NovelToon NovelToon
Anak jeniusku mencari ayah

Anak jeniusku mencari ayah

Status: tamat
Genre:Tamat / CEO / Anak Genius / Hamil di luar nikah
Popularitas:392.3k
Nilai: 4.8
Nama Author: Yanti Topato

Aliyha Sutesja, wanita 18 tahun yang hamil di luar nikah, hingga dia usir dari rumahnya. Pria yang menghamilinya hilang bak di telan bumi, Aliyha tak menemukannya lagi.

Sembilan tahun setelah melahirkan seorang anak laki-laki, putranya kini tumbuh dengan IQ di atas rata-rata hingga dalam dua tahun pelajaran kini Darel menduduki kelas 5 Sd.

Di usia yang baru menginjak 9 tahun, Darel sudah mengusai ilmu teknik komputer dan berbagai hal lainnya. Dengan kemampuan yang dimilikinya, Darel berusaha mencari keberadaan ayah kandungnya.

Apakah Darel akan menemukan ayah kandungnya? Apakah Darel akan di terima setelah bertemu dengan ayahnya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yanti Topato, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab.15 ~Di ruang Miting

Aliyha tak menghiraukan lagi Angel yang mengodanya terus-menerus. Aliyha berfikir, benar juga. Masih ada hari esok, dia akan menghilangkan rasa penasarannya sekarang, besok di ruang miting.

*

*

Siang ini, pukul 10.45. Miting akan di mulai 15 menit lagi. Aliyha tengah bersiap-siap untuk miting perkenalan dengan pimpinan baru perusahaan itu.

Angel pun sudah siap dan menunggu di ruangan Aliyha bersama Aliyha juga.

"Gimana mau ketemu CEO baru?" tanya Angel dengan ledekan.

"Gimana, apanya?" tanya Aliyha balik.

"Kamu, sih. Kemarin di ajakin ke lobby nyambut CEO baru, nggak mau. Kepo, kan!" setu Angel.

"Aku penasaran aja, apa orangnya sama kaya tuan Dirga. Jangan-jangan cuma tampang keren aja, terus kerjanya nggak bisa." jawab Aliyha.

"Yeh! Ngaku aja kali! Orangnya keren, masih muda lagi." ujar Angel.

"Ayo," ajakAngel.

"Ke mana?" Aliyha menjadi linglung.

"Astaga!" Angel menepuk jidatnya. "Miting Aliyha!"

"Oh, iya. Hihihi...." Aliyha berdiri dari duduknya sambil cekikikan, melihat Angel yang kesal.

Di ruang miting, sudah berada beberapa orang yang menunggu kedatangan CEO baru mereka, para pengurus perusahaan sudah berkumpul di ruang miting, tinggal menunggu CEO mereka tiba. Tapi mereka juga menatap Dan 2 kursi pengurus juga belum tiba.

Klek

Pintu ruangan itu terbuka, dua sosok pria masuk ke dalam ruangan itu. Mereka adalah Dirga dan Daniel. Satya juga sudah berada di sana, dia sangat khawatir dengan Aliyha dan Angel yang juga belum tiba, Padahal tuan Dirga dan putranya telah tiba.

"Slamat siang," sapa Dirga.

"Slamat siang, Tuan." jawab mereka serempak.

"Perkenalkan ini putra saya, Daniel Ravendra." ucap Dirga.

"Slamat datang, Tuan Daniel," ujar salah satu dari mereka, mewakili.

"Iya. Trima kasih." ucap Daniel. Seraya duduk di samping ayahnya.

"Kenapa dua kursi itu kosong?" tanya Daniel.

"Oh, iya. Ke mana manajer pemasaran dan manajer keuangan kita?" sambung Dirga.

"Mungkin mereka sedang menuju ke mari, Tuan." jawab Satya.

"Kenapa mereka tidak tepat waktu?" lanjut Daniel menunjukan raut wajah yang tidak suka dengan yang terjadi saat ini.

