NovelToon NovelToon
PENJARA CINTA Untuk STELLA

PENJARA CINTA Untuk STELLA

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Cintapertama / Badboy / Cintamanis
Popularitas:4.9M
Nilai: 5
Nama Author: rini sya

Stella ditalak sang Suami, usai mereka melakukan malam pertama. Ketidakpercayaan sang suami membuat sang ayah murka dan mengusirnya dari rumah.

Stella terpuruk. Lalu, datanglah seorang pria penolong yang rela menerima kelebihan dan kekurangannya. Namun sang pria ternyata juga pemaksa.


Mungkinkah Stella mau kembali bersama sang mantan? Ataukah dia akan memilih hidup bersama pria yang selama ini menunggu cintanya?

Simak kisah rumit kehidupan Stella dalam PENJARA CINTA untuk STELLA, Happy reading😍😍😍 jangan lupa like, share n komennya ya.... semoga suka😍😍😍

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon rini sya, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

MENCOBA MENGAKHIRI HIDUP

"Kamu jangan bercanda Re!" Zein memberi peringatan.

"Astaga, mana pernah sih aku bercanda. Kalau nggak percaya tanya aja sama Pak Agus," jawab Rehan serius. Pak Agus adalah orang tua Zein. Ia juga sahabat Jovan ayah Stella.

"Kamu kan tahu, papa nggak mau ngomong sama aku," balas Zein.

"Kira-kira kenapa Pak Agus nggak mau ngomong sama Bos?" tanya Rehan.

Zein diam, sebab ia tahu dengan jalas kenapa papanya tak mau bicara padanya. Ini juga terjadi karena beliau kecewa pada Zein. Kecewa karena Zein telah memutuskan semuanya sendiri. Tidak berdiskusi kepadanya terlebih dahulu. Berakhirnya hubungannya dengan Stella, berarti berakhir sudah hubungan bisnis sekaligus persahabatan antara mereka. Itu adalah alasan kenapa Pak Agus marah pada Zein.

"Aku nggak tahu mesti gimana, Bos. Kamu sangat keterlaluan," ucap Rehan sedih.

"Aku ingin mencari Stella, aku ingin minta maaf padanya," balas Zein.

Sayangnya keinginan Zein tak direspon oleh Rehan. Mungkin ia akan bantu mencari, namun ia tak akan membela Zein. Sebab Zein sangat keterlaluan. Rehan juga tak yakin jika Stella masih hidup. Jovan terkenal sangat kejam, pria itu jarang berpikiran panjang.

"Maaf Bos, mungkin kabar ini juga akan membuat kita sedikit kesulitan melacak keberadaan Stella. Ibunya sendiri tidak diketahui di mana keberadaanya. Kemungkinan Stella ikut ibunya. Sedangkan Pak Jovan sendiri, beliau tinggal di Singapura. Tak mungkin bagi kita untuk bertanya keberadaan Stella pada beliau. Anda mengertikan maksud saya," jawab Rehan berusaha memberi gambaran jalan yang akan mereka lalui.

"Kamu pikir aku peduli. Cari detektif terbaik, aku mau bertemu Stella dan memastikan kalau dia baik- baik saja," pinta Zein.

Selalu saja sikap semena-menanya datang. Tidak peduli bagaimana sulitnya sang anak buah bekerja. Yang terpenting bagi pria ini adalah apa yang menjadi keinginannya harus terpenuhi. Rehan menghela napas dalam-dalam dan segera mencari sahabat baiknya yang mungkin bisa membatunya.

"Boleh saya tanya satu lagi, Bos?" Rehan menatap sang big bos.

"Heemmmm," jawab Zein.

"Jika Stella sudah berpulang, apa yang akan kamu lakukan?" tanya Rehan, mau bagaimnapun ini adalah kemungkinan terburuknya.

"Jangan berandai-andai yang belum terjadi!" jawab Zein kesal.

"Ini adalah kemungkinan terburuk, Bos. Jujur ... aku sangsi seba kita sama-sama tahu siapa Jovan. Adeknya Stella saja memilih kabur ke Sydney dari pada ikut ayahnya," ucap Rehan serius.

"Kalau dia berani menghabisi Stella maka aku akan melakukan hal yang sama padanya," ucap Zein tanpa berpikir panjang.

Rehan menyunggingkan senyum. Ternyata apa yang Rehan pikirkan benar. Bosnya ini masih belum dewasa, masih belum bisa berpikir panjang. Sejahat-jahatnya Jovan, dia tetap ayah dari Stella. Lalu, kalau Zein berani menyentuh Jovan, bagaimana dengan perasaan Stella.

***

Dua hari sejak ia diketahui hamil, Stella sama sekali tidak mau makan. Ia ingin anaknya kelaparan saja, lalu menghilang dari tubuhnya. Wanita ayu ini kini terlihat pucat. Sebab, ia memang tak mau makan. Jangankan makan. Merespon seseorang yang mengajaknya berbicara pun tidak. Ia hanya berdiam diri di dalam kamar tanpa melakukan apapun.

Nafa, gadis cantik yang ditugaskan Juan untuk menjaga Stella, juga selalu setia di samping wanita ayu ini. Namun, tetap saja ... Stella tak mau berbicara padanya. Makanan yang Nafa siapkan untuknya juga tidak disentuh sedikitpun.

