Kayla nadhifa almaira gadis cantik yang bekerja keras untuk menghidupi dirinya dan juga ibunya yang sakit-sakitan.dia bekerja paruh waktu d sebuah kafe sambil kuliah.dia anak yg pintar sehingga mendapatkan beasiswa.kehidupannya berubah setelah bertemu dengan Angga Pratama putra seorang pengusaha muda dan ketua klan mafia bawah tanah
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon qhoirunnisa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Kayla di culik
Pagi menjelang Kayla bangun seperti biasanya,dia melakukan ritual pagi seperti biasanya.
Kayla menunggu angkutan umum untuk berangkat ke tempat kerjanya namun tiba-tiba ada seseorang yang membekap mulutnya dan memasukannya ke dalam mobil SUV.
mereka membawa Kayla ke sebuah gedung kosong di tengah hutan jauh dari kota,Kayla di ikat duduk di sebuah kursi kayu.tak berselang lama muncul dua pria tinggi gagah masuk ke ruang kosong dimana Kayla di sekap
"pintar juga si brengsek itu mencari kekasih,dia sangat cantik,tapi sayang kamu harus menjadi alat untuk membalaskan dendamku kepada kekasihmu"kata Andika.
Ya yang menculik Kayla adalah anak buah Andika,dia menjadikan Kayla sebagai alat untuk membalas dendam pada Angga."
Sementara di ruang teratas sebuah perusahaan,Angga duduk dengan tidak tenang karena sampai pukul 10 Kayla belum tiba di perusahaan.dia sudah menghubungi Kayla beberapa kali tapi tidak kunjung di angkat,dia juga sudah menyuruh anak buahnya untuk mengecek ke rumah Kayla,tapi rumahnya kosong.
"Rian apa kamu sudah mendapatkan kabar dari maxs,suruh dia cek GPS d hp Kayla"kata Angga khawatir
"maxs sudah mengecek nya tuan,tapi hp non Kayla di temukan di pinggir jalan tempat non Kayla menunggu angkutan umum"jawab Rian
"sial siapa orang yang ingin bermain-main dengan ku"kesal Angga
Tak berselang lama hp Angga berbunyi ada notif pesan yang masuk.angga membuka pesan tersebut, muncullah gambar Kayla dalam keadaan duduk di ikat di atas kursi dengan mulut di tutup lakban.dan di bawah foto tersebut ada pesan,"kekasihmu ada di tanganku,dia sangat cantik, sepertinya akan sangat enak jika dicicipi😂😂🤣🤣".lalu muncul notif lagi"datanglah ke gedung kosong di tengah hutan,aku akan mengirim lokasinya, datanglah sendiri jika tidak aku akan membunuh gadismu ini"isi pesan kedua.
"bajingan berani menyentuh milikku akan aku lenyapkan dia dari muka bumi ini"marah Angga .
"Rian aku akan datang sendiri,setelah 30 menit kamu ikuti aku,kamu cek GPS d hp ku,kamu bawa maks dan beberapa anak buahnya"perintah Angga
"baik bos laksanakan"jawab Rian
Angga pergi membawa mobil sportnya dengan kecepatan tinggi.sementara Rian menghubungi maks untuk menyiapkan anak buahnya dan pergi menyusul bosnya
Sementara di gudang kosong,Kayla terbangun karna di siram air oleh anak buah Andika.
"aahhhh...."teriak Kayla
"sudah bangun nona manis"seringai Andika
"siapa kalian,kenapa kalian menculik ku,aku ga ada masalah dengan kalian"bingung Kayla dengan dua orang pria di hadapannya dan keadaan dia yang dalam keadaan terikat.
"kau memang tidak ada masalah dengan ku tapi karna kau sudah berhubungan dengan bajingan itu,maka kau harus terlibat dalam masalahku"
"siapa bajingan yang kamu maksud"
"dia bos mu,aku sangat membencinya karna dia selalu berada di atas ku dan karna dia adikku meninggal"terang Andika
"aku ga ada hubungan apa-apa dengan pak Angga,aku hanya sekertaris nya saja"
"kau ga usah mengelak gadis cantik,kita lihat jika kau memang bukan orang yang spesial buatnya dia pasti tidak akan menyelamatkan mu kesini,tapi jika sebaliknya Berarti kamu adalah wanita spesial nya"
"seharusnya kamu yang di sebut bajingan bukan dia,kamu pengecut yang hanya bisa memanfaatkan seorang gadis untuk dijadikan alat untuk membalasnya,kalau kamu gentle hadapi dia dengan langsung,bukan dengan cara seperti ini,dasar pengecut"teriak Kayla marah
Andika tidak terima dengan perkataan Kayla,dia menampar pipi kanan dan pipi kiri Kayla dengan keras hingga membuat sudut bibir Kayla berdarah.
Plakkk....plakkkk
"Aahhhh"jerit Kayla
"jaga mulut mu,kau tidak tau apa-apa,"kata Andika mencengkram dagu Kayla dan melepaskannya dengan kasar .