NovelToon NovelToon
Bangkitnya Pria Terhina

Bangkitnya Pria Terhina

Status: tamat
Genre:Tamat / Patahhati / Balas Dendam / Selingkuh / Mengubah Takdir / Bepergian untuk menjadi kaya / Keluarga / Anak Lelaki/Pria Miskin
Popularitas:4.1M
Nilai: 4.8
Nama Author: ilham risa

Keterpurukan seorang pria miskin akibat mengetahui perselingkuhan istri nya yang membuat dunia nya se akan hancur, istri kecil nya, yang sangat lembut dan penyayang, tega menghianati nya dengan pria yang lebih kaya, mungkin benar kata orang, bahwa uang adalah segalanya,
dan setelah perceraian yang di gugat oleh istri nya selesai di pengadilan, dia pun mulai bangkit dari keterpurukan nya, mulai membenahi hidup nya dan berjanji pada diri nya sendiri dan putri kecil nya, jika dia akan bangkit menjadi pria yang kaya raya..
itulah janji nya.....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ilham risa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Melamar Pekerjaan

Tidak terasa 6 bulan pun sudah berlalu semenjak kejadian pemecatan itu

Dan saat ini Ikram masih tetep bekerja di proyek, karena sebenar nya dia memang sangat mencintai pekerjaan nya itu, Ikram mempunyai potensi di bidang pembangunan, jadi walaupun gajih nya tak banyak tapi itu adalah ke ahlian nya,

Sedangkan Wulan, keadaan nya semakin hari semakin memburuk, dan Wulan masih betah ingin menutupi nya dari sang suami,

Karena sebenarnya Wulan sudah merasa kecewa terhadap suami nya, selama 3,5 tahun mereka menikah, tetap saja tidak ada perubahan dalam kehidupan mereka, karena penghasilan Ikram masih sama dan semakin tidak mencukupi kebutuhan sehari hari,malah bisa di bilang tambah seret dan selalu kurang, ditambah lagi, karena diam diam Wulan harus membeli obat di apotik terdekat, untuk meredakan rasa sakit yang dia derita. itu juga yang menjadi salah satu penyebab keuangan yang Ikram berikan semakin tidak mencukupi,

"Mas..... kenapa gajih nya semakin sedikit setiap minggu nya,? apa mas tau jika kebutuhan kita itu bertambah banyak dan apa apa semakin mahal mas...! "ucap Wulan menahan emosi nya

" Iya maaf ya dek, karena cuaca hujan aja jadi proyek tidak memperboleh kan untuk kami bekerja, ya sudah mulai besok malam, mas akan mencari pekerjaan tambahan dek! "

"Ya sudah terserah mas,,, maaf kalau aku sempat marah tadi "

"Gak apa apa kok,kamu berhak marah dek, supaya mas bisa mengerti dengan ke inginan kamu, maaf kalau belum bisa buat kamu dan Cinta bahagia, tapi mas mohon, tolong jangan tinggalkan mas apa pun ke adaan nya" ucap Ikram memohon memegang tangan Wulan

Setelah itu Ikram pun langsung memeluk Wulan tampa mendengar jawaban dari mulut Wulan terlebih dahulu, karena dia yakin pasti istri nya itu akan selalu setia menemani nya di saat susah maupun senang

"maaf mas..... tapi mungkin kali ini aku gak bisa berjanji sama kamu, jika ke adaan ku semakin memburuk, mungkin aku akan pulang ke rumah orang tua ku mas... aku gak sanggup jika harus menyusahkan kamu yang sudah susah ini....!!! ucap Wulan di dalam hati

Setelah itu, mereka pun memutuskan untuk tidur, karena hari sudah menjelang malam,

******

Pagi pun menjelang, dan saat ini mereka sedang menikmati sarapan pagi ala kadar nya, Wulan harus berhemat jika tidak uang yang di beri oleh suami nya, pasti tidak akan cukup sampai minggu depan,

