NovelToon NovelToon
Vivian: Perempuan Di Ujung Harapan

Vivian: Perempuan Di Ujung Harapan

Status: sedang berlangsung
Genre:Single Mom / Hamil di luar nikah / Trauma masa lalu / Chicklit
Popularitas:2.3k
Nilai: 5
Nama Author: Nysa Yvonne

Akibat salah bergaul dan tidak pernah mendengarkan nasehat orang tua. Vivian, baru saja duduk kelas 3 SMP mendapati dirinya tengah hamil. Vivian bertekad akan menjaga bayi tersebut tanpa ada niat sedikit untuk membuangnya. Vivian sangat menyayanginya, janin tersebut adalah darah dagingnya dan Aksel, mantan pacarnya. Disisi lain, hal yang paling Vivian hindari adalah Aksel. Vivian cukup menderita, Vivian tidak ingin Aksel masih dalam bayangnya.

Mereka masih sangat belia dan Aksel adalah anak laki-laki yang bisa menghilang seolah tidak pernah terjadi apa-apa. Sedangkan Vivian seorang perempuan, yang menghadapi berbagai stigma masyarakat. Vivian memiliki tekad bahwa selagi otot yang kuat, tulang yang keras dan otak yang cerdas untuk mencukupi kebutuhan anaknya, dan yang terbaik untuk anaknya.

Lalu bagaimana Vivian melalui semua ini? Bagaimana dengan kedua orang tuanya?

Yuk ikuti kisah perjalanan, perjuangan serta tekad Vivian dalam Novel ini.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nysa Yvonne, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 21- Flashback 3 (Keluarga Maximus)

Pada akhirnya Olivia menerima semua itu. Ia tak pernah mengeluh sedikitpun. Tak terasa dirinya sudah hampir seminggu di apartemen tersebut. Tubuhnya pun serasa lebih berisi dari hari-hari sebelumnya, kulitnya pun tampak lebih cerah.

Disamping Olivia mulai menerima nasibnya, kini Alex yang masih terbebani dengan rasa bersalah. Alex belum sanggup untuk jujur pada sang istri. Hari ini adalah hari yang dijanjikan Alex untuk merayakan ulangtahun putranya itu.

Malam ini mereka dinner di sebuah restoran seperti yang dijanjikan oleh Alex. Padahal seminggu ini kesehatan Aisha kini kian memburuk. Namun demi menyenangkan hati sang putra, Aisha bersikeras untuk ikut.

"Uhuk... Uhuk..."Aisha terbatuk-batuk, hal ini sontak membuat Alex sangat khawatir.

"Ma... Mamanya Acel sakit? Kalo sakit Papa cancel hari ini ya, Papa takut Mama kenapa-napa..."ucap Alex sambil menggenggam tangannya. Aisha mengulumkan senyumnya. Tangan Aisha pun terangkat untuk mengusap lembut wajah tampan suaminya itu.

"Papa... Jangan khawatir ya... Mama ngga papa kok, cuma emang lagi ngga enak badan aja. Kalo kita tunda terus kasian dong Acelnya Pa..."ucapnya lembut. Setiap Alex mendengarkan suara Aisha ini mampu menggetarkan jiwa Alex, membuat Alex jatuh cinta berkali-kali lipat padanya.

"Yaudah deh... Tapi Mama kalo sakit bilang sama Papa ya... Jangan kecapean abis hari ini Papa ngga ngizinin Mama lagi kerja diluar cukup dirumah aja..."mendengar nasehat suaminya Aisha hanya bisa mengangguk saja tanpa bantahan apapun.

Sebenarnya sebelum ini Aisha sudah memeriksakan kesehatannya ke dokter secara berkala. Tapi akhir-akhir ini kesehatannya kian memburuk, penyakit teramat serius telah merajalela menggerogoti tubuhnya.

"Ma... Papa temui Acel dulu ya, Mama nyusul aja..."setelah dirinya rapi, Alex beranjak dari kamarnya tak lupa mengecup ringan kening sang istri yang tengah merias diri.

"Iya Pa..."jawabnya lembut sembari melanjutkan aktivitasnya. Sepeninggalan Alex, Aisha termenung sejenak sembari bergumam dalam hati(maafin aku ya Mas, Aku terpaksa harus menyembunyikannya takut kalian berdua sedih dan terluka. Aku ingin melihat kalian setiap hari tersenyum seperti ini.)

