NovelToon NovelToon
Dendam Kuroten: Sang Pemimpin Pasukan Iblis

Dendam Kuroten: Sang Pemimpin Pasukan Iblis

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / Action / Fantasi / Balas Dendam
Popularitas:839
Nilai: 5
Nama Author: Yusei-kun

Tiga ribu tahun setelah Raja Iblis "Dark" dikalahkan dan sihir kegelapan menghilang, seorang anak terlahir dengan elemen kegelapan yang memicu ketakutan dunia. Dihindari dan dikejar, anak ini melarikan diri dan menemukan sebuah pedang legendaris yang memunculkan kekuatan kegelapan dalam dirinya. Dipenuhi dendam, ia mencabut pedang itu dan mendeklarasikan dirinya sebagai Kuroten, pemimpin pasukan iblis Colmillos Eternos. Dengan kekuatan baru, ia siap menuntut balas terhadap dunia yang menolaknya, membuka kembali era kegelapan yang telah lama terlupakan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yusei-kun, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Latihan Bersama Kesatria Api

Jatuhnya Kerajaan Ereboska menjadi pukulan keras bagi dunia sihir. Kerajaan yang telah berdiri dan damai selama ribuan tahun yang bahkan tidak pernah tersentuh oleh peperangan dari dunia luar akhirnya hancur dalam satu malam oleh Tartaros. Negeri-negeri dan kerajaan-kerajaan besar mulai mempersiapkan diri mereka untuk menghadapi ancaman yang lebih serius. Salah satu upaya mereka adalah dengan meningkatkan latihan khusus untuk para siswa di akademi masing-masing.

Veslandia memiliki Akademi Altais, Silvarea memiliki Akademi Betelgeuse, Veltora memiliki Akademi Spica, Cerythion memiliki Akademi Regulus, Soltheris memiliki Akademi Antares, dan beberapa negeri serta kerajaan lainnya dengan akademi mereka masing-masing.

Lima negeri atau kerajaan besar yaitu Veslandia, Silvarea, Veltora, Cerythion, dan Soltheris berencana untuk melakukan kerja sama dalam menghadapi Kuroten, Tartaros, dan juga Tenebris Arcanum. Dalam waktu dekat, perwakilan dari kesatria suci masing-masing akan mengadakan pertemuan di Silvarea sekaligus melakukan latih tanding bagi beberapa siswa kelas 4 yang terpilih dari akademi mereka.

Sebelum hari itu tiba, akademi masing-masing akan mempersiapkan pembekalan untuk siswa-siswi terbaik mereka. Beberapa kesatria suci akan turun tangan langsung untuk melatih mereka. Kali ini kesatria suci yang bertanggung jawab untuk melatih mereka adalah Shotaro Yuuki, Ken Homura, dan juga Yuyu Tsuchiya. Mereka akan memberikan pelatihan secara bergantian.

Hari pertama dimulai, kali ini Ken yang akan menjadi pelatih mereka. Ken memberikan materi latihan tentang memusatkan dan memadatkan elemen sihir agar bisa menjadi serangan yang lebih kuat dan mematikan. Para siswa dilatih untuk menciptakan sihir mereka menjadi sekecil dan sepadat mungkin, namun dengan daya hancur yang sangat besar.

"Salah satu cara agar sihir memiliki daya hancur yang sangat kuat adalah dengan memadatkannya" ujar Ken sambil membuat sebuah bola api yang besarnya hanya satu genggaman, namun panasnya terasa bahkan sampai ke para siswa tersebut. Udara disekitar menjadi sangat panas dan kering meskipun ukuran bola api yang ia buat sangat kecil.

"Bola api ini hanyalah terbuat dari elemen api dasar, namun memiliki daya hancur yang sangat kuat" lanjut Ken, lalu ia melemparkan bola api itu tinggi ke atas udara sehingga ledakan yang sangat besar dan menyilaukan terjadi. "Semakin padat sihir yang kalian buat. maka daya hancurnya akan semakin besar. Bahkan kalian bisa membuat sihir dengan kepadatan yang sama dengan ukuran yang lebih besar, maka daya hancurnya akan sangat luar biasa" ucap Ken yang sedang menerangkan.

Sementara itu, terlihat Sai yang sangat antusias melihat panutannya sedang memberikan materi. Ia juga terbayang-bayang teknik "Entei Karyudan" milik Ken ketika menghabisi salah satu anggota Tenebris Arcanum dulu.

"Setelah berhasil menguasai teknik ini, kalian harus menciptakan sebuah jurus pamungkas dan memberi nama jurus itu" ujar Ken. "Memberi nama jurus memang tidak terlalu berpengaruh dalam kekuatan, namun dapat meningkatkan fokus kita dan meningkatkan semangat sehingga serangan lebih kuat dan lebih presisi" lanjut Ken.

Para siswa mulai berlatih dengan sangat keras di bawah bimbingan Ken. Sangat susah untuk memadatkan elemen apalagi di dalam pertarungan yang situasi nya tidak bisa ditebak.

