Perjalanan kisah cinta yang berbeda, kedua saudara tiri ( White dan Red ) bertemu dengan pria yang mereka sukai... di perlakukan seperti putri dalam dongeng yang di cintai oleh pangeran tampan dan kaya...
ini novel pertamaku....
semoga di sukai...😘
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon bgreen, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
17. pergi ke pabrik bersama
Ting tong...
Ting tong...
Ceklek....
"Noah... ", ucap Red.
"Apa yang kau lakukan pagi pagi di sini ?", tanya Red kaget.
"Morning..", ucap Noah.
"Siapa ?", tanya Budi sang ayah.
"Pagi uncle... ", sapa Noah.
"Wahhh... Noah rupa nya.... Uncle sampai tidak mengenalimu.. Bahkan kau bertambah tampan..", ucap Budi.
"Mari masuk... Kau sudah sarapan ? Mari sarapan bersama.. ", lanjut Budi mempersilakan Noah.
Mereka bertiga pun masuk dan menuju ruang makan.
"Sayang... Kenalkan ini Noah Salim.. Putra Tony Salim dan Lina Salim ", ucap Budi memperkenalkan Noah ke istrinya.
"Hallo Noah.. Senang bertemu denganmu... Mari duduk kita sarapan bersama.. ", Ucap Dinda.
"Pagi semua..", sapa White yang baru tiba di ruang makan.
"Kak Noah !!! ", ucap White yang melihat ada Noah di meja makan.
"Ada apa pagi pagi ke sini ?", tanya White.
"Aku menjemput Red.. Karena kami akan ke pabrik untuk mengecek bahan bahan yang akan di produksi.. ", jawab Noah.
"Aku bisa pergi sendiri... Dan juga kau bisa menyuruh asisten mu yang mengeceknya dan melaporkannya padamu.... Pimpinan tak perlu turun tangan untuk hal ini... ", ucap Red yang merasa tak nyaman.
"Aku sekalian ingin mengunjungi pabrik... Kebetulan aku belum sempat ke sana karena jadwal ku yang padat... Aku juga ingin turun tangan sendiri untuk mengecek pabrik, karena ini proyek kerja sama pertama ku menjabat sebagai pimpinan..", ucap Noah tegas.
"Apa kau tidak nyaman berangkat bersamaku ?..", tanya Noah kepada Red.
"Kalau begitu biar White saja yang pergi denganmu !!!! ", jawab Red dan langsung melihat ke arah White yang sedang sibuk dengan handphonenya.
"Aku tak bisa.. Aku harus bertemu dengan desainer dari kota K..", jawab White santai.
"Bukankah bagian mengecek ke pabrik seharusnya kamu ? Kenapa menyuruhku ? ", tanya White bingung.
"Hmm... Baiklah... ", ucap Red.
Noah merasa ada yang aneh dengan Red, seperti Red sedang menghindarinya.
Mereka semua makan tanpa ada obrolan lagi.
Setelah semuanya selesai makan, White pergi ke kantor sedangkan Noah dan Red pergi ke pabrik.
"Apa aku ada salah ? Kau seperti menghindari ku ? ", tanya Noah to the point.
"Aku hanya ingin kita tidak terlalu dekat...", ucap Red.
"Apa maksud nya ? ", tanya Noah bingung.
"Semalam aku tak sengaja mendengar kedua orang tuaku berbicara... Katanya orang tua mu mau menjodohkan mu dengan White..", ucap Red.
"Hahaha.... Lalu ?", jawab Noah santai.
"Aku tak mau ada gosip yang mengatakan kalau aku merayu calon kakak ipar ku...", ucap Red kesal.
"Aku suka kalau kau cemburu... Kau terlihat mengemaskan... ", ucap Noah.
"Noah.. Aku serius... Terus, kau harus menjaga jarak denganku dan jangan asal mencium ku seperti kemarin kemarin.", ucap Red dengan wajah serius.
Noah pun menghentikan mobilnya ke pinggir. Dia menatap tajam Red.
"Kenapa kau berhen....
Belum selesai ucapan Red, Noah langsung mencium bibir merah Red yang membuatnya candu. Red berusaha mendorong dada Noah, tapi Noah memperdalam ciumannya dengan memegang tengkuk leher Red.
Red yang lama kelamaan menikmati ciuman dari Noah pun akhirnya membalasnya dengan lembut. Noah juga mulai melembutkan ciumannya karena merasakan balasan dari Red.
Ciuman mereka pun berhenti dengan nafas yang memburu.
"Aku dan White tak akan menikah... Karena aku hanya menganggapnya sebagai adikku...", ucap Noah menatap Red sambil mengusapkan jarinya di bibir basah Red.
"Sedangkan denganmu berbeda... Jadi jangan menyuruhku untuk menjaga jarak denganmu atau pun menciummu... ", lanjut Noah.
mari terus saling mendukung untuk seterusnya 😚🤭🙏
mari terus saling mendukung untuk kedepannya /Determined//Chuckle/