan Dicky pulang kerumah.
Saat sampai dirumah ibunya menanyakan sesuatu pada nya.
"Dicky,darimana saja kamu jam segini baru pulang???"panggil ibunya
"Kenapa rupanya Bu??"ucap Dicky
"Ibu mau bicara sama kamu"
Ibu nya Dicky sangat tidak menyukai Fina dan ibunya juga mempunyai firasat buruk ,dia takut Fina hanya akan membawa bencana di dalam rumah ini,dia ga mau sampai itu terjadi.
"Ada apa lagi si Bu??"ucap Dicky
"Dicky kamu yakin akan menikahi gadis itu nak??"tanyak ibu Dicky
"Apa kurang jelas Bu yg aku bilang kemaren dan sekarang aku sudah membooking hotel serta vendor WO untuk pernikahan ku bulan depan nanti"ucap Dicky
"Dicky perasaan ibu tidak enak nak,ibu takut dengan datangnya wanita itu kesini hanya akan membawa bencana dalam rumah ini Dicky,kamu harus ingat itu"
"Apa apaansih Bu,udahlah aku capek mau istirahat dulu"
Dicky pun pergi meninggalkan ibunya di ruang tamu sendirian,firasat ibu itu ga pernah salah,tapi ya namanya juga sudah dibutakan oleh cinta mau gimana lagi.
"Dicky Dicky,kamu pasti akan menyesal nak karna kamu tidak mendengarkan ibu"ucap ibu Dicky
Tak lama kemudian,tiba tiba anak Dicky kerumah ternyata dia sudah lulus sekolah dan akan berkuliah di sini,dia ga mau jauh lagi dari ayahnya.
"Assalamualaikum ayah,nenek Iqbal pulang???"panggil Iqbal
"Ehh cucu nenek sudah pulang,gimana sayang kamu lulus"tanya nenek nya
"Alhamdulillah nek aku lulus dengan nilai terbaik,dan aku mau kuliah disini aja nek aku gamau jauh lagi dari nenek sama ayah,rasanya tinggal sama Tante ga enak banyak aturannya"kata Iqbal
"Yasudah nanti kita daftar kuliah disini ya nak"ucap neneknya
"Yeeee makasih ya nek,sudah ngizinin aku disini"