"Thunderclap Impact" ucap Kiria yang hasil latihannya mulai membuahkan hasil. Terlihat daya hancur petir milik Kiria sangat kuat hingga bisa menghancurkan batu yang keras. Akira yang tidak mau kalah pun mulai mengeluarkan jurusnya dan merancang nama jurusnya. "Photon stream of destruction" terlihat sihir cahaya Akira bisa menghancurkan batu yang keras seolah-olah tak ingin kalah dari Kiria.

Perlahan namun pasti, latihan keras mereka akhirnya memberikan sedikit hasil. Sihir-sihir mereka mulai bisa dipadatkan dan mulai memiliki daya hancur yang cukup kuat, bahkan untuk sihir elemen air sekalipun. Terlihat Yusei, Hiyori, Kaito dan beberapa siswa elemen air lainnya tidak percaya ternyata elemen air juga bisa memiliki daya hancur yang cukup kuat.

Setelah satu minggu latihan, akhirnya tibalah saatnya untuk memperlihatkan hasil latihan mereka masing-masing. Terlihat sebagian besar siswa berhasil memadatkan sihir mereka dan memiliki daya hancur yang sangat kuat, namun sayangnya masih banyak yang belum bisa menggunakannya dalam pertarungan.

Dimulai dari Katsuya "Entei" ucapnya sambil mengeluarkan bola api sebesar kepala yang membuat batu yang ada di depannya lenyap terlihat seperti daun yang dimakan ulat. Semua orang terkagum melihat kekuatan dari siswa peringkat satu tersebut. "Ini terlalu mudah" ucap Katsuya.

Berikutnya disusul oleh Sai dengan jurus yang terlihat sama yaitu berupa bola api "Entei Karyudan" teriak Sai dan memberikan hasil yang mirip dengan Katsuya. Sesaat Ken terkejut karena nama jurusnya sama dengan yang ia ciptakan, namun ia hanya tersenyum melihat hal itu.

Berikutnya adalah Hitomi dengan jurus yang tak kalah kerennya "Blazing Ember Net" dengan menjentikkan kelima jarinya membentuk jaring-jaring dari api sehingga membuat batu yang ada di depannya terpecah dan hancur. Ken terpesona melihat jurus tersebut, tidak hanya terfokus pada kepadatan dan daya hancur, Hitomi juga bisa membuat bentuk dari sihir yang ia gunakan.

Semua siswa mengeluarkan jurus pamungkasnya masing-masing. Yusei dengan nama jurus "Aqua Tempest", Kiria dengan nama jurus "Cosmic Impact", Akira dengan nama jurus "Photon smash", Kaito dengan nama jurus "Hydro Explosion", Kisaragi dengan nama jurus "Kazekiri", Yura dengan nama jurus "Shinsekai no Hoko", Airi dengan nama jurus "Kaminari Setsudan", dan siswa lain dengan jurus mereka masing-masing.

Semua siswa terlihat berhasil menghancurkan batu di depan mereka dengan sihir yang mereka gunakan meskipun masih banyak yang belum mahir dalam memadatkan sihir dan butuh waktu yang lama serta konsentrasi yang lebih sehingga mereka masih harus banyak latihan.

Akhirnya, latihan bersama Ken Homura berakhir dengan membuahkan hasil yang cukup memuaskan untuk waktu yang cukup singkat yang hanya satu minggu.

Dengan berakhirnya latihan, Ken memberikan sedikit motivasi. "Dalam pertarungan, tekad saja tidak cukup, kekuatan saja tidak cukup. Untuk itu perlu keduanya agar bisa menjadi lebih kuat" ucap Ken. "Dalam pertarungan, kita harus fokus pada teknik yang kita kembangkan sendiri. Tidak ada elemen yang lebih kuat dan yang lebih lemah, semua elemen sama. Kuat dan lemahnya, tergantung pada kita. Untuk itu ciptakan lah teknik yang sesuai dengan keinginan kalian sendiri" tegas Ken dengan penuh motivasi.

Terlihat semua negeri di seluruh penjuru dunia juga mulai mempersiapkan diri mereka masing-masing. Tidak ada yang tau kapan dan dimana ancaman berikutnya akan datang sehingga yang bisa dilakukan hanyalah mempersiapkan diri sedini mungkin.

Sementara itu di reruntuhan kerajaan Ereboska, terlihat Tartaros dan sebagian pasukan Colmillos Eternos milik Kuroten juga sedang mempersiapkan diri mereka untuk melakukan terror yang lebih kelam kepada dunia.

1
Raja Semut
semangat author up nya biar gua juga makin rajin ngasih hadiah nya
Yusei Shimizu: siap, sarannya diterima...
Raja Semut: author tolong klo buat novel usahakan fkus aja di satu karakter ngak usa terlalu banyak cerita in karakter sampingan klo gini mah judul nya ngak sesuai sama cerita nya karna ngak berfokus pada karakter utama/Speechless/
total 2 replies
ig : mcg_me
Menarik,
Mar Briyith ER
Seru banget thor, penasaran sama kelanjutannya!
Yusei Shimizu: nantikan selalu updatenya ya kakak /Grin/
total 1 replies
Vash the Stampede
Aku udah ngebayangin situasi karakter-karakter disini ke kehidupan nyata, bisa ngeri ngeri sedap gitu loh!
Yusei Shimizu: nantikan selalu update terbarunya ya kakak /Smile/
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!