Khairani anjani, seorang asisten perusahaan terkenal tak menyangka sahabatnya sejak SMA akan mengambil pacarnya Gavin wibowo.
Padahal viola saski susah menikah dengan ken arok seorang dokter bedah spesialis jantung, ken arok sendiri adalah dokter yang merawat bibi khairani.
bagaimana semuanya bermula, akankah gavin kembali pada khairani ? atau mereka akhirnya berpisah. lalu bagaimana rumah tangga ken arok dengan viola?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Saidah_noor, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
28. Siapa suamimu?
Tak ada yang tahu seperti apa masa depan meski sudah direncanakan sesempurna mungkin tetap takdir lah yang menentukan dan semua itu atas kehendakNya.
" bagaimana apa kau sudah dapat informasinya" tanya pria paruh baya pada sang sekretaris saat mereka kembali keperusahaan.
" ini tuan " memberikan amplop besar berisi catatan yang sudah ia dapatkan.
pria paruh baya yang sudah hampir beruban rambutnya itu membuka lalu melihat apa yang ada dalam amplop besar berwarna coklat muda itu, matanya begitu teliti melihat setiap detail catatan dan juga foto yang ada ditangannya.
" dasar ! anak dan ibu sama saja , jadi gavin itu selingkuhan viola tapi.... siapa wanita yang bersama gavin ini?" pria tersebut menunjukan gambar wanita yang tak asing baginya karena sangat mirip dengan mantan istri ke duanya.
" oh itu ... Mantan pacar gavin maaf tadi saya tak sengaja memasukannya " ucap sekretaris itu seraya menundukan kepalanya.
" siapa namanya ?" tanyanya dengan pelan tapi masih terdengar entah kenapa hati nya terasa nyeri melihat gadis itu teringat kata kata yang pernah sang mantan istri ucapkan dulu setelah mereka berpisah.
' mas ini anakmu aku tak selingkuh sungguh kamu bisa melakukan tes DNA jika perlu aku tak ingin apapun aku hanya ingin kamu mengakuinya sebagai anak' ucap mantan istrinya saat itu dengan wajah memelas dan air mata yang sudah menetes sambil memberikan foto anak perempuan berusia 10 tahun.
" khairani anjani namanya tuan " ucap sekretaris laki laki itu dengan jelas.
" apa !" gumamnya rasa nyeri di hatinya semakin menjadi saat mendengar nama gadis tersebut sama dengan anak perempuan dari istri keduanya.
Ada kesalahan yang tak bisa ia maafkan dari istri keduanya yakni perselingkuhan apalagi dengan mantan pacarnya, kecemburuannya kala itu memuncak menjadi kebencian yang teramat hingga saat itu pula ia menjatuhkan talak dan bahkan tak ingin mengakui anak dalam rahim wanita yang pernah ia cintai itu.
Satu kesalahan menghancurkan seribu kenangan yang pernah mereka cipta di masa lalu menjadikan kisah mereka berakhir tragis.
...****************...
Beralih pada gadis muda satu ini yang sudah berkali kali datang kerumah sakit hanya untuk bertemu dengan dokter tampannya namun selalu ditolak dengan berbagai alasan.
Melia melangkah masuk kedalam ruangan dokter dikri yang tengah anteng melihat catatan pasien, diam diam dia duduk didepan dokter muda itu sambil tersenyum khas nya yang centil tak lupa kotak bekal yang dibawanya ia taruh di meja yang menjadi penghalang diantara mereka.
" astaga kuntilanak !" pekik dikri yang terkejut saat melihat ada wanita dihadapanya.
" ya ampun dokter cantik cantik gini dibilang kuntilanak " gerutu melia sebal mendengar dirinya di bilang kuntilanak.
" kamu lagi kamu lagi ngapain kesini lagi sih kamu sakit juga enggak " ucap dikri yang enggan bertemu dengan gadis didepanya menatap kesal dan acuh.
" masa sih dok kalo kerumah sakit harus nungguin sakit saya sehat walafiat seger waras dok cuma mau ketemu dokter cinta " ucapnya dengan gaya centil menggoda dikri meski ditolak berkali kali dan tangannya sempat membentuk lingkaran cinta.
