NovelToon NovelToon
Pembantu Menikahi Tuan Majikan

Pembantu Menikahi Tuan Majikan

Status: tamat
Genre:Tamat / CEO / Cinta setelah menikah / Cinta Seiring Waktu / Mengubah Takdir / Pembantu
Popularitas:4.8M
Nilai: 4.6
Nama Author: lala_syalala

Seorang gadis cantik berusia 22 tahun ikut dengan bibinya bekerja sebagai seorang pembantu di rumah besar milik keluarga kaya raya untuk membantu perekonomian keluarganya.
.
Di sisi lain seorang pria tampan berusia 29 tahun yang terkenal akan sikap dingin, cuek dan irit bicara itu tak segan-segan melakukan hal kasar kepada orang yang dia anggap hama, namun pesonanya jangan pernah diragukan lagi.

Namun karena sebuah kesalahpahaman membuat adanya pernikahan antara pembantu dan juga anak majikannya itu.

Entah bagaimana nasib gadis cantik itu setelahnya, apakah dia akan bahagia dengan pernikahan ini atau malah ternyata neraka yang dia ambil???

Yukkk kepoinnnn ceritanya!!

🥕🥕🥕

Follow Instagram @lala_syalala13
Follow TikTok @Lala_Syalalaa13
Follow Facebook @Lala Syalala

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon lala_syalala, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

PMTM BAB 4_Pertemuan Pertama

"Woy siapa ini c*k! Udah lama pergi akhirnya balik juga nih satu." seru Mike saat melihat Gavin berjalan menuju ke arah mereka.

.

Ucapan Mike pun langsung mendapatkan tatapan tajam dari Gavin, dia tahu kalau sahabat nya itu memang sangat suka sekali berkata kasar.

"Hehehe sorry bray," ucap Mike dengan cengiran nya.

"Apa kabar kalian semuanya?" sapa Gavin saat udah sudah berada di tempat teman temannya berada.

"Baik bro, lo gimana?" tanya Willy.

"Baik." jawab Gavin singkat.

Kemudian percakapan percakapan singkat tentang menanyakan kabar hingga bisnis pun mereka bicarakan, sesekali Gavin juga menegak minuman yang dia pesan.

"Gw kira ko gak bakalan balik lagi ke indo." sahut Simon di sela sela perbincangan mereka.

"Ya kalo gw gak pulang bisa bisa emak gw ngeluarin gw dari KK sama ahli waris Mon." seru Gavin sambil menegak minuman terakhir nya sebelum dia pamit pulang.

"Gw mau pulang ini udah malem banget, capek gw mau istirahat." seru Gavin dan di angguki yang lainnya.

"Mau gw anter gak?" tawar Niel yang langsung di tolak oleh Gavin.

"Gak usah, gw udah pesen supir pengganti. Kalian nikmati saja kesenangan kalian," ucap Gavin kemudian pergi dari sana dan menuju ke mobilnya.

Mobil pun berjalan menjauh dari bar tersebut dengan Gavin yang mulai pusing kepalanya karena terlalu banyak minum kali ini, namun tidak terlalu mabuk karena Gavin termasuk salah satu orang yang kuat minum dan susah mabuk.

Tak lama mobil pun sampai di tempat tujuan, setelah itu Gavin langsung masuk ke dalam dan menuju ke kamarnya untuk istirahat karena tubuhnya benar benar capek sekali, mungkin karena dia habis penerbangan dan duduk terus membuat tubuhnya capek.

.

Pagi harinya Kyra merasa sudah mulai membaik tubuhnya, dia pun sudah bisa beraktivitas seperti biasanya.

Sekarang ini dia sedang membersihkan meja makan untuk menaruh sarapan yang sudah siap untuk di hidangkan.

"Loh Kyra udah baikan?" tanya mama Mira yang memang beliau tahu kalau Kyra kemarin sakit dari bi Siti.

