Penjual sayuran itu adalah pemuda yang sangat tampan tapi misterius . Banyak rahasia yang sengaja dia simpan. Namun siapa sangka dia adalah pemuda yang selalu dikejar oleh banyak orang yang menyeramkan dan bengis. Sampai suatu hari dia menolong seorang gadis yang sederhana dan sering diperlakukan tidak adil dan buruk oleh para tetangga dan keluarganya. Hingga suatu hari sang gadis yang ditolongnya itu malah dijadikan target para musuh besarnya. Bagaimanakah nasib sang gadis tersebut? Adakah kisah di balik si penjual sayuran dengan sang gadis itu? Bagaimana mereka menghadapi semua bahaya dan kesulitan yang menimpa mereka, saat nyawa menjadi taruhannya? yuk yuk mampir di karya baru author... happy reading ✍️📘💝
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Black _Pen2024, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
17
Di Bukit petir hitam. Seorang pemuda sudah mulai tak berdaya lagi kalo harus mendaki ke atas lagi.
Lututnya terasa sudah sangat lelah dan lemas. Tapi tekad kuat dalam hati membuat sang pemuda itu kembali membuka matanya dan menarik napas dalam dalam.
Dalam hitungan ketiga tubuhnya yang penuh luka dan lemas tadi telah mulai perlahan berdiri .
Dengan berpegangan akar akar pohon yang bergantungan di pohon besar besar dan terlihat hitam menakutkan itu sang pemuda teruss mendaki dan mendaki lagi.
Hingga di napas terakhirnya dia sampai ke puncak.
Belum sempat dia mengatur napas dan bangun dari duduknya petir luar biasa sudah saling menyambar dahsyat dan kuat luar biasa.
Di sana memang ada altar ya g terlihat sudah kotor berlumut dan tidak pernah di pakai lagi.
Perlahan namun pasti langkah pemuda itu terseret ke tengah altar. Tidak dihiraukan lagi petir petir yang besar yang luar biasa itu sambar menyambar tubuh pemuda itu.
Teriakan teriakan kesakitan terdengar melengking dari mulut sang pemuda tersebut. Tapi dia tidak peduli. Hingga sampai di tengah Altar dan dia langsung naik di meja altar dengan tubuh terlentang menghadap ke langit hitam di tempat misterius itu, sang pemuda pun memejamkan mata. Kemudian dengan hati mantap dia menatap ke angkasa dan saat itu juga datang sebuah petir yang kilatnya besar terang dan kuat menyambar dada sang pemuda.
Tiba tiba aja Tanda di di dada kirinya mulai terasa terbakar dan seakan ada besi tajam dan panas menghujam ke jantungnya di atas tanda seperti tatto itu berada.
" Aaarggh" Teriakan kesakitan yang melengking sebentar kemudian terdiam.
Tubuh itu lemas tak bergerak dan mata itu terpejam rapat.
Seperti seonggok jasad yang menanti di kebumikan tubuh itu tak bergerak.
Sekian lamanya baru tubuh itu bergetar dan akhirnya mata itu terbuka seperti orang yang baru saja lepas dari tenggelam , sang pemuda itu bernapas tersenggal senggal dan akhirnya menarik napas dalam dalam kemudian dihembuskan kasar.
" Hah hah hah... Aku ... Aku hidup kembali?"
" Jantung aku tidak sakit lagi. Aku benar benar hidup lagi???"
Tiba-tiba dari langit kembali menyambar petir yang besar dan kuat ke tubuh pemuda yang sekarang sudah berdiri di dekat meja altar tadi.
" Aaarggh..." teriaknya keras.
Tiba tiba tubuh pemuda itu diliputi cahaya putih terang kebiruan yang semakin terang semakin terang serta berhasil membuat sang pemuda bisa melayang.
" Kekuatan dan tubuh abadiku sudah kembali" teriak sang pemuda.
" Hoh... Aku kembali memiliki kekuatan dan tubuh yang abadi lagi... Aku tidak akan biarkan siapa pun juga menghalangi atau mencari gara gara pada kami. Eve sayang tunggu aku. Aku akan selalu ada dan melindungi kamu. "
Ghaaziy akhirnya berlari menuruni bukit petir hitam itu dan berlari terus kembali ke tempat di mana Lysandre berada.
