NovelToon NovelToon
Kaisar Giok

Kaisar Giok

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi Timur / Mengubah Takdir / Kelahiran kembali menjadi kuat / Budidaya dan Peningkatan / Ahli Bela Diri Kuno / Balas dendam dan Kelahiran Kembali
Popularitas:10.3k
Nilai: 5
Nama Author: yogasurendra

Zhang Xuanye, seorang pemuda desa, mendapatkan penunjuk takdir yang menghubungkannya dengan tahta Kaisar Giok, penguasa langit. Dalam perjalanannya untuk mengklaim kekuasaan tersebut, ia menghadapi berbagai ancaman dan mengungkap rahasia kelam. Dengan bantuan teman dan kekuatan baru, Zhang Xuanye berjuang untuk menyatukan dunia manusia dan ilahi.

Saya usahakan double up tiap weekend bilamana ada waktu lebih. Sekian, terima kasih🙏

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon yogasurendra, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Melindungi Atau Membiarkannya Mati

Keduanya kembali ke puncak gunung setelahnya. Zhang Xuanye menghadap gurunya, Wenxian Zhiyuan, memberikan hormat.

"Bagus! Kau benar-benar muridku yang berbakat. Energi pedang yang kau pancarkan melebihi ekspektasiku," ucap Wenxian Zhiyuan dengan senyum bangga.

"Murid berterima kasih kepada guru," balas Zhang Xuanye.

Wenxian Zhiyuan memberikan sebotol porselen dan satu biji yang diselimuti api kepada Zhang Xuanye.

"Tiga tetes embun giok ungu yang kudapatkan di puncak Gunung Suci Batasan Langit, yang hanya muncul saat bulan purnama setiap lima tahun sekali, dapat memperkuat jiwamu. Sementara kacang api surgawi, yang berasal dari Pohon Bulu Api di dasar gunung, yang konon pernah menjadi tempat kelahiran phoenix surgawi di alam manusia, dapat memperkuat dan memurnikan fisikmu dengan sisa api surgawinya."

Zhang Xuanye terkejut dan menundukkan kepalanya, memberikan hormat dan berterima kasih.

"Aku benar-benar berterima kasih kepada guru atas harta yang Anda berikan."

"Yin'er, bawa dia ke tempat itu dengan plakat ini," perintah Wenxian Zhiyuan.

"Mengerti," balas Hua Yin.

"Setelah kau menyelesaikan kultivasi tertutupmu, kau harus meninggalkan sekte untuk mencari pengalaman di dunia luar. Jangan pernah kembali sebelum namamu terkenal di seluruh dunia," ucap Wenxian Zhiyuan.

Zhang Xuanye terkejut mendengar perintah itu. Ia menatap Wenxian Zhiyuan tak percaya, tetapi tetap mengangguk hormat mengikuti perintah. Hua Yin menoleh sesaat, pandangannya rumit. Wenxian Zhiyuan kemudian pergi meninggalkan puncak, menyisakan Hua Yin dan Zhang Xuanye dalam keheningan.

"Kau bisa terbang sendiri, kan? Ikuti aku, kita akan menuju titik tertinggi di sekte," ucap Hua Yin sambil melesat ke langit. Zhang Xuanye segera mengikutinya, melesat terbang ke angkasa. Keduanya bergerak dengan kecepatan tinggi menembus awan, melayang di atas langit yang cerah. Hua Yin mengeluarkan plakat dan mengangkatnya ke langit, membuat secercah cahaya bersinar terang, membentuk formasi yang tak terlihat, hingga sebuah gerbang muncul perlahan-lahan terbuka di depan mereka.

"Puncak Gelombang Tenang adalah titik tertinggi di sekte, tempat kultivasi tertutup karena energi qi yang padat dan melimpah di dalamnya. Aku tak bisa masuk karena aturan yang ditetapkan guru," ucap Hua Yin menjelaskan.

Zhang Xuanye mengangguk tanda mengerti, kemudian masuk ke dalam gerbang. Gerbang tersebut lenyap setelah ia masuk. Di balik gerbang, terdapat puncak gunung yang dikelilingi awan putih sepanjang mata memandang. Di puncak itu tumbuh pohon plum yang sedang bermekaran dengan indah, serta sebuah altar batu di bawahnya. Zhang Xuanye menghampiri altar batu tersebut, mendongak melihat bunga plum yang mekar sempurna. Ia kemudian duduk bersila, mengeluarkan harta pemberian Wenxian Zhiyuan, dan menelan tiga tetes esensi giok ungu. Ia membuat segel tangan, mengalirkan esensi itu ke seluruh tubuhnya sambil mempertahankan ketenangan hatinya untuk tidak panik ketika rasa sakit mulai menjalar ke seluruh tubuhnya.

"Gunakan api surgawi dari kacang itu untuk membakar tubuhmu dan melarutkan tiga tetes esensi menjadi satu," ucap Qian Mu, membimbing Zhang Xuanye. Zhang segera membuka kulit kacang dan menelannya. Seketika, api surgawi berkobar membakar tubuhnya, dan rasa sakit luar biasa menjalar ke seluruh tubuhnya, membuat pembuluh darahnya terlihat jelas.

"Pengasingan Hati yang Sunyi. Kau harus memahami kalimat itu," ucap Qian Mu sekali lagi, memberikan arahan.

