NovelToon NovelToon
Menjadi Istri Mafia Kejam

Menjadi Istri Mafia Kejam

Status: tamat
Genre:Tamat / Mafia / CEO / Cinta Paksa
Popularitas:4.8M
Nilai: 4.6
Nama Author: lala_syalala

SEKUEL : "MENIKAHI MAFIA"

Elard Frey Ardolph seorang mafia kejam terpaksa menikah dengan sahabat dari adiknya karena sebuah rencana gila dari mommynya.

Sedangkan seorang wanita cantik yaitu Aneisha Cheryl Adiguna harus menjadi seorang yatim piatu karena sebuah kecelakaan yang menimpa orang tuanya.

Tidak ada niatan untuk menikah dekat-dekat ini namun siapa sangka bahwa dia akan menikah dengan kakak dari sahabatnya sekaligus anak majikan dari orang tuanya.

Elard yang menganggap bahwa Neisha memanfaatkan keluarganya pun terus saja menggoreskan luka di hati Neisha padahal dia sudah menjadi istrinya.

"Ayah ibu, Neisha pingin ikut kalian!" batinnya karena tidak kuat dengan penyiksaan yang di alaminya.

Yukkk kepoinnnn ceritanya!!

🥕🥕🥕

Follow Instagram @lala_syalala13
Follow TikTok @Lala_Syalalaa13
Follow Facebook @Lala Syalala

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon lala_syalala, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 25_Kemarahan Daddy Brian

Setelah selesai makan malam mommy Sheila pun berniat untuk mengatakan maksudnya.

"Sayang, mommy mau ngomong sesuatu sama kamu." panggil mommy kepada Elard.

"Ada apa mom?" balas Elard dengan cueknya.

"Mommy berencana buat taruh bi Iyem ke apartemen kamu sayang," sahut mommy Sheila.

"Kenapa memangnya mom?" tanya Elard sedikit tidak suka dengan ide sang mommy.

"Mommy dengar kamu gak ada asisten rumah tangga di sana sayang, mommy gak mau nanti menantu kesayangan mommy yang bakalan susah, jadi mommy memutuskan bakalan taruh bi iyem dan juga Fitri ke sana," ucap mommy.

"Tapi..." ucap Elard namun langsung di potong oleh sang mommy.

"Gak ada tapi tapian!" tegas mommy Sheila.

"Terserah mommy." balas Elard juga singkat, dia tidak ingin berdebat dengan mommy nya.

"Nah gitu dong,"

"Kalian lebih baik menginap di sini aja," ucap daddy Brian dan di setujui oleh mommy Sheila dan juga mikaila pastinya yang dari tadi ingin mengajak Neisha ke kamarnya.

"Iya kak, nginep di sini aja mika kangen tau sama Neisha." sahutnya.

"Bukannya kalian kalau di kampus juga ketemu," cibir Elard.

"Udah kalian nginep di sini aja," tutur mommy Sheila.

"Iya, iya mom."

"Yey, ya udah kalau gitu Neisha tidur bareng aku aja ya kak. Ayo nei," sahut mikaila menarik tangan Neisha yang notabennya sekarang adalah kakak iparnya.

Bahkan dia menarik tangan Neisha tanpa meminta persetujuan dari kakaknya.

"Mik, aku belum izin ke kak El. Gimana kalau nanti dia marah," ucap Neisha.

Dia memang memanggil Elard di depan orang orang dengan sebutan kak karena tidak mungkin bukan dia harus menyebut tuan di depan mereka semuanya.

"Udah gak papa sesekali lah pisan ranjang sama istrinya," goda mikaila tanpa tahu apa akibatnya nanti untuk Neisha.

Di sisi lain Elard sedang berbincang-bincang di taman belakang dengan sang daddy sedangkan mommy nya memilih untuk ke kamar istirahat karena memang sudah malam.

"El, daddy tahu apa yang sudah kamu lakukan ke Neisha." ucap daddy Brian.

~Flashback On~

Setelah bi Nana membicarakan soal pemindahan kerja daddy Brian pun mulai curiga, beliau pun meminta bi Nana untuk ke ruang kerjanya sesaat setelah perbincangan tersebut.

