NovelToon NovelToon
Rahasia Di Sebuah Rumah

Rahasia Di Sebuah Rumah

Status: tamat
Genre:Tamat / Anak Yatim Piatu / Mengubah Takdir / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Wanita Karir
Popularitas:7.2k
Nilai: 5
Nama Author: fianaqila

Reta dan Qila selalu saja di ganggu hidupnya oleh tantenya, kakak dari mamanya. Tantenya itu selalu saja mengusik kehidupan Reta dan juga Qila. Tiada hari tanpa di ganggu oleh keluarga tantenya itu.
Selain itu Ruri istri Seno pemilik dari sebuah perusahaan membeli kembali rumah itu dari Reta. Sebenarnya awalnnya bukanlah pemilik Pertama rumah itu melainkan mereka juga membelinya namun tidak lama mereka menjual kembali rumah itu.
Seiring berjalannya waktu Seno mengetahui bahwa ada sebuah rahasia besar dari rumah itu yang bisa membuat kehidupan mereka lebih kaya lagi. Tapi jika orang lain yang mengetahui rahasia itu mereka bisa di penjara.
Sebenarnya rahasia apa yang tersimpan di rumah itu?
Apakah Pemilik pertama mengetahui tentang Seno atau pemilik rumah itu menyimpan banyak harta dan juga rahasia di rumah itu?
Apakah Qila dan Reta mengetahui dari rahasia dari rumah itu?
Serta mampukah Reta dan Qila menghadapi tantenya yang selalu menganggu kehidupan mereka?
Yuk ikuti kisahnya!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon fianaqila, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 19

“Sekarang keluarga Aditama sudah kembali dan bahkan langsung membeli rumah itu setelah mereka mengetahui bahwa rumah itu menyimpan banyak harta.” Ucap seorang perempuan.

“Ya tante, aku tidak menyangka mereka menemukan diary mama di rumah kami yang ada di luar negeri itu.” Ucap anak Salma.

Seorang perempuan itu lah yang menyembunyikan anak Salma. Ia yang memenuhi semua kebutuhan anak Salma. Meskipun ia tidak secara langsung yanh merawat anak Salma itu.

Kejadian pembu\* itu terjadi pada saat anak Salma berumur dua belas tahun.

“Lo yang sabar ya, gue pasti akan selalu bantuin Lo.” Ucap seorang laki-laki.

“Mereka sekarang menyelidiki Reta, mencari tahu apakah Reta mengambil sesuatu dari ruangan rahasia itu. Tante tenang saja, Reta dan Qila akan Saya lindungi. Saya akan menyuruh anak buah saya untuk selalu menjaga mereka.” Ucap anak Salma.

“Semoga saja Reta dan Qila tidak kenapa-napa karena masalah ku” Ucap anak Salma yang sebenarnya tidak mau ada orang luar yang ikut terlibat dan terkena masalah karena dirinya.

Dirinya akan sangat merasa bersalah jika terjadi sesuatu dengan Qila dan Reta.

“Kita harus selalu menjaga mereka, memastikan Reta dan Qila tidak di sakiti oleh keluarga Seno.” Ucap seorang laki-laki.

“Dari informasi yang di berikan mata-mata aku, Tante Runi hanya menemukan surat-surat penting dan perhiasan saja Tante.” Ucap anak Salma.

“Soal isi ruangan itu tante juga tidak tahu. Tapi yang jelas surat-surat perusahaan ada di tangan tante dan sekarang kamu yang menyimpannya.” Ucap perempuan itu.

“Lo harus cari tahu apa saja yang ada di dalam ruangan rahasia itu.” Ucap seorang laki-laki.

“Seharusnya waktu Reta dan Qila tinggal di sana kita cek, apa saja isi dari ruangan rahasia itu.” Ucap seorang perempuan yang merasa mereka begitu bod tidak memanfaatkan kesempatan itu.

“Ya tante benar seharusnya aku tidak melupakan soal ruangan rahasia itu.” Ucap anak Salma.

Anak Salma itu melupakan bahwa di rumah miliknya itu terdapat ruangan rahasia. Saking lamanya ia tidak tinggal di sana. Ia sampai lupa bahwa rumah itu memiliki ruang rahasia.

