NovelToon NovelToon
ADIK ANGKAT JADI ISTRIKU

ADIK ANGKAT JADI ISTRIKU

Status: sedang berlangsung
Genre:Cinta Terlarang / Crazy Rich/Konglomerat / Cinta Murni / Suami ideal / Istri ideal / Slice of Life
Popularitas:1.9k
Nilai: 5
Nama Author: SariRani

Raden Tresnoka Herlambang Agung memiliki perasaan lebih dari saudara kepada adik angkatnya yang bernama Rindu Hagika Agung. Namun Rindu sangat menghindari hubungan dengan kakaknya itu lebih dari saudara karena tidak ingin mengecewakan orang tua yang telah membesarkannya yaitu orang tua Noka. Saat pulang dari luar negeri selepas menyelesaikan pendidikan S2 di New York, niat Noka ingin menyatakan cinta kepada Rindu malah dikenalkan dengan kekasih adik angkatnya itu. Murka lah Noka hingga kehilangan akal dan mengambil keperawanan sang adik angkat. Bagaimana respon orang tua mereka? Bagaimana Rindu bisa menerima Noka kembali setelah merusak dirinya dan cintanya kepada sang kekasih? Lanjutan Novel "TRESNO KARO KOWE" , anak pertama Saka dan Fina bersama anak angkat mereka.

#konfliketika

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon SariRani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

KEJUTAN BALASAN

Noka sudah pulang kerumah orang tuanya untuk memberi kejutan. Ia ikut menyiapkan area kebun belakang rumah sebagai tempat pesta keluarga.

Ia belum tau jika sang istri pingsan di rumah sakit karena hamil. Noka sangat senang menyiapkan kejutan untuk Rindu sebagai istrinya.

Kembali ke rumah sakit, Rindu saat ini sudah persiapan untuk pulang dan dijemput Noka.

Suaminya itu bilang jika dirumah orang tua mereka sudah menyiapkan makan malam untuk merayakan ulang tahunnya, tp ia tidak mengira jika ada kejutan dari sang suami dan yang lain.

Rindu juga ternyata menyiapkan kejutan untuk keluarganya teruma sang suami. Ia menyimpan kabar kehamilannya dan berencana nanti malam saja diungkapkan setelah makan malam.

Rindu menunggu didepan lobby kantor rumah sakit dimana Noka akan menjemputnya. Tak lama berdiri, mobil mewah sang suami sudah berada didepannya.

Noka langsung turun dari mobil dan membuka kan pintu untuk sang istri.

"Silahkan masuk, istriku sayang" ucapnya membuat orang lain yang melihat perlakukan Noka kepada Rindu merasa iri, termasuk beberapa perawat, dokter ataupun security pun ikut terpesona.

"Beruntung sekali ya Dokter Rindu dapet suami kyak Pak Noka"

"Doa apa ya biar dapet suami kayak direktur Muda Ramansa Group ini? Pak Noka memang istimewa"

"Hmmm, lihat dokter Rindu kayak lihat mimpiku deh, pingin banget"

Banyak orang yg memberikan pendapat mereka tentang momen romantis Noka kepada sang istri.

Rindu masuk ke mobil dan Noka pun masuk juga lalu mobil mulai berjalan.

"Gimana hari ini sayang? Wajahmu pucat? Gapapa?" tanya Noka saat mulai memperhatikan wajah Rindu yang lesu dan terlihat pucat.

"Luar biasa, Mas. Aku gapapa, cuma kecapekan aja, hari ini banyk insiden kecelakan di UGD jadi aku siap siaga" jawab Rindu sambil mengelus perutnya pelan dan Noka tanpa curiga pun tersenyum pada istrinya.

"Sabar ya sayang, nanti malam kita kasih kejutan buat daddy Noka. Kamu adalah kado terindah di ulang tahun mommy ini" batinnya.

"Jangan capek capek yaaa, sayang. Aku gak mau lihat kamu sakit. You're my spirit dan pendukung utamaku saat ini. Kamu sakit aku pun bisa sakit nanti" sahut Noka.

"Iya, suamiku sayang. Aku tau keadaanku kok" ujar Rindu sambil memegang tangan sang suami yang tidak memegang setir.

Lalu mereka berhenti di toko kue untuk bawaan kerumah orang tua mereka.

Setelah itu mereka melanjutkan perjalanan dan sampailah dirumah Saka Fina.

"Assalamualaikum" salam pasangan suami istri itu yang baru datang.

"Walaikumsalam. Wah abang sama kakak udah dateng" sahut Naka yang sudah dirumah selepas pulang kuliah.

"Ya kamu itu kok tumben udah dateng, biasanya pulang tengah hari" sindir Rindu sambil menepuk pelan pundak sang adik.

"Kan hari ini ulang tahun Kakak, jadi spesial aku mau makan malam bareng kalian demi merayakan ultah kakak ipar tersayangku ini" ujar Naka dan Rindu pun senang mendengarnya.