Awalnya mama Mira merasa ada yang kurang kemarin ternyata tidak ada Kyra, kemudian beliau bertanya kepada bi Siti dan bi Siti pun mengatakan badan Kyra sakit sehingga dia istirahat lebih cepat.

"Sudah nyonya, maaf kemarin saya harus istirahat lebih cepat." ucap Kyra dengan sopan sambil menundukkan kepalanya.

"Iya gak papa kok ra, semangat ya kerjanya." ucap mama Mira.

Kyra pun langsung melanjutkan bersih-bersih nya, kemudian menyiapkan sarapan untuk keluarga majikannya itu.

Sedangkan tak lama saat Kyra sedang menyiapkan sarapan tiba-tiba ada seseorang yang datang dan langsung duduk di kursi belakangnya.

Spontan Kyra langsung membalikkan tubuhnya, betapa terkejutnya dia melihat seorang yang begitu tampan sekali, bahkan mereka berdua beberapa saat saling bertautan mata dengan pria tersebut begitu pun sebaliknya, siapa lagi kalau bukan Gavin.

Sedangkan Gavin setelah bangun dari tidurnya dia pun mandi-mandi setelah itu keluar untuk sarapan, awalnya dia tidak curiga dengan ada nya pembantu yang sedang menata mejanya namun betapa terkejutnya dia melihat seseorang yang begitu cantik, hingga netra mereka bertemu namun seketika wanita tersebut mengalihkan pandangannya.

"Oh ya saya lupa mengenalkan, Kyra ini anak saya yang kemarin baru saja tiba, dan sayang ini Kyra pembantu kita yang baru, dia baru saja dua bulanan kerja di sini." ucap mama Mira.

"Selamat pagi tuan muda." sapa Kyra dengan sopan sambil menundukkan kepalanya memberikan salam.

Sedangkan Gavin hanya menganggukkan kepalanya tanpa melihat Kyra, bukan karena sombong tapi karena jantungnya berdetak terlalu cepat saat melihat mata lentik wanita tersebut, di tambah wajah yang begitu cantik natural dan nyaman di pandang.

Ini adalah pertemuan pertama dengan pembantu mansionnya itu, dia yang biasanya sangat tidak suka dengan wanita tiba-tiba merasa ada yang aneh dengan jantungnya.

Begitu pun dengan Kyra yang merasa jantungnya tidak aman pun langsung pamit ke dapur setelah dia selesai menyiapkan semuanya.

"Son apakah kamu hari ini akan mulai bekerja di kantor?" tanya papa Angga di selam sarapan mereka.

"Iya pa, Gavin ingin melihat kinerja perusahaan terlebih dahulu agar tahu apa yang harus Gavin lakukan nanti." ucap Gavin.

Karena memang papa Angga sudah menunjuk sang anak untuk melanjutkan bisnis tersebut, dimana papa Angga akan menyerahkan semua aset milik keluarga Ivander atas nama dirinya menjadi atas nama sang anak sekaligus tanggung jawab nya itu yang kelak sang anak yang akan menggantikan nya.

Hal itu terjadi karena kondisi papa Angga beberapa waktu terakhir sudah mulai drop, dan sering sakit belakangan ini sehingga beliau dan mama Mira sudah merasakan bahwa sekarang sudah waktu nya sang anak.

Namun ini belum resmi karena dalam setiap wasiat yang di berikan sang pewaris harus sudah menikah dan mempunyai istri terlebih dahulu baru nanti bisa secara resmi menerima seluruh warisan tersebut.

Karena Gavin belum menikah sehingga semua wasiat pun hanya sekedar omongan dan belum ada perayaan resmi sebelum nanti Gavin menikah.

"Bagus, papa kamu itu udah harus berhenti biar gak kerja mulu." seru mama Mira sedikit menyindir sang suami.