Sedangkan dua orang yang tengah di perbincangkan, telah kembali ke ruangan Aliyha karena sepatu yang di pakai Aliyha terangkat.

"Huu..., ini gara-gara sepatu murahan!" gerutu Aliyha.

"Tenang Aliyha!" ucap Angel.

"Gimana mau tenang! Mitingnya mau di mulai," ujar Aliyha.

"Ok. Di ruangan ku ada sepatu, akan ku ambilkan untukmu," Angel segera pergi menuju ruangannya, untuk mengambil sepatu yang di sebutkannya.

Tak lama kemudian, Angel kembali dengan sebuah kantong di tangannya.

"Ini," Angel menyodorkan kantong itu pada Aliyha.

"Ya, warnanya coklat," sesal Aliyha setelah mengeluarkan sepatu itu dari tempatnya.

"Iya, Aliyha. Dari pada kaki telanjang, lebih baik pakai saja yang itu."

"Tapi bajuku hitam," Aliyha memasangkan sepatu itu dengan warna bajunya.

"Aku tanya. Sekarang kamu mau ikut miting, atau tinggal di sini?" kesal Angel.

"Ah, iya, deh." Aliyha memakai sepatunya dengan malas.

"Cepat sedikit Aliyha! Kita akan terkena masalah!" ucap Angel yang sudah khawatir.

"Iya-iya." Dengan segera Aliyha memakai septunya dan beranjak keluar bersama Angel.

Mereka berdua berlarianmenuju ruangan miting, yang saat ini tertutup.

Klek

Angel membuka pintu ruang miting itu, dan semua mata yang ada di sana tertuju padanya.

"Slamat siang," sapa Angel dengan hati yang was-was.

"Siang! Silakan masuk," ucap Daniel.

Aliyha yang masih berdiri di belakang Angel pun tak kalah khawatirnya dengan Angel, namun tubuhnya belum terlihat oleh mereka yang berada dalam ruangan itu.

Angel memajukan tubuhnya, dan Aliyha pun maju mengikuti langkah Angel di depannya.

"Slamat siang," sapa Aliyha dengan wajah tertunduk.

"Kalian!" suara bariton seorang pria tergiang di telinga Aliyha dan Angel.

Aliyha mengangkat kepalanya seraya melihat ke arah pria yang telah membentak mereka.

Deg deg deg deg

Jantung Aliyha berdetak cepat saat melihat sosok di depannya.

"Daniel!!" Kejut batin Aliyha. Keringat dingin menguncur deras di dahinyan entah apa yang terjadi padanya.

Daniel pun tak kalah terkejutnya melihat Aliyha yang berada di hadapannya. Bagaimana bisa wanita itu bekerja di perusahaannya, setelah sekian lama yang dia tahu Aliyha berada di Surabaya.

Bruukk

Tiba-tiba saja, Aliyha terjatuh di tempatnya berdiri.

"Aliyha!!" kejut Angel dan Daniel bersamaan.

Angel menatap Daniel dengan penuh tanda tanya.

"Dia mengenal Aliyha? Bagaimana mungkin? Mereka baru saja bertemu." Batin Angel.

Dengan segera, Daniel mendekati Aliyha yang tengah terbaring di lantai.

"Aliyha! Aliyha," Ujar Daniel panik.

Satya pun segera berdiri dari kursinya menuju ke arah Aliyha.

"Aliyha!!" Satya segera membopong tubuh Aliyha menuju sofabyang berada di ruangan itu.

Daniel yang melihat itu, terdiam tanpa bisa berkata. Mereka semua pergi menuju Aliyha yang kini terbaring di sofa, kecuali Daniel yang terdiam di tempatnya.

"Al, Al," panggil Satya panik.

"Mas Satya," sapa Angel, yang melihat seluruh peserta rapat memandang ke arah Satya.

Satya berdiri dari duduknya di samping Aliyha, dia mengerti dengan maksud Angel padanya. Satya memberikan ruang untuk Angel mengganti duduknya.

Dirga mendekati mereka, lalu menyodorkan sebotol minyak angin pada Angel.

