NovelToon NovelToon
SYEILA

SYEILA

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / Kumpulan Cerita Horror
Popularitas:64k
Nilai: 5
Nama Author: L-viie Ann

SYEILA, Gadis periang yang memiliki karakter yang sulit ditebak. Dia akan menjadi baik, tak berdaya tapi bisa juga dengan tiba-tiba dia akan menjadi psikopat.
Namun karena karakter itulah, SYEILA mampu menghadapi segala kesulitan hidupnya yang sama sekali tidak berpihak pada nya.
Yah!!! Dialah SYEILA, keturunan Zulkifli. Dengan kehadiran nya mampu memutus kutukan iblis dalam diri sang Ayah.
Ikuti kisah nya, saya akan senantiasa menyajikan jalan cerita yang berbeda dari karya sebelum nya. Semoga para pembaca terhibur, jangan lupa subscribe, like serta komentar nya ya... jangan segan untuk mengkritik saya. Terimakasih!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon L-viie Ann, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

KABUR

Robby melesat secepat mungkin untuk menyingkirkan Syeila , tapi justru gerakannya terbaca dan dengan mudahnya Ainur mengibaskan tangan nya memukul Robby hingga Robby terhempas keras.

Zulkifli mengerahkan seluruh kemampuannya, tekanan yang diterima semakin kuat .

Hahahaha

Ainur tertawa lepas, tinggal sedikit lagi lemari itu menimpa tubuh Syeila .

Namun Zulkifli tidak akan membiarkan nya, ia pun bergerak mendekati putri nya. Tidak hanya menggunakan kekuatan jimat, Zulkifli juga menggunakan kekuatan fisik untuk menahan beban berat lemari itu.

" Ini seru Hahaahahahahaha" Ainur semakin bersemangat, entah kenapa hati nya teriris melihat sebuah kasih sayang yang tidak ia dapatkan dari kedua orang tuanya.

Kebencian itu menambah power kekuatan nya untuk melenyapkan Syeila dan Zulkifli .

TIBA-TIBA

WUZZZZZZ BRAKKKKK

Lemari itu terpelanting dibawa arus angin yang kuat.

Ainur terperangah, rupanya Faisol Abrori datang tepat waktu. Dalam sekali ayunan pedangnya, lemari itu terlempar menerjang dinding hingga hancur.

Zulkifli terjelopoh ke lantai, Syeila segera memeluknya.

" Ayah... Kenapa kau bodoh sekali ??" Syeila menangis, dipeluknya erat-erat sang Ayah yang hampir saja menjumpai kematian karena ingin menolongnya.

" Aku tidak akan membiarkan mu mati Nak" Jawab Zulkifli lirih, kekuatannya sudah terkuras habis.

Sementara Faisol dan Ainur bertarung, Robby membantu Syeila menggotong Zulkifli yang sudah tak berdaya.

Syeila juga mengajak Brandon dan Dirgantara turut serta ke tempat yang jauh lebih aman.

" Papa, Ganta... " Syeila membelai lembut wajah sang adik.

" Pria bertopeng itulah yang telah membunuh Mama, Mama mengorbankan dirinya untuk menolong Syeila . Ganta .. Meskipun Mama sering jahat sama Syeila , tapi Syeila nggak pernah dendam "

Syeila menceritakan semuanya.

" Itu benar Tuan" Sahut Robby.

" Selama ini Syeila pergi bukan bersembunyi ataupun melarikan diri, Syeila berlatih untuk balas dendam kematian Mama "

Brandon terenyuh, ia menyesal telah berprasangka buruk kepada anaknya.

" Sekarang kalian disini dulu, Syeila titip Ayah"

" Kamu mau kemana Syeil??" Brandon bertanya.

" Syeila harus bantu Pangeran Pa.. Dia akan kesulitan menghadapi iblis itu seorang diri"

Zulkifli berupaya membuka mata nya, ia mengeluarkan dua jimat milik nya.

" Nak.... "

Syeila langsung mendekat saat Zulkifli memanggil.

