NovelToon NovelToon
Kelahiran Kembali Putri Yang Di Sia-siakan

Kelahiran Kembali Putri Yang Di Sia-siakan

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Reinkarnasi / Balas Dendam / Diam-Diam Cinta
Popularitas:396.5k
Nilai: 4.8
Nama Author: Sucii Amidasari

Penyesalan terbesar karna telah salah mempercayai seseorang, Tunangan yang begitu di cintai nya menghianatinya padahal Ia sudah membuang satu-satunya Orang berharga dalam hidupnya yang seperti Keluarga baginya hingga meninggalkan dia untuk selama nya.

"dimana ini?" gumam Natalia celingukan memperhatikan sekitar.

Natalia Kembali ke masa lalu sebelum petaka itu terjadi, Natalia membalaskan dendamnya pada Orang yang telah menghianatinya.

ikuti kisahnya ya? bagaimana kisah cinta Natalia? Orang yang di masa kehidupan pertama telah Ia khianati demi Tunangan bajing*nnya kini takdir seolah menghukum Natalia dengan begitu mencintainya, akankah mereka bisa bersatu?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sucii Amidasari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Karma di Awal

Steven menatap Natalia dengan senyuman.

"lakukan aja apa yang menurutmu benar, Alia." jawab Steven dengan tulus.

Natalia tersenyum manja lalu beralih ke Orang-orang yang tak tahu malu itu, Natalia menatap sinis Agung yang dulu Ia pikir sangat baik hingga Natalia berpikir dia adalah sosok yang paling baik namun Natalia tak menyadari kebencian Agung pada Steven benar-benar nyata.

Natalia seperti melihat topeng Agung yang sebenarnya kalau Agung melihat Steven, mungkin selama ini penyebab Agung tak dapat kepercayaan dari Kedua Orangtuanya adalah Steven sehingga Agung tak bisa menahan amarahnya setiap kali melihat Steven.

"kenapa Paman malah menyalahkanku? bukankah Vinne yang memberi saran padaku kalau kalian akan mulai menghargai Pamanku yang ini jika dia adalah suamiku, lalu apa ini? kenapa kalian malah menyalahkanku?" tanya Natalia berubah polos.

Kean dan Agung menatap tajam Vinne yang membelalakkan mata sambil menggeleng-geleng kepala.

Natalia tersenyum sangat tipis, "selama ini kalian bekerja sama membodohiku, sekarang aku akan buat kalian saling terpecah belah satu sama lain." batin Natalia.

"ka--kapan aku bilang begitu Lia?" bantah Vinne tak terima dan tangannya gemetar melihat sorot mata kemarahan dari Agung dan juga Kean.

"dan Paman juga bilang kan kalau Vinne sangat menyukai Kean, aku mengalah dengan menikah sama Paman angkat ku jadi kalian bisa menikah tanpa merasa sungkan padaku." kata Natalia seakan Ia tidak bersalah di posisi ini.

Kean menggeram marah melihat Agung yang juga gelagapan.

"bukan begitu maksud Paman Lia? Paman cuma bilang kalau Vinne sangat menyayangimu sampai dia mengorbankan perasaannya." bela Agung berusaha untuk sabar saat ini.

Natalia menggeleng kepala berpura-pura sedih.

"Alia?" Steven sedari tadi diam sedang mencoba memahami sesuatu pun tersadar langsung panik melihat Natalia tampak sedih.

"sekarang aku paham kenapa Vinne begitu benci padaku dan selalu menggunakan berbagai cara untuk menyakitiku, ternyata semua terjawab saat Paman mengatakan dia juga sangat menyukai Kean." ujar Natalia dengan nada bergetar.

kepala Natalia masih menunduk namun bibirnya melengkung tipis dan sorot matanya terlihat penuh kelicikan.

Natalia mengangkat wajahnya dan bersitatap dengan Steven, "Pamanku ini sudah berusaha memberitahuku kalau Vinne selalu menggunakan berbagai cara untuk menyakitiku."

Steven menganggukkan kepalanya.

Vinne melotot, "dasar licik!! kau sedang berakting hah?" teriak Vinne tak terima.

