Aku adalah reinkarnasi dari Jiwa seorang pembunuh bayaran. Didunia luar orang-orang memanggilku dengan julukan RAJA TANPA MAHKOTA. Setelah kebangkitan-Ku kembali, Aku bertekad untuk menumpas semua ketidak-adilan diseluruh jagad alam raya ini........
Selamat mengikuti perjalanan kisah hidupku, semoga semuanya terhibur.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Otna Forever, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
XIAO JIE & XIAO SHI
Yiyi masih tetap kokoh dengan pendiriannya, ia tidak bergeming sedikitpun dari tempatnya berdiri.
"Cepat pergi kalian! Tuan muda baru saja sembuh, jangan kalian mengganggunya." Ucap Yiyi sambil mengacungkan tongkat ditangan-nya.
" Haaa...Haaa...Haaa....hei pelayan jelek, kalau kau tak ingin mampus, cepat keluar!" Balas Xiao Jie memerintah.
Rana kultivasi Xiao Jie sudah berada pada tingkat Alam Fana lapisan ke-empat. Kekuatan Jiwanya berupa Tumbuhan Anggur api merambat, tingkat Oranye.
Sedangkan kultivasi Xiao Shi masih berada pada tingkat Alam Fana lapisan ketiga. Kekuatan Jiwanya berupa hewan Serigala Api tingkat Oranye.
Serigala Api adalah jenis Hewan Iblis yang sangat kuat, sehingga walaupun tingkat kultivasi Xiao Shi satu tahap dibawah Xiao Jie, namun apabila mereka bertarung maka akan diperoleh hasil yang seimbang.
" Kalian yang ke......." Yiyi tidak dapat melanjutkan perkataan-nya karena terkejut, tiba-tiba saja tongkat yang ia pegang sudah tidak lagi berada ditangan-nya.
Tepat saat dia berbicara tadi, dengan gerakan yang sangat cepat Xiao Jie telah merampas tongkat tersebut.
Dan saat ini terlihat tongkat itu sedang diayunkan Xiao Jie kearah lengannya.
" Mampus kau pelayan jelek." Hardik Xiao Jie.
" Nyawa Yiyi adalah milik Tuan muda dan Aku tidak akan membiarkan kalian menyakitinya!" Ucap Yiyi tidak bergerak, memasang badan, tanpa ada rasa takut terlihat diwajahnya.
Memang sejak dulu, setiap ada yang ingin mencelakai Xiao Yi, Yiyi selalu menjadi tameng untuknya. Meskipun ia sadar, bahwa Tuan mudanya selalu bertindak tidak baik terhadapnya, namun tidak sekalipun ia keberatan apalagi mengeluh.
Sudah bisa dipastikan, apabila tongkat itu mengenai Yiyi, maka kemungkinan tubuhnya akan remuk.
Yiyi memejamkan matanya, pasrah menerima serangan tongkat yang sebentar lagi akan mengenai dirinya.
" Tuan muda, maaf Yiyi tidak bisa lagi menemanimu." Ucapnya pelan dengan air mata yang menetes. Namun Xiao Yi masih bisa mendengarnya.
" Dasar gadis bodoh, apa sih yang kau lakukan, memangnya kamu sudah bosan hidup?" Ucap Xiao Yi
Yiyi terkejut karena tiba-tiba saja suara Xiao Yi terdengar didekat telinganya. Dia kemudian membuka matanya.
" Hah....Tuan muda, ba..ba...bagaimana bisa?" Ucap Yiyi tergagap karena melihat situasi sekarang.
Saat ini terlihat Xiao Yi berdiri disamping Yiyi dengan tangan yang sedang menangkap tongkat serangan dari Xiao Jie.
Yiyi terkejut karena kecepatan Xiao Yi. Padahal tadi ia berpikir tongkat itu sudah pasti akan mengenainya.
Disamping itu, tangan Xiao Yi yang menangkap tongkat itu terlihat baik-baik saja, bahkan dirinya terlihat santai.
Yang menjadi tanda tanya terbesarnya adalah sejak kapan Tuan mudanya itu punya rasa peduli terhadapnya. Memikirkan itu, Yiyi tersipu merasa malu.
Xiao Yi yang sekarang jelas berbeda dengan Xiao Yi pemilik tubuh pertama. Bagaimana mungkin seorang pembunuh bayaran nomor satu di Bumi, membiarkan seorang gadis terluka didepan matanya.
Terlebih lagi gadis itu sedang berusaha melindungi dirinya.
Xiao Yi menatap wajah Yiyi sambil tersenyum, lalu ia arahkan pandangannya kearah Xiao Jie dengan tatapan yang dingin.
" Dasar banci! hanya berani memukul perempuan, sekarang cobalah lawan Aku!" Ucap Xiao Yi kemudian.
"Oh, ternyata sampah kecil ini sudah mempunyai nyali sekarang, baiklah jika kau ingin mampus akan aku kabulkan!" Ucap Xiao Jie sambil mengeluarkan Kekuatan Jiwanya.
Tiba-tiba saja muncul sebuah tumbuhan Anggur merambat diselimuti kobaran api yang membara dari tubuh Xiao Jie.
Melihat itu Xiao Yi langsung melepaskan tongkat yang ia tahan tadi, sambil menarik tangan Yiyi untuk mundur menjauh.
Setelah itu ia segera bergerak dengan cepat kesamping untuk menjauh, agar supaya serangan yang akan diarahkan kepadanya tidak mengenai Yiyi.
