NovelToon NovelToon
Santriwati Ku Istri Kecil Ku

Santriwati Ku Istri Kecil Ku

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Cinta Paksa / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:11.5k
Nilai: 5
Nama Author: Karya Pemula

nikah muda?
oh no tidak ada dalam kamus seseorang santriwati bar-bar, tapi taqdir tidak berpihak dengan keinginan nya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Karya Pemula, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 34

Azka yg melihat sang istri yang berbisik-bisik dengan laki-laki yang disampingnya merasa panas hati karena ada rasa tak suka melihat mereka.

"Kayra ayo kita pulang" ujar azka tegas sambil menarik paksa tangan Kayra dan sedikit kasar,

"Iiiiii ustadz jangan jangan di tarik-tarik tangan Kayra, sakit nih" keluh Kayra

Tapi sayang seribu sayang azka tak menghiraukan keluhan Kayra dengan kasar azka memasukkan Kayra kedalam mobil.

Brak

"Iiii ustadz kenapa kasar sekali sih, kan tangan aku jadi merah" lirih Kayra sambil melihat penggelangan tangan nya.

"Kita pulang" ucap azka tegas

"Terserah" ujar Kayra sambil melihat pemandangan kota di malam hari tanpa di undang air mata Kayra mengalir di pipi chubby nya.

"Jangan cengeng Kayra" batin Kayra sambil menghapus kasar air matanya. 

"Ustadz" panggil Kayra

"Hmmm"

"Kenapa ustadz tiba-tiba ngajak pulang"

"Kenapa? Apa kamu mau lama-lama ditempat tadi supaya bisa ngobrol dengan laki-laki yg bukan mahromu? " bukan menjawab pertanyaan Kayra azka malah balik bertanya.

"Idihhhh idihhh bukan menjawab malah balik nanya"

"Tinggal jawab Kayra" bentak azka.

"Apa urusan sama ustadz"

"Saya suami kamu"

"Hhhhhhhh apakah ustadz cemburu?jika saya dekat dengan laki-laki lain"

Dam

Azka terperangkap dengan pertanyaan sendiri.

"Apakah benar saya sedang cemburu, apakah benar saya sudah memiliki perasaan dengan kayra" batin azka bertanya. 

"Saya tidak cemburu, saya hanya ingin agar kamu sadar posisi kamu sekarang, bukan seorang gadis tapi seorang istri yang memang seharusnya menjaga jarak dengan yg bukan mahramnya"

"Ooooo gonoooo, kirain cemburu, tapi sebelum ustadz ngomong aku udah sadar posisi ku, lagian aku nanya kayak tadi itu karena sayang dengan makanannya masak belinya mahal-mahal tapi gak dihabisin kan sayang jadi mubazir"

"Oh yaa ustadz kenapa ustadz gak jadi melamar kak Aira, padahal kak Aira cantik lo"

"Karena saya sudah menikah"

"Kenapa kalau ustadz sudah menikah? Gak PP kalau punya istri lebih dari satu"

"Emang kamu mau di poligami" tanya azka sambil menepikan mobilnya.

"Hmmmmm, gak mau" ujar Kayra sambil meletakkan jari telunjuknya di daguk sambil berpikir dan itu nampak menggemaskan dimata azka.

"Terus kalau gak mau di poligami kenapa nyuruh saya melamar Aira hmm"

"Iyaa gak PP, kasihan lihat kak Aira sudah susah payah nunggu ustadz untuk melamarnya tapi ustadz malah nikah sama orang lain"

"Jodoh gak ada yg tau Kayra, kita sebagai manusia hanya bisa berencana tapi allah lah yg menentukan taqdir kita"

"Iya juga sih, tapi yaa tadz menunggu yg tak pasti itu sakit banget"

"Ya mau bagaimana lagi Kayra itu sudah terjadi"

"Kalau gak karena diantara kita belum ada tumbuh benih-benih cinta bagaimana ustadz ceraikan saja aku habis itu ustadz nikah deh sama kak Aira, kan ustadz sama kak Aira saling mencintai"

Tuk

"Aduh sakit tadz, kenapa disentil sih dahinya  kan,jadi sakit"

"Ngomong jangan ngelantur"

"Iyaa siapa yang ngomong ngelantur aku ngomong sebenarnya kok"

"Walaupun belum ada cinta diantara kita sampai kapanpun saya tak akan menceraikan kamu"

"Mana bisa gitu tadz, emang ustadz gak kasihan sama kak Aira? Mana kak Aira cinta pertama ustadz lagi, apa ustadz gak mau bersatu dengan cinta pertama ustadz"

Deg

"Dimana Kayra tau kalau Aira cinta pertama saya"

"Emang kamu gak sedih jika saya memilih Aira dari pada kamu"

"Engga, ngapain sedih toh aku juga gak ada perasaan dengan ustadz kok" ujar Kayra enteng.

