NovelToon NovelToon
Magic Out Of Love

Magic Out Of Love

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Cintamanis
Popularitas:802
Nilai: 5
Nama Author: Fharisa Janny Alfarisy

Aku, si gadis benalu yang selalu di banding - banding kan dengan kakak ku. Hanya karena tak pandai dalam segala hal, aku merasa sendiri seperti benalu.

Namaku Shafira Angel Baskara, aku terlahir di keluarga yang tidak kekurangan apapun, hanya satu yang tidak ku miliki, kepintaran seperti kakak ku.
Hingga pada akhirnya sebuah keajaiban datang dalam dunia ku. Keajaiban berupa cinta dari dia, sosok yang selalu berada di segala situasi hidup ku. Mengubah semua sedih ku menjadi tawa, melukiskan warna baru di setiap lembaran.

Boleh kah aku berharap, kebahagiaan ini kekal untuk ku?

🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸
Hidup Shafira begitu berat, selalu di nomor duakan dalam hal apapun, membuat kepribadian nya lebih tertutup.
Bahkan Ketika cinta nya mulai berlabuh pada seseorang, kesedihan karena di khianati kembali menghampiri.

Akankah dia mampu menghadapi badai demi badai yang menerpa hidup nya?

Dan Siapakah yang akan menjadi pelabuhan cinta terakhir nya?

Simak kisahnya......

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Fharisa Janny Alfarisy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 12. Gejolak Asmara

Kamar Shafira.

Masih di tempat yang sama, yakin kamar Shafira, sejak tadi Shella dan Starla menggoda Shafira.

"Kalian kok bisa semakin itu kalau dia suka sama gue, kan dia cuma basa - basi aja, sebagai kakak kelas."

Ucap Shafira sambil menyisir rambut nya, dia mengikat rambut kuncir kuda, sebagian rambut bagian depan dia gerai, gaya rambut seperti ini lebih santai, dengan baju oblong warna putih dan celana jeans warna biru pekat, di padu sepatu boots warna putih.

"Ya dia itu gak pernah perhatian sama cewek lain tau gak, sama Siska cabe aja dia biasa aja, baru kali ini kak Nathan perhatian sama cewek, yaitu elo."

Ucap Shella penuh keyakinan.

"Gue setuju."

Ucap Starla sambil minum dan makan cemilan.

"Gak tau ya, menurut gue dia gak suka sama gue, kak Kiara jauh lebih cantik dari gue, dia primadona sekolah, masa sih Upik abu kayak gue, di sukai sama dia."

Ucap Shafira tidak percaya, lagi pula dia tidak punya perasaan apa - apa sama Nathan.

"Ya ya ya, kita liat deh kedepannya gimana."

Ucap Shella tak ingin berdebat dengan Shafira, Shafira cenderung lebih santai, dan tidak ingin memiliki urusan pacar, dia ingin menikmati masa sendiri nya tanpa ada gangguan dari yang namanya pacar.

"Lo udah siap Shafira ?"

Tanya Starla melihat Shafira udah siap dengan stelan yang santai dan juga tas.

"Udah, ayo kita berangkat.

Ajak Shafira mengambil tas nya.

Mereka bertiga turun ke bawah, Shafira berpamitan ke pada Bik Minah.

"Bik malam ini aku mau nginap di rumah Shella, mau belajar bareng, bilang ke mama sebentar ya."

Ucap Shafira pada Bik Minah.

"Baik Non, nanti bibi sampaikan."

Ucap Bik Minah menganggukkan.

"Kita pamit ya Bik."

Ucap Shella dan Starla.

"Iya Non, hati - hati ya Non."

Ucap Bibi mengantar Shafira dan teman - temannya ke depan.

"Iya Bik."

Ucap mereka bertiga.

Starla memutar arah mobil, lalu mereka pergi dari rumah Shafira menuju rumah Shella, jadi rumah Starla dan Shella itu tetangga, Starla bisa ambil baju tanpa perlu berlawanan arah.

"Mereka karoke di dalam mobil, walaupun suara mereka kacau, yang penting happy.

🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺

RUMAH SHELLA.

Sepuluh menit menyetir, mereka akhirnya sampai di rumah Shella, Shafira turun begitu juga dengan Shella, sedangkan Starla dia pamit mau ambil baju sama buku untuk mereka belajar nanti malam.

"Gue mau ambil baju sama buku ya, nanti gue ke sini lagi."

Ucap Starla berpamitan, rumah Shella dan Starla hanya lima langkah saja beda jaraknya.

Shafira dan Shella masuk ke dalam rumah, ternyata ada kakak Shella yaitu Kak Kenzo sedang duduk main handphone di ruang tamu.

Melihat adiknya sudah pulang dan ternyata tidak sendiri tapi bersama sosok cewek yang dia sukai. Dalam hati Kenzo senang.

"Ada Shafira juga."

Ucap Kenzo ramah.

"Iya kak, gue sama BESTie mau belajar bareng Nanti malam, jadi mereka nginep di sini."

