NovelToon NovelToon
Melody Cinta Nayla

Melody Cinta Nayla

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Contest / CEO / Crazy Rich/Konglomerat / Beda Usia
Popularitas:616.2k
Nilai: 4.6
Nama Author: nenah adja

Nayla Kamil
18Tahun..

Tok.. tok.. tok..
"Permisi Tuan..bisa tolong berikan bunga ini untuk Tuan yang ada di belakang."

Reymon sanjaya
31 Tahun
"Dasar wanita aneh"bergumam sambil tersenyum tipis.

Siapa yang menyangka pertemuan yang tidak di sengaja itu menjadi awal mula Nayla terjebak dalam cinta yang aneh menurutnya.
perbedaan usia,tahta,harta.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nenah adja, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 20-Merindukanmu

Nay sedang gelisah sudah dua hari Rey tak menghubunginya bukan kah seharusnya hari ini jadwalnya kembali ke Inggris, Nay mulai ragu apa Rey sedang bercanda dengannya kemarin Rey bersikeras mengejarnya kenapa sekarang hilang tanpa kabar.

Rindu? mungkin,ah Nay bingung sendiri jadinya dibilang rindu tak punya hak buat rindu, dibilang tak rindu Nay selalu mengingatnya.

Nay menghela nafasnya jika difikir lagi mungkin memang Rey tak serius dengannya, dilihat dari status Rey yang kaya raya mana mungkin dirinya mau dengan Nay yang hanya gadis biasa penyanyi Cafe pula.

"Sudahlah lebih baik fokus pada tujuan awal, kumpulkan uang yang banyak lalu kuliah" Nayla melanjutkan pekerjaannya kini dia hanya bekerja di Cafe, setelah mengundurkan diri dari Mini market. "Aku harus cari pekerjaan lain lagi"

"Woy ngelamun aja" Vina menepuk punggung Nayla.

"Kira kira dong itu nepuk apa mukul,sakit tau" Nayla meringis memang temen yang gak ada ahlak Vina ini.

"Lagi ngelamunin apa sih?"

"Gak"

"Oh iya gue mau tanya gimana sama cowo ganteng yang waktu itu?"

"Yang mana" Nayla pura pura lupa sudah jelas Nay tidak pernah dekat dengan laki laki selain Rendi sahabat mereka.

"Masa lupa itu yang waktu itu sering datang jemput kamu kesini,ah.. aku inget yang waktu itu manggul kamu dari panggung dangdutan"

"Kelaut" Kata Nayla sambil cemberut dan beranjak dari duduknya.

"Hei.. mau kemana gue nanya panjang lebar dia cuma bilang 'kelaut' ngapain tuh cowo kelaut?" Vina menggaruk kepalanya yang tak gatal.

Nay hendak naik panggung setelah istirahat beberapa menit tiba tiba seseorang memanggilnya "Kak Nay?"

Nayla melihat ke arah dimana suara itu "Mei..?"

"Hai.. apa kabar Kak?"

"Baik, kamu?"

"Baik, dua hari gak ketemu kangen banget" Meilani memeluk Nayla. "Kakak mau nyanyi?"

"Iya"

"Ya udah aku tunggu di sana" Meylani menunjuk tempat duduk dipojokan"Nanti kita ngobrol"

"Ya udah, sebentar ya kakak nyanyi dulu"

"Oke" Nayla melanjutkan langkahnya menuju panggung, sedangkan Meylani duduk di kursi yang tadi ditunjuknya.

Ketika Nayla mulai memetikan gitarnya Meilani mulai merekam dengan ponselnya.

🌹🌹🌹

Merindukanmu - d'Masiv

Aku ingin engkau selalu ada

Aku ingin engkau aku kenang

 

Selama aku masih bisa bernafas

Masih sanggup berjalan, ku kan slalu memujamu

Meski ku tak tahu lagi engkau ada di mana

Dengarkan aku, ku merindukanmu

 

Saat aku mencoba merubah segalanya

Saat aku meratapi kekalahanku

Aku ingin engkau selalu ada

Aku ingin engkau aku kenang

 

Selama aku masih bisa bernafas

Masih sanggup berjalan, ku kan slalu memujamu

Meski ku tak tahu lagi engkau ada di mana

Dengarkan aku, ku merindukanmu

 

Selama aku masih bisa bernafas

Masih sanggup berjalan, ku kan slalu memujamu

Meski ku tak tahu lagi engkau ada di mana

Dengarkan aku

Dengarkan aku

Dengarkan aku, ku merindukanmu

____

Rey benar benar sibuk bahkan sampai tidur dikantornya,sesuatu terjadi mengakibatkan nilai sahamnya turun drastis,dan kini dirinya sedang berusaha memulihkan kembali kondisi perusahaan ke titik semula,Rey memijat keningnya niatnya menghubungi Nay ketika tiba belum terlaksana kenyataannya dia hanya bisa melihat ke arah posel tanpa memegangnya.

Dirinya merindukan gadis itu hingga Rey tak berani untuk melihat ponselnya,karna takut jika dia menghubungi Nayla maka fokusnya akan pada gadis itu dan mengabaikan pekerjaannya, andai Rey ingin memaksa maka akan segera dia akan segera menjadikan Nay miliknya tanpa perlu menunggu Nay membalas cintanya,namun Rey tak ingin jadi berengsek di depan Nayla.

Satu Notifikasi muncul di layar poselnya, Rey mengerutkan keningnya "Mei? tumben" rasa penasaran Rey untuk melihat pesan apa yang dikirim adiknya itu mengusiknya "Vidio?"