Meski rasa sakit begitu menyiksa, Zhang Xuanye menyatukan kedua telapak tangannya, memasuki ketenangan jiwa di dalam keheningan. Ia merasakan dirinya berada di tempat gelap gulita tanpa cahaya sedikit pun, dengan aliran dingin mengalir, membuatnya duduk bersila menyerap energi tersebut.

Tiga tahun kemudian, Puncak Gelombang Tenang mengalami guncangan kecil ketika sinar cahaya melonjak ke langit cerah, menciptakan awan hitam yang dipenuhi guntur dan kilat. Energi qi tersedot begitu cepat oleh Zhang Xuanye seperti lubang tak terbatas. Ia membuka matanya, mendongak ke langit, melihat petir yang berkumpul hendak menyambarnya.

"Bagi siapapun yang ingin menjadi abadi, akan menerima hukuman dari semesta karena melawan hukum takdir makhluk hidup. Hukuman yang dimaksud adalah sambatan petir bagus siapapun yang menentang hukum takdir usia disebut Kesengsaraan Petir Penghancuran, dan ini adalah peringatan dari semesta untuk tidak bertindak lebih jauh lagi," ucap Qian Mu.

"Apa nama sambaran petir pertama ini, guru?" tanya Zhang Xuanye.

"Petir Pembuka Langit," jawab Qian Mu.

Zhang Xuanye mengepalkan tangannya erat, menatap langit dan menggertakkan giginya, bersiap menerima sambaran petir. Angin berhembus kencang, dan kilatan petir menyambar tubuh Zhang, meninggalkan jejak petir di sekujur tubuhnya. Rasa sakit menjalar, membuatnya menggigit bibir hingga darah mengalir di sudut bibirnya. Ia tetap menatap langit yang masih hitam pekat.

"Kau telah melepaskan hakikatmu sebagai manusia biasa dan menjadi seorang kultivator. Sambaran selanjutnya adalah Petir Penghancur Tubuh, terdiri dari tiga sambaran, yang mewakili kekuatan tubuh, darah, dan tulang. Sepertinya semesta benar-benar mengujimu, dan mungkin alam surga mengetahui bakatmu yang menentang takdir," ucap Qian Mu.

"Aku tak akan menyerah. Tidak ada jalan mundur setelah aku memulainya," balas Zhang Xuanye, melesat ke langit, mendongak ke awan hitam di atasnya. Petir menyambar tubuhnya cepat, dengan kilatan cahaya yang merobek kulitnya. Meski begitu, ia tak gentar. Petir kedua menyambar lagi, membuat darahnya mendidih keluar dari lukanya. Ia menggertakkan giginya, menatap tajam ke langit. Petir ketiga datang begitu cepat, meretakkan tulangnya, membuatnya jatuh dari ketinggian tak sadarkan diri.

Qian Mu muncul dan meletakkan tubuh Zhang Xuanye di altar di bawah pohon plum. Awan hitam tak segera hilang, disertai gemuruh hebat. Qian Mu menatap awan itu, dan dengan percikan energi, ia membubarkan awan hitam tersebut secara paksa. Tangannya terulur, menyentuh kening Zhang Xuanye dan menyembuhkan luka-lukanya, mengembalikannya seperti semula.

"Jaga dirimu baik-baik. Aku memiliki tamu yang menunggu," ucap Qian Mu, lalu menghilang.

Beberapa saat kemudian, Zhang Xuanye terbangun dan melihat sekelilingnya. Tanah di sekitarnya gosong akibat sambaran petir kesengsaraannya. Ia merasakan tubuhnya begitu ringan dan jiwanya lebih kuat. Bunga teratai emas miliknya muncul, lima kelopaknya telah mekar sempurna, tetapi ada tunas roh teratai lain yang membuatnya bingung.

"Mengapa kelopak bunga teratai emas milikku tak lagi bertambah? Dan tunas roh teratai ini?" gumamnya bingung.

"Guru..! Guru!" panggilnya, tetapi tak ada sahutan. Zhang Xuanye pun kebingungan.

Ia memandang langit dan menghela napas panjang saat tak mendapat balasan dari Qian Mu. Ia menyandarkan tubuhnya pada pohon plum, memetik setangkai bunga, mencium aroma wangi yang memabukkan, sembari membayangkan senyum manis Hua Yin. Ia teringat pada kakak seniornya yang bersifat dingin namun sebenarnya perhatian. Sungguh wanita yang unik, pikirnya sambil tertawa kecil.

1
Ibad Moulay
Urraa 🔥🔥🔥🔥
Ibad Moulay
Lanjutkan 🐎🐎🐎🐎
Jiyufano
lanjutkan
Ibad Moulay
Urraa 🔥🔥🔥🔥
Ibad Moulay
Lanjutkan 🐎🐎🐎🐎
Ibad Moulay
Sang Kaisar Fana
Ibad Moulay
Lanjutkan 🐎🐎🐎🐎
Ibad Moulay
Wasiat
Ibad Moulay
Relik Suci
Ibad Moulay
Urraa 🔥🔥🔥
Ibad Moulay
Lanjutkan 🐎🐎🐎🐎
Ibad Moulay
Urraa
Ibad Moulay
Lanjutkan
Ibad Moulay
Urraa 🔥🔥🔥🔥
Ibad Moulay
Lanjutkan 🐎🐎🐎🐎
Ibad Moulay
Urraa 🔥🔥🔥🔥
Ibad Moulay
Lanjutkan Takdirnya
Ibad Moulay
Rantai Ilahi
Ibad Moulay
Lanjutkan 🐎🐎🐎🐎
Ibad Moulay
Lanjutkan 🐎🐎🐎
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!