Perempuan itu tidak tahu apa saja isi yang ada di dalam ruangan itu. Hanya saja Salma pernah mengatakan bahwa dirinya menyimpan banyak harta di sana.

“Coba saja kita mencegah mama masuk kembali ke dalam rumah, aku yakin mama pasti masih hidup dan bersama ku saat ini.” Ucap anak salma sendu.

Ia kembali teringat akan terakhir ia melihat mamanya. Mereka langsung pergi dari sana sesuai dengan perintah Salma.

Flashback on

“Kalian pergi saja dulu, aku harus kembali ke dalam.” Ucap Salma.

“Untuk apa? Lebih baik kita pergi sekarang, aku yakin mereka akan datang ke sini untuk menyakiti kalian.” Ucap teman Salma.

“Tidak bisa aku harus kembali ke dalam. Sekarang kamu sama anak aku pergi saja dulu, nanti aku akan menyusul.” Ucap Salma.

“Ma ayo kita pergi saja ma.” Ucap anak Salma.

“Kamu pergi sama tante dulu ya, mama ada sesuatu yang tertinggal.” Ucap Salma.

“Titip anak aku ya, tolong jaga dia.” Ucap Salma setelah itu masuk ke dalam rumah.

Teman dan anaknya tidak bisa lagi mencegah. Mereka pergi dari sana sedangkan Salma masuk kembali ke dalam rumah.

Beberapa berlalu, Salma tidak kunjung juga datang membuat teman dan anak Salma sangat khawatir.

“Gimana ini tante mama belum juga datang ke sini?” ucap anak Salma cemas dan khawatir.

“Ya sudah kita ke sana lagi.” Ucap teman Salma.

Di saat mereka kembali ke sana, mereka melihat Seno dan anak buahnya pergi dari rumah Salma. Mereka semakin cemas dan khawatir.

Teman Salma memutuskan untuk menyuruh anaknya membawa anak Salma menjauh terlebih dahulu. Awalnya anak Salma menolak namun setelah di bujuk oleh teman Salma itu akhirnya anak salma menurut.

Perempuan itu membuka topeng beserta jaket yang ia kenakan. Berpura-pura berjalan dan seakan-akan dirinya melihat orang yang sedang maling.

Perempuan itu teriak sekencang-kencangnya.

“Malingggg, tolong ada malingggg.” Teriak perempuan itu.

Seketika orang-orang yang ada di dalam rumah keluar. Seno yang di mendengar teriakkan itu pun takut dan segera pergi.

Seno tidak dapat melihat wajah orang yang berteriak itu karena gelap. Dirinya juga tidak bisa memastikan karena sudah banyak warga yang menuju ke arah dirinya.

Semua warga segera mengejar Seno dan anak buahnya namun sayang tidak bisa karena mereka sudah lebih dulu masuk ke dalam mobil.

Beberapa warga masuk ke dalam rumah dan melihat Runi yang tergeletak di dekat tangga, mereka segera membawa Runi ke rumah sakit.

Di rumah sakit Salma di periksa oleh dokter, Salma yang baru sadar meminta agar ia bisa bertemu dengan anak dan temannya. Dokter itu menuruti permintaan Salma.

“Salma.” Ucap temannya itu sedih.

“To tolong ja ga anak ku, ja jangan sampai Seno menemukan anakku.” Ucap Salma lemah dan tidak sadarkan diri.

Dokter memeriksa, setelah itu dokter memberitahukan bahwa Salma sudah tiada.

Anak Salma menangis histeris di jasad mamanya. Dia tidak menyangka hari ini adalah pertemuan terakhir dirinya melihat mamanya.

“Sekarang kamu menyamar sebagai neneknya dan bilang kamu akan membawanya tinggal bersama kamu.” Ucap teman Salma kepada seorang perempuan.

Dirinya tidak bisa langsung menjaga anak Salma karena bisa saja dirinya akan di incar, mama akan sulit untuk bisa menjaga anak Salma.