" Serang!" ucap Xiao Jie sambil menggerakkan tangannya kedepan.
Tumbuhan Anggur merambat yang diselimuti kobaran api langsung bergerak ke arah Xiao Yi seperti ingin melingkarnya.
Xiao Yi yang menyaksikan itu hanya tersenyum, tidak ada rasa panik, terlebih lagi rasa takut.
Memang secara tingkat kultivasi Dia kalah tingkatan, tetapi dari segi pengalaman bertarung, Xiao Yi pastilah lebih unggul. Bagaimana tidak, gelar yang diperolehnya sebagai Raja Pembunuh Tanpa Mahkota bukan didapatnya hanya dengan berdiam diri, tetapi hasil dari kerja keras membunuh banyak lawannya.
Sementara Xiao Jie walaupun tingkat kultivasinya lebih tinggi, tetapi ia hanyalah kultivator rumahan yang minim pengalaman bertarung. Bahkan ia belum pernah melakukan pembunuhan, yang ia lakukan selama ini hanyalah bertarung latih tanding dengan sesama anggota klan.
Dengan pergerakan yang gesit, Xiao Yi melangkah maju sambil menggerakkan tubuhnya menghindari serangan Anggur api merambat.
Setelah jaraknya sudah dekat dengan Xiao Jie, kedua tangannya segera membentuk cakar dan diarahkan untuk mencengkram kepala Xiao Jie.
" Kekuatan Harimau." teriak Xiao Yi
Tiba-tiba saja siluet bayangan berbentuk seperti Harimau muncul dengan auman yang menggelegar menyerang Xiao Jie.
Xiao Jie yang ingin menarik tumbuhan Anggur api merambatnya, untuk dijadikan tameng tidak sempat, karena serangan yang datang secara tiba-tiba itu terlalu cepat.
Xiao Jie menatap siluet Harimau yang menyerang ke arahnya, tiba-tiba saja ia merasa seluruh tubuhnya menggigil seolah-olah ia bisa mati kapan saja.
Detik berikutnya Xiao Jie terlempar kemudian jatuh tersungkur ke lantai tidak berdaya.
" Hah...apa yang terjadi? apakah aku sedang bermimpi? Bagaimana mungkin Xiao Jie seorang kultivator Alam tanah lapisan ke-empat bisa dijatuhkan dengan satu serangan oleh kultivator Alam tanah lapisan awal? Ini...ini...tidak mungkin!" Xiao Shi berucap sambil mengerutkan kening keheranan.
Jurus kekuatan Harimau adalah salah satu jurus andalan dari kitab ilmu Xingyiquan. Dengan menggunakan tenaga dalam yang tinggi, proyeksi dari jurus ini akan menampilkan sosok Harimau yang kuat dan ganas.
Saat ini cakar Xiao Yi sedang mencengkeram leher Xiao Jie yang sedang terkapar di lantai.
Kalau ia mau, maka ia bisa menghancurkan leher itu hanya dengan sekali remasan. Tapi untuk saat ini, pikirannya hanya ingin memberi pelajaran, tanpa ingin membunuhnya.
"Xiao Shi, apa yang kau lakukan? Kenapa hanya melamun saja? Cepat selamatkan aku!" Bentak Xiao Jie sambil ketakutan.
" Ahhh? ba...ba...baik." Jawab Xiao Shi tergagap karena baru sadar dari keterkejutannya.
" Kekuatan Serigala api, muncul...! Teriak Xiao Shi kemudian.
Tiba-tiba saja siluet bayangan berbentuk seperti Serigala dengan diselimuti kobaran api muncul keluar dari tubuh Xiao Shi.
Serigala api merupakan Kekuatan Jiwa tingkat oranye yang memiliki kelebihan pada kecepatan dan daya hancur yang besar. Sedikit saja salah langkah, maka akan berakhir dengan kematian.
Melihat Xiao Shi yang mengeluarkan Kekuatan Jiwa yang begitu besar, Xiao Yi yakin bahwa mereka berniat untuk membunuhnya.
" Serang!" Ucap Xiao Shi sambil melakukan gerakan tangan.
Xiao Yi yang saat ini melihat siluet Serigala Api yang datang ke-arahnya segera melepaskan cengkeraman-nya pada Xiao Jie dan langsung melakukan gerakan tangan juga.
" Kekuatan Xingyiquan Macan tutul." Seru Xiao Yi menyambut serangan Serigala Api Xiao Shi dengan wajah dingin.
Siluet Macan tutul keluar dari tubuh Xiao Yi dan langsung menabrak Serigala api.
" Booomm..." terdengar bunyi dentuman yang keras. Seketika itu pula siluet Serigala api langsung hancur menghilang.
" Aaccchh..." terdengar teriakan tertahan dari mulut Xiao Shi. Sebuah cakar telah mendarat didadanya tanpa bisa dielakkan.
" Sungguh cepat." Gumamnya dalam hati sambil meringkuk menahan rasa sakit didadanya.
Jurus Xingyiquan Macan tutul adalah jenis serangan jarak dekat yang sangat cepat.
Terlihat tanda cakar berwarna merah didada Xiao Shi akibat dari serangan tersebut.
.......................
Penulisannya serta tanda bacanya rapi banget
Top deh pokoknya
Tetap semangat berkarya thor
Semangat Author....
Tetap lanjutkan karyanya 🙏
Sukses selalu 👍