" Bawalah jimat ini, meskipun kekuatan nya tidak seberapa. Tapi dia bisa membantu mu"

Zulkifli menyerahkan dua jimat milik nya, dan Syeila pun menerima nya.

" Terimakasih Ayah.."

Syeila mencium punggung tangan Zulkifli , kemudian ia bangkit dan kembali keluar untuk menghadapi Ainur.

Robby duduk bersila, ia melakukan semedi.

HIYYAAAAAAAAAAAA

Syeila berteriak seraya mengayunkan pedangnya, Ainur menoleh. Ia segera menarik diri dari peraduan kekuatan dengan Faisol. Kalau tidak, sudah pasti pedang milik Syeila menembus kulit nya.

Faisol Abrori melompat sembari memutar tubuhnya, Ia berdiri di samping Syeila dengan pedang terhunus.

Kini pedang cahaya biru telah menyatu di tangan dua anak manusia. Syeila dan Faisol mengatur nafas yang memburu.

Sedangkan Ainur merasakan bekas sayatan pedang Syeila semakin panas membara.

Kalau begini terus, aku bisa kalah telak. Menghadapi satu orang saja aku sudah kelimpungan. Apalagi mereka bekerja sama ?

Pikir Ainur dalam hati.

Ketiganya diam, dengan mata menukik tajam.

CEKUK

Suara cekukan mengalihkan perhatian mereka, rupanya itu adalah si kodok yang sejak awal diam-diam menyaksikan perkelahian itu.

Ainur tahu, dialah yang telah menolong Faisol dari racun yang diberikan oleh Angga.

Ainur langsung menyambar kodok itu, ia tersenyum jahat.

Faisol dan Syeila panik, mereka tidak ingin terjadi apa-apa kepada si Kodok.

" Kau ada disini rupanya "

Ainur memegang satu kaki kodok lalu mengangkat nya.

" Lepaskan aku.. Lepaskan aku !!!" Si kodok meronta-ronta, tapi apalah arti kekuatan nya itu.

" Lepaskan dia!! Urusan mu dengan kami!!" Seru Syeila .

Ainur melirik menggunakan ekor matanya, ia menyeringai licik.

" Daging kodok sangat lezat sekali " Gumamnya.

Syeila terbelalak, apakah benar iblis itu akan memakan si kodok hidup-hidup ?

Ainur mengangkat si kodok tinggi-tinggi, mulut nya terbuka lebar siap melahap si Kodok.

Waduh.. Gawat!!!

Seru si kodok dalam hati.

" Bagaimana ini ?" Tanya Syeila cemas, pikiran nya buntu untuk membantu si kodok.

Faisol mengambil sesuatu di lantai, kemudian melemparkannya ke arah Ainur.

Sebuah kerikil kecil melesat dan mengenai lengan Ainur yang sedang mengangkat tubuh si Kodok. Reflek Ainur melepaskan si kodok, dan kesempatan itu digunakan oleh si kodok untuk melompat ke arah Syeila .

Syeila dengan sigap menangkap si kodok, kemudian ia memeluk si kodok.

Rupanya disaat Syeila fokus menangkap si kodok, Ainur melompat dalam bayangan dan hilang sekejap mata.

" Kemana dia?" Faisol melangkah maju mencari keberadaan Ainur, tapi dia telah kehilangan jejak.

" Rupanya aku dijadikan alat untuk mengalihkan perhatian kalian " Ucap si kodok.

" Kalau tahu begitu kita biarkan saja dia memakan mu " Celutuk Syeila .

" Busyet!!! Jahat bener mulut kau ya" sahut si kodok.

" Kenapa kau malah cekukan sih?!!" Faisol berucap.

" Mana aku tahu " Balas si kodok.

" Lagian sudah tahu ini peperangan kita, malah diam disitu "

Faisol kesal sekali, tinggal sedikit lagi mereka akan berhasil mengalahkan si iblis. Tapi karena si kodok, semua gagal total.

>>>

Ainur tiba di tempat kediamannya, luka di lengan semakin panas saja. Ia meringis kesakitan.

