NovelToon NovelToon
Reverange & Love Mr.Mafia

Reverange & Love Mr.Mafia

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Ketos / Diam-Diam Cinta / Cinta Murni / Bad Boy / Kriminal dan Bidadari
Popularitas:1.6k
Nilai: 5
Nama Author: Andriana Putri

"Cih....apa kau benar ingin menyelamatkan anak dari seseornag yang telah membunuh ibumu?" ucap Lee dengan seringainya. Serontak Arion terdiam dengan ucapan Lee, "Apa maksudmu??" "Hahahaha ternyata kau tidak tau yah, ck..ck..ck" Lee melemparkan beberapa dokumen foto-foto. * Seorang wanita bernama Gizela Arabella wanita yang menjadi yatim piatu akibat pembantaian oleh beberapa orang berseragam hitam kepada keluarganya, Mereka bahkan mengebom rumah milik Gizela menjadi hancur lebur, dan ia menyaksikan sendiri kobaran api serta kepulan asap hitam yang mengancurkan rumah serta orangtua dan orang-orang di dalam sana. "Tidak!!! ayah!!! ibu!!!" Dengan bekal uang dan perhiasan yang diberikan snag ibu Gizel memutuskan untuk membeli sebuah ruko bertingkat dua, terdapat sebuah toko di lantai satu dan lantai dua terdapat dua ruangan yang ia gunakan sebagai kamar dan gudang. No plagiasme🚫 Karya sendiri✔️

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Andriana Putri, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 24

BRUUKK

"Agh....."

"Tuan dia orang yang menyusup ke markas kita" Ujar Lucas yang baru saja menyerahkan seorang pria penyusup di depan Arion.

Arion membalikkan tubuhnya sembari menyesap cerutunya, "Jadi kau?"

Pria itu hanya menunduk ketakutan, jangan tanya keadaannya terlihat jika dirinya sudah babak belur akibat Lucas dan Gio yang membawanya secara paksa.

"Dia sempat ingin kabur tuan tapi kami berhasil menangkapnya kembali" Ucap Gio dengan percaya diri dan Arion menatapnya tajam

"Sshtt diamlah" Seru Lucas sembari menyenggol lengan Gio, keduanya menelan salivanya berat saat mendapat tatapan tajam dari tuannya.

"Siapa yang menyuruhmu?" Tanya Arion sembari tetap menyesap cerutunya tanpa menunduk sedikitpun kepada pria penyusup itu.

"Sampai mati pun aku tidak akan memberitahumu" Jawab pria penyusup itu dengan angkuhnya.

Seketika Arion menyeringi ia melempar sisa cerutunya tepat di tangan pria itu dan menginjaknya dengan kejam.

"AGH...." Keluh pria penyusup itu kesakitan.

Arion sedikit berjongkok "Ku beri kau dua pilihan, langsung menemui ajalmu dengan mudah atau dengan perlahan?" serunya dengan nada suara yang mampu membuat lawannya bergidik ngeri.

Pria penyusup itu menelan salivanya berat, lehernya terasa begitu tercekik saat mendapat pilihan dari Arion pria kejam dan dingin tak kenal ampun.

"Tidak ada jawaban berarti kau pilih yang kedua" ucap Arion tanpa berlama-lama, ia memberikan kode kepada Lucas dan Gio.

Keduanya yang langsung paham akan kode yang di berikan tuannya, pria penyusup itu di ikat di sebuah penjara, tangan kanan dan kakinya di rantai sehingga ia nampak bergelantung disana.

"Lepaskan aku!!" teriaknya

"Jika kau ingin selamat bekerja samalah! jangan membuatnya marah" Bisik Lucas dengan seringai.

"Kau fikir aku tidak tau siapa pria itu hah?? dia tetap akan membunuhku walaupun aku jujur sekalipun" Jawabnya geram.

Lucas dan Gio menepikan tubuhnya dan memberikan jalan kepada Arion.

"Jadi.....kita mulai dari mana dulu?" Seringai Arion sembari memilih-milih jejeran senjata disana, tangan Arion berhenti tepat di sebuah anak panah kecil yang pelurunya berukuran seperti paku.

"Mungkin ini lebih menarik" tanpa aba-aba Arion menyesatkan satu peluru anak panah tepat di lengan kanan pria penyusup itu.

"AISH....." Keluhnya perih saat anak panah melesat padanya, terlihat darah segar mulai keluar dari lengannya itu.

"Sepertinya itu tidak seberapa bagimu ya" Arion mulai mengganti senjatanya dengan pisau kecil runcing yang mengkilap tajam.

"Kau pilih mau dimana dulu?"

"Baj***an kau!!"

Arion tetap tenang dan terus memainkan belatinya dengan jarinya itu, "Cepat pilih satu,dua,tiga"

JLEP

"AAAGHH........" satu lemparan langsung menusuk paha kiri pria itu sehingga darah segar mulai muncul kembali.

"Haah kau tidak seru membuatku bosan, mungkin kuta lanjutkan besok"

"Kau urus dia jangan sampai mati dulu!" Perintahnya kepada Lucas dan Gio.

"Baik tuan" Jawabnya serempak.

Arion membenarkan lengan kemejanya dan berlalu dari tempat penyiksaan itu, ia memutuskan untuk kembali ke mansionnya karena ia ingin beristirahat sejenak.

*

Sementara itu Gizel merasa sangat tidak tenang perasaannya terus gelisah, ia bolak-balik mengecek ponselnya berharap ada seseorang yang menghubunginya.

"Kemana dia? kenapa tidak menghubungiku?" Gumamnya sembari menggigit jari tangannya.