"Mass......" panggil Wulan setelah menyelesaikan sarapan nya

"Ada apa dek? " tanya Ikram kembali

"Aku.... aku pengen kerja mas"

"Kerja apa dek, terus kalau kamu kerja anak kita sama siapa? "

"Dia bisa aku titip kan ke ibu Aisyah mas, kemarin aku sudah mengobrol sama ibu, dan ibu Aisyah dengan senang hati akan menjaga Cinta mas" ucap Wulan takut

"Memang nya kamu mau kerja di mana dek? "

"Di restoran mas, yang ada di depan jalan besar, di samping bank BSI, nama nya restoran Daun Kipas, mereka lagi cari waiters mas, aku di beri tahu oleh Winda anak ibu Aisyah. , boleh y mas... aku ingin sekali kerja, lumayan untuk tambah tambah pengahasilan kita mas..." ucap Wulan memohon

" Apa kamu yakin dek, bisa membagi waktu untuk keluarga kita...?, lagian jadi Waiters itu juga capek kerjanya, mas takut kamu kelelahan..."ucap Ikram khawatir

" Aku bisa mas, dan aku kuat, pliss...... kasi aku kesempatan mas,, aku juga ingin melihat dunia luar mas..... " ucap Wulan menunduk

Degg..........

Ikram pun terkejut saat mendengar perkataan istri nya yang baru saja dia dengar, memang benar, selama Wulan berada di jakarta,Ikram tidak pernah membawa nya jalan jalan, apa lagi makan di restoran atau pun main ke mall,,

Ikram baru sadar jika dia memang sangat lah miskin dan tidak berguna menjadi seorang suami, bahkan membahagia kan anak dan istri nya saja dia tidak mampu.... Ikram selalu menghabiskan waktu nya untuk bekerja, karena sangat takut jika istri nya merasa kekurangan...

"Maaf ya.... mas baru sadar, jika beberapa tahun kita bersama, ternyata mas tidak pernah membawa mu untuk sekedar jalan jalan" ucap Ikram sedih

"Mas.... bukan begitu maksud ku...!!" kata Wulan tak enak

"Iya mas ngerti kok, ya sudah mas izin kan kamu bekerja, semoga ini salah satu jalan untuk kebahagiaan kita"

"Makasih mas,, aku janji akan membagi waktu ku untuk keluarga" ucap Wulan senang dan memeluk Ikram

****

Setelah mengantar Ikram ke depan rumah dan memastikan jika suami nya sudah pergi bekerja, Wulan pun langsung menutup pintu rumah sambil menggendong Cinta, dia berjalan menuju ke rumah ibu Aisyah yang berselang 2 rumah dari kontrakan nya

"Asalamualaikum buk Aisyah" ucap Wulan dari depan pintu

"Walaikumsalam Wulan,,, ayo masuk, Cinta nenek gendong ya...." sambil mengambil Cinta dari tangan Wulan

"Bagaimana nak.... apa kamu sudah di izinkan oleh Ikram untuk bekerja...? "

"Iya... mas Ikram udah izinin buk, tapi beneran gak ngerepotin ibu kan, jika Cinta di sini...? "

"Gak nak Wulan, ibu malah seneng karena punya temen di rumah. ya sudah Winda sebentar lagi selesai, kamu mending pulang buat siap siap ya, Cinta biar ibu yang jaga"

"Iya.... makasih ya buk, kalau gitu Wulan pulang dulu ganti baju, sayang jangan nakal ya sama nenek.. " ucap Wulan kepada Cinta

"Iya unda"Jawab Cinta tersenyum

Ya Cinta memang lah anak yang sangat pintar dan mudah dekat dengan siapa saja, apalagi dengan ibu Aisyah, mereka sudah sangat akrab bagaikan nenek dan cucu kandung, jadi tidak susah untuk Wulan jika harus meninggalkan Cinta dengan ibu Aisyah yang akan menjaga nya...