Topeng di wajahnya dibuka lalu disimpan kembali ke dalam kotak hitam.

" Tuan "

Beberapa abdinya datang menghampiri.

" Anda terluka lagi"

" DIAM!!!"

Bentak Ainur, ia kesal bercampur malu karena tidak mampu mengalahkan dua orang itu.

Para abdinya mundur beberapa langkah, sekedar untuk berjaga-jaga akan kemurkaan Ainur yang dinilai suka sembarangan.

" Kirimkan pesan kepada Raja, aku terluka " Ucap Ainur, nafas nya terdengar tidak beraturan. Keringat dingin menetes di pelipisnya.

Para abdinya saling berpandangan satu sama lain, ingin berkomentar takut ditebas tanpa ampun.

Jadi mereka memilih pergi untuk melaksanakan perintah Ainur.

" Kurang 4-jar..."

Ainur menekan kepalan tangannya ke atas meja. Ia geram sekali, kenapa dirinya tidak mampu menggunakan kekuatan topeng legendaris secara sempurna. Padahal dia sudah latihan terus supaya bisa menaklukkan kekuatan topeng itu.

" Aku harus mencari tahu, apa yang salah dengan caraku menggunakan topeng ini"

>>>

Syeila berhasil membuat Zulkifli tidur, ia juga menenangkan Dirgantara dari trauma nya.

Setelah semua terkendali, Syeila keluar menemui Faisol Abrori yang tengah duduk bersama si Kodok. Sementara Robby melanjutkan semedi nya.

" Pergilah kau jauh-jauh " Seru Faisol kepada si kodok, rasa kesalnya belum hilang.

" Eh kau ini sungguh tidak tahu berterima kasih, kalau bukan karena aku ? Mungkin sekarang kau sudah jadi mayat " Balas si kodok.

" Sebenarnya kau siapa sih?"

Syeila langsung melemparkan pertanyaan begitu ia tiba diantara keduanya.

" Aku?? Aku adalah petunjuk bagi kalian untuk bisa menghancurkan topeng itu "

Syeila bengong, matanya beradu pandang dengan si Faisol.

" Jadi kamu tahu banyak hal tentang topeng itu ?"

Si kodok mengangguk yakin !

1
Marlina Bachtiar
Balik aja Shel 😁
Monic Aza
thor buat cerita syela happy ending thor
Lilik Sriyani
tinggal aja faisol, cowok begitu gak peka, pulang saja ke indonesia
Andini Andana: ho oh cowok indo juga gak kalah oke kok 😚
total 1 replies
Lilik Sriyani
bapak belom tau siapa Sheila, sembarangan aja
Bunda Silvia
greget amat ya tinggal Saling mengungkapkan perasaan masing2
Bunda Silvia
cuman di novel kayaknya panor kunkun anjlok 🤣🤣🤣🤣🤣
Omar Diba Alkatiri
Thor ini faisol kok ga peka ya
Heri Wibowo
lanjut
Bunda Silvia
hmmm naksir anaknya malah mau di nikahin bapaknya 😅😅😅
Marlina Bachtiar
ganggu aja nih Kujang 🤣🤣🤣
Marlina Bachtiar
syukurin
Marlina Bachtiar
akhirnya Kujang muncul jg 🤣
Marlina Bachtiar
waduh gawat 😔
Heri Wibowo
apa-apaan itu bapaknya Faisol
Ulun Jhava
hebat gelandangan mau dijadikam maina sultan👍👍
Bunda Silvia
bagus jangan kasih kendor penghianat
lestari amelia
masa para pangeran sama putrinya ga dapt hukuman apa apa sih
breks nets
klo sudah seperti itu habis i semua pangeran maupun putri yang bertindak kejam pada pemilik stempel emas asli ... jangan di kasih ampun lain waktu pasti akan menjadi kerikil tajam
Omar Diba Alkatiri
para pangeran sama Putri Dan anjing sama derajatnya
Heri Wibowo
kok kejam gitu ya.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!