NovelToon NovelToon
Di Paksa Menikahi Putri Miliarder

Di Paksa Menikahi Putri Miliarder

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikah Kontrak / Cinta Paksa / Cinta Seiring Waktu / Ahli Bela Diri Kuno / Pendamping Sakti
Popularitas:1.6k
Nilai: 5
Nama Author: Siska Kubur

Menceritakan seorang pemuda berasal dari kampung yang mencoba mengadu nasib ke kota, namun sampai di kota dia tidak sengaja melihat seorang gadis yang akan di culik orang berbaju serba hitam.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Siska Kubur, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

...

" Apa rencana kamu hari ini nak.?" tanya pak prabu pada syahid.

Mereka sedang menikmati sarapan di atas meja makan, syahid melihat bermacam macam lauk pauk yang tersedia di atas meja menjadi sangat lahap makannya.

" aku mau cari pekerjaan pah, menjadi tukang parkir atau kuli panggul di pasar juga tidak masalah selama aku bisa memberi nafkah nayla dengan uang halal." jawab syahid, nayla yang mendengar ucapan syahid tersedak makanannya, sedangkan bu ningrum dan pak prabu tersenyum.

" apa tidak sebaiknya syahid papah kasih pekerjaan di perusahaan.?" ucap bu ningrum yang tidak tega jika syahid akan bekerja sebagai tukang panggul di pasar.

" nggak, nggak, aku nggak setuju kalau dia bekerja di perusahaan kita." ucap nayla merasa keberatan, dia tidak mau jika sampai ada yang tahu jika syahid adalah suaminya.

" kamu lulusan apa nak.?" tanya pak prabu tidak menanggapi nayla yang keberatan.

" pah." ucap nayla, sedangkan Alyssa adik nayla pun mempunyai ide tersendiri.

" diam, papah tidak meminta pendapatmu. Nak syahid jawab pertanyaan papah jangan hiraukan nayla." ucap pak prabu membuat nayla bungkam, dan pak prabu kembali berucap pada syahid.

" aku bisa cari pekerjaan sendiri pah, terima kasih sebelumnya." ucap syahid merasa tidak enak melihat nayla yang keberatan jika dia bekerja di perusahaan.

" sudah sayang, kamu jangan pikirin nayla, kamu tetap akan bekerja di perusahaan." ucap bu ningrum sangat lembut pada syahid. Membuat nayla dan Alyssa tersedak secara bersamaan.

Uhuk..

Uhuk..

" kenapa mamah dan papah seperti sangat menyayangi laki laki kampung ini, apa ada sesuatu yang terjadi sebelumnya." gumam Alyssa dari dalam hati. menatap pak prabu dan bu ningrum secara bergantian.

" apaan sih mamah, pake sayang sayang segala panggil syahid." gumam nayla dari dalam hati menatap bu ningrum tidak percaya.

" kamu hati hati dong makannya, nih minum." ucap sambil syahid mengambilkan air putih untuk nayla. Pak prabu dan bu anggun tersenyum melihat perhatian syahid pada nayla.

" terima kasih." ucap nayla menerima air itu dan langsung meminumnya, syahid tersenyum dan mengangguk sebagai jawaban. Sedangkan Alyssa memperhatikan interaksi mereka.

" s*alan, sepertinya gua salah pilihkan suami buat mbak nayla, bukannya mamah dan papah membenci laki laki miskin itu mereka malah menyayanginya, dan mbak nayla juga mau sama dia." gumam Alyssa dari dalam hati.

" aku sudah selesai makan, aku pergi dulu." ucap Alyssa sambil berdiri.

" kamu mau kemana, bukannya kamu tidak ada kelas pagi ini." ucap bu ningrum menghentikan Alyssa yang akan berjalan.

" aku mau shopping." jawab Alyssa segera pergi, pak prabu dan bu ningrum menggelengkan kepalanya melihat putri mereka yang satu itu yang sangat tidak sopan.

" nak, kamu belum jawab papah loh.?" ucap pak prabu menatap syahid yang sedang melanjutkan makannya.

" aku hanya lulusan SMA pah." jawab syahid jujur, bu ningrum tersenyum sedangkan pak prabu memikirkan pekerjaan yang akan dia berikan pada syahid dan hanya Office Boy yang cocok dengan ijazah syahid saat ini.

" kamu mau jadi Office Boy di perusahaan." ucap pak prabu, bu ningrum yang mendengar langsung menatap tidak terima pak prabu.

" yang bener aja pah, masak Office Boy, yang lain kek yang lebih bagus." ucap bu ningrum.