"siapa yang berakting? aku atau kau?" bentak Natalia dengan nada meninggi menunjuk dirinya dan Vinne begitu marah.

Kean mengepalkan tangannya kuat-kuat, mau menampar Vinne pun tidak bisa karna Natalia bisa melihat sisi kejamnya dan Natalia semakin tak bisa lepas dari Steven.

Saat ini Kean hanya perlu mendapatkan hati Natalia lagi seperti dulu.

"tidak." Vinne menggeleng keras sampai tubuhnya kian gemetar.

Agung melihat sendiri bagaimana beraninya Natalia sekarang pun jadi semakin geram.

"sebenarnya apa yang udah kau lakukan pada keponakanku sialan? kenapa dia yang biasa penurut jadi berubah begini hah?" teriak Agung menggelegar.

"Cukup Paman...! Paman bodoh atau pura-pura tak tahu? kalau Paman tak percaya kenapa aku berubah ya sudah silahkan pergi dari sini. aku udah tak sanggup lagi menahan semua siksaan anakmu yang diam-diam menyukai Kean, silahkan dia ambil Kean dan pergi jauh dariku." Usir Natalia dengan nada meninggi.

"Lia?" Agung tak terima melihat perubahan Natalia segera mendekati Natalia dan tangannya melayang di udara hendak menampar Natalia.

Bugh

Steven menendang kaki Agung hingga terjatuh di lantai dan terdengar suara retakan tulang di bagian punggungnya.

"sialan! rasanya sakit." maki Agung dalam hati sungguh kesakitan dan mencoba bangkit untuk membalas tapi tubuhnya seakan terasa mati rasa dan tak bisa di gerakkan sama sekali.

"Paaa?" teriak Vinne tapi tak berani mendekat ketika bertatapan dengan sorot mata tajam Natalia.

"berani sekali kau mengangkat tangan untuk menyakiti Istriku." ucap Steven dengan nada dingin.

Kean menghela nafas panjang, saat ini Vinne ataupun Agung tak bisa di harapkan menjadi Sekutu untuk mendapatkan Natalia.

Kean menghampiri Vinne dan mencengkram tangannya kuat, "Lia? aku akan atasi wanita tidak tahu diri ini lalu kembali padamu." ujar Kean menatap Natalia dengan serius.

"sa-sakit Kean." ringis Vinne.

Kean menarik kasar Vinne keluar dari Rumah Natalia seakan ingin mencabik-cabik Vinne saat ini juga tapi tidak didepan Natalia.

Natalia hanya menatap datar saja pemandangan itu lalu membalik badan, "biarkan Paman ku ini menderita sendiri ya suamiku..! aku mau lihat bagaimana cara dia keluar dari Rumah ini." kata Natalia.

"baiklah." jawab Steven gugup dengan panggilan Natalia.

Steven menyusul Natalia ke kamarnya sementara Agung masih terkapar di lantai dengan tulang punggung yang terasa mau pecah tapi tak ada yang membantunya.

Ella dan yang lainnya sedari tadi mengintip akhirnya keluar dari persembunyian mengelilingi tubuh Agung yang terkapar.

"La? kayaknya dia terkena stroke deh."

"hmm? ada yang kena ini maka nya dia tak bisa bergerak."

"biarin ini karma nya." jawab Ella tersenyum puas.

Mereka semua menemukan ide membalas perbuatan sombong Agung selama ini yaitu dengan mencoret-coret wajah Agung dengan spidol tinta permanen.

Agung memaki-maki dalam hati, Ia mencoba memanggil nama Vinne tapi sayangnya suaranya tak bisa keluar sama sekali.

.

Di Kamar Natalia,

"kenapa kakak melihatku begitu?" tanya Natalia mengerjabkan matanya.

deg

"ka--kamu panggil aku apa Alia?" tanya Steven seakan syok dengan panggilan Natalia.

Natalia menggaruk kepalanya yang tak gatal, "aku tak mungkin panggil Paman lagi tapi juga tak boleh panggil Suami karna Paman kelihatan tidak nyaman, awalnya aku pikir akan terbiasa dengan memanggil nama aja."