" Aku harus tolong wanita itu dulu. Pasti dia masih alami kesakitan yang luar biasa saat dia akan menjadi abadi. "
" Aku akan temukan dan selamatkan juga Eve dari perjanjian itu. Pasti akan aku batalkan dan aku rebut kembali Eve dari ibu tirinya itu. "
Dengan ilmu meringankan tubuh yang sudah dia kuasai ribuan tahun itu, jangan diragukan lagi jika Ghaaziy pun dalam sedetik langsung bisa kembali ke hutan dimana dia bertemu dengan Lysandre.
Ghaaziy berdiri dan mulai waspada. Tubuhnya mulai tegang dan konsentrasi tinggi.
" Dimana semua orang kenapa sepi sekali. Tidak aku lihat juga hewan hewan malam yang berkeliaran. "
" Ada yang janggal dengan keadaan disini. Apakah karena hari ini purnama merah saga akan muncul? Sehingga tidak ada satupun mahluk yang berani keluar. "
Saat Ghaaziy mendekati ke arah sungai tiba-tiba dia merasakan hal yang aneh.
Sedangkan di dalam gua lencana keabadian milik Ghaaziy bergetar hebat. Membuat Lysandre waspada dia merasakan kehadiran mahluk abadi yang sangat kuat kekuatannya mendekati ke arah gua itu.
" Aku harus sembunyi. Aku harus menyelamatkan diri. "
Sebelum Lysandre sembunyi dia sudah di tegur dulu.
" Hai mau kemana kau? Sembunyi kagak perlu aku sudah tahu kau disini. "
Lysandre terkejut dan langsung menoleh. Saat Dia melihat Ghaaziy yang ada di mulut gua , Lysandre langsung menghamburkan tubuhnya ke dalam pelukan Ghaaziy. Dan mulai menangis tersedu sedu dan melorot sujud serta berlutut di depan Ghaaziy.
Ghaaziy jadi kebingungan melihat sikap itu. Kembali dia menatap wanita di depannya yang sujud dan berlutut lagi di depan dia.
" Ada apa ini hah!!"
" huhuhuhu... Maaf kak... Maafkan aku. Aku telah gagal jaga dan lindungi Eve. Sekarang Eve sudah dalam pengaruh raja kegelapan yang menyamar menjadi pemuda tampan dan Raja dari kepulauan Hopless yang menyebut dirinya King of Hopless , Eiden. Dia sudah menfitnah kita kak. Sekarang Eve salah sangka dan membenci kita berdua. "
Ghaaziy terkejut dan akhirnya mendengar dengan cermat semua kisah lengkapnya saat Raja kegelapan dengan liciknya membuat Eve marah dan cemburu pada Ghaaziy dan Lysandre.
" Hahahahaha... Lucu... Lucu sekali. Sungguh raja gila yang sangat kekanak Kanakan hahahahaha."
" Kak aku beberapa hari ini Tidka bisa tidur dan makan dengan baik. Karena aku sangat ketakutan, tapi kau malah tertawa terbahak bahak dengan begitu kencangnya. Kakak tidak kuatir Eve akan jadi permaisuri Raja kegelapan beneran?"
" Cinta sejati itu akan diuji dan muncul dalam berbagai ujian Talishia. Jadi aku juga penasaran, apakah Eve akan lebih percaya pada raja kegelapan yang mentah mentah memainkan trik untuk memfitnah kita berdua? Atau dia akan lebih percaya kepada aku sang kekasih hatinya dan kembali kepada aku?"
Lysandre menatap kagum pada sosok pemuda di depannya itu. Dia sangat mengagumi sang pemuda abadi itu. Gagah kuat tangguh dan tampan. Sempurna sekali. Maklumlah dia keturunan sang abadi juga.
" Hei, sudah, mengagumi ketampanan saya hah?"
Talishia Lysandre langsung terkejut saat dia ketahuan memandang kagum Ghaaziy di depannya.
" Maaf kak. Maaf. Kakak memang terlalu sempurna untuk tidak saya pandangi"
" Hahahaha kau sungguh jujur dan ceplas ceplos ya Shia... Tapi baiklah aku selalu suka sikapmu yang seperti ini. Dan tidak munafik. "
" Kak sudah ah. Bagaimana ini? Bagaimana kita akan selamatkan Eve ? sekarang dia sudah di kerajaan kegelapan pastinya?"