" iya pah masak Office Boy, jadiin manager minimal, biar aku nggak malu kalau ada yang tau dia suami ku di sana." ucap nayla menimpali. Syahid tersenyum mendengar nayla sudah mengakui dia sebagai suaminya.

" papah bisa saja langsung menjadikan syahid direktur, tapi papah yakin syahid sendiri tidak akan mengerti apa pekerjaan dia sebagai direktur nanti." jawab pak prabu, syahid mengangguk setuju begitu juga dengan bu ningrum yang mengerti jalan pikiran pak prabu.

" nggak perlu pah, nanti aku cari pekerjaan lain saja." ucap syahid merasa tidak enak melihat nayla yang masih keberatan.

" terserah papah saja, tapi aku nggak mau sampai karyawan di kantor ada yang tau, kalau aku sama dia memiliki hubungan." ucap nayla.

" loh loh, ya nggak bisa gitu dong sayang, kan nanti mereka juga akan tau pas acara pesta pernikahan kalian di adakan." ucap bu ningrum tidak menyetujui keputusan nayla, nayla yang mendengar pesta pernikahan langsung menatap bu ningrum.

" nggak, nggak ada pesta pernikahan, yang ada pesta perceraian." ucap nayla sambil berdiri dan meninggalkan bu ningrum yang terus memanggil namanya, sedangkan syahid dan pak prabu hanya diam menatap kepergian nayla.

" kamu tenang saja, tidak ada perceraian kamu dan nayla. Ayo lebih baik kamu bersiap kita berangkat sekarang." ucap pak prabu, mengajak syahid.

" bersiap seperti apa lagi pah, masak iya aku harus pake make up dulu." jawab syahid bercanda.

" hahaha.. Kamu bisa saja, ya sudah ayo kita berangkat." ucap pak prabu, syahid pun mengangguk.

Mereka pun berjalan sambil mengobrol agar tidak hening, tentu saja bu ningrum mengantarkan mereka sampai di depan pintu.

" mah kita berangkat dulu ya." ucap pak prabu berpamitan, bu ningrum mengangguk dan mencium takzim tangan pak prabu.

" berangkat dulu mah, Assalamualaikum." ucap syahid mencium takzim tangan bu ningrum dan segera mengikuti pak prabu yang sudah berjalan menuju mobil.

Bu ningrum tersenyum menjawab lirih salam syahid dan bu ningrum menatap syahid yang sangat sopan tidak seperti kedua putrinya.

" nanti papah kenalin kamu sama sekertaris papah sekaligus asisten papah di kantor." ucap pak prabu setelah mobil berjalan.

" baik pah, oh iya pah aku penasaran sama posisi nayla di perusahaan, jabatan dia apa di sana.?" jawab syahid dan menanyakan posisi nayla di perusahaan.

" nayla direktur di perusahaan, karna pekerjaan nayla bagus makanya papah tidak segan memberi jabatan yang tinggi." jawab pak prabu, syahid mengangguk mengerti.

" pantas saja, dia sepertinya sangat malu jika orang lain tau siapa aku di sana." ucap syahid.

" papah harap kamu yang sabar, putri papah yang satu itu memang bersikap kurang mengenakkan, tapi sebenarnya dia baik." ucap pak prabu.

" doakan saja pah, sabar ku tidak akan pernah habis buat ngadepin nayla." jawab syahid, pak prabu mengangguk dan tersenyum.

" papah sudah suruh orang buat jemput adik kamu di kampung, apa kamu bisa hubungi dia dulu sebelum orang papah sampai di sana, papah takut jika adik mu akan takut jika orang papah tiba tiba memintanya untuk ikut." ucap pak prabu yang mengingat rencananya sebelumnya.

" papah serius dengan rencana papah sebelumnya, aku kira papah hanya bercanda." ucap syahid yang masih tidak menyangka jika pak prabu ternyata tidak main main dengan rencananya.

" iya papah serius, sudah lebih baik kamu hubungi adik kamu agar dia bersiap siap terlebih dulu." jawab pak prabu, syahid pun mengangguk dan segera menghubungi adiknya yang ada di kampung sebelum orang suruhan pak prabu mengagetkannya.

Bersambung...

1
Rasmel Nasrun
ceritanya bagus, lanjut...
Hasrie Bakrie
Lanjut
Rasmel Nasrun
wah, kenapa baru sekarang saya dapat cerita s bagus ini???
Rasmel Nasrun
yah, jalan ceritanya masih terbilang bagus jugalah sama seperti awal cerita...
Rasmel Nasrun
sampai disini ceritanya saya beri nilai 99 dari 100. Jalan ceritanya bagus sekali...
Hasrie Bakrie
Lanjut
Hasrie Bakrie
Assalamualaikum mampir ya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!