Zaskia merasa ragu-ragu saat akan menikah dengan Bryan lelaki yang ia cintai dari dulu
Zaskia mempunyai alasan khusus mengapa ia ragu-ragu akan menikah dengan Bryan
Disisi lain ada sahabat Zaskia yang bernama Dominic yang akan menikah juga dengan Panca
Dominic juga merasakan hal yang sama seperti yang dialami oleh Zaskia
Apakah mereka akan tetap melangsungkan pernikahannya?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon my name si phoo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 35
Dominic telah sampai di hotel dan ia meminta istrinya untuk mandi terlebih dahulu sebelum nanti Dominic akan mengajaknya pulang ke Semarang
"Aku tidak bisa pulang denganmu Mas" ucap Zaskia
"Apa kamu masih ingin bersama Ibrahim? Atau yang lain?" Tanya Dominic
Zaskia mengatakan kalau ini bukan soal Ibrahim melainkan soal Vero putra mereka
"Itu soal mudah Za, kamu bisa menjelaskan kepada Vero kalau aku ini Papanya" ucap Dominic
"Nggak semudah itu Mas, Vero sudah menganggap Ibrahim adalah Papanya" ujar Zaskia
Dan Zaskia hampir lupa kalau dirinya belum sempat menghubungi Ibrahim
Ia pun mengambil ponselnya dan menghubungi Ibrahim
"Kamu sedang menelpon siapa?" Tanya Dominic
"Mas Ibrahim, dia pasti khawatir denganku" jawab Zaskia
Mendengar jawaban dari istrinya, Dominic kembali kesal dan ia mengatakan kalau Ibrahim masih belum bangun karena semalam mabuk bersama Refan
"Astaghfirullah, Mas Ibrahim mabuk?" Tanya Zaskia
Dominic tidak menjawab dan kembali keluar kamar sambil berjalan menuju ke kamar Refan
Zaskia melepaskan ikatan yang ada di kakinya dan menyusul suaminya yang pergi ke kamar Refan
Tok
Tok
Tok
Refan membuka pintu dan mempersilahkan Dominic untuk masuk ke kamarnya
Disaat akan menutup pintu, Zaskia mendorongnya dan ia melihat Ibrahim yang masih belum bangun
"Apa yang terjadi pada dirinya?" Tanya Zaskia
Refan menceritakan kalau semalam mereka habis minum dan entah kenapa Ibrahim masih belum bangun juga
"Jangan cemburu Mas, ini masalah kemanusiaan" ucap Zaskia
Zaskia meminta Refan untuk memanggil dokter untuk segera ke hotel
"Dia hanya mabuk, bukan mati" ucap Dominic sambil menggelengkan kepalanya
Zaskia melirik ke arah suaminya yang saat ini sedang cemburu dengan Ibrahim
Tak berselang lama dokter tiba dan Zaskia meminta agar segera memeriksa keadaan Ibrahim
"Bagaimana keadaannya Dok?" Tanya Zaskia
"Dia hanya kebanyakan minum dan tolong lain kali jangan sampai dia mabuk lagi" ucap Dokter
Zaskia langsung memandang wajah Dominic dan Refan yang telah membuat Ibrahim seperti ini
Dokter memberikan obat kepada Zaskia untuk Ibrahim
Setelah Dokter berpamitan, Zaskia meminta Dominic untuk membelikan bubur ayam untuk Ibrahim
"Sayang, aku cemburu lho kalau kamu selalu perhatian dengan Ibrahim" ucap Dominic sambil mengerucutkan bibirnya
Zaskia meminta suaminya untuk tidak seperti anak kecil
"Mas Ibrahim seperti ini juga salah siapa?" Ucap Zaskia dengan nada menyindir
Dominic pun akhirnya meminta Refan untuk membelikan bubur ayam dan makanan lainnya
Zaskia meminta suaminya untuk meminjamkan pakaiannya
"Za, untuk kali ini aku maafkan. Tetapi kalau aku melihatmu perhatian seperti ini lagi, aku pastikan kamu akan aku hukum" ucap Dominic
Dominic keluar kamar untuk mengambil pakaiannya yang ada di kamarnya dan setelah itu ia kembali ke kamar Refan
Dominic meminta istrinya untuk minggir dulu, ia tidak rela jika Zaskia yang mengganti pakaian Ibrahim
"Mas, apakah aku boleh bertanya?" Tanya Zaskia
"Mau tanya apa?" Jawab Dominic
"Tidak jadi, sepertinya Mas tidak ikhlas" Ucap Zaskia yang langsung duduk sambil menonton televisi
Dominic menghela nafasnya kembali saat melihat tingkah istrinya yang seperti anak kecil
Setelah memakaikan pakaian kepada Ibrahim, Dominic menyusul duduk di samping istrinya
"Sayang, mau tanya apa?" Tanya Dominic sambil tersenyum tipis
Zaskia berpura-pura tidak mendengarkan perkataan suaminya dengan fokus menonton televisi
Dominic yang sudah tidak tahan langsung mendekatkan bibirnya ke bibir istrinya dan langsung memberikan ciuman khasnya
"Astaghfirullah...'"
