NovelToon NovelToon
HERNANDES : The Final Story (S2)

HERNANDES : The Final Story (S2)

Status: tamat
Genre:Action / Romantis / Fantasi / Sci-Fi / Tamat / Horror Thriller-Horror / Gangster
Popularitas:4.5k
Nilai: 5
Nama Author: Siska Tiara

Cerita ini mengisahkan tentang perjuangan pemuda berusia 15 tahun yang mempunyai bakat bermain pedang dan ilmu bela diri yang cukup tinggi dalam menyelamatkan desanya dari penindasan oknum tak bertanggung jawab. Setelah berhasil mendapatkan kebebasan untuk desanya, satu persatu fakta keluarganya terkuak. Dia juga menyadari bahwa Alavarez yang merupakan kepala keluarganya telah di sekap oleh oknum bernama Fikron untuk di jadikan tahanannya. Tidak ada yang tau dimana Fikron mengurung Alarez, bahkan Mijay dan Altan yang menyamar sebagai anak buah Fikron saja masih belum bisa menemukan keberadaan Alvarez. Zafer pemuda 15 tahun itu memutuskan untuk memulai misi penyelamatan Alvarez, dan bersiasat menghabisi rekan-rekan Fikron yang berada di Abu Dhabi dan Oman.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Siska Tiara, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

C06 : MISI

...𖣁 ࣪࣪ἨΛⱣⱣὙ ᖇ𝚬Λ𝐃𝐥ṆԌ 𖣁...

"Zira. Boleh bibi bertanya?"

"Iya bibi, "

"Dimana orang tua mu?"

"Mereka di desa bibi. Orang tua ku tidak mampu membiayai pendidikan ku. Jadi mereka menyerahkan hak asuh ku kepada paman dan bibi ku untuk membiayai pendidikan ku. Walaupun begitu, paman dan bibi ku memperbolehkan aku untuk bertemu orang tua kandungku. Bahkan mereka juga tidak mewajibkan aku untuk tinggal bersama mereka selamanya, "

"Pasti orang tua mu sangat berat hati untuk memberikan hak asuh mu pada orang lain. Belajarlah yang rajin nak. Agar kelak kau bisa mengangkat derajat kedua orang tua mu, " ucap Selin.

"Iya bibi, "

"Jangan panggil bibi. Panggil mamah saja. Kalian semua juga boleh memanggil mamah, "

"Siap mamah Selin, " jawab kawan Zafer bersamaan.

Setelah selesai makan bersama, Zira mengajak Zafer untuk berkumpul di lapangan sore ini. Zafer menerima ajakan itu setelah mendapatkan izin dari Selin. Di saat temannya sedang asik bermain, Zafer hanya diam saja seperti memikirkan sesuatu.

"Zafer. Kau kenapa?" Tanya Umar.

"Entahlah. Aku masih merasa tidak tenang hari ini, "

"Zafer benar. Preman itu hanya antek-antek. Tapi Desmon dan Fikron. Mereka lah yang berkuasa. Selagi mereka masih hidup usaha kita hari ini hanya menjadi sia-sia, "

"Bisa saja. Besok atau bahkan nanti malam. Mereka akan kembali datang dengan anak buah yang lebih banyak untuk menyerang desa kita. Khusus nya kita berlima, " ucap Zira.

"Sekarang kita harus apa?"

"Kita bunuh Desmon, "

"Zafer. Apa kau sadar dengan apa yang kau katakan? Desmon itu pria yang cukup kuat, "

"Dan aku yakin mamah mu pasti tidak akan setuju dengan niatmu Zafer, " jawab Naashir.

"Mamah ku sudah memberi izin ku untuk melakukannya di jalan yang benar. Kali ini menurut ku benar. Kita beri pelajaran Desmon, dia pasti tidak akan menggangu desa kita lagi, " ucap Zafer.

"Ya sudah jika kau ingin bersikeras menghabisi Desmon. Aku tidak ikut, " ucap Naashir.