" dokter pasti lapar kan lelah juga mau disuapin ato dipijit dulu juga boleh saya siap apalagi kalo mau dinikahi aduh.... Saya terpaku dokter" cerocos melia sambil tersenyum malu malu sedangkan dikri sendiri hanya menelan ludah nya mendengar ucapan melia yang semakin tak tahu malu didepanya.
Melia membuka kotak bekal yang dibawanya lalu meniup nya tepat di wajah dokter tersebut agar aroma masakan nya tercium disetiap sudut ruangan itu.
Melia menyendokan nasi beserta lauknya lalu menyodorkannya pada dikri membuat lelaki itu memundurkan tubuhnya seolah menolak sikap perhatian gadis tersebut.
" dokter aaaaaa" ucap melia namun dikri justru diam dan menggelengkan kepalanya.
" saya gak laper " ucapnya menolak makanan itu membuat melia menaruh kembali makanan dan sendoknya dengan kepala ditekuk.
Namun siapa sangka lain di bibir lain di perut, perut dokter dikri justru berbunyi nyaring menandakan ia sudah lapar dan seketika itu ia merasakan pipinya merah karena malu.
' cacing sialan kenapa harus bunyi' umpatnya dalam hati sembari memalingkan pandangannya agar tak terlihat oleh melia.
Melia hanya tersenyum melihat tingkah dokter cintanya yang gengsinya sudah di atas rambu lalu lintas karena harus menunggu lampu merah dan lampu hijau segala saat kelaparan.
" ya ampun bunyi nya gemes banget dok seperti kata pepatah tong kosong nyaring bunyinya perut kosong gede gengsinya" ucapnya dengan kata yang menyindir namun dalam artian bercanda.
...****************...
5 hari mengurung diri dirumah membuat khai mulai bosan hanya nonton tv dan membuka laptopnya saja seharian ini, dia yang biasanya sibuk dikantor kini harus berleha leha dirumah karena sudah menjadi pengangguran sekaligus ibu rumah tangga sesuai keinginan sang suami.
Ia merasakan kehidupan yang berbeda setelah menikah dengan dokter tampanya yang kini sedang bekerja di perusahaan milik keluarganya. Padahal dulu ia ingin tetap bekerja walau sudah menikah
Drrrttt drrrttt
Bunyi ponsel mengalihkannya tanpa melihat siapa yang menghubunginya ia langsung menggeser tombol hijau menandakan panggilan diterima.
" hallo " sapanya.
" hai khai gimana kabarmu " suara wanita disebrang sana membuatnya terkejut.
" viola" khai melihat kembali layar ponselnya untuk melihat siapa yang memanggilnya itu apakah benar dugaannya.
" ya ini aku bisa kita bertemu dicafe biasa sekarang " tanya viola dengan santainya.
" untuk apa kalo ada yang mau dibicarakan sekarang saja di telpon " ucap khai merasakan perasaannya yang buruk.
" ayolah aku ingin berbicara soal ken dan gavin " bujuk viola tak menyerah.
" hanya sebentar khai ku mohon" tambahnya lagi.
" baiklah " viola tersenyum mendengar khai setuju untuk bertemu dengannya.
Waktu berlalu dan jalanan yang dilewatinya seakan memberikan kelancaran jalan untuk bertemu dengan mantan istri suaminya itu.
Saat khai tiba viola sudah berada dicafe menunggunya untuk bertemu ada satu gelas jus jeruk dan secangkir kopi yang sudah tersedia dimeja.
" ada apa vio kamu ingin kita bertemu ?" tanya khai tanpa basa basi setelah ia mendaratkan bokongnya dikursi.
" minum dulu kamu pasti haus " tawar viola menggeser secangkir kopi tepat didepan khai.
" tidak maaf aku sibuk jadi Cepat katakan apa yang mau dibicarakan " tolak khai dengan acuh ia tak ingin kejadian saat ken mengambil mahkotanya terjadi padanya juga, apalagi kasus sianida yang viral itu semakin meresahkan diantara hubungan pertemanan.