Rey membuka aplikasi pesan itu dan menampilkan Vidio yang otomastis terputar "Nay.." gadis itu sedang bernyanyi di atas panggung seperti biasa dengan petikan gitar di pangkuannya. "Astaga aku benar benar merindukannya" mata Rey sampai tak berkedip melihat pemandangan indah di dalam poselnya.

Dua hari tak bertemu membuatnya benar benar merindukan gadis cantik itu, ketika Rey tengah fokus dengan poselnya Bram sudah masuk dan menyerahkan berkas di hadapan Rey, Rey masih tak mengalihkan pandangannya dari Nayla,Bram mendengus "Ck.. pantas saja"

"Apa?" Rey menatap tajam Bram yang mendengus dihadapannya.

"Lima belas menit lagi kita ada rapat dengan Mr. Smith tuan"

"Aku ingat"

"Aku membawa materi rapat yang harus anda periksa lagi tuan"

"Apa guna nya aku menggajimu jika kau tidak bisa di andalkan Bram, kau tak yakin dengan kemampuanmu sendiri?"

"Bukan Tuan, hanya saja kali ini kita harus membuatnya yakin bahwa semua akan kembali normal,dan memperpanjang kerjasamanya,Mr.Smith sudah sejak dulu bekerja sama dengan kita bahkan sejak perusahaan masih di pegang Daddy anda Tuan, maka dari itu kita jangan sampai kehilangannya"

"Aku tau,Baiklah kita ke ruang rapat sekarang" Rey menutup poselnya Rey harus segera menyelesaikan guncangan ini agar bisa segera menemui Nayla dan meminta jawaban untuk menjadi kekasihnya.

"Selamat siang Mr. Smith silahkan" Rey memulai persentasinya dengan sangat lugas dan percaya diri, Reymond Sanjaya memang tak diragukan lagi dalam dunia bisnis diusianya yang genap 31 tahun dirinya sudah berhasil memperluas sayapnya meski dirinya hanya meneruskan perusahaan sang Daddy namun Rey berhasil memberi keuntungan dengan pesat dengan mendirikan beberapa cabang di berbagai negara.

Rey mulai memulainya di usia 20 tahun hingga kini sudah sepuluh tahun lebih dirinya dipercaya oleh sang Daddy.

Daddynya sudah menikah lagi dan memiliki anak dari istri keduanya berusia 15 tahun,dan itu yang membuatnya hingga kini perang dingin dengan sang Daddy karna ternyata Daddynya sudah menikah lagi bahkan ketika masih menjadi suami dari ibu kandungnya.

"Baiklah Mr. Smith semoga kerja sama kita bisa terus berlanjut" Rey menjabat tangan Mr.Smith ketika kesepakatan telah diambil.

"Tentu tuan Rey,Aku sudah lama bekerja sama dengan perusahaan ini dan tentu saja aku sudah percaya pada kemampuanmu" Balas Mr.Smit.

"Aku memiliki Relasi dari Indonesia,kau akan sangat beruntung jika bekerja sama dengannya,kau hanya perlu meyakinkannya agar mau menanamkan sahamnya,maafkan aku aku tak bermaksud untuk memojokanmu hanya saja jika kau bisa menariknya kau bisa menstabilkan kembali kondisi perusahaanmu" Mr. Smith memberi sebuah kartu nama pada Rey

"Tidak masalah Mr. aku menghargainya terimakasih banyak" Rey menerima katru nama tersebut.

Rey menghempaskan bokongnya di sofa diruangannya,rautnya sungguh frustasi,Bram memasuki ruangannya dan duduk memperhatikan tuannya itu biasanya Tuannya akan menghilangkan stres dengan cara pergi ke kelab dan bermain wanita,namun semenjak mengenal Nayla Rey tak pernah melakukan kebiasaan buruknya. Bram menyodorkan nampan berisi makan siang untuk Rey "Makan siang anda tuan"

"Menjengkelkan,tua bangka itu hanya bisa mendesakku,dia fikir aku ini mesin uang yang hanya bisa mengalirkan uang untuknya"

Rey menggerutu setelah mematikan telpon dari Daddynya yang memarahi karna Rey lalai hingga perusahaan mengalami penurunan.

"Sudahlah tuan jangan difikirkan,bagaimana dengan tawaran dari Mr.Smith tenteng relasinya dari Indonesia itu"

"Entah lah aku masih ragu"

"Tapi tuan jika anda pergi dan menemuinya anda bisa menyelam sambil minum air"

"Apa maksud.." Ah Rey mengerti sambil menemui orang itu Rey juga bisa bertemu dengan Nay,meski tak sepenuhnya namun dirinya bisa mencuri waktu untuk bertemu dengan pujaan hatinya.

"Baiklah kita berangkat besok"

1
Ani Maryani
Buruk
Lia Yanna
Luar biasa
Ani Maryani
wanita tangguh
Restie Manies
Kecewa
Restie Manies
Buruk
Lia Kiftia Usman
Luar biasa
pejuang rupiah😶‍🌫️
Lumayan
elly fitriyatun
Jangan dl end doongss...msh penasaran kelanjutannya Thor...please/Pray/
elly fitriyatun
Laanjuutt serruu niich
elly fitriyatun
Kasihan nay & rey/Sob//Sob/ ikut mewek niich thor
Vebe Kabenaran
Luar biasa
Nadira Alexa
Lumayan
nanik sriharyuniati
Luar biasa
aca
masuk neraka aja lah jalang jijik bgt
aca
emang jalang si sonia
aca
males bgt moga aja dpet lainnya g dpet bekas
aca
g rela q sumpah dpet duda punya anak males
aca
pergi aja nay kerja di luar kota
Dede Exis
Luar biasa
rorosableng
siapa sih..ganggu.gw tampol juga pake gayung.🤬
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!