Sky,
"Aku tidak peduli seberapa banyak orang yang membenci ku, jika itu bukan Ibu ku dan Alea"
Sky,
Troublemaker yang sangat mencintai ibu dan kekasihnya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Grave Sinner, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
22.
Di kantor polisi
Sarah sudah mengetahui kabar buruk yang telah menimpa putra tunggalnya
Saat ini alea dan sarah sedang bertemu dengan sky di kantor polisi
"Demi Tuhan bu, aku tidak pernah menyentuh barang haram itu.
Percaya dengan ku, bu.
Hiks hiks hiks"
Ini kali pertamanya sky menangis pilu di hadapan alea dan sarah
Terutama di hadapan sarah
Sky terus menggenggam erat tangan alea dan sarah untuk meyakinkan jika dirinya tidak bersalah
"Aku mohon bu, tolong aku.
Aku di jebak" ~ucap sky
Tanpa menjawab ucapan sky, sarah merapihkan rambutnya dengan tangan yang gemetar
"Ibu percaya dengan mu, nak" ~ucap sarah, membuat sky semakin terisak
"Ibu yakin kamu tidak bersalah!
Kamu anak ibu yang baik" ~ucap sarah sambil mengelus pipi sky
"Maafkan aku bu hiks hiks hiks" ~ucap sky dengan isak tangisnya
"Sebisa mungkin ibu akan menolong mu.
Tapi tolong bersabarlah.
Ini ujian untuk mu, kamu harus bisa menghadapinya" ~ucap sarah sambil menyekah air mata sky
"Jika aku tidak ada, nanti siapa yang akan menjaga ibu dan alea?
Hiks hiks hiks" ~tanya sky sambil menatap alea dan sarah secara bergantian
Seketika sarah dan alea kembali terisak saat bagaimana sky menatapnya dengan sendu
Dengan perasaan takut dan kekhawatiran yang begitu besar
"Jangan pikirkan kami.
Pikirkan diri mu sendiri.
Sebisa mungkin kami akan membebaskan mu secepat mungkin" ~ucap alea sambil menggenggam erat tangan sky
"Maafkan aku, alea hiks hiks hiks" ~ucap sky dengan isak tangisnya
"Aku gagal! Hiks hiks hiks"
"Aku gagal untuk mendampingi mu dan aku gagal akan menikahkan mu.
Hiks hiks hiks" ~ucap sky
Sky benar benar rapuh saat ini
Alea dan sarah pun merasakan apa yang sky rasakan saat ini
"Maaf, waktunya sudah habis" ~ucap sang polisi
"Jaga diri mu baik baik, nak.
Ibu mencintai mu" ~ucap sarah sambil mencium kening sky
"Maafkan aku bu, maafkan aku" ~ucap sky sambil memeluk sarah dengan sangat erat
"Tidak perlu minta maaf, kamu tidak bersalah.
Putra ibu kuat, putra ibu sanggup melewati ujian ini.
Ibu sangat mencintai mu" ~ucap sarah sambil menyekah air mata sky
"Mmm hiks hiks hiks"
"Aku jauh lebih mencintai ibu"
Tangis sky pecah kembali pada saat mendapatkan pujian dari sang ibu
"Kamu tidak perlu khawatir.
Aku akan menunggu mu sampai kapan pun.
Jangan berpikiran yang tidak tidak" ~ucap alea sambil menangkup kedua pipi sky
"Jaga kesehatan mu, jangan sampai drop.
Aku mencintai mu, sky" ~ucap alea sambil mencium pipi sky
Sky hanya bisa menangis pada saat alea yang berusaha meyakinkannya
Sky pun langsung memeluk erat tubuh alea
"Maafkan aku, bee...
Aku jauh lebih mencintai mu.
Tunggu aku, bee" ~ucap sky sambil mencium kening alea
"Sekarang kembali masuk" ~ucap sang polisi sambil membawa sky masuk kembali
"IBU, ALEA...
TOLONG AKU!" ~teriak sky
Alea dan sarah pun saling berpelukan dan menangis dengan isakan yang begitu menyakitkan
Semua terjadi begitu cepat!
"Ibu, sekarang kita pulang ya?
Nanti kita pikirkan bagaimana caranya agar sky cepat keluar dari tempat ini.
Kita pikirkan dengan kepala dingin" ~ucap alea sambil mengelus lengan tangan sarah
"Kenapa mereka jahat sekali?" ~tanya sarah dengan lirih
"Bu, sebaik baiknya manusia akan tetap terlihat buruk di mata manusia lainnya.
Jadi ibu tidak usah heran jika manusia memiliki sifat seperti iblis" ~ucap alea yang di angguki oleh sarah
Ada rasa dendam yang tumbuh dalam benak alea
Ini kali pertamanya alea melihat sorot mata sky yang begitu menyakitkan dan bahkan tidak ada kebohongan sedikit pun
...***...
"Ini tempat mu!