"Sayang..." lirih papa Angga mendengar ucapan sang istri, sedangkan Gavin hanya bisa menggelengkan kepalanya melihat dua manusia yang sudah tidak muda lagi namun serasa anak muda saja.

"Udah ma pa, Gavin berangkat dulu." pamit Gavin setelah selesai menyantap sarapannya.

Dia pun segera pergi dari sana, dia mengendarai mobil sport mewah nya menuju ke perusahaan.

Namun baru saja menjalankan mobilnya Gavin tidak sengaja menangkap sosok wanita yang baru saja dia temui tadi, siapa lagi kalau bukan Kyra.

Sedangkan Kyra sendiri setelah menyiapkan sarapan untuk keluarga majikannya itu dia langsung menuju tempat jemuran yang berada di samping mansion, tempat yang berada tak jauh dari tempat cucian.

'Kenapa dia sangat berbeda?' gumam Gavin dalam hati nya secara tiba-tiba.

Tidak mau terfikir kan oleh wanita itu, Gavin pun langsung menancapkan gas mobilnya menjauh dari mansionnya.

Kyra yang dari tadi di lihatin pun tidak tahu dan terus mengerjakan pekerjaan nya agar cepat selesai, karena hari ini dia izin setengah hari karena dia ingin refreshing sebentar.

Seperti nya Kyra sakit kemarin memang butuh refreshing saja, setidaknya setengah hari cukup lah bagi dirinya, karena selama bekerja di sini dia jarang sekali minta izin.

"Nduk udah selesai jemurnya?"tanya bi Siti kepada ponakannya itu.

"Udah bi," ucap kyra.

"Ya udah sana sarapan, bibi tadi udah sarapan tinggal kamu sama mbak mbak yang lainnya." ucap bi Siti.

Beliau memang sangat menjaga para rekan rekan kerjanya, selalu bersikap baik sehingga banyak pembantu di mansion itu yang betah jika ada bi Siti walau pun ada beberapa yang tidak betah karena pekerjaan nya.

"Iya bi." jawab Kyra.

Kemudian dia pun mengikuti saran bi Siti untuk sarapan karena di rasa perutnya juga sudah mulai lapar.

.

.

Bersambung.....

Yukk komen gimana alur cerita ini, seru gak ya? boleh kasih saran kok selama masih dalam bahasa yang sopan pasti bakalan aku terima ya....

Jangan lupa ulasan dengan bintang lima nya ya biar aku tambah semangat untuk menulis kelanjutan ceritanya, vote, like, dan komen boleh juga, hadiah nya juga di tunggu ya🤭

1
Sumini Ningsih
papa angga ,masa takut sama istrinya
Sumini Ningsih
gavin manjanya kaya anak kecil
Sumini Ningsih
siapa lagi teman lama gavin
Sumini Ningsih
aduh mertuanya di kasih hadiah apa ya
Sumini Ningsih
dasar bucin lo
Sumini Ningsih
sabar kyra tar juga klo udah waktunya pasti hamil
Sumini Ningsih
pertemuan anak sama bapak ibu
Sumini Ningsih
udah saling melenkapi satu sama lainnya
Sumini Ningsih
gavin minta maaf dong sama istrinya
Sumini Ningsih
kasuhan kyira udah cape nunggu eh malah ga ketemu
Sumini Ningsih
kyira kayanya lg hamil hamil deh
Sumini Ningsih
ga bakalan yah
Sumini Ningsih
siapa tuh mantannya kali ya
Sumini Ningsih
ah ɓahagianya dapat suami seperti gavin
Sumini Ningsih
mama mira kenalin dong mantu kesayangannya
Yunerty Blessa
mama Mira suka sekali menggoda anak dan menantunya
Yunerty Blessa
takut kedapatan dengan Gavin
Yunerty Blessa
sabar Gavin 🤣
Yunerty Blessa
sabar Gavin dan papa Angga 🤣
Yunerty Blessa
suami yang perhatian sekali
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!