Seorang wanita masuk ke dalam novel yang ia sebut sampah, dirinya sangat tidak menyangka jika ia akan memerankan karakter utama yang sangat bodoh dan naif karena cinta.
oleh karena itu, dia bertekad untuk mengubah takdir dari tuan putri yang tubuhnya tengah ia tempati.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rini Wulandari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
12
🌹🌹🌹🌹
" Yang kiri sangat cocok dengan anda."
" Duke?, mengapa anda di sini? " tanya Lyra dengan berbisik karena mereka saat ini tengah berada di depan penjual pernak-pernik.
" Berapa harganya?." tanya Duke Miller pada si penjual.
Duke Miller membayar pernak-pernik itu dan mengajak Lyra pergi dari sana.
" Apa kali ini anda melarikan diri lagi yang mulia." ujar Duke Miller.
" Aku bersama pengawal ku,apa anda tidak melihat kedua orang yang mengikuti kita di belakang sana. Lagian ,saya tidak pernah melarikan diri." ucap Lyra.
" Benarkah?, lalu siapakah orang yang saya antar pulang karena di ikuti itu ya."
" M-mana saya tau." Balas Lyra.
" Anda sendiri, mengapa anda disini .apakah anda mengikuti saya?." ujar Lyra yang mengalihkan pertanyaan.
" Anda menuduh saya sebagai penguntit, wah anda sungguh luar biasa sekali putri." Ujar Duke Miller yang tak habis pikir .
" Hei, anda jangan bilang ini sebuah kebetulan atau takdir karena saya tidak percaya dengan hal tersebut ".ujar Lyra.
" Saya tidak tau harus berkata apa. tapi yang jelas,saya tidak sengaja melihat anda dan memutuskan untuk menghampiri anda karena takut anda berkeliaran tanpa pengawal lagi." Ujar Duke Miller menjelaskan
" Jika Anda berbicara seperti itu anda terlihat seolah perhatian sekali kepada saya." Ucap Lyra.
" Anggap saja seperti itu." Ucap Duke Miller dengan cuek.
" Jadi anda mengakui jika anda memang memperhatikan saya!."
" Astaga.." Duke Miller sampai terhenti dan tidak bisa berkata-kata lagi.
Pada akhirnya Duke Miller mengantarkan Lyra sampai kereta kudanya," Terimakasih sudah mengantar saya sampai sini." Ujar Lyra.
Duke Miller pun mengangguk, Lalu ia berpesan kepada kedua pengawal putri untuk berhati-hati membawa kereta kuda nya.
Kedua pengawal itu pun memberikan hormat padanya sebelum pergi .
Setelah itu Duke Miller juga berbalik pergi dan tiba-tiba seseorang misterius berjalan di belakang Duke Miller.
" Seperti dugaan anda tuan." Ucap seseorang misterius itu.
" Terus awasi." Ucap Duke Miller dengan terus berjalan dan seseorang misterius itu pun juga berbelok arah Lalu secepat kilat pergi melaksanakan tugasnya.
Tak berapa lama Duke Miller pun kembali ke penginapan nya.
" Tuan, pangeran Tristan sudah kembali dengan selamat." Ucap Eiden asisten Duke Miller.
" Hm, syukurlah. setidaknya beliau harus menyelesaikan pekerjaan nya dan tidak terus-menerus berleha-leha,oh iya Apakah ada kabar dari Baginda raja?." Tanya Duke Miller.
" ada, beliau mengirim kan surat " ujar Eiden sambil menyodorkan surat dari Baginda raja kepada Duke Miller.
" Kalau begitu ,saya permisi tuan." Pamit Eiden ketika dia telah mengantar tuan nya sampai kedepan kamar.
Duke Miller masuk kedalam kamarnya dan melepaskan jubahnya, lalu ia pun membuka surat dari Baginda raja.
Di dalam surat itu kurang lebih tertulis seperti ini,
Teruntuk keponakanku, Duke Lowell Miller.
Aku memiliki sebuah tugas,dan kuharap kau bersedia menerimanya.
beberapa hari yang lalu, Baginda raja Emerald menghubungiku lewat surat, beliau meminta bantuan untuk memata-matai seseorang .
dan kurasa kau orang yang bisa diandalkan untuk melaksanakan tugas ini.
Oh iya,dan sekalian carilah wanita Di sana, ingat itu!.
Aku sangat menantikan kau memperkenalkan seorang wanita pada ku.
Dari Baginda raja yang tampan 😎.
Duke sampai menghela nafasnya karena Sangat menyebalkan bagi Duke Miller saat Baginda raja selalu saja mengingatkan nya untuk mencari seorang wanita.
🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