' sialan' umpat viola dalam hati merasakan kegagalan rencananya karena khai menolak minuman yang di pesanya.
" baiklah aku tak maksa, aku hanya ingin bilang kalo aku sudah hamil tentu saja ini benih suamiku ken arok " viola tersenyum saat mengatakanya seakan ingin mengatakan bahwa khai tak punya celah untuk merebut ken darinya karena ia sudah berbadan dua tentunya ken akan semakin cinta padanya.
Namun viola salah khai justru tersenyum sinis ia paham maksud ucapan viola tapi ia juga berfikir bahwa bisa saja itu anak gavin.
" aku fikir itu anak gavin kalian kan sudah sering jalan bareng makan bareng juga bobok bareng" sindir khai membuat mata viola membelalak bukan respon seperti ini yang dia harapkan.
" kamu meragukan kehamilanku padahal aku ini istri dari dokter bibimu khai" ucap viola dengan nada yang meninggi.
" entahlah aku tak tahu yang aku tahu kamu tidur di ranjang orang tak hanya tidur di ranjang suamimu kan " jawab khai santai meskipun dalam dadanya ada rasa takut berhadapan dengan viola.
" kamu bener bener ya !" viola geram dengan ucapan khai yang kini membuatnya marah.
Viola melihat cincin di jari manis khai yang membuatnya berfikir apa khai sudah menikah atau hanya baru bertunangan saja namun dengan siapa ?.
" gak usah lihat cin cin aku karna aku tak akan memperkenalkan laki laki ku padamu aku sudah kapok pacarku diambil teman SMA ku" sindir khai pedas membuatnya teringat akan gavin yang dengan mudahnya memilih bersama viola.
" jika tak ada lagi aku pergi sekarang " pamit khai hendak beranjak namun viola segera menghentikannya.
" siapa suamimu ? Apa dia gavin atau ken ?" tanya viola seakan ia sudah tahu dan tersenyum sinis sambil berpangku tangan.
Apa khai akan jujur ?
kl khai blas dendam dng cara lain trus ken sdh bner bner cerai dr Viola dan mereka berjodoh aku akn dukung seratus persen.
tp ini gila gila smpe bunting pula untung gugur jd gk nanggung malu aib ortunya yg mulai hub dng selingkuh.
entar baru nyesel kalau kandungan Khai kenapa-kenapa...
disini juga gk bnget ma Ken surat cerai dan tes DNA blm kelar dah ngebet ngawini khai tp kl khai gk ngebet juga gk mungkin dua dua nya salah mulai hub dng cara yg salah.
hello bpknya khai walau ken sdh nalak Viola tp kn blm cerai resmi secara hukum knp nikah gk nunggu surat keluar apa terlalu ngebet. bhkan khai sdh hamil srt cerai blm kluar. disini saja sdh salah kok.
ingin bls dendam tp dng cara salah akhirnya gk berhasil kn. senjata makan tuan, otak dan pemikiran khai gk cerdas mkne kalah. hrse km kl blas dendam upgrade diri biar dpt yg lbih dr gavin trus cari bukti perselingkuhan Viola viral kan mk km akn menang dan km gk dpt malu.
kasian anakmu kl harus lahir dr ibu pelakor
hello jng pernh menormalisasi pelakoran krn itu akn berdampak juga. hrse ken clear dulu dng Viola br nikah dng khai.
khai juga kl mau menggatal ya jng dng laki orang dng alasan balas dendam bhkan sekarang hamil iuhhh. malu malu in.
kl bgini menunjukkan bahwa khai tak lbih baik drpd Viola. dan juga nunjuk in bhwa khai tak bisa bls dendam pd Viola dan keluarganya dng cara yg keren mlh ku anggap murahan sih caranya blas dendam.
senjata makan tuan, tanpa perhitungan bangkai kl di timbun ya akn ttp bau. kesalahan khai di sini. hrse nunggu ken cerai baru nikah, walau bner Viola salah tp kn gk hrs di balas dng perselingkuhan juga. sm aja predikatnya PELAKOR.
masih mending kn Viola selingkuh bkn dng suami orang. cara bls dendam yg gk elegant 🤣🤣🤣.