"Ada apa tuan besar?"

"Bi, bibi sudah berapa lama kerja sama keluarga Ardolph?" tanya daddy Brian.

"Sudah sangat lama tuan besar."

"Kalau begitu bibi tahu bukan kalau saya tidak suka akan kebohongan," tekan daddy Brian.

"Iya tuan,"

"Jadi ceritakan semua yang bibi tahu," lanjut daddy Brian.

Bi Nana diam cukup lama, dia bimbang haruskah dia memberitahukan yang sebenarnya kepada majikannya ini namun dia sudah berjanji kepada Neisha bahwa tidak akan memberitahukan yang sebenarnya kepada siapapun.

"Bi." tegas daddy Brian membuat bi Nana takut juga.

"Jadi tuan, kemarin saya di suruh tuan muda untuk datang ke apartemen. Saat sampai di sana saya melihat nona muda sudah dengan keadaan badan lebam dan biru," jeda bi Nana yang terpaksa harus berkata jujur karena beliau masih sayang nyawanya.

"Saya awalnya bertanya ada apa dan nona muda hanya diam dan berkata tidak apa apa, saya pun menebak kalau tuan muda berlaku kasar kepada nona muda tuan di tambah lagi kamar tuan muda yang berantakan banyak pecahan beling di sana. Saya memaksa nona muda untuk berkata jujur dan ternyata dugaan saya benar kalau tuan muda sering berperilaku kasar dengan nona muda tuan."

"Saya pun berinisiatif untuk meminta pemindahan setidaknya nona muda ada teman curhat dan berkeluh kesah tuan besar, awalnya nona muda tidak ingin karena takut jika sang suami juga menyakiti saya namun saya kekeh akan menjaga nona muda tuan." ucap bi Nana dengan air mata yang sudah tumpah mengingat kembali kondisi Neisha tadi.

Daddy Brian yang mendengar hal itu pun di buat marah dan ingin sekali menghajar sang anak, bagaimana bisa Elard sebagai seorang lelaki melakukan hal itu kepada istrinya sendiri, bahkan daddy Brian saja tidak akan pernah menyakiti keluarganya sendiri.

"Ya sudah kalau begitu bibi kembali saja ke dapur," ucap daddy Brian.

"Tuan besar, saya mohon jangan kasih tahu ini ke tuan muda saya takut jika nanti nona muda akan di sakiti lagi," pinta bi Nana takut akan hal yang bahkan belum terjadi.

"Bibi tenang saja, semua itu nanti urusan saya, sekarang bibi kembali kerja saja," ucap daddy Brian.

Bi Nana pun akhirnya keluar dari ruang kerja majikannya itu dan berharap semoga tidak ada apa-apa dengan nona mudanya nanti.

~Flashback Off~

"Maksud daddy?" tanya Elard yang belum tahu arah pembicaraan mereka.

"Jangan sok sokan gak tahu kamu! Daddy tidak pernah mengajarkan kamu menjadi seberengsek ini!" tekan daddy Brian meluapkan emosinya, kemarahannya sudah tidak bisa dibendung lagi.

Bahkan suaranya yang keras membuat mommy Sheila yang berada di dalam kamar mendengar nya karena kamarnya berada di lantai bawah.

"Maksud daddy apa? Elard gak ngerti,"

BUG

Satu Bogeman mentah dari daddy Brian mengenai Elard membuat Elard tersungkur ke lantai dengan darah segar keluar dari bibirnya.

"Sayang, apa yang sudah kau lakukan!" teriak mommy Sheila menghampiri sang anak yang sudah tersungkur di lantai.

"Sayang kamu gak papa kan?" tanya mommy Sheila khawatir dengan kondisi sang anak.

"Sayang, kamu gak usah belain nih anak. Nih anak perlu di kasih pelajaran sayang," sahut daddy Brian masih dengan emosi yang meluap.

Daddy Brian langsung mengangkat Elard lagi dan meninjunya lagi hingga Elard tersungkur lagi.