Di ruang tamu dua pria tampan yang berbeda generasi itu tengah duduk manis di sofa sembari menunggu bidadari mereka turun. Alex sedari tadi hanya melirik pergelangan tangannya dengan sedikit gelisah tapi kegelisahannya tidak ada satu pun yang tahu.

Aisha pun turun dengan anggun dari tangga, kecantikan alami wanita ini mampu menjadi daya tarik bagi siapapun memandangnya. Banyak laki-laki mengejar dirinya, tapi pemenangnya tetap Alex, walaupun awalnya dengan paksaan .

"Maaf ya, Mama kelamaan dandannya..."Aisha menghampiri keduanya dan mengecup pipi sang putra sebagai permintaan maafnya.

"Jadi Acel aja nih yang dicium.... Papanya ngga?"ucap Alex cemberut. Alexander tetaplah Alexander dirinya pasti selalu cemburu dengan semua lelaki yang mengambil perhatian sang istri, walaupun putranya sendiri. Aisha mendekat dan mengecup pipinya ringan.

"Kalo gini Papa jadi semangat, let's go boy... kita berangkat."ucap Alex sembari menggendong Aksel dan menggenggam erat tangan Aisha.

"Go..."balas Aksel dengan riang, Aisha hanya bisa terkekeh pelan melihat keduanya.

Mereka pun menuju ke restoran sesuai yang dijanjikan oleh Alex. Sesampainya di tujuan mereka disambut dengan sopan oleh para pelayan dan staff disana. Keluarga itu sangat harmonis dan manis, tak ada yang menyadari bahwa disisi lain ada seseorang yang kesepian walaupun diberi fasilitas yang baik.

-Apartemen Olivia-

"Hff... Aku merasa bosan, tapi Aku tidak diperbolehkan keluar jika tidak ada keperluan... Mengapa aku seperti tawanan yang bersangkar emas ya?"gumam Olivia telah menyelesaikan dirinya membaca 5 novel tebal seharian ini.

'Krukk... Krukk'suara itu berasal dari perut Olivia.

"Ah... Aku lapar ternyata, cacing diperutku sudah demo, malam yang dingin ini enaknya buat mie aja deh, terus duduk di balkon pasti seru..."Olivia langsung menuju ke dapur untuk memasak makanan itu dengan senandung riang.

"Akhirnya selesai..."Olivia menuju balkon menikmati suasana malam ini yang tampak di sinari bintang.

"Apa jadinya diriku setelah ini, sangat tidak mungkin jika aku seperti ini selamanya... Tuhan... Bantu aku mengatasi semua ini..."gumamnya dalam hati dan menatap langit malam itu. Dirinya telah selesai makan dan sesikit bersantai. Kemudian kembali kedalam dan membereskan semua kekacauan yang ia perbuat.

"Hff... Selesai, yaudah aku tidur sekarang..."Olivia melanjutkan langkahnya ke kamarnya untuk beristirahat.

...----------------...

Tiga minggu setelah pesta ulangtahun Aksel dirayakan, kesehatan Aisha juga kian memburuk. Selama tiga minggu ini Aisha juga sibuk memantau suaminya Alex. Ia ingin tahu seberapa setianya suaminya pada dirinya, dan seberapa sedih jika dirinya tidak ada lagi. Penyakit dideritanya sangat mustahil disembuhkan. Tubuhnya kiat kurus dan rambut yang sering rontok. Tampak Alex masih sangat mencintai dirinya dengan tulus.

"Sebenarnya apa yang ada dipikiranmu mas? Mengapa kamu tidak jujur saja"gumamnya dalam hati menatap Alex yang telaten merawat dirinya. Kini Aisha berbaring dirumah sakit, Alex sebenarnya sangat menyesal mengapa Ia tidak mengetahui penyakit yang diderita istrinya itu.

"Sayang... Jika kamu butuh sesuatu lagi kabari mas ya... Mas keluar sebentar"ucap Alex lembut kemudian mengecup dahi Aisha dan berlalu meninggalkan ruangan tersebut.

Dirasa Alex sudah benar-benar pergi, Aisha mengambil ponselnya dan menghubungi seseorang.

"Ya, Apa kabar terbarunya..."Aisha langsung to the point bertanya dengan serius.

"Kabar terbarunya Nona Olivia tengah hamil nyonya. Ia baru saja memeriksakan diri, tapi sepertinya tuan masih belum mengetahuinya."ucap seseorang dibalik telepon tersebut.

Aisha hanya menghela nafas pasrah, lambat laun ia harus menerima kenyataan pahit ini.