"Iya kami berdua juga tidak ikut, " jawab Arthaar dan Umar.

"Kau juga tidak mau ikut?" Tanya Zafer pada Zira.

"Tidak. Tidak mungkin aku meninggalkan saudara ku sendirian? Ingat mamah mu sudah menganggap ku putrinya juga. Jadi mulai sekarang aku akan berada di sisi mu, " jawab Zira.

"Kalian berdua gila?"

"Tidak gila Naashir. Aku rasa yang di katakan Zafer itu benar. Kau ingin desa mu bebas? Lakukan sesuatu untuk menyelamatkan desa mu, "

"Keputusan ada di tangan kalian. Jika kalian mau, akan aku jelaskan rencana kita, " mendengar itu ketiga teman Zafer akhirnya menyetujui dan ikut bersama Zafer untuk misi membebaskan desa mereka. Mengetahui teman-temannya menyetujuinya, Zafer mulai menceritakan rencana mereka.

...· . . · 𐙚· . . ·𐙚 · . . · 𐙚· . . ·𐙚 · . . · 𐙚· . . ·𐙚 · . . ·...

Keesokan harinya, saat pulang sekolah. Elma, Rayla, dan Eshma sedang menunggu jemputan. Tak lama kemudian mobil jemputan mereka datang. Ketiga gadis itu masuk dan mobil itu membawa mereka pulang. Di tengah perjalanan Elma dan kedua temannya sama sekali tidak menyadari apa-apa. Hingga di tengah perjalanan, mobil mereka mendadak belok ke tempat arah yang sepi.

"Pak. Kita mau kemana?" Tanya Elma kebingungan.

"Kakakmu meminta aku untuk menjemputnya, "

"Ohh ya sudah, "

Mobil itu terus berjalan sampai ke sebuah desa yang cukup sepi. Mobil itupun masuk ke dalam sebuah pabrik bekas yang sudah tidak di pakai lagi. Mobil itu masuk kedalam pabrik bekas tersebut. Setelah masuk di dalam pabrik bekas tersebut, supir mobil itu meminta Elma untuk turun bersama dengan Rayla dan juga Eshma. Mereka bertiga turun dengan perasaan kebingungan melihat-lihat area pabrik yang nampak kotor dan juga sepi.

"Pak. Dimana kakak ku?"

"Kakak mu tidak ada. Yang ada hanya kami, " ucap Zafer yang muncul tiba-tiba.

"Ka-kalian? Pak hajar mereka, " ucap Elma memerintahkan supirnya menghajar Zafer. Namun tiba-tiba supir itu membuka penutup wajahnya dan mereka bertiga pun terkejut bahwa yang sudah membawa mereka adalah Naashir.

"Zafer. Aku bisa laporkan kalian atas tindakan penculikan, " ucap Elma sambil mengotak-atik ponselnya. Dengan cepat Naashir merampas tas Elma begitu juga dengan tas Rayla dan tas Eshma. Umar, Athaar, dan juga Zira mendekati mereka dan mengikat tangan maupun kaki mereka.

"Lepaskan kami. Apa yang kau mau?"

"Elma. Aku mau kau membantu kami untuk menghentikan perbuatan kakakmu?"

"Jangan pernah bermimpi kalian bisa mengalahkan kakak ku. Kalian masih kecil mana mungkin mampu mengalahkan kakakku. Apalagi mengalahkan anak buah kakakku, "

"Preman-preman suruhan kakakmu itu sudah di habisi oleh Zafer kemarin. Apa kau tidak tau?" Ucap Umar.