Seseorang yang di suruh oleh teman Salma menjadi nenek anak dari Salma itu ikut serta, selalu bersama anak Salma, sesuai dengan perintah teman Salma, perempuan itu menjaga anak Salma.

Salma di makamkan di pemakaman keluarga, anak Salma juga ikut ke pemakaman itu, mengantarkan mamanya ke peristirahatan terakhirnya.

Setelah pemakaman itu, teman Salma segera mengamankan anak Salma, sebelum Seno merebut anak salam dari dirinya. Seno sama sekali tidak ada pergi ke pemakaman kakaknya itu.

“Untuk sementara kamu bersama dia dulu, nanti tante akan jemput kamu dan mengantarkan kamu ke tempat yang aman. Ingat jangan mudah percaya dengan orang lain. Selalu berhati-hati, jangan percaya jika ada orang yang mengaku bahwa dia suruhan tante. Tante sendiri yang akan menjemput kamu.” Ucap teman Salma.

Dengan lemah anak Salma mengangguk. Dia paham kenapa teman mamanya itu sangat mewanti-wanti. Saat ini hanya teman Mamanya yang ia percaya, tidak ada orang lain yang saat ini ia percaya.

Anak Salma sebenarnya belum mau pergi, ia masih ingin di makam Mamanya namun ia juga sadar saat ini ia sedang dalam bahaya dan pelakunya adalah saudara mamanya sendiri.

Flashback off.

“Ya sudah lebih baik kamu pulang sekarang. Jangan sampai ada yang mengetahui soal pembicaraan kita tadi.” Ucap seorang perempuan itu.

Anak Salma tersentak kaget mendengar ucapan tantenya itu. Anak Salma mengangguk dan pergi dari sana menuju ke rumahnya. Mereka membahas soal ini di rumah perempuan itu.

Anak Salma tinggal di Rumah yang tidak terlalu besar. Sengaja ia tinggal di sana agar tidak ada yang mengetahui identitasnya. Untuk kebutuhan hidupnya anak Salma di bantu oleh teman Salma, teman Salma terpaksa menjual beberapa ruko milik Salma tentu saja surat-surat Ruko yang ada di tangan teman Salma serta menjual beberapa lahan kosong yang di beli Salma untuk membangun usaha baru.

Semuanya ia jual untuk anak Salma, untuk kebutuhan kehidupan anak Salma itu dan juga untuk pendidikannya.

1
Kanza Qila
alika jahat banget sama keponakannya
Kanza Qila
bagus bagus ceritanya
fianaqila: terimakasih
total 1 replies
♀️Mari_Mar🍀
luar biasa
fianaqila: terima kasih, semoga suka ya kak sama novelnya
fianaqila: terima kasih
total 2 replies
cputrii
bagus ihh.. paling gereget kalo ada yang bully gini
✿🅼🅴🅳🆄🆂🅰✿
hadir thor/Smile/...
♀️Mari_Mar🍀
aku mampir thor, semangat/Determined//Determined/
jangan lupa mampir ya?
fianaqila: ok thor
total 1 replies
kcx 1706
si tante yg merawat anak salma kayanya ningrum, dan anak salma kemungkinan sersan
kcx 1706
ni mc Reta apa Neta, masa typo hampir 1 bab
fianaqila: Reta kak, maaf ya, terima kasih komentarnya
total 1 replies
♀️Mari_Mar🍀
Alika perlu di tenggelamkan, yang berhutang lebih galak Ama yang nagih
Sefira Arrum
Semangat/Smile//Smile/
fianaqila: ok kak
total 1 replies
piyo lika pelicia
mampir juga yuk ke serigala
piyo lika pelicia
1 iklan untuk kamu
piyo lika pelicia: mampir juga yuk ke serigala
fianaqila: terima kasih sudah mampir
total 2 replies
piyo lika pelicia
suami istri sama saja
piyo lika pelicia
"Kakak
piyo lika pelicia
hih pengen gue cekik tu Tante 😡🔪🔪
piyo lika pelicia
"Kakak
piyo lika pelicia
hidih Tante gak tau malu 😝
piyo lika pelicia
minta itu bukan minjam dasar gak tau malu 😒
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!