NovelToon NovelToon
FORGET IT

FORGET IT

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat
Popularitas:324k
Nilai: 5
Nama Author: Najwa Camelia

Banyak orang menyatakan cinta itu indah. Apakah cinta LDR-an itu juga indah? Lalu bagaimana jadi nya, jika cinta LDR-an itu tumbuh subur.


Namun akan semakin menyakitkan. Karena realita nya cinta LDR-an tak selama nya indah dan berjalan mulus. Akan banyak batu sandungan dengan kerikil tajam yang menghampiri tuk menguji seberapa besar dan kuat cinta itu bersemayam di hati dua insan yang kini terpisah jarak yang terbentang.

"Tak ada alasan mengapa aku begitu mencintai nya. Tapi yang pasti aku hanya ingin selalu berada di dekat nya dan menjadi bagian dari cerita hidup nya"

Ini lah kisah dan cerita cinta hidupnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Najwa Camelia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Mood Booster Di Pagi Hari

Selamat membaca...

🍃🍃🍃

Aliyah hanya terdiam dan segera menghabiskan sarapan nya. Karena, ia segera membawakan sarapan buat bunda ke kamar. Pikiran nya menghawatirkan kesehatan bunda akhir-akhir ini.

Selama ini bunda selalu sehat karena bunda selalu menjaga pola makanan dan selalu bergerak melakukan aktifitas sehari-hari, mungkin bunda kelelahan karena belakangan ini sibuk mempersiapkan toko kue yang akan di buka.

Ayah dan adik telah berangkat ke tujuan masing-masing. Setelah menyelesaikan sarapan pagi nya. Aliyah segera merapikan meja makan dan membersihkan peralatan makan. Kemudian, ia membawakan sarapan untuk bunda ke kamar nya dan menemani bunda sarapan.

Hampir 15 menit, aliyah berada di kamar bunda, menemani sarapan bunda hingga selesai. Setelah itu, ia sekalian berpamitan mau berangkat ke rumah sakit untuk menjenguk Excel. Aliyah mencium punggung tangan bunda dan bunda mengusap kepala putri sulung nya.

"Hati-hati di jalan, sayang. Segera pulang jika sudah selesai urusan nya." pesan bunda pada aliyah.

"Iya bunda. Assalamu'alaikum."

"Wa'alaikumussalam"

Aliyah menutup kembali pintu kamar bunda. dan berjalan ke arah dapur untuk mencuci bekas piring kotor. Setelah beberes semuanya, ia kembali ke kamar nya untuk bersiap diri.

Di saat lagi bersiap diri, tiba-tiba ponsel nya berdering...

Drrtttt... Kriiinngg...

***

Di pagi yang sama, berbeda tempat..

Setelah sholat shubuh Denis kembali merebahkan tubuh nya di ranjang, bermalas-malasan. Ia masih ingin berbaring meluruskan punggung karena seharian kemarin, ia lelah di sibukkan dengan tugasnya memadamkan api. Sesaat pikiran nya melayang ke sebrang pulau tuk menghampiri gadis pujaan hati nya.

Aliyah, gadis yang telah berhasil memporak-porandakan benteng pertahanan hati nya selama ini dan sukses mengisi kekosongan hati nya. Saat melihat senyum manis di bibir ranum aliyah. Rasa bahagia yang sangat besar dia rasakan, karena meskipun pernah mengenal dan dekat degan beberapa teman wanita nya. Denis tak pernah merasakan kenyamanan dan kebahagiaan yang besar. Sebesar dan setentram ketika dia menghabiskan waktu bersama aliyah.

Rasa ingin selalu menjaga dan mengayomi nya sangat kuat pada gadis pujaan nya, aliyah. Dan yang membuat Denis merasa nyaman adalah aliyah yang penurut, sikap yang apa ada nya, gadis yang tangguh juga mandiri dan tak pernah protes dengan segala kesibukan Denis. Meskipun terkadang masih comel, bengek, mewek dan manja. Maklum saja karena dia juga merindukan kasih sayang seorang kakak.