"Berikan dia ini," ujar Dirga.

Angel meraih minyak angin yang di sodorkan padanya, lalu menggosokannya pada Aliyha.

Beberapa detik kemudian, Aliyha sadar dan melihat ke sekitarnya. Aliyha segera bangkit dari baringannya melihat Dirga berada di sana.

"Ternyata aku tidak mimpi, aku masih di ruang miting," Batin Aliyha.

"Aliyha. Kamu baik-baik saja?" tanya Daniel setelah mendekatinya.

Aliyha menatap Daniel dalam. Pria 10 tahu lalu, yang pernah bersamanya dan membuatnya mengubah status dari gadis menjadi seorang ibu. Sekarang pria itu berdiri tepat di hadapannya saat ini.

Satya melihat tatapan Aliyha dan dia tahu, ada sesuatu antara mereka berdua. Begitu juga dengan Angel yang melihat dalam mata Aliyha, ada sesuatu yang tak bisa dia terka.

"Mungkinkah, dia pria itu? Tidak-tidak mungkin!" Batin Satya bertanya-tanya.

"I-iya. Saya baik, Tuan." jawab Aliyha seraya berdiri dari duduknya.

Miting akhirnya di lanjutkan, setelah memastikan keadaan Aliyha baik.

Dirga memperkenalkan Daniel pada seluruh peserta rapat. Dan mereka juga melakukan tanya jawab, namun hanya Aliyha yang sama sekali tak melirik ke arah di mana Daniel berada sekarang.

Keadaan itu membuat, Satya sangat membuat hatinya tak menentu, penuh pertanyaan. Ada apa dengan mereka? Aliyha tak memandang Daniel sedikit pun, sedangkan Daniel terus menatap Aliyha, matanya tak pernah lepas dari Aliyha, walau miting sedang berlangsung.

Selesai dengan acara miting, semua peserta keluar, termasuk Aliyha, Satya dan Angel. Sedangkan Daniel dan Dirga masih berada dalam ruang miting tersebut.

Setelah berada di ruangannya, Aliyha duduk di kursinya dengan menatap bingkai yang berisi gambar putranya. Pikirannya sedang berjalan menyusuri kenangan beberapa tahun lalu. Tanpa di sadarinya, seseorang telah masuk ke ruangannya.

Daniel memperhatikan foto yang tengah di pandang Aliyha. Sepertinya, dia mengenal anak itu, tapi entah di mana dia pernah melihatnya.

"Foto siapa itu?" tanyanya saat berada di samping Aliyha.

.

.

.

.

Jangan lupa di subcribe, ya. Tekan tombol hatinya❤ biar author semangat upnya😄

1
Cherly_Lenda Akay
Luar biasa
Mazree Gati
sukurlah klo end,,untung aku lihat akhirnya dulu..
Mazree Gati
jangan sampai bertemu tapi nggak mengundurkan diri kan tolol blok
Ririn Nursisminingsih
yg cerdas dong alya..
Ririn Nursisminingsih
hadeh alya mnding mngundurkan diri...yg cerdas dong..
Tria Putri Menti
Lumayan
Andariati Afrida
Luar biasa
NAI.IN
lanjutin seson dua dong kak
Les Tary
kok ceritanya gantung sih Thor gimana endingnya
Les Tary
jgn" Kenan CEO yg lg sedang menyamar😀😀
Ni Ketut Patmiari
Luar biasa
D'mok Pilled
next sis
D'mok Pilled
best.
Suwojo Hadi
ending yg menggantung
Puji Wati
lanjutin dong yang jelas ending nya
Norah Selen
lau gini2 aja ceritanya bagaimna gue beri dokongan engga ada endingnya
Norah Selen
ngapa hnya segini ceritanya thor ngga ada kelanjutanya bikin stress ngabacanya
Mahira Kaylasahra
aku kangen thooor lanjut donk semangt 💪💪
Risti Anggriani
lanjut
Randa kencana
ceritanya sangat menarik
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!