"Baiklah, kamu pastikan semua kebutuhannya tercukupi dan ingat jangan sampai yang aku lakukan ini diketahui oleh Mas Alex"perintah Aisha kemudian ia menutup telepon tersebut. Ia segera membuka media sosial dan tertawa sedikit.

"Sepertinya Mamanya Acel lagu senang"ucap Alex kemudian mengecup lembut keningnya, karena sudah kebiasaan Alex pada Aisha.

"Ngga kok, hanya video kucing lucu aja. Lihat tuh, kucingnya lucu semua"jawab Aisha dan memperlihatkan tontonannya saat ini, Alex pun ikut tertawa melihat video tersebut.

"Mas... Aku sebenarnya tidak senang dengan apa yang telah kamu lakukan, tapi aku tidak bisa menyalahkanmu sepenuhnya. Aku harap suatu hari nanti mas bisa merelakanku dan menerima Olivia sepenuhnya"Aisha bergumam dalam hati dan tertegun melihat senyuman Alex itu. Senyuman yang nantinya akan ia rindukan.

"Oh ya Acel lagi apa sekarang? Masih rewel dia?"tanya Aisha mengalihkan pikirannya.

"Ngga kok, Acel anak pintar. Dia jagoan kita, yang terpenting saat ini Mamanya harus segera pulih..."jawab Alex sambil mengusap lembut pucuk kepala Aisha dengan sayang.

...----------------...

Lanjut Bab Berikutnya👉👉

1
Jeje
Next
IamEsthe
"Maksud lo apaan, Sel?"
IamEsthe
berlari dan berteriak...
tanpa tanda koma. tanda koma sbg penghubung dua kalimat biasanya pada kata penghubung akan tetapi, meskipun, walaupun, melainkan, sedangkan dll.
IamEsthe
dipanggil, bukan di panggil.

harus tau penggunaan kata 'di' sbg penunjuk dan sbg kata kerja
Nysa Yvonne: Okee kak, terimakasih atas perbaikannya kak, sangat berguna sekali ilmunya🤗
total 1 replies
IamEsthe
"Yang, tunggu,"
Nysa Yvonne: Okee kak, terimakasih atas perbaikannya kak, sangat berguna sekali ilmunya🤗
total 1 replies
Serena Serenity
Kira-kira berapa tahun ya jarak antara Alexander dan Olivia?
Nysa Yvonne
Halo guys, jika ada kritik dan saran pada penulisanku silahkan di komen ya guys, aku sangat membutuhkannya saat ini, terimakasih🤗🤗
Harmoni_ny
Kai sepertinya...
Nysa Yvonne: Terimakasih sudah mengunjungi karyaku, ikuti terus ceritanya ya...🤗🤗
total 1 replies
Bidak Catur
Serem juga papanya Aksel, nggak kebayang Ibunya pasti tersiksa kaya Vivian deh, bahkan bisa jadi lebih parah dari itu...🤔(jidi pinisirin.../Hey/)
Nysa Yvonne: Terimakasih sudah mengunjungi karyaku, ikuti terus ceritanya ya...🤗🤗
total 1 replies
Serenarara
Kelas 3 SMP gw lagi resep nonton film barbie loh. /Shy/
Nysa Yvonne: Haha bener banget, tapi lingkungan sekolah gw emang dah gak aman gitu dulu, tapi gw nonton dance practice blackpink... Jadi nylis salah satu pengalaman lingkungan sekitar juga/Hey/
total 1 replies
Zilong Epic Abadi
Wait, kenapa nih kok sampah dibilang Vivian oleh ibunya sendiri ya?
lunaa~✯
Hai kak aku mampir,yuk mampir juga di novel' ku jika berkenan 😊
Serenarara
Aksel mau tanggung jawab nggak ya?
Serenarara: Paling nggak kirim duit aja dah buat nafkah anak. Bikinnya mau die
Nysa Yvonne: Kalo tanggungjawab bagus juga sih, tapi masalahnya kan Aksel sendiri rada-rada gitu orangnya, dan Vivian kayaknya nggak bakalan mau tinggal bareng dia./Frown//Frown/ Rumit sekali hubungan mereka....
total 2 replies
Zilong Epic Abadi
Lanjutkan....
Bidak Catur
Suka ceritanya, lanjutkan👍
MailsukaMeimei
Lanjutkan kak...
Xavier
🔥🔥🔥
Harmoni_ny
Keren ceritanya, semangat kak dalam berkarya🔥🔥
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!