"Elma. Dengarkan aku. Jika kau masih punya hati. Liat lah kondisi saudara-saudara mu yang hidupnya seperti kami, "

"Aku tidak sudi menganggap kalian sebagai saudara ku, "

"Elma. Dunia mu dan dunia para rakyat desa memang jauh berbeda. Tapi di mana letak hatimu? Kau bahagia tidur beralaskan ranjang dan kasir yang empuk dengan selimut tebal yang hangat. Apa kau memikirkan orang-orang di luar sana? Mereka tidur hanya beralaskan tikar dan hanya menggunakan sarung tipis sebagai selimut, "

"Kau bisa makan enak dengan makanan yang kau mau tiap harinya. Sementara kami? Hanya bisa memakan makanan sederhana dan itupun jika tidak habis bisa di simpan untuk makan hari esok lagi, "

"Kalian bisa berangkat dan pulang menggunakan mobil. Sementara kami? Hanya bisa mengayuh sepeda, " ucap Zira.

"Kau lihat video ini, " ucap Umar memperlihatkan video perlakuan para preman suruhan Desmon yang melecehkan gadis sakit sampai meninggal dunia. Elma yang menonton video itu seperti terkejut melihat apa yang sudah di lakukan oleh kakaknya. Setau Elma kakaknya pribadi yang lembut kepadanya. Dia tidak pernah melakukan hal kasar. Yang dia tau hanyalah ayahnya saja yang kasar. Itulah mengapa Elma ingin ikut bersama Desmon ketimbang ayahnya. Air mata Elma jatuh membasahi pipinya saat Umar juga memberikan pengakuan kecil.

"Dan kau tau Elma. Yang membuat masyarakat miskin seperti kami itu adalah kakakmu sendiri. Penghasilan keluarga kami setiap hari di ambil 75%, " Elma tertunduk mendengar ungkapan Umar. Dia kemudian terdiam sejenak hingga tiba-tiba ponsel Elma berdering. Naashir memeriksa nya ternyata itu panggilan dari Desmon. Naashir ingin mematikan ponsel itu tapi Zafer melarangnya. Zafer mengambil ponsel itu dan memberikannya pada Elma. "Berbicaralah pada kakakmu, " ucap Zafer.

"Kau dimana Elma?" Elma terdiam sejenak memandang Zafer dan teman-temannya dengan mata yang cukup layu.

"A-aku... Aku sedang kerja kelompok bersama teman-teman ku, " ucap Elma. Rayla dan Eshma terkejut mendengar pengakuan Elma. Rayla ingin berteriak namun Arthaar langsung menutup mulut Rayla.

"Kapan kau akan pulang?"

1
Anna✍️🪷
HUHU UDH END??? Kangen Hernandes
Candra GVC bkn HRD
HARUS ADA SEASON 3 NYA SIH
Candra GVC bkn HRD
HAH SERIUS END?
sknrts
AND FINALLY HTFS COMES TO AN END!! Wah, banyak banget sih pelajaran yang bisa dipetik dari novel ini, cara gimana author memainkan emosional pembaca juga nyampe banget. Terimakasih banyak kakak author sudah bikin cerita sebagus, seindah dan sekeren ini. Ada sedih nya sih huhuu, terus berkarya ya kakak author😔❤✨
Candra GVC bkn HRD
NGACA WOI. Lu yg harusnya berpikir dewasa jangan kyk labil mulu
Candra GVC bkn HRD
IKUT EMOSI AKU JAY. Hajar aja yg namanya Candra itu
Anna✍️🪷: kau Candra bang😭🤣
total 1 replies
Candra GVC bkn HRD
Dih. Gak tau terima kasih lu?
Candra GVC bkn HRD
KETAWAIN FER KETAWAIN🤣🤣
Anna✍️🪷
BUSET TOR NANGGUNG😭👆
Candra GVC bkn HRD
Satu titik dua koma. AUTHOR CANTIK, KEREN NOVEL NYA😬❤️‍🔥
Candra GVC bkn HRD
MAMPUS LO AL😭🫵
Candra GVC bkn HRD
Setelah Candra terbitlah Jay🤝Jay tahan dulu ya Jay jangan gegabah kayak kakak mu ya
Candra GVC bkn HRD
Mantap😫
Candra GVC bkn HRD
Gak ush minta maaf sayang, ini salah ku -cndr
Candra GVC bkn HRD
Mampus bangkrut lu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!