Takdir Cinta Hana 2

Hana panik ketika mendapati baby Azzam demam,dan tiba-tiba saja gumoh secara terus menerus,akhirnya tanpa fikir panjang,hana langsung bergegas menuju IGD rumah sakit,hana pun menitipkan baby Azzura kepada suster maria.

sesampainya di rumah sakit,baby Azzam langsung di tindak oleh dokter,derai air mata terus saja bercucuran dan kini membasahi wajah hana,penampilan hana sendiri sungguh berantakan seperti tidak ter urus,bagaimana tidak,hana lebih memilih mengurus kedua bayinya seorang diri,rasa traumanya di masa lalu atas hadirnya orang asing,membuat hana tidak mudah percaya di buatnya,hana trauma dengan peristiwa penculikan yang dulu pernah ia alami semasa kecil dan juga kejadian peristiwa hampir di culiknya Al dan juga lily tempo hari,membuat hana extra waspada terhadap buah hatinya,hanya suster maria dan wina lah yang masih hana percaya,karena meskipun keduanya tidak ada ikatan persaudaraan,mereka sudah membuktikan jika mereka adalah orang baik dan sudah banyak membantu hana selama ini.

"Bagaimana keadaan putra saya dokter?" tanya hana masih dalam keadaan panik.

"bayi ibu terserang virus,tapi tidak berbahaya,namun alangkah baiknya ibu tetap harus waspada jika demam pada bayi ibu masih tetap tinggi,karena bayi di usia belum genap satu bulan,suhu di atas 37,5°C sudah di kategorikan demam tinggi,saya resepkan obat untuk bayi ibu,semoga bayi ibu lekas sembuh!" pungkas dokter spesialis anak.

Setelah kondisi baby azzam membaik,hana mencoba menghubungi samudera,namun yang menjawab adalah operator,begitu pun dengan frans,dua-duanya sama-sama sibuk dengan ponselnya.

"ya allah,mas dera sama pak frans kemana sih? Di hubungi kok susah sekali!!" gerutu hana.

Akhirnya hana mengirim pesan singkat kepada samudera.

"semoga bisa segera kamu baca pesan dariku mas dera.

Bandara Muara Badak Pujangan,kalimantan timur

Setibanya di bandara muara badak pujangan kalimantan timur,samudera dan frans bergegas menuju pertambangan batu bara yang berada di daerah kutai kartanegara,ternyata tadi sore samudera mendapat kabar ada masalah besar di pertambangan barunya itu,samudera sendiri merupakan salah satu pemilik saham terbesar dalam saham gabungan milik BUMN,ada rasa cemas dalam diri samudera,tidak hanya samudera saja yang bergegas pergi menuju pertambangan batu bara,ada sekitar sepuluh pengusaha asing dan lokal turut hadir ke pertambangan tersebut,mereka juga ingin memastikan langsung masalah seperti apa yang sedang di alami di pertambangan.

Sesampainya di kawasan pertambangan,samudera dan frans bergegas menuju penginapan,karena hari sudah larut malam,dan kemungkinan besok pagi akan diadakannya rapat penting darurat bersama para pemegang saham lainnya.

Akhirnya samudera membuka ponsel miliknya,di lihatnya puluhan panggilan masuk dari hana,dan ia segera mebaca pesan dari hana,betapa kagetnya samudera saat mengetahui baby azzam sakit dan masuk IGD,kemudian samudera bergegas menghubungi hana.

"asalamualaikum sayang!!! Bagaimana keadaan baby azzam sekarang?" tanya samudera panik.

Hana langsung menghela nafasnya secara kasar.

"waalaikumsalam mas dera,ya,alhamdulilah sudah membaik dan kondisinya sudah kembali normal!" jawab hana tanpa berbasa basi.

"syukurlah sayang,maaf aku tadi tidak sempat memberi kabar padamu,tadi juga ponsel mas gak aktif karena lagi di dalam pesawat!"

Hana langsung tercengang mendengar samudera berbicara seperti itu.

"emangnya mas dera pergi kemana?" tanya hana.