"Benaran belum ada rasa dengan saya, padahal saya ganteng loh" ucap azka mendekati kayra sehingga hidungnya dan kayra bertemu

"Ehh ehhh ustadz mau ngapain " ucap Kayra panik.

"Kenapa gugup katanya gak ada perasaan sama saya"

"Kata siapa aku gugup biasa aja kok" ujar Kayra berusaha menormalkan ekpresi wajahnya.

"Yakin nih"

"Yakin laah, lagi ustadz kepedean sekali ngaku ganteng padahal lebih ganteng adik ustadz"

"Apa kamu bilang, lebih ganteng adik saya dari pada saya"

"Iyalahh, lagian ya tadz kak aska itu ganteng,baik,suaranya enak,gak cue_"

Cup

Karena geram sama istri kecilnya memuji laki-laki lain di depanya membuat azka melumat bibir sang istri, sedangkan Kayra mendapatkan serangan dadakan membuat nya mematung walaupun sudah sering azka menyambar bibirnya tanpa permisih dulu tetap saja jantung Kayra deg degan.merasa tak ada penolakan dari sang istri azka mulai memperdalam ci*m*n mereka dengan perlahan azka mengigit bibir Kayra agar sang istri membuka mulut dan dengan mudah azka mengabsen gigi sang istri.

Kayra yg merasa kehabisan nafas langsung memukul dada sang suami,

"Manis" ujar azka duduk seperti semula dan menjalankan mobil mereka.

"Dasar om om suka nyosor, emang dia kira bibir gue wc umum apa" dumel Kayra.

"Lain kali jangan memuji laki-laki lain di depan saya, saya gak suka"

"Berarti di belakang boleh dong memuji laki-laki lain" canda Kayra dan di beri tatapan tajam oleh azka.

"Boleh, tapi jangan salahkan saya jika kamu gak bisa jalan" ancam azka.

"Emang ustadz mau ngelakuin apa sampai-sampai aku gak bisa jalan" tanya Kayra, padahal Kayra tau maksud dari ucapan azka dia tak sepolos itu.

"Kamu bukan sudah belajar kitab Fathul izar dan qurotul uyun"bukan menjawab azka malah balik nanya kepada sang istri.

" udah lahhh, malahan udah khatam"

"Bearti kami tau maksud ucapan saya tadi"

"Gak lahh, didalam kitab tersebut gak ada bilang suami membuat istri gak bisa jalan kecuali KDRT"

Tak terasa mereka telah sampai di perkarangan pondok pesantren dengan langkah lebar azka membuka pintu mobil Kayra dan membawa Kayra bak karung beras sebelum itu azka berbisik di telinga Kayra yg membuat bulu kuduk Kayra berdiri.

"Jika kamu melanggar ucapan saya tadi maka saya akan melakukan malam pertama yg sempat tertunda"

"Iiii ustadz azka mesummmm " ujar Kayra sambil memukul azka tetapi azka tak merasakan sakit sedikitpun.

"Ummiiii abiiiii fayaaaaa hazelllll kak askaaaa tolong bantu aku mas azka mesum" teriak Kayra ketika mereka sampai dalam rumah.

Keluarga mendengar teriakan sepontan berlari ruang tamu dan mereka melihat azka yg menggendong Kayra bak karung beras.

"Ada apa ini nak" tanya ummi amira sambil menggendong Hayden

"Gak PP kok mi, azka pamit keatas dulu"

"Ehhh kak Kayra kenapa abang bawak kayak itu" tanya hazel

"Hazel tolong kakak.... Abang mu mesum masak mau mengperkaos anak dibawah umur" ujar Kayra sepontan semua orang di ruang keluarga tertawa begitu juga dengan hazelll.

"Iiii kok kamu malah ketawa bantuin kakak zell" teriak Kayra

"Ooo kalau itu aku gak bisa kak, aku cuman berdoa semoga kakak memberikan aku keponakan yang imut" teriak hazel

1
[donel williams ]
Mantap banget thor, tetap semangat ya!
Yeni: makasih
total 1 replies
Mưa buồn
Keren banget! 💯
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!