Nafa sampai bingung, bagaimana lagi ia harus membujuk Stella agar mau makan. Tak kehilangan akal, gadis ini pun menghubungi Juan. Sebab hanya Juanlah yang mungkin bisa membujuk Stella.

"Pak Juan, maaf ... Kak Ste nggak mau makan. Nafa mesti gimana?" tulis Nafa dalam pesan teksnya.

"Jangan ke mana-mana aku segera ke sana," balas Juan. Kemudian pria gagah ini pun mengambil kunci mobil dan segera kerumah Stella.

Melihat kelakuan Stella yang menjengkelkan akhirnya Juan memutuskan untuk memberi pelajaran pada wanita ini.

"Ste! Buka pintu!" teriak Juan ketika sampai di kontrakan Stela bersama Nafa dan teman-teman yang lain.

Tak ada jawaban, Juan tak menyerah ia pun kembali memanggil Stella. "Ste, kalau nggak dibuka ... kudobrak ni!" teriaknnya lagi, sembari mengetuk pintu.

Masih tak ada jawaban. Juan terus mengetuk pintu kamar Stella. Berkali-kali ... namun masih sama, tak ada jawaban.

Juan tak kehilangan akal, ia pun segera berlari ke belakang rumah. Di sana ada jendela yang bisa ia gunakan untuk masuk atau paling tidak mengintip bahwasanya Stella baik-baik saja.

"Ste! Stella!" teriak Juan lagi. Namun, tetap sama, tak ada jawaban. Stella tak merespon. Nafa yang mendengar teriakan Juan langsung berlari mendekati.

"Maaf Pak," ucap Nafa gugup.

"Dari mana kamu, aku bilang jagain dia!" ucap Juan dengan nada agak tinggi.

"Saya cuma tinggal mandi sama sholat di kamar Pak, memang dikunci?" tanya Nafa.

"Iya, kamu ada kunci cadangan tidak?" tanya Juan geram.

"Nggak ada Pak," jawab Nafa gugup.

"Astaga!" Terpaksa Juan mencongkel jendela itu. Nafa tak tinggal diam, ia pun membantu Juan membuja jendela itu. Butuh perjuangan untuk membuka jendela itu. Juan sampai mengeluarkan beberala cara, namun tidak berhasil. Akhirnya, Juan tak sabar. Ia pun memecahkan kaca jendela itu dan membuka kuncinya dengan paksa.

"Brengsek!" umpat Juan kesal.

Juan semakin emosi ketika melihat Stella tergeletak bersimbah darah. Stella mencoba bunuh diri dengan memotong urat nadinya. Juan dan Nafa gemetar, tanoa berpikir panjang Juan pun segera melepas dasinya dan mengikat tangan Stella yang mengeluar darah. Lalu, membopong Stella dan membawanya ke rumah sakit.

Bersambung ...

1
Cherry🍒
tenang aja re yang bikin. Mereka akur nantinya anak stella
Camelia Indo
stop bacanya, makin nggak masuk akal..
Camelia Indo
cewek goblogghhhh Bu n tolol authornya juga
saya cantikkj
bingung eyke 😄
Yulia Derayu: tulisan e ga genah
total 1 replies
Mita Karolina
Wanita berprinsip
Kekey Azka
ok
Mia
waduhh Vita jgn kepoin Zein terusss... kasian Louis lohh yg udah tuluss cintanyaa..
Mia
keren ste.. sudah mengikhlaskan semua yg telah terjadii
Amalia Khaer
apa hamil? klo beneran hamil, tokcer bnget kecebongnya Zein
Amalia Khaer
benar2 bukan Manusia
Amalia Khaer
jahatnya. seenaknya menghakimi sndiri. tanpa harus tau alasan yg sbenarnya. pdhal dia seorg Ayah loh. knpa tdk beri waktu untk Stella menenangkn diri?? apa mereka buta tdk melihat betapa tertekannya Stella. bener2 mantan mantu dan mantan mertua cuma bisa mengandlkan emosi sja. semoga cpt bahagia Stell. keluar gih dri keluarga toxicmu itu.
Amalia Khaer
terlalu mengandalkan emosi. akhirnya keputusannya pun tanpa perlu berpikir jernih. huufft.. msih awal sdh bkin gedek.
halooo Thor. ini yg pertama kali aq mampir di novelmu.
Eka Uderayana
terimakasih author 🙏.. setangkai mawar untuk mu 🌹
Eka Uderayana
terimakasih author 🙏... ceritanya keren, seru banget...top abis 👍... setangkai bunga mawar untuk mu 🌹... semangat terus dalam berkarya 💪🥰
Eka Uderayana
semangat terus dalam berkarya 💪
Eka Uderayana
terimakasih author 🙏... karya mu oke banget 👍... setangkai bunga mawar untuk mu 🌹... semangat terus dalam berkarya... semoga sukses selalu... aamiin 🤲
Eka Uderayana
terimakasih author 🙏.. setangkai bunga mawar untuk mu 🌹...
Eka Uderayana
terimakasih author 🙏... setangkai bunga mawar untuk mu 🌹... semangat i💪
Ulil Rofiqoh
ceritanya menarik
Mia
pertahankan stella teruss Juan... jgn sampai Zein merebut Stella... kasih penjelasan yg sejelas²nya ke Zein... biar melek hatinyaa...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!