"Haissh setelah apa yang ia lakukan padaku semalam, dia malah tidak memberikan kabar apapun bahkan menanyakan keadaanku" Gizel merasa frustasi dengan pikirannya sendiri setelah berciuman dengan Arion.

"Hai Gizel" Sapa seorang pria.

"Arion!!" Gizel membalikkan tubuhnya senang saat mendengr suara seorang pria namun wajahnya berubah seketika.

"Ah kak Victor ternyata kau" Ucapnya lesu namun tetap tersenyum.

"Maaf sepertinya aku bukan orang yang kau tunggu" Ucap Victor sembari tersenyum kaku.

"Ah tidak bukan begitu, kak duduklah! a....akan ku buatkan minum" Gizel tersenyum kaku berusaha tetap tenang walaupun ia merasa sangat tidak enak hati kepada Victor.

"Apa sebenarnya hubunganmu dengan pria itu?" gumam Victor sembari menatap punggung Gizel.

Tak lama Gizel membawa sebuah jus jeruk segar dan di hidangkannya kepada Victor.

"Minumlah kak!" seru Gizel

"Kau terlihat tak terlalu sibuk?" Tanya Victor yang melihat toko Gizel nampak sangat rapi biasanya akan terlihat sedikit berantakan.

"Ah iya hari ini lumayan sepi dan orderan juga sudah ku kerjakan kemarin" Jawab Gizel dengan senyum.

"Emh....Gizel" Panggilnya.

"Iya kak ada apa?"

"Apa kau tau siapa Arion itu?" tanya Victor dan Gizel mengerutkan keningnya heran.

"Memang kenapa kak? apa kak Victor tahu sesuatu tentangnya?" Gizel merasa penasaran karena dari awal selama dirinya dekat dengan Arion ia tidak pernah menceritakan kepribadiannya satu sama lain dan ia hanya tau jika Arion seorang pria kaya raya seorang CEO dari perusahaan bernama ALX

Victor menghela nafas sejenak sebelum membuka bicara "Dia.....dia adalah seorang pria kaya raya umurnya mungkin beda jauh darimu tapi aku tidak tahu pasti, sifat dinginnya sangat terkenal di dunia perusahaan semua orang tau itu, dan.......rumornya dia tidak pernah berdekatan dengan wanita manapun bahkan dia menolak secara mentah-mentah nona Sofia yang seorang model terkenal"

"Nona Sofia, ah....jadi itu alasannya dia mendatangiku waktu itu" Ucap Gizel sembari mengangguk-anggukan kepalanya.

"Nona Sofia mendatangimu? apa yang ia lakukan padamu?" Tanya Victor khawatir.

"Ah tidak ada, lanjutkan kak ceritanya aku sangat penasaran!" seru Gizel dan Victor memasang raut wajah keheranan.

"Aku tidak tahu banyak tentangnya hanya saja mendengar rumor-rumor itu dari orang-orang yang pernah bekerja sama dengannya, saranku kau cari tahu dulu ia pria seperti apa dia terutama sifatnya!, aku takut dia hanya memanfaatkanmu, karena ia juga belum pernah berdekatan dengan wanita manapun dan sekarang aku malah melihatnya denganmu itu sangat aneh"

Gizel terdiam sejenak berusaha mencerna pernjelasan dari Victor "Baiklah kak untuk informasinya" Ucapnya dengan senyum manisnya.

"Yang terpenting jika terjadi sesuatu cepat hubungi aku jangan sungkan-sungkan" ucap Victor sembari mengusap pucuk kepala Gizel dengan lembut.

"Terimakasih kak, selama ini aku tidak salah menganggapmu sebagai kakak ku sendiri" ucapnya dengan senyum penuh keikhlasan.

"Begitu ya...aku pergi dulu hem" Victor meninggalkan toko Gizel dengan raut wajah sedikit kecewa.

Victor menghentikan langkahnya tepat di depan pintu Gizel dan menoleh sejenak.

"Aku menyayangimu lebih dari apapun, aku khawatir ada orang yang akan memanfaatkanmu" Gumamnya sebelum akhirnya ia benar-benar meninggalkan toko Gizel.

"Aku jadi penasaran apa benar yang di katakan kak Victor?" Gizel meraih ponselnya dan membuka sebuah web untuk mencari tahu berita tentang Arion.

Gizel mengetik CEO ALX, "Pria tanpan, elegan namun memiliki sifat dingin dan tidak pernah berdekatan dengan wanita manapun, banyak wanita yang berusaha mendekatinya bahkan mau memberikan dirinya secara cuma-cuma"

"Haah menjijikan sekali" jedanya dan melanjutkan membaca artikel itu.

"Kekayaannya sangat melimpah dan termasuk orang paling berkuasa di dunia industri serta orang paling di takuti....." Bacanya.

"Paling di takuti?? kenapa harus takut? apa karena wajahnya yang memang terlihat sangat kaku??" herannya

"Hem jadi benar apa yang di katakan kak Victor, haah.....aku jadi takut jika berdekatan dengannya pasti aku akan di benci banyak orang apalagi wanita"

1
𝕻𝖔𝖈𝖎𝕻𝖆𝖓
Hai kak salam kenal...
saya Pocipan ingin mengajak kaka untuk bergabung di Gc Bcm
di sini kita adakan Event dan juga belajar bersama dengan mentor senior.
jika kaka bersedia untuk bergabung
wajib follow saya lebih dulu untuk saya undang langsung. Terima Kasih.
Andriana Putri: Mau banget kak🙏🏻
total 1 replies
Andriana Putri
Tekyuu🫶🏻
Hoa xương rồng
Tidak bisa berhenti membaca
🥔Potato of evil✨
Seru banget deh!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!