Ibrahim yang baru saja membuka matanya langsung terkejut ketika melihat mereka berdua berciuman
"Zaskia, apa yang kamu lakukan? Kamu berselingkuh dengan Tuan Dominic?" Tanya Ibrahim dengan wajah yang sedih
Zaskia bangkit dari duduknya dan menghampiri Ibrahim
"Ini semua tidak seperti yang kamu pikirkan Mas, sebenarnya dia..."
"Aku suaminya dan dia kabur dari rumah selama enam tahun" potong Dominic
Kemudian Zaskia menjelaskan semuanya kepada Ibrahim dan ia tidak berniat untuk membohonginya
Ibrahim tersenyum dan di dalam hatinya ia merasakan sakit yang luar biasa
"K-kalau begitu aku pulang dulu Za" ucap Ibrahim yang langsung bangkit dari tempat tidurnya
Ibrahim memegangi kepalanya yang masih sedikit pusing dan Zaskia meminta Ibrahim untuk merebahkan tubuhnya kembali
"Mas, kita pulang sama-sama, Mas harus minum obat dulu agar efek minuman itu hilang" ucap Zaskia
Tak lama kemudian Refan datang dan membawa beberapa bungkus makanan
Zaskia mengambil bubur ayam dan segera menyuapi Ibrahim
"Za, aku bisa makan sendiri" ucap Ibrahim
Zaskia yang tidak tega langsung melarang Ibrahim untuk makan sendiri
Dan akhirnya Ibrahim mau dan memakan bubur ayam itu
Dominic melihat mereka yang seperti pasangan suami istri
"Sabar, istrimu hanya membantu dia" ucap Refan sambil menepuk-nepuk pundak Dominic yang sedang makan
Setelah selesai makan, Zaskia meminta Ibrahim untuk meminum obatnya
"Mas istirahat dulu saja, nanti kita pulangnya pas malam saja" ucap Zaskia
Ibrahim menganggukkan kepalanya dan ia kembali memejamkan matanya
Zaskia menghampiri suaminya yang masih makan nasi campur dan ia mengambil bungkusan yang sama
"Kenapa kamu tidak menyuapi aku?" Tanya Dominic
Mendengar perkataan Dominic, Refan memutuskan untuk segera keluar dari pertikaian rumah tangga mereka
"Baiklah aku akan menyuapi kamu Mas" ucap Zaskia yang langsung menaruh makanannya kembali
"Tidak usah, aku sudah selesai makan" ujar Dominic sambil berjalan keluar kamar
Zaskia menahan tawanya saat melihat suaminya yang sedang cemburu dan ia kembali melanjutkan makannya
...----------------...
Jam menunjukkan pukul delapan malam dan mereka memutuskan untuk pulang
"Mas, mau ikut kita ke Malang?" Tanya Zaskia
"Menurutmu apa aku harus pulang ke Semarang sendirian? Aneh" jawab Dominic
Dominic meminta istrinya untuk tidak memegang tangan dengan Ibrahim
Zaskia pun akhirnya meminta suami untuk memegang tangan Ibrahim yang masih sakit
"Dasar manja" ucap Dominic kepada Ibrahim
Ibrahim tersenyum saat melihat Dominic yang cemburu kepadanya
Setelah sampai di dalam pesawat, Dominic meminta Ibrahim untuk duduk di depan
Dominic langsung menggandeng tangan istrinya dan mengajaknya untuk duduk di belakang
"Mas, jangan seperti anak kecil, malu dilihat banyak orang" ucap Zaskia
Dominic meminta istrinya untuk diam dan menikmati perjalanan
Pesawat mulai lepas landas menuju ke Malang dan Zaskia yang mengantuk akhirnya memejamkan matanya sambil bersandar di bahu suaminya
Dominic menepuk pipi istrinya yang sudah tertidur pulas, Ia yang mengantuk akhirnya juga memejamkan matanya
Tiga jam kemudian pesawat telah mendarat di bandara dan mereka bertiga langsung turun dari pesawat
Mereka berjalan keluar bandara dan segera menuju ke parkiran
"Mas, biarkan aku yang menyetir" Zaskia mengambil kunci mobil Ibrahim
Ibrahim menganggukkan kepalanya dan ia langsung duduk di kursi depan
"Aku duduk dimana?" Tanya Dominic
"Di belakang masih kosong, Mas" Jawab Zaskia
Dengan wajah cemberut akhirnya Dominic duduk di belakang
