Clara adalah seorang perempuan yang sangat cantik dan juga baik hati kepada siapapun, tak sedikit orang juga sangat menyukainya
Tapi suatu waktu nasib naas telah menimpa dirinya, dimana Clara mengalami kecelakaan yang mengakibatkan dirinya koma selama bertahun tahun lamanya
Roh Clara yang keluar dari tubuhnya selalu bergentayangan di sekitar rumah sakit tempat tubuhnya dirawat, Roh Clara terkadang sangat merasa bosan dengan kehidupannya yang mengambang tak tau arah tujuan seperti itu
Hingga suatu hari datanglah seorang pemuda Indigo yang sangat tampan bernama Darrel, kehidupan roh Clara mulai berubah karena kehadiran Darrel, hingga lama lama tumbuh benih benih cinta antara Darrel si pemuda Indigo dan Clara si Hantu cantik
So? Penasaran dengan kelanjutan ceritanya..! Cek this out》》》
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon kim Ekz, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 17
Darrel memasuki kelasnya lalu langsung duduk dibangkunya, Darrel sebenarnya anak yang baik tapi karna sikap dinginnya, membuat semua orang jadi tak terlalu berani mendekatinya
Hanya Tiara yang sabar dengan sikap Darrel karena memang Tiara sangat menyukai Darrel sedari SMP dulu, dia juga rela bersekolah ditempat yang sama dengan Darrel hanya untuk selalu dekat dengan Darrel
Darrel memang anak orang berada, Ayahnya saja seorang CEO dan donatur di sekolahnya. Tapi Darrel sama sekali tidak menyusahkan Ayahnya, bahkan dia masuk sekolah itu karna jalur beasiswa. Apalagi sekolah Darrel termasuk sekolah yang Elit dan jarang sekali anak anak dengan ekonomi rendah bisa bersekolah disana kecuali karna jalur beasiswa seperti Darrel
"Hai Darrel? Nanti pulang sekolah kita jalan yuk?" Ajak Tiara tersenyum duduk disebelah Darrel
"Gak" ucap Darrel cuek
"Kenapa? Oh iya aku sudah pindah rumah sekarang, gimana kalau kamu main ke rumahku Rel? Nanti kita belajar bareng, apalagi kamu kan kemarin kemarin di skorsing, pasti banyak pelajaran yang tertinggal" ucap Tiara tersenyum genit pada Darrel
"Gak usah, aku bisa belajar sendiri" ucap Darrel mengalihkan pandangannya dari Tiara
"Hmmm... yasudah gak apa apa" ucap Tiara dengan ekspresi sedihnya lalu meninggalkan Darrel menuju bangkunya sendiri
*****
Bell istirahat berbunyi, Darrel pergi menuju kantin untuk makan. Sesampainya dikantin Darrel bertemu dengan Bima dan Iyok sedang makan di bangku kantin
"Rel?" Sapa iyok tersenyum saat melihat Darrel menghampirinya
"Elu kemana aja Rel? Kok gua jarang liat lu makan dikantin?" Tanya Bima menatap Darrel sembari memakan makanannya
"Kalian gak tau gua di skorsing seminggu gara gara berantem sama Reno dan teman temannya?" Tanya Darrel membuat Bima dan Iyok terkejut tak percaya
"Serius lu berantem sama mereka Rel?" Tanya Iyok tak percaya
"Serius lah, masa gua bohong" ucap Darrel
"Kok bisa, padahal mereka kan murid paling ditakuti disekolah" ucap Iyok
"Lah terus? Kalian juga takut?" Tanya Darrel tersenyum meledek
"Ya kagak lah ngapain harus takut sama mereka" ucap Bima
"Tapi gua pernah liat kalian berdua di palak mereka, terus kalian ngasih mereka uang kan?" Tanya Darrel meledek mereka
"Ssstttt... kita tuh bukan takut, ya gak yok? Kita cuma kasian saja sama mereka karna gak punya uang mungkin, makannya mereka palak murid murid disini" ucap Bima membela diri
"Ha.. ha.. ha.. terserah kalian saja lah" ucap Darrel menertawai kedua temannya itu
"Oh iya katanya besok kita harus mulai latihan basket lagi karena ada pertandingan antar sekolah sekitar 2 mingguan lagi" ucap Bima memberitahu Darrel
"Oh ya? Yasudah besok kita latihan" ucap Darrel tersenyum lalu memakan makanan yang dia pesan
****
Darrel berjalan menyusuri lorong rumah sakit untuk menjenguk Clara hari ini, dia membawa sebuah toples aquarium yang berisi ikan ikan hias kecil berwarna warni didalamnya