" Aku tahu. Baiklah , apakah kamu masih merasa sakit sakit hmm?"
" Sudah sembuh kakak."
" Apakah kamu mau ikut? Atau kau tetap menjadi penjaga dan penunggu hutan ini? Di sini kamu memang lebih aman . Kamu juga tidak akan di buru oleh keluargamu?."
" Kak karena hal ini melibatkan aku. Aku ingin memberikan kesaksian secara pribadi di depan Eve nanti kak. Apakah boleh?"
Ghaaziy menatap tajam ke arah wanita cantik dan molek di depannya itu. Perlahan dia pun menghampiri wanita itu dan memeluk tubuh sexy wanita tersebut.
Lysandre terkejut setengah mati . Dia tidak menyangka akan dapat pelukan dan kecupan di keningnya dari Ghaaziy.
" Terima kasih. Kau sudah berusaha menyelamatkan Eve. Tapi takdir hidup Eve memang seperti itu. Jadi kamu jangan merasa bersalah lagi. lebih baik kamu disini saja ya. Aku kuatir kamu akan terluka nanti. "
Lysandre tiba tiba merasa tidak rela membiarkan Ghaaziy akan pergi mencari Eve sendiri. Karena bagaimana pun juga dia sudah hutang keabadian selamanya pada Ghaaziy.
" Shia kamu jangan mikir yang bukan bukan juga. Aku tulus berikan lencana keabadian aku padamu. Karena kamu sangat membutuhkan itu. Dan sikapku barusan ini, karena aku sudah anggap kamu seperti adikku dan saudara aku sendiri. "
Lysandre yang sejak awal sudah jatuh hati pada Ghaaziy itu akhirnya mendekati Ghaaziy lagi dan langsung melumat bibir merah Ghaaziy yang begitu menggoda di mata Lysandre.
Ghaaziy jadi terkejut merasakan keberanian wanita di depannya itu..tapi dia pun akhirnya membalas lumatan bibir manis Talishia Lysandre dengan penuh kehangatan.
Akhirnya keduanya larut dalam kehangatan yang tercipta begitu saja.
" Kak aku tahu di hatimu hanya ada Eve. Tapi jujur aku tidak bisa menganggap mu sebagai Kakakku. Aku melihatmu sebagai seorang pria yang aku dambakan. Jadi aku rela di sisimu selama walaupun sebagai yang kedua atau selirmu. "
" Astaga Shia kamu berani sekali katakan itu sama aku. Kamu tahu aku selalu mencintai Eve. "
" Tapi Eve belum tentu Kak. Dia sekarang sudah menjadi permaisuri raja kegelapan. "
" Apa katamu?"
" Lihatlah sekarang sudah purnama merah saga. Jadi pasti Eve sudah menikah dengan Raja kegelapan."
" Aku akan berangkat sekarang."
" Aku ikut kak."
Kejar Talishia yang sudah ditinggalkan begitu saja oleh Ghaaziy.
Talishia sudah melatih tubuhnya beberapa saat ini saat dia sembunyikan diri di gua. Dia banyak latihan dari petunjuk yang ada di lencana keabadian milik Ghaaziy. Yang memiliki sebuah catatan dan sebuah petunjuk di balik lencana tersebut.
Hanya orang orang yang menjadi abadi yang bisa membuka segel petunjuk di balik lencana keabadian tersebut. Jadi Talishia tidak menyia nyiakan kesempatan itu.
Akhirnya keduanya mulai berlarian menuju istana kegelapan di kepulauan Hopless.
" Eve tunggu aku Eve. Tetaplah kau berada di sisiku Eve. " gunam lirih Ghaaziy sambil berlarian di atas atas pepohonan tinggi.
Talishia yang mengikuti memang sedikit kewalahan. Tapi semangat dan tekad bulat dalam hatinya dia sudah siap mendapatkan pelatihan itu.
Apakah Ghaaziy dan Talishia bisa meluruskan permasalahan itu? Atau sebaliknya? Eve sudah tidak mau kembali pada Ghaaziy karena merasa di khianati dan diselingkuhi?
Bersambung...
dgn cara follow maka aku akan undang
Semangat berkarya kk.
Berkah&sukses selalu.