Bersikap baiklah jika kamu tidak ingin mati di tangan mereka!" ~ucap sang polisi sambil mendorong sky untuk masuk ke dalam jeruji besi
Sky hanya diam saat pihak kepolisian mendorong tubuhnya dan dirinya pun langsung duduk sambil termenung
"Masih muda sudah membuat ulah!
Dasar bodoh!" ~ucap salah satu teman satu lapas sky
"Beban keluarga!" ~ucap yang lainnya
Bughhh
Satu pukulan mendarat di tengkuk leher sky
"Jika ada yang berbicara tatap matanya, bocah sialan!" ~ucapnya, membuat sky menoleh ke arahnya dengan tatapan tajam
"Apa huh?!
Kamu pikir saya takut dengan tatapan mu yang seperti itu?" ~tanyanya sambil menjambak rambut sky hingga kepalanya mendongak ke atas
"Hajar saja bosss!
Bocah tidak tau diri!" ~ucap yang lainnya
Ya! Yang sedang memperlakukan sky secara kasar adalah bos atau kepala ruangan dari yang saat ini sky tempati
"Apa masalah anda dengan saya?" ~tanya sky sambil menatapnya dengan tajam
"Tidak ada masalah, tapi jika sudah masuk ke dalam sini kamu harus bersujud di kaki saya!" ~ucapnya
"Jangankan bersujud, menunduk pun saya tidak akan pernah melakukan itu!" ~ucap sky sambil terkekeh
"KURANG AJAR!!!" ~ucapnya dengan penuh amarah
Bughhh
Bughhh
Bughhh
"Habisi bosss!" ~teriak para anak buahnya
Sang bos ruangan lapas tidak henti hentinya memberikan pukulan kepada sky yang bahkan belum ada 10 menit masuk ke dalam ruangan neraka tersebut
Sky bukannya tidak ingin melawan, hanya saja dirinya sedang fokus memikirkan apa maksud dirga dan teman yang lainnya untuk menjebaknya
...***...
Malam hari
Saat ini alea sedang mencari seseorang yang telah membuat kekasihnya mesuk ke dalam jeruji besi
Tidak lain dan tidak bukan, alea menghampiri mereka ke basecamp yang pernah dirinya kunjungi bersama kenan
Terdengar suara dentuman musik yang begitu keras
Tanpa ada rasa takut sedikit pun alea langsung masuk ke dalam dengan penuh amarah dan dendam
Brakkk
Suara gebrakan pintu yang begitu kencang mampu membuat dirga cs menoleh ke arah sumber suara
"Oh waw...
Cantiknya aku kenapa datang kesini hum?
Ingin hangout dengan ku?" ~tanya dirga sambil berjalan mendekati alea
Sementara gery dan yang lainnya hanya memperhatikan alea sambil terkekeh meremehkan
"Bajingan!
Apa masalah kalian terhadap sky huh?!
Apa maksud kalian yang sudah menjebak sky?!" ~tanya alea dengan penuh amarah
"Hahahahaha alea, alea...
Apa yang kamu harapkan dari laki laki bajingan sepertinya huh?!" ~tanya gery dengan mengejek
"Pembuat onar!" ~ucap nando sambil terkekeh
"KALIAN YANG BAJINGAN!
KALIAN YANG IBLIS!" ~teriak alea dengan lantangnya
Bukannya takut, justru dirga cs tertawa lepas
"HAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHA"
"Sudahlah sayang, biarkan keparat itu membusuk di dalam lapas" ~ucap dirga sambil ingin menyentuh alea
"SHUT UP!" ~umpat alea sambil menghempaskan tangan dirga secara kasar
"Ingat! Apa yang telah kalian lakukan terhadap sky, nantinya akan mendapatkan balasan yang jauh lebih menyakitkan dari apa yang saat ini sky rasakan!
Cam kan itu!" ~ucap alea sambil menunjuk dirga cs secara bergantian
Alea pun melangkahkan kakinya keluar dari basecamp tersebut
Belum sampai keluar, lula lebih dulu berteriak
"SKY PANTAS MASUK KE DALAM NERAKA DUNIA!
BUKAN KAH BERSAMAAN DENGAN AYAH MU YANG KEJAM ITU?!" ~tanya lula dengan lantangnya, membuat alea menghentikan langkahnya dan mengepalkan kedua tangannya kuat kuat
"HAHAHAHAHAHAHAHAHAHA"
Lagi lagi mereka tertawa pada saat alea keluar dari basecampnya
...***...
"MASUK!" ~teriak sang polisi sambil mendorong seseorang yang tepat sekali menubruk tubuh sky yang saat ini sedang duduk sambil menahan rasa sakitnya
"Akh! Ssssttttttt..." ~rintihnya, membuat sky menoleh ke arahnya
"O-om?" ~kaget sky saat tau siapa yang saat ini berada di hadapannya, dengan wajah yang di penuhi dengan luka lebam sama sepertinya
Ya!
Siapa lagi jika bukan ayah alea yang saat ini berada di hadapan sky
...***...