Mommy Sheila yang melihat hanya bisa menangis, dia tidak tega melihat sang anak seperti ini apa lagi mommy Sheila sama sekali tidak tahu penyebab apa yang membuat suaminya semarah ini.

Di sisi lain Neisha dan mikaila sedang asik bercerita, entah mikaila merasa sangat senang jika bercerita dengan sahabatnya ini.

"Mik aku haus nih, aku ke dapur dulu ya ambil minum." ucap Neisha.

"Aku ikut nei, aku pingin ambil cemilan. Kan enak kalau kita cerita cerita sambil nyemil," ucap mikaila.

"Ya udah ayo,"

Tanpa tahu apa yang sedang terjadi di bawah mereka pun turun ke bawah dan menuju ke dapur.

"Tumben jam segini asisten rumah tangga gak ada ya nei?" ucap mikaila penuh tanda tanya.

"Iya aku juga gak tahu mik, mungkin mereka ada urusan." balas Neisha.

Mereka berdua pun langsung mengambil apa yang mereka perlukan namun tiba-tiba di kejutkan dengan isakan tangis mommy Sheila dari arah taman belakang.

"Sayang udah!" pekik mommy Sheila dengan air mata yang terus keluar dari mata indahnya.

"Ada apa ya mik, kok mommy Sheila kayak nangis gitu." tanya Neisha yang mulai tidak tenang, entah dia juga tidak tahu kenapa.

"Aku juga gak tahu nei, kita samperin aja yuk." ajak mikaila yang juga sangat khawatir kemudian langsung menarik tangan Neisha.

Saat akan sampai di pintu belakang mereka melihat beberapa asisten rumah tangga yang berada di sana seperti sedang melihat sesuatu.

"Bi Nana, ada apa ini?" tanya mikaila membuat bi Nana kaget apa lagi adanya Neisha di sana.

"A... Anu nona itu apa..." ucap bi Nana gugup sekali takut Neisha tahu kemarahan majikannya yang meluap itu kepada tuan mudanya dan suami Neisha.

"Kok malah gak di jawab, ya udah ayo nei." sahut mikaila menarik tangan Neisha hingga mereka berada di taman belakang.

.

.

TBC

1
novi 99
nei gak egois ..
karena dia punya trauma .. perkataan El di masa lalu yang gak mau punya anak dari Nei tentu saja jadi ketakutan Nei
novi 99
biar tau rasa si El ..
jangan gengsi doang di besarin
novi 99
bisa gak Thor.. Elard di lempar aja ke kandang Tiger ..

Tiger kan juga ingin cicip dagingnya Elard. dia bosen daging manusia yang lainnya .😁
novi 99
palingan Berlin bakal cari muka didepan Elard ..
terus Elard lihat bininya cantik di tatap laki-laki lain bakal marah ujungnya
Cinra wati
naru tau kalau wanita ini gak punya urat malu dan harga diri emang pantas di bijin bak hewan
Iky
Buruk
Cinra wati
nerasa membaca manusia dan binatang,gak cocok novel begini sama gue,yg bar bar ini mending ke novel oflen lain aja dari awal di skip skip aja ending nya sama aja nanti bucin
Novita Aulia
ini bisa di favoritkan gaa ceritanya caranya gimana buat favoritnya jugaa gaada🙏🏻🙏🏻
maria handayani
/Shy/
aca
klo q mah uda q tendang laki gt uda buat trauma mental trauma psikis loh sumpah jijik bgt liat laki gini KDRT g ada obatnya woy
Jennifer Jatam
Luar biasa
Jennifer Jatam
Biasa
Cherly Miracle
kasihan yaoma ngga lihat nei sm arsha terakhir kalinya
Cherly Miracle
sy setuju dgn nei
Cherly Miracle
bisa kah nesya d buat jauh ke kampung biar suaminya yg begi itu kelimpungan
Urika Ika
Luar biasa
Hari Saktiawan
🌟🌟🌟⭐⭐⭐⭐🌟🌟🌟🌟⭐⭐🌟🌟
Ndinlisaa
Luar biasa
Anonymous
ok
Sriyanti Sri
bagus
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!