Tak mudah untuk Denis menjalani sebuah hubungan jarak jauh yang tak bisa selalu berada di samping aliyah, menemani dia sepanjang waktu tuk menghabiskan hari-hari nya dengan bercengkrama, bersenda gurau atau pun saling bertukar cerita hanya lewat udara di ponsel nya. Setiap saat, setiap waktu, setiap detik, setiap menit saling memberi kabar dengan hanya menanyakan sedang apa, lagi di mana, sibukah, bagaimana, ini dan itu. Walaupun sekedar memberikan pertanyaan yang tidak terlalu penting. Namun, hal yang biasa di lakukan layak nya satu pasangan yang sedang merajut asmara. Denis belum bisa melakukan hal itu sepenuhnya pada aliyah, karena kesibukan pekerjaan nya yang membutuhkan konsentrasi dan kefokusannya yang menyangkut keselamatan jiwa. Ya.. Sebuah pekerjaan yang Denis cintai itu terkadang membuat diri nya lupa pada sosok gadis yang selalu setia menunggu kabar berita dari nya. Maklum lah pekerjaan yang berkutat tak jauh dari air dan api. Sebagian hidup nya telah di abdikan pada perusahaan yang telah memberikan Denis kehidupan yang layak untuk bertahan hidup di perantauan.

Rasa bersalah yang tertumbuk di hati Denis yang belum bisa kapan saja meluangkan waktu untuk selalu di sisi aliyah. Ketika, ia melihat pesan masuk dari aliyah sedari siang hari, bahkan hanya sekedar membaca nya saja Denis baru bisa larut malam. Ketika Denis sudah menyelesaikan tugas nya dan beristirahat malam, di saat aliyah telah terlelap dalam mimpi indah nya.

Denis mengingat senyum manis aliyah. Ia termenung dengan keheranan nya. Kenapa gadis itu tidak pernah sedikit pun protes pada dirinya? Tidak pernah marah pada denis, ketika lupa tidak memberikan kabar, bahkan berhari-hari. Atau kah dia telah memahami dan memaklumi dengan pekerjaan nya? Dia juga tidak pernah menuntut pada Denis selalu ada di samping nya? hal itu lah yang membuat Denis merasa bersalah. Tapi, sekaligus bangga pada sosok gadis seperti aliyah. Sosok yang Denis cari selama ini. Sosok yang bisa mendampingi Denis dalam segala resiko.

"Ahh,, kamu lah gadis yang selalu bisa memenangkan hatiku. Jadi lindu sama bidadari ku." segera Denis mengambil ponsel nya yang berada di atas nakas.

Denis cailling... Selang beberapa detik telepon Denis terhubung dengan kekasih nya.

"Assalamu'alaikum, bidadari ku. Selamat pagi lope." sapa lembut Denis.

"Wa'alaikumussalam cinta. Pagi juga sayang." aliyah membalas sapaan Denis dengan kelembutan pula.

"Sudah bangun kah? atau masih berbaring malas-malasan di ranjang?."

"Sudah bangun lah, malah sudah selesai beberes rumah, juga sudah sarapan."

"Hmmm.. bee di sini aja belum sarapan."

"Emang bee lagi apa, hayoo?."

"Lagi lindu seseorang nan jauh di sana." jawab Denis sambil senyum-senyum sendiri.

"Hayoo, lindu siapa bee na?." tanya aliyah yang mulai curiga pada Denis. muncul prasangka buruk pada hati aliyah.

"Lindu siapa ya, ay?." goda Denis lebih membuat gejolak tak menentu pada hati aliyah.

"Tak tau lah, bee!."

"Pasti nya lindu seseorang yang telah lama bee lindu kan ay. Bee sangat lindu pada nya. Apakah ay na tau, siapa gerangan? Bee sangat ingin bertemu dengan nya, ay." ucapan Denis kembali membuat aliyah sedikit menahan emosi nya.

Namun, Denis tidak lah sadar bahwa perkataan nya itu telah membuat salah paham pada gadis pujaan nya.

