Sinopsis : Mengangkat kisah seorang anak haram yg ingin di beri cinta sedikit saja oleh keluarga suami sah sang ibu karna ia lahir dari hubungan perselingkuhan dari ibunya . ia kini menjadi yatim piatu .
perjalanan nya untuk mendapat cinta itu penuh air mata berjatuhan .
hidup nya penuh penderitaan karna sebagai tempat pelampiasan akan kebencian itu
cinta tulus dari chelsea mampu mewarnai kehidupan nya yg tak bahagia
ia mempunyai saudara kembar bernama reynando dan revando tetapi mereka terpisah selama 22 tahun lama nya karna sang nenek tak sudi jika ia terus bersama mereka. entah apa alasan nya sampai sampai membuat kejahatan seperti itu pada nya .
unsur apa dari niat itu belum terpecahkan karna di sembunyikan nya dari mereka sampai ajal nya menjemput .
kehidupan nya begitu menderita apa lagi setelah ia di vonis mengidap penyakit mematikan yaitu kanker leukimia dan kanker paru paru bersatu di dalam tubuh kurus nya sehingga membuat nya semakin sedih dan terpuruk lebih dalam lagi.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon delita bae, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
ep 14 " honeymoon untuk pengantin baru
Reinaldo dan chelsea sedang honeymoon di villa keluarga aryanuddin .
" hari ini paling bahagia karna kita bisa bulan madu berdua " chelsea menaruh dagu nya di pundak reinaldo
" iya benar walau sampai sekarang diriku belum bisa mencintai mu " reinaldo membelai rambut panjang nya
" tidak papa yg penting aku bisa memiliki mu " chelsea menyilangkan tangan nya di perut reinaldo
" ya benar aku juga senang karna selama ini belum pernah merasakan kasih sayang dari kedua orang tua ku" reinaldo memeluk sang istri
" sabar ya aku janji akan selalu mencintai mu mendampingi dalam.semua situasi" chelsea memeluk nya
"makasih ya " reinaldo tersenyum
" sementara di rumah reynando sedang duduk menatap foto reinaldo saat sedang tertidur
," nal kau begitu kurus mungkin karna kurang makan dan kasih sayang kakak janji akan selalu menyayangi melindungi memberikan kasih yg lebih untuk mu" reynando memeluk foto nya
"kak kau tidak ke kafe ??" revando menghampiri
" nanti kakak masih ingin di rumah " reynando merangkul nya
"ya udah lah tidak papa" revando menyandar ke pundak nya
Sementara di rumah jordan sedang duduk memikirkan cara untuk membebaskan reno
"gimana ya untuk membebaskan reno??" jordan menatap sang ibu
" ga tau kasihan juga setelah kemarin mengeluh sakit kepala " sofia melihat nya sambil meminum teh kesukaan nya
" iya benar kasihan seperti nya dia syok sampai sakit seperti itu" jordan melihat nya
"pah aku tidak menyangka dia punya saudara kembar yg tampan tampan " celine melihat nya
" maksud mu kau mau menjadi pendamping nya??" jordan
" tidak tapi aku sangat menyukai nya " celine tersenyum
" jangan berani berani mencintai nya jika sampai terjadi maka papah tak menganggap mu putri kandung " ancam jordan
" iya tidak kok pah " celine kesal
" kembali pada reinaldo yg sedang makan bersama dengan chelsea
" sayang kita pulang besok ya aku mau menemui papih dan mamih " chelsea memandangi wajah tampan sang suami
" iya boleh aku juga mau bertemu dengan kakak rindu baru sehari berpisah " reinaldo memakan masakan chelsea
" oke kita pulang besok pagi " chelsea mencium nya
" sayang aku ingin sekali mendapatkan kasih sayang lebih dari papah jordan tapi sayang tidak bisa karna dia begitu membenci ku" reinaldo menatap nya
" sabar nanti juga mendapatkan nya" chelsea mengelus lembut tangan nya
" iya aku selalu menunggu waktu itu tiba " reinaldo
" udah sekarang kita nikmati aja siapa tau ada keajaiban mereka berubah pada mu " chelsea memeluk nya
" iya semoga saja" reinaldo mengelus nya
" sementara itu jidan menghampiri rumah reynando
" tok tok tok " ketukan itu terdengar
" silahkan masuk paman" revando membuka kan nya
" makasih reinaldo mana van??" jidan mencari cari reinaldo
" lagi honeymoon di villa keluarga chelsea paman" reynando menghampiri sambil membawakan minuman
" oh syukurlah biar bahagia kasihan dia selalu tersiksa terus " jidan meminum nya
"iya kasihan sekali sampai kurus " reynando melihat nya
" benar makan nya jarang terus mendapat perlakuan kasar terus selama tinggal di rumah kak jordan " jidan menatap ke arah.kedua nya
" paman kak reinaldo pernah sakit tidak sewaktu di rumah itu??" revando ingin tau
" pernah dulu waktu habis hujan hujanan membeli makanan tidak di kasih pinjam jas hujan atau payung jadi demam tinggi paman saat itu sedang tak di rumah jadi baru tau saat pulang malam malam" jidan menceritakan
" mereka begitu tega sekali sih aku kesal " revando marah
" iya benar " jidan ikut kesal
"
"