Ucap Shella memberi tahu kakaknya.

"Oh bagus kalau gitu."

Ucap Kenzo kegirangan karena bisa mengobrol dengan Shafira nanti.

"Kita ke kamar dulu ya kak."

Ucap Shella di susul oleh Shafira naik ke atas, tepatnya ke kamar Shella.

Jadi Kenzo adalah kakak laki - laki Shella, Kenzo sudah kuliah, dia sejak dulu naksir Shafira, tapi ya gak pernah di ungkapkan, cinta dalam diam, Riuh dalam doa.

Shafira dan Shella menuju ke kamar Shella, rumah Shella juga sama seperti rumah Shafira, mewah dan berada di kawasan perumahan elit, orang tua Shella juga pemilik dari sebuah perusahaan besar di Jakarta, mama nya adalah Kepala sekolah di sebuah SMA, dan Kak Kenzo dia sudah berkuliah semester akhir, dia seumuran dengan Zidan Saputra Baskara, kakak dari Shafira.

"Bokap sama Nyokap Lo pulang jam berapa?"

Tanya Shafira karena tak melihat kedua orang tua Shella.

"Kalau papa jam 20.00, biasanya kalau gak lembur ya, kalau mama jam 18.00,"

Ucap Shella sambil menggantung tas.

"Kenapa Shafira?"

Tanya Shella.

"Gak gue cuma penasaran aja, kayaknya sesibuk apapun kedua orang tua Lo, mereka pasti tetap perhatian sama Lo, gue jadi ingat diri gue, semenjak papa gue meninggal, mama itu gak pernah perhatian sama gue, jangan kan rayain hari ulang tahun, bahkan gue sakit aja, Bik Minah yang kasih gue perhatian, eh kok gue jadi Mello gini sih, padahal kita kan mau happy, ya udah Lo mandi gih sana, nanti kita ngobrol lagi."

Ucap Shafira berusaha tersenyum lagi.

Shella hanya menepuk bahu Shafira sambil tersenyum. Lalu pergi menuju kamar mandi.

Suara pintu kamar di buka, Starla datang dengan tas dan kantong kresek cemilan yang ada di tangannya.

"Aduh Shafira, gue lupa kasih barang berat ini sama kalian tadi, jadinya gue terpaksa bawa sendiri, capek minta ampun."

Ucap Starla dengan nafas ngos-ngosan. Lalu tidur karena capek.

"Shella mana?"

Tanya Starla penasaran.

"Dia lagi mandi tuh."

Ucap Salma sambil main handphone.

"Habis ini kita ke Mall sebentar mau gak, bosan juga kan di rumah."

Tanya Starla pada Shafira.

"Gue sih Ikut aja, Shella gak tau gimana."

Ucap Shafira menunggu persetujuan Shella.

Shella keluar dari kamar mandi, dia sudah berpakaian.

"Lagi pada ngomongin apa?"

Tanya Shella menuju meja rias, untuk mengambil hair dryer, sambil mengeringkan rambut.

"Kita ke Mall sebentar mau gak, jalan - jalan, ke toko buku, atau makan apa gitu."

Tanya Starla mengajak Hangout.

"Bosan kan kalau di rumah, nanti jam 18.00 kita pulang."

Ucap Starla pada Shella.

"Boleh tuh, gue mau beli novel baru, sama kita ke Restoran Jepang mau gak, makan Ramen yang rasanya pedas otentik itu loh, duh ngiler gue."

Ucap Shella membayangkan makanan kesukaan nya.

"Boleh tuh, gue juga pengen makan ramen sih."

Ucap Shafira membayangkan makanan berkuah pedas yang di makan panas - panas.

"Kalau gitu ayo berangkat, gue udah siap nih."

Ucap Shella sudah selesai berdandan, dia memakai kaos warna hitam, di padu celana kulot jeans warna biru, rambut di gerai.

Sedangkan Starla, dia memakai kaos warna putih di padu blazer Sepinggang warna biru dan celana jeans biru. Outfit mereka senada, walaupun beda warna baju, tapi senada warna celana.

Mereka bertiga turun ke bawah, kak Kenzo sudah naik ke kamar, jadi Shella tidak berpamitan pada sang kakak.

Mereka mengendarai mobil yang menyetir kali ini adalah Shella.

"Kak Kenzo kayaknya tambah ganteng aja ya, dia udah punya pacar Shel?"

Tanya Starla penasaran.

"Kayaknya belum, kenapa Lo mau jadi calon kakak gue?"

Ucap Shella setengah becanda.

"Gak kali, gue cuma tanya aja, ya kali aja Lo udah OTW ada kakak ipar kan."

Ucap Starla membantah pernyataan Shella.

Hati Starla hanya untuk Mike.

"Kayaknya kakak gue masih betah jomblo, ya gue berdoa semoga dia dapat pasangan yang baik lah."

Ucap Shella penuh harap, dan di amin oleh sahabat nya.

🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸

❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!