Natalia membuang muka tak berani menatap mata Steven.

"hmm! kalau di pikir-pikir aku yang tak nyaman panggil nama Paman padahal usia kita juga tak seumuran, aku panggil Kakak aja kayaknya lebih sopan kan? iya kan Kak?" tanya Natalia gugup.

Steven memegang kedua tangan Natalia sambil tersenyum senang.

"lakukan apa yang menurutmu senang Alia, aku senang mendengar panggilan mu itu."

Natalia mengangguk, "baiklah Kak."

Steven menggeleng kepala membuang perasaan berdebarnya saat ini, Ia harus bertanya dengan jelas tentang kejadian tadi.

"sejak kapan kamu jadi begitu keren Alia? kamu hebat tadi melawan mereka sampai Aku tak tahu mau berkata apa didepan mereka tadi."

Natalia terkekeh, "selama ini mereka jahat pada kita Kak dan aku akan balas berkali-kali lipat."

"hebat..!" Steven mengusap kepala Natalia bangga.

Natalia tersenyum, "Kakak bisa fokus dengan Perusahaan ya? aku tak mau jatuh bangkrut."

"ehh! baiklah..! kakak sebagai suamimu ini akan bekerja lebih giat biar Perusahaan Panelly Group milikmu tak jatuh bangkrut." kata Steven penuh keyakinan dan bangga dengan perkataan Natalia yang sangat dewasa.

"nahh!! aku panggil Kakak lebih baik, aku tak menyangka Dia senang dengan panggilan ku. lagian salah siapa yang duluan tak mau aku panggil suami." batin Natalia.

Natalia dan Steven berbincang-bincang saja di dalam Kamar hingga Sore hari tiba, Ella melapor kalau Agung tak beranjak dari posisi nya sampai mengompol di celana.

"apa??" Natalia yang penasaran pun mencari tahu sendiri dengan melihatnya secara langsung.

.

.

.

halo halo..!! yang penasaran sama Visualnya Nae dapatkan tapi tak tahu sesuai dengan selera pembaca.

Steven

Natalia

kalau tidak berkenan di imajinasikan aja sendiri ya.

1
syska
Luar biasa
Komariyah Tinah
mampir ka 🙏
Vani_27
terlalu kekanakan mc nya sok soan matinya lagi berasa jijik bacanya tingkah nya
Novi Yantisuherman
Kenapa ga di JUAL AJA???
KAN lumayan uangnya Wkwkwkkw
Novi Yantisuherman
Aturan meh datang aja nanti di pesta si Vinnie sama kean bikin malu aja,
kalo bisa sambil Live video ( jadi ga bisa apa² mereka berdua Wkwkwk 🤣)
Tapi kalo muka Tembok meh BEDA
Travel Diaryska
bagus ceritanyaaa ❤️
Sani Srimulyani
kira2 berapa ya isi amplopnya secara kan orang kaya.......😜
ira rodi
betul skali alia...kamu hanya perlu menebus semuanya dengan tetap menjaga anak kalian dan tetap setia pada steven...biasanya di cerita lain si cewek langsung minder dan malah ninggalin si cowok krn blgnya gak pantaslah....heh sebel kadang baca yg bgtu....tapi mau bgmn lagi memang sdh jalan ceritanya bgtu....kan suka2 si penulis heheh....
ira rodi
coba NS entertaiment atau NS mall gitu aja...tapi gak apa2lah suka2 author aja....gak ngaruh sama ceritanya yg memang baguss.....
ira rodi
itu rumah apa gak ada pagarnya gitu..Kok bisa mereka berdua bebas keluar masuk....
Sani Srimulyani
benar2 cerdas.
Iyas Masriyah
Luar biasa
Elsa Devika
air laut di timba🤭
Elsa Devika
Luar biasa
A
Kecewa
A
Buruk
Elsa Devika
halo jga kak nae🤗
aku mampir lgi😊
Wega kwek kwek
simple dan menarik isi cerita nya, bikin candu bacanya
Rin 07
/Drool/
Fhatiimah
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!