"Kalau lindu dan ingin ketemu. ketemu aja bee daripada menyimpan nya, nanti jadi penyakit hati. ay tak apa, kok!." aliyah membalas ucapan Denis dengan lembut dan santun, meskipun hati nya merasakan gejolak yang membuat nya kesal.

"Beneran tak apa, jika bertemu dengan nya. Emang boleh?." kembali Denis menanyakan pada aliyah.

"Iya, tak apa bee." singkat aliyah menjawab nya

"Tapi, kira-kira dia nya juga lindu sama bee kah?." Denis mengulang lagi pertanyaan nya yang semakin membuat geram hati aliyah.

Aliyah menggenggam ponsel nya dengan kesal dan menghela nafas panjang lalu membuang nya kasar. Pikiran nya tiba-tiba kalut. Kabut galau langsung menutupi nya seketika.

"Hmmm.. Gadis itu tak melindukan bee rupa nya?." suara Denis terdengar lagi di telinga aliyah.

"Aiisss, beeeee." pekik aliyah.

"Ohh, rupanya ada yang merajuk nih?."

"Siapa juga yang merajuk, kalau lindu datang aja pada dia nya. Ngapain juga pakai ngomong ke ay!." dengus aliyah sembari memeluk guling nya dan tak terasa mata nya mulai berkaca-kaca.

"Apa ay na tak lindu sama bee?." Denis melontarkan pertanyaan lagi pada aliyah.

"Lindu lah bee. Lindu selindu-lindu na!." ceplos aliyah segera menutup mulut nya.

"Ahh, bahagia nya mendengar kan my queen mengucapkan kata lindu buat bee na."

"Kata na lindu sama dia, bee?." tanya absrud aliyah.

"Ya pasti lindu lah ay. Lindu senyum nya. Lindu canda tawa nya. Lindu manja nya. Lindu bengek nya. Lindu mewek nya. Lindu manja nya. Lindu segala nya pada bidadari bee." ujar Denis sambil tersenyum.

"Bee" panggil aliyah.

"Lindu bee hanya untuk mu seorang, my queen. Tidak ada yang lain di hati bee na. Ma'afin bee yang belum bisa sepenuhnya ada di sisi ay."

"Tak apa, bee. Bee di sana kan lagi berjuang buat masa depan bee na." ucap aliyah tetap memberi semangat pada Denis.

"Terimakasih sayang, sudah pengertian sama bee."

"Sama-sama bee, ay juga terimakasih bee sudah meluangkan waktu buat ay na di sini."

"Sayang, hari ini mau ke mana?." tanya Denis tentang kegiatan aliyah.

"Ay mau jenguk temen ay di rumah sakit, bee."

"Emang sakit apa? Cewek atau cowok?." tanya Denis menyelidik.

"Cowok, dia na habis kecelakaan mobil." jawab aliyah jujur.

"Sama siapa ke sana na? Jangan genit! Jangan nakal!."

"Sama riris, bee. Ay tak genit bee, palingan genit na sama bee aja."

"Apakah salah perasaan bee, kek gitu? Apa bee terlalu naif? Apakah bee terlalu bego berpikir kek gitu? Tapi, itu lah kata hati bee. Tak trima bila sang kekasih berpandangan sama yang lain. Mungkin bee terlalu naif, ma'afin bee."

"Bee tak salah, wajarlah bee. Jika kita tak rela, tak ikhlas bila orang yang kita sayang, yang kita cintai berpandangan dengan yang lain na bee. Jika ntuu ay, sudah ay colok ntuu mata na."

"Eemm, ma'afin bee na ya. Bee cuma ungkapin kata hati bee, yang."

"Iya bee, ay ngerti."

"Ya sudah kalau gitu. Hati-hati di sana. Tapi, masih tau jalan pulang kan?."

"Ya pasti lah bee."

"Sudah dulu ya sayang, bee mau siap-siap berangkat kerja."

"Iya, bee. Hati-hati bee na kalau lagi kerja."

"Iya sayang. I love you my queen. Eemmuuaacchh."