"Rada belum pulang?" tanya Noka pada sang adik bungsu.

"Kayaknya belum deh, bang. Kan bisa dilihat dirumah ini belum terdengar suara unik kembaranmu itu" jawab Naka lalu tiba tiba ada seseorang yang baru saja masuk rumah juga bersuara.

"Seperti ini kah suara unikku, adikku sayang?" suara Rada terdengar dan membuat Noka Rindu Naka berbalik melihat anak kedua di keluarga ini.

"Nah ini dia, suara unik dari kakak terbest ku! Hahaha" sahut Naka sambil tertawa.

Rada pun berpelukan dengan Rindu dan 2 saudara laki lakinya bergantian sebagai tanda salam pertemuan.

Karena Rada tau jika Noka ingin menyembunyikan fakta kalau saudara kembarannya itu tadi pulanh setengah hari di kantor demi menata kejutan kepada Rindu, ia pun tidak banyak omong dan menggandeng saudara angkat yang jadi saudara ipar itu masuk ke dalam rumah.

Rada memperhatikan wajah Rindu yang terlihat pucat.

"Ri, kamu gapapa kan? Kok pucat wajahmu? Kamu sakit?" tanyanya.

"Nggak kok, Kak. Aku gapapa. Cuma udah laper aja nunggu makan masakan mommy" jawab Rindu sambil tersenyum.

"Iyaaa, aku juga udah laper banget kalau mencium masakan mommy" sahut Rada.

Lalu mereka berjalan menuju mommynya berada di dapur dan para laki laki menuju kebun.

Rindu belum tau jika di kebun belakang sudah disiapkan kejutan pesta untuknya.

"Mommy!!" seru Rindu dan Rada bergantian lalu memeluk wanita separuh baya itu.

"Haloo anak anak mommy yang cantik dan yang satu lagi ulang tahun nih. Selamat ya sayangku Rindu, semoga hidupmu bahagia" sahut Fina.

"Terima kasih mommy terbaikku. Aku gak sabar makan masakan mommy" ujar Rindu.

"Kurang apa mom, biar aku bantu sama Rindu" tawar Rada.

"Tinggal bikin es buah sama salad sayur. Kalian pasti capek sayang, habis kerja. Kalian istirahat aja di ruang keluarga dulu. Nunggu mommy selesai baru ke kebun bareng" ucap Fina.

"Nggak mom, pekerjaan bikin salad mah keahlianku" sahut Rada.

"Dan aku mahir bikin es buah" timpal Rindu.

Fina pun tidak ingin menolak keinginan baik anak anaknya dan membiarkan mereka berkutik di dapur bersamanya dan bibi.

"Nanti ini makannya di kebun ya mom?" tanya Rindu.

"Iya sayang kan udah kebiasaan kalau anggota keluarga kita ultah pasti kita adakan makan malem bareng di kebun, ya semi semi kebun party gitu" jawab Fina.

"Iyaa juga sih. Aah makin gak sabar makan masakan mommy yang selalu kurindukan!" seru Rindu excited.

Lalu para wanita ini menyelesaikan hidangannya.

Hari sudah semakin gelap karena senja mulai menghilang.

"Ayo kita ke kebun persiapkan makan malam" ajak Fina kepada kedua putrinya.

Mereka pun berjalan menuju bagian belakang rumah. Rada membawa salad sayurnya dan es buahnya dibawa oleh bibi karena saat tadi Rindu akan membawa hasil es yang dibuatnya, Fina mengatakan jika dia ulang tahun dan tidak usah bawa apa apa saat kebelakang.

Rindu pun memberikan 1 wadah es buahnya kepada bibi.

Saat masuk kebun bagian belakang, Rindu terkejut karena terkesan gelap tanpa ada lampu sama sekali yang hidup.

Tapi beberapa detik kemudian, BLUP!

Kebun belakang rumah jadi terang benderang karena gemerlap lampu yang indah dihidupkan.

Rindu terdiam dan mata nya berkaca kaca saat melihat ayah, suami, dan adiknya Naka berdiri berbaris didepannya.

Noka yang berada di tengah membawa kue tar dengan lilin menyala diatasnya.

Lalu lagu happy birthday berputar cukup keras dihalaman kebun itu.

"Selamat..ulang tahun..kamu ucapkan" bunyi lagunya.

Nok berlahan berjalan mendekati sang istri.

"Sekali lagi selamat ulang tahun my wife, putri di keluarga ini. Semoga istriku bahagia hidup bersamaku" ucap Noka.

Mata Rindu berkaca kaca bahagia.

Lalu semuanya bertepuk tangan dan menyuruh meniup lilin, wanita itu pun memadamkan lilinnya.

"Ayo ikut aku, ada kejutan lagi untukmu, sayang" ajak Noka setelah kuea tarnya dibawa Naka.