Darrel masuk ke ruang rawat Clara terlihat tubuh Clara masih terbaring koma seperti biasanya, dan Darrel sama sekali tidak melihat roh Clara disana
"Kemana dia?" Gumam Darrel sembari menaruh aquarium kecil itu dimeja kecil dekat jendela ruang rawat Clara
Darrel pun pergi mencari roh Clara ke taman, tapi nihil karna tidak ada Clara di sana. Lalu Darrel ingat sesuatu kalau dan Darrel pun langsung berlari kesana
Darrel menaiki tangga menuju atap gedung rumah sakit tersebut, dan ternyata benar saja kalau roh Clara memang berada disana
"Ra? Ngapain kamu disini?" Tanya Darrel ngos ngosan karena cape berjalan menaiki tangga
"Menurut kamu?" Tanya balik Clara tanpa melihat ke arah Darrel dan matanya tetap fokus pada pemandangan alam didepan matanya
"Kamu ada masalah? Biasanya kalau aku kesini kamu senang" ucap Darrel menghampiri Clara
"Rel? Kamu tau kan teman kamu yang bernama Tiara itu sudah jadi adik tiri ku? Kamu tau kan ibunya itu nikah sama papah aku?" Tanya Clara dengan tatapan menahan amarahnya
"Tiara adik tiri kamu? Tidak Ra, aku tidak tau. Aku baru tau sekarang dari kamu" ucap Darrel jujur
"Kamu bohong, pasti kamu tau karna kamu kan teman sekolahnya" ucap Clara marah
"Clara? bahkan aku belum pernah lihat papah kamu terus kamu mikir aku tau kalau tiara anak tiri papah kamu? Bahkan aku tau alamat rumah kamu juga baru kemarin" ucap Darrel karena merasa tersalahkan
"Iya juga sih, tapi aku lihat Tiara sangat dekat dengan mu, aku kira dia banyak cerita sama kamu" ucap Clara mulai menatap Darrel
"Yaelah Ra, aku tidak sedekat itu sama Tiara. Lagipula kita hanya teman sekelas" ucap Darrel menjelaskan
"Eh tapi Rel, kaya nya sekarang kamu harus coba deketin Tiara deh, apalagi aku yakin dia sudah tinggal di rumah papah ku" perintah Clara
"Ah pantesan tadi dia bilang kalau dia sudah pindah rumah, ternyata dia pindah ke rumah kamu Ra" ucap Darrel
"Oh ya? Katanya tadi gak deket. Kok tiba tiba kamu tau dia pindah rumah?" Tanya Clara curiga
"Dia menawari ku belajar di rumah nya, dia kan tau aku habis di skorsing dan ketinggalan pelajaran" ucap Darrel
"Emhhh gitu ya? Yasudah kamu ikut saja ke rumah nya, lalu kamu cari tau apa yang sebenarnya terjadi disana" perintah Clara
"Jadi kamu mulai berani nyuruh nyuruh aku Ra?" Tanya Darrel menatap Clara meledek
"Aaaaa.... Darrel? katanya kamu bantu aku" ucap Clara manja sembari mengerutkan bibirnya terlihat kesal
"Ha.. ha.. ha.. baru kali ini aku disuruh suruh sama hantu" ucap Darrel sembari tertawa
****
Sepulang dari rumah sakit, Darrel memutuskan untuk ke rumah Tiara. Dia memencet bell dipintu pagar yang tersedia disana. Tak berapa lama ada seorang satpam yang membuka pagar rumah tersebut
"Pak" sapa Darrel tersenyum sopan pada satpam tersebut
"Ngapain kamu kesini?" Tanya Satpam itu
"Pak saya mau bertemu teman saya yang tinggal di rumah ini" ucap Darrel sopan
Satpam itu memperhatikan wajah Darrel karna sebelumnya dia merasa pernah melihat wajah Darrel, hingga
"Saya ingat kamu, kamu kan yang beberapa hari yang lalu datang ke rumah ini dan ngaku ngaku anak majikan saya kan?" Tanya Satpam tersebut
Darrel yang tidak merasa pernah kesini pun merasa bingung, dan dia baru ingat kalau roh Clara pernah merasuki tubuhnya. Dan dia yakin kalau Clara sempat pulang ke rumahnya saat itu
"Bukan pak, pak satpam pasti salah liat. Saya baru pertama kali kesini" ucap Darrel
"Gak ah, saya ingat kamu kesini pakai baju rumah sakit. Jangan jangan kamu sakit jiwa ya? Ngapain kamu kesini lagi hah?" Tanya Satpam itu
"Bukan pak, lihat saja saya masih pakai seragam sekolah, saya kesini ingin bertemu teman saya namanya Tiara" ucap Darrel meyakinkan
"Oh temannya non Tiara? Yasudah silahkan masuk" ucap satpam itu mempersilahkan Darrel masuk
semangat buat up