Beberapa menit kemudian, Wulan pun kembali lagi kerumah ibuk Aisyah dengan setelan rok hitam dan baju kaos panjang

"Wah... mbak Wulan tampil beda hari ini,,, sangat cantik, biasa kan dasteran terus di rumah, jarang jarang mbak berpakaian seperti ini.. beneran cantik mbak kayak anak ABG" puji Winda yang baru keluar dari kamar nya

" Ah kamu bisa aja sich dek muji nya, ya udah yuk berangkat.... entar lowongan nya udah di masuki orang gimana...? "

"Hi... Hi... Hi.. tenang aja mbak,, aku udah telfon temen aku yang waiters disana kok, kalau aku mau masuki mbak ku.... " jawab Winda

"Buk aku pamit ya sama mbak Wulan.... dada adek Cinta,, jangan nakal sama nenek" ucap Winda

" Pamit ya buk, Cinta tunggu bunda pulang ya..?

"Iya unda" jawab Cinta

Dan Wulan pun langsung mencium pipi anak nya karena gemas,,, setelah itu mereka langsung menaiki motor Winda dan pergi menuju ke kafe Daun kipas.....

****

Sesampai nya di sana, Wulan merasakan jantung nya yang berdebar sangat kencang, Wulan merasa nervous sampai mengeluarkan keringat dingin di tangan nya...

"Mbak kenapa...? " tanya Winda

"Gak tau, tiba tiba panas dingin dan deg degan dek" jawab Wulan

"Oh biasa itu mbak, ya udah yuk aku temeni masuk"

Mereka pun mulai berjalan masuk menuju ke dalam restoran, setelah itu Winda menadatangi teman nya yang sedang berdiri di meja kasir..

"Hay Nita.. " panggil Winda kepada teman nya..

"Hai juga Winda, aku seneng kamu jadi dateng"

"Iya dong, oya Nit... ini mbak aku yang mau masuk kerja"

"Eh iya, kenalin aku Nita mbak.... "

" Aku Wulan..." ucap Wulan ramah

"Ayo mbak, saya antar ke ruang manajer nya,"

Dan Wulan mulai mengikuti Nita menuju ke ruangan yang rapi, dia masuk ke dalam ruangan itu, untuk bertemu sang manajer dan melakukan interview, setengah jam kemudian Wulan pun sudah keluar dari ruangan tersebut

Membuat Winda langsung berdiri dan mendatangi Wulan

"Gimana mbak... diterima kan? " tanya Winda penasaran

"Alhamdulilah mbak di Terima dek.. dan besok udah bisa masuk kerja...." ucap Wulan senang

"Selamat mbak.... "

Dan setelah itu mereka pun langsungmenuju untuk pulang, Wulan berdoa semoga penyakit nya tidak kambuh di saat dia bekerja nanti, karena setelah mendapat kan gajih pertama nya dia berniat untuk memeriksakan diri untuk check up ke dokter....

1
Ramlah Kuku
siapa suruh kamu tdk mau jujur
Ramlah Kuku
Dimana Wulan yg baik sudah terkontaminasi dngn kejahatan Indra
Ramlah Kuku
ibu aisah yg baik
Ramlah Kuku
langsung minta dua mama skalian 😁😁
asep harja
cerita bagus 👍👍👍👍👍❤️🙏
Ramlah Kuku
mantap
Ramlah Kuku
ikram the best
Ramlah Kuku
wulan harus kembali
Ramlah Kuku
sakit yg mereka rasakan wulan
Ramlah Kuku
mereka sdh tdk tinggal dsitu
Ramlah Kuku
cinta yg membawa Sinta ke markas mu
Ramlah Kuku
habis kau cipto
Ramlah Kuku
next
Ramlah Kuku
hmm
Ramlah Kuku
dasar serakah
Achmad
semakin ramai
Ramlah Kuku
kasian keluarga baskara
Ramlah Kuku
makin seru
Ramlah Kuku
katanya ikram hitam
Ramlah Kuku
mantap ikram
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!