Zaskia segera melajukan mobilnya menuju ke rumahnya
"Kalian satu rumah?" Tanya Dominic
"Iya, kami satu rumah. Aku tidak tega membiarkan gadis secantik Zaskia tidur sendirian" Jawab Ibrahim sambil menggoda Dominic
Mendengar jawaban dari Ibrahim, membuat Dominic panas lagi
"Panas hatiku, apakah di Malang memang panas sekali sampai hatiku terbakar" ucap Dominic sambil menyanyikan lagu
Zaskia mencubit lengan Ibrahim agar tidak menggoda suaminya yang sedang cemburu
Zaskia mencoba bertanya kepada suaminya tentang lagi yang baru saja dinyanyikan
"Lagu ciptaan siapa Mas? Apakah itu lagi baru?" Tanya Zaskia
Dominic malah memperkeras suaranya dan menyanyikan kembali
Ibrahim menggelengkan kepalanya dan ia tidak menyangka jika Dominic seperti anak kecil yang kehilangan permennya
Tak lama kemudian mereka telah sampai di rumah dan segera Zaskia memarkirkan mobilnya
Zaskia meminta suaminya dan Ibrahim untuk masuk terlebih dahulu
Disaat Zaskia turun dari mobilnya, ia dikejutkan dengan kedatangan Bryan yang sudah berada di hadapannya
Mereka tidak menyadari jika selama di Bali, Bryan selalu mengikuti mereka
Bryan langsung menutup mulut Zaskia dan segera ia membawanya pergi
Ia memasukkannya ke kursi belakang dan ia menyuntikkan obat tidur agar Zaskia tidak memberontak
Dalam hitungan detik Zaskia memejamkan matanya dan Bryan menutup tubuh Zaskia dengan selimut yang sudah ia siapkan
"Dan sekarang kamu akan menjadi milikku" ucap Bryan yang langsung melajukan mobilnya
zaskia sangat222 beruntung dapat suami kayak dominic, cinta setia sampai akhir tidak tergantikan, iklas diperlakukan apa saja oleh zaskia bahkan zaskia peduli dan perhatian pada pria lain dia Terima begitu saja, dominic menerima zaskia yang berkali2 dijamah pria lain, dominic Terima zaskia yang mencintai pria lain, dominic setia menemani zaskia yang terpuruk, dominik berjuang, cinta dominik tulus tak tergantikan,
sedangkan dominic sangat2 sial
*zaskia tidak bisa Terima dominik apa adanya
*zaskia istri laknat yang berkali2 pergi dari rumah karena masalah sepele
*cinta zaskia murahan mudah pisah ke lelaki lain
*zaskia tidak perduli perasaan dominic dengan bermesraan dengan lelaki lain didepan dominic
*zaskia sudah tidak terhitung menyakiti perasaan dominic
*dan yang paling parah zaskia tidak ernah merasa bersalah pada domonic
*zaskia buat domikik kayak budak cinta
novel ini adalah bentuk munafik nya wanita
zaskia begitu banyak melakukan fatal pada suaminya tapi author dengan egoisnya (sebagai wanita) membenarkan semua kelakuan zaskia
kau tanya ada sejuta lelaki mana pun, tidak akan ada yang mau punya istri kayak zaskia
coba kau diposisi dominic dan kau punya suami kayak zaskia
coba kau bayangkan kau di posisi dominic, suami pergi dari rumah, tinggal dengan wanita lain, membiarkan anakmu mengganggap ibu pada wanita lain, suami mencemaskan wanita lain, suami memarahi kekanak2an karena cemburu, dan suami begitu lembut dan begitu perhatian pada wanita lain
thor pakai otak lah juga buat novel, kelakuan zaskia udah sangat laknat dia mengabaikan perasaan suaminya dan begitu perhatian pada wanita lain
kalau kau begitu membela zaskia aku cuma bisa doakan kau punya suami kayak zaskia dan akan ada wanita lain yang baik kayak ibrahim yang begitu kau puja2
sekian dan Terima kasih
Gabung yu di Gc Bcm
kita di sini akan ada event dan reward special loh
serta kita di sini akan belajar bareng mengenai teknik menulis dasar yang baik dengan kaka mentor senior kita
caranya hanya wajib Follow akun saya sebagai pemilik Gc Bcm ya.
Thank you.