"ada masalah dengan perusahaan pertambangan batu bara di kalimantan,perusahaan mas mengalami kerugian yang cukup besar,dan mas sedang menyelidiki masalahnya,maaf ya sayang,tadi aku tidak sempat memberi kabar padamu!" terang samudera menunjukan rasa penyesalannya.

Hana langsung terdiam,dan kembali menghela nafasnya perlahan." iya mas gak apa-apa,yasudah kalau begitu mas dera selesaikan saja masalah perusahaan mas di sana,semoga masalahnya segera teratasi,aku ngantuk mas ingin tidur,mumpung baby azzam dan baby azzura tidur!" ucap hana sembari menguap.

"yasudah sayang,kamu juga jaga kesehatan ya,maaf mas belum bisa mendampingimu mengurus kedua bayi kita,yasudah assalamualaikum sayang,I love you!"

"waalaikum salam,I love you to mas dera!"

Kemudian sambungan telepon langsung terputus.

Hana langsung termenung dan melihat dirinya ke arah pantulan cermin.

"wajahku sangat kusam dan pucat,sangat tidak terurus!! Biarlah..aku tidak memperdulikan itu semua,yang terpenting anak-anakku terurus dengan baik,tapi apa aku bisa mengurus mereka semua? Ya allah aku takut tidak bisa menjadi ibu yang baik untuk mereka,buktinya baby azzam saja sampai sakit seperti ini,ibu macam apa aku ini!!"" ujar hana mulai tidak percaya diri dan terus menyalahkan dirinya sendiri,tiba-tiba hana menangis terisak,rasa takut dan cemas mulai menghantui dirinya,saat ini tubuh hana terlihat kurus,dan tidak terurus,apalagi akhir-akhir ini samudera selalu sibuk dengan pekerjaannya,sudah jarang terjalin komunikasi di antara keduanya,karena samudera selalu pulang larut malam,bahkan saat salah satu bayi mereka terbangun tengah malam,hana sama sekali tidak tega membangunkan suaminya yang sudah tidur pulas untuk sekedar meminta bantuannya,contohnya minta di ambilkan popok untuk bayi mereka,karena hana kerepotan dengan baby azzam dan baby azzura,tapi hana sama sekali tidak ingin merepotkan suaminya,justru hana menginginkan samudera sendiri yang peka dengan keadaan,baik hana dan samudera keduanya sama- sama capek dan lelah dengan tugasnya masing-masing.

Untuk kesekian kalinya,hana tidak bisa tidur pulas,rasa cemas dan gelisah selalu menghantuinya di tambah area p*ting miliknya masih terasa perih.

Hana selalu saja menangis di setiap malam,tapi samudera tidak mengetahui semua itu,samudera tidak tahu kegelisahan dan kegundahan hana selama ini.

Keesokan harinya.

Samudera terkejut ketika mengetahui ada salah satu orang kepercayaannya telah menggelapkan uang perusahaan dan orang tersebut berhasil membawa kabur uang perusahaan dengan jumlah yang sangat fantastis,para pemegang saham lainnya mulai ngedumel atas kejadian ini.

"bagaimana ini tuan samudera? Mengapa anda tidak becus menyeleksi orang untuk anda pekerjakan,anda lihat kerugian yang telah kami dapat?bulan ini bukannya untung malah rugi besar!" sungut tuan jacob,padahal tuan jacob sudah lama berbisnis dengan samudera,namun kali ini ia begitu sangat kecewa atas kejadian ini.

Samudera tampak geram dengan kejadian ini,ia mendapat desakan serta teguran dari para pemilik saham.

"tenang tuan,saya akan mencari manusia bedebah itu,anda tidak usah hawatir dengan semua ini,yang terpenting usahakan para pemilik saham tetap bertahan di perusahaan anda!" tegas frans berusaha menenangkan samudera yang sudah mulai tersulut emosi.

Kurang ajar kau David,kau telah berani menusukku dari belakang,kurang apa diriku selama ini padamu?ku percayakan perusahaan pertambangan ini padamu,tapi kau malah menghianati kepercayaanku!!! Aku bersumpah akan menjebloskanmu kedalam jeruji besi dan membusuk lah kau di sana!!! Samudera