"Love you too, my king. Emmuuaachh."

Denis menyudahi telepon nya.

"Terimakasih bee, karena bee benar-benar telah menjadi penyemangat hari-hari ay na. Mood Booster di pagi hari.. My lovely." 😍😍😘

🍃🍃🍃

bersambung...

Tetap jaga kesehatan ya akak.. Jangan lupa tinggal kan jejak like, komen, rate bintang lima, jadikan favorit juga. Terimakasih 🙏😚😚

1
Erorr
Karaya yang bagus thorr
Friend5
Kisah LDRan yang unik 🥳🥳
StefG®$squad🆔™
Keren thoor
Yanto
Keren sekali 😎
☠ᵏᵋᶜᶟ wann🤡
auto di gibahin wkwk
☠ᵏᵋᶜᶟ wann🤡
keknya gak cayaan bet wkwk
☠ᵏᵋᶜᶟ wann🤡
mustahil bin ajaib
𝐙⃝🦜しÏA ιиɑ͜͡✦ᵉ𝆯⃟🚀ʰⁱᵃᵗᵘˢ
Bryan godain ibu guru cantik terus siy...padahal Alyah sdh tak menggubris godaannya dan tetap konsen dg pekerjaannya...bagus Alyah, harus profesional yaa🤗
𝐙⃝🦜しÏA ιиɑ͜͡✦ᵉ𝆯⃟🚀ʰⁱᵃᵗᵘˢ
tepat sekali seperti Tom dan Jerry aja, tengkar Mulu...bisa berjodoh jg nih mereka berdua...Alyah dan Doni...hmm
𝐙⃝🦜しÏA ιиɑ͜͡✦ᵉ𝆯⃟🚀ʰⁱᵃᵗᵘˢ
karena sering begadang malam , Alya jd telat jg bangunnya...sampe sarapan pagi aja ga sempat karena sdh terlambat pergi kekampusnya.
𝐙⃝🦜しÏA ιиɑ͜͡✦ᵉ𝆯⃟🚀ʰⁱᵃᵗᵘˢ
Good job Thor...cerita yg sangat bagus
terus semangat ya u berkarya
God bless always🙏🤗❤️
☠ᵏᵋᶜᶟ🍾⃝ͩ𝐌ᴜᷞʀͧɴᷠᴀᷧ
Congrats aliyah denis...bahagiax..semoga samawa smpai maut memisahkan..
☠ᵏᵋᶜᶟ🍾⃝ͩ𝐌ᴜᷞʀͧɴᷠᴀᷧ
eh..ada yg mau tanding sepak bola..gawangx udh siap blm? tp g pk wasit kan? 😅😅
☠ᵏᵋᶜᶟ🍾⃝ͩ𝐌ᴜᷞʀͧɴᷠᴀᷧ
suami..mana suami..baca yg lg main bola smpe gol..jadi hareudang 😂
Вet¡¡πа ♡
hahaha mbah googel emang sebelumbya jaman apaan? nenek moyang? dinosaurus? jaman drakula.. haa
Вet¡¡πа ♡
hahaha komedi puter ntar kita naik yah aliyah wkwk
Вet¡¡πа ♡
hiks thor katackata dua orang ini sangat sangat sangat sangattttt tttt menusuk jantung.. buka lembaran baru awan.. cari langit mu yah cari sky 🤧🤧😭
◉✿✪⃟𝔄ʀⓂ️𝐚𝐰𝐚𝐫✿◉
Doni bengeks deh.. dah di tolak mentah" sama Aliyah juga masih pantang menyerah aja.. tapi bagus sih y...
Вet¡¡πа ♡
hahaha ngakak. jelangkung yah beb.. sekalian aja.. kalau si awan badannya kurus kau panggil dia Tiger ( Tinggi Kering) :v 😂😁
◉✿✪⃟𝔄ʀⓂ️𝐚𝐰𝐚𝐫✿◉
Anak perawan mah pagi pagi harus dah bsngun kalau g mau di guyur ayahnya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!