Ia mengajak Rindu untuk melihat layar screen yang sudah disipakan untuk video kebersamaan mereka berdua selama bulan sebagai suami istri.

Ternyata diam diam Noka sudah membuatkan video dari memori hapenya yang setiap saat selalu menyuting sang istri. Noka adalah pria yang tau fungsi kamera belakang hehe 🤭

Lagu yang mengiringinya lagu romantis berbahasa indonesia yang berjudul Cinta Mati - Dewa 19.

Tangis haru Rindu pun tak terbendung.

Ia langsung memeluk sang suami saat video berdurasi 1.30 menit itu selesai.

"Terima kasih Mas...terima kasih untuk kejutan ini..aku sangat bahagia" lirih Rindu sambil meneteskan air mata bahagia di pundak sang suami.

"Tidak perlu berterima kasih padaku sayang, mommy dan daddy yang sudah membantuku menyiapkan ini" ujar Noka.

"Masa videonya yang bikin mereka? Ah kamu ini merusak suasana" tiba tiba Rindu melepas pelukannya kepada sang suami dan mulai menyusun drama untuk memberikannya kejutan balik.

"Hayoloh ngambek istri mu, bang" bisik Naka kepada abangnya saat Rindu menjauhi Noka.

"Salah ngomong ya aku?" tanya Noka kepada adik dan kembarannya yang sudah berada disamping.

"Hmmm, kayaknya ya Ka. Rindu mungkin berharap semua ini kamu yang nyiapin bukan daddy sama mommy" jawab Rada.

Noka pun menggaruk kepalanya yang tidak gatal. Tadi dia berkata seperti itu karena memang kejutan ini dibantu oleh orang tuanya dan tidak ingin Rindu hanya berterima kasih padanya saja.

Rindu berjalan mendekati Saka dan Fina, memeluk mereka bergantian dan mengucapkan terima kasih.

"Terima kasih, Mommy ku sayang"

"Terima kasih, daddy ku sayang"

Ucapkan saat memeluk masing masing.

"Selamat ulang tahun ya menantuku dan putriku ini. Semoga kehidupanmu bahagia selau bersama Noka dan keluarga ini yaaa" ucap Saka.

Rada dan Naka pun tidak ingin tertinggal untuk mengucapkan selamat ulang tahun, mereka mendekat kearah Rindu.

"Selamat ulang tahun sekali lgi yaaa Rindu. Kamu adik serta iparku yang tercantik dan terbaik. Terima kasih sudah ada di keluarga ini" ucap Rada.

"Selamat ulang tahun Kak Rindu, aku bangga jadi adikmu kak! Semoga kehidupanmu bahagia selalu dan segera kasih aku kepona.." timpal Naka tapi diakhir mulutnya dibungkam oleh Noka.

Rindu hanya tersenyum dengan ulang suaminya itu. Ia tau jika Noka berusaha menjaga perasaannya.

"Apaan sih kak?" kesal Naka.

"Jangan nyuruh istirku ngasih kamu ponakan. Bikin sendiri aja" sahut Noka lalu ia mendekat lagi ke sang istri.

"Terima kasih semuanyaa. Doa baik kalian sangat istimewa untukku. Terima kasih daddy mommy kak Rada dan Naka serta suamiku yang tampan ini atas kejutannya" ujar Rindu.

"Aku juga ada kejutan untuk kalian, sebentar ya, mau pinjem proyektor sama laptopnya" lanjutnya.

Tanpa ada harapan apa apa, anggota keluarga yang lain duduk ditempat seperti piknik dan menatap layar kembali.

DEG!

Jantung Noka seperti mendapatkan sengatan atau kejutan saat melihat gambar USG di layar.

"I..ini?" lirihnya.

Rindu dengan mata yang kembali berkaca kaca saat menghampiri sang suami memberikan sesuatu dari sakunya.

"Aku..aku hamil..Mas" ucapnya sambil memberikan testpack bergaris merah 2.

Waaaah bahagiaanyaa!!

Saka, Fina, Rada dan Naka pun merasa sangat bahagia mendengar ucapan Rindu.

Noka masih terdiam karena dia begitu menginginkan anak dari sang istri tanpa memaksa Rindu. Ternyata kini ia akan memiliki bayi.

Langsung saja, Noka menarik Rindu untuk ia peluk.

"Alhamdulillah sayaang!! Aku sangat bahagiaa!! Terima kasih sudah mau mengandung bayiku" ucap Noka.

"Ya maulah, Mas. Dan sekarang baru dikasihnya, Alhamdulillah" sahut Rindu.

Mereka berpelukan dan saling cium didepan orang tua serta saudaranya seperti mereka hanya berdua.

"Eheem Eheem, ingt disini juga adaa manusia lain" tegur Rada barulah pelukan mereka terlepas.

Gantian kini Rindu dipeluk oleh ayah ibu dan kedua saudaranya lain dengan ucapan selamat atas kehamilannya.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!