Ditinggalkan ayah dan hidup bersama ibunya, Lara dan adiknya Sony nyaris putus sekolah ,
Seseorang datang dikehidupan Lara dengan menawarkan bantuan dengan syarat menikah dengan anaknya
Apakah Lara menerima tawarannya atau menolaknya ?
Tinggalkan komentar kalian dan dukung karya ku ,terimakasih .
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Anyue, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Eps Gudang Kosong
Hari ini Lara berobat dirumah sakit dan setelah konsultasi kepada dokter sementara Lara dirawat dirumah sakit dulu karena melihat kondisi Lara sangat lemah .
Diruang perawatan Lara diinfus ,Yumi menyuapi Lara makan bubur setelah itu minum obat . "Istirahatlah ,ibu pulang dulu lihat Sony pasti mencari kita tidak ada dirumah ," ucap Yumi beranjak dari tempat duduk dan meninggalkan Lara sendiri ."Iya bu ,tidak apa-apa Lara sendiri kan ada suster ,"sahut Lara dengan suara lemah.
Yumi keluar dari rumah sakit mengendarai motor ,ia kepikiran Sony segera menancapkan gas agar cepat sampai dirumah . Sony sudah pulang sejak satu jam lalu karena gurunya sedang rapat ,kini ia duduk diteras melihat ibunya masuk kepekarangan rumah ia merasa heran .
Yumi berhenti didepan rumah segera turun dan membuka pintu rumah ."Ibu darimana ?" tanya Sony penasaran ."Ibu membawa kakakmu periksa dirumah sakit dan sekarang sedang menjalankan rawat inap disana ," jawab Yumi masuk rumah diikuti Sony.
Yumi menyiapkan bekal pakian ganti dan juga makanan untuk Lara dan Sony ,setelah selesai ia membersihkan diri kemudian mengemas barang bawaannya kedalam tas ukuran sedang.
"Ibu mau ke rumah sakit lagi kamu mau ikut apa dirumah sendirian ?" tanya Yumi kepada Sony . "Ikut sajalah dirumah sendiri takut aku bu "jawab Sony .Keduanya sudah siap berangkat menuju rumah sakit .
Selama perjalanan pikiran Yumi tidak tenang dan tidak fokus nyetir motor hampir saja menabrak seseorang yang akan menyeberang jalan . "Hei ,, bawa kendaraan jangan melamun kamu bisa membahayakan nyawa orang lain , bisa tidak sih bawa kendaraan ?"umpat seseorang yang terkejut ada kendaraan hampir saja menabraknya namun ia tidak sampai jatuh .
Yumi juga terkejut mengerem motornya mendadak ,"Maaf saya tidak sengaja ,maaf ," ucap Yumi meminta maaf kepada orang tersebut lalu melanjutkan perjalanannya . Sony yang dibelakang juga terkejut memeluk ibunya dari belakang .
Yumi dan Sony sampai dirumah sakit memarkirkan motor dan masuk ke dalam rumah sakit menuju ruang rawat Lara .
Yumi dan Sony masuk ruang rawat Lara dan meletakkan makanan dan buah-buahan diatas meja dekat tempat tidur Lara berbaring .
Saat ini Lara sedang tidur Yumi dan Sony menemani sambil berdoa ." Bu apa kata dokter terus kapan kak Lara pulang ?"tanya Sony sedih melihat kondisi Lara ."Ibu belum tahu dokter juga belum bisa memastikan kapan kakakmu sembuh ,kita berdoa saja agar kakakmu cepat sembuh ," ucap Yumi .
Disekolah Sani melihat bangku Lara tidak ada penghuninya merasa puas dan senang karena tidak ada yang saingan ."San ,beneran Lara tidak masuk apakah dia masih ada digudang atau dia pingsan atau ,,,,ups ," ucap Fita menutup mulutnya dengan tangannya .
Sani mulai memikirkan nasib Lara ."Kita ke gudang sekarang ayo ," ajak Sani kepada ketiga temannya yang selalu bersama dengannya ,mereka pun pergi ke gudang dimana mereka menyekap Lara .
Sani melihat kesana kemari setelah tidak ada yang melihat mereka masuk ke gudang , alangkah terkejut mereka melihat Lara tidak ada didalam gudang .
"Siapa yang sudah menolong anak itu ,apakah ada diantara kalian ayo jawab ?" banyak Sani dengan emosi . Teman-temannya menjawab dengan menggelengkan kepala karena merasa tidak menolong . "Mungkinkah ada orang yang menolongnya , kalaupun ada siapa ?" tanya Fita penasaran . "Bisa saja ada yang menolongnya "ucap Sani menimpali .