NovelToon NovelToon
Talak Aku!

Talak Aku!

Status: tamat
Genre:Tamat / Teen Angst / Romansa / Penyesalan Suami
Popularitas:662.7k
Nilai: 4.9
Nama Author: Arion Alfattah

Ig : @ai.sah562

Bismillahirrahmanirrahim

Diana mendapati kenyataan jika suaminya membawa istri barunya di satu atap yang sama. Kehidupannya semakin pelik di saat perlakuan kasar ia dapatkan.

Alasan pun terkuak kenapa suaminya sampai tega menyakitinya. Namun, Diana masih berusaha bertahan berharap suaminya menyadari perasaannya. Hingga dimana ia tak bisa lagi bertahan membuat dirinya meminta.

"TALAK AKU!"

Akankah Diana kembali lagi dengan suaminya di saat keduanya sudah resmi bercerai? Ataukah Diana mendapatkan kebahagiaan baru bersama pria lain?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Arion Alfattah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Tamparan

"Tapi Mbak..."

"Bli Niko..." teriakan seseorang mengalihkan kedua orang tersebut.

Diana berusaha bersabar agar amarahnya tidak meledak mengetahui dia sang istri dari Niko. Rasa kesal, marah, sudah menggunung ingin sekali mengeluarkan suara ledakan terhadap keduanya. Namun, Diana masih mencoba bersabar.

"Nurma...! Ka-kau kan sedang keluar, kenapa bisa ada di sini?" Niko gelagapan ketahuan lagi mengunjungi Diana.

Nurma menatap tajam pria itu lalu menatap Diana penuh amarah.

"Janda miskin murahan! Kenapa kau selalu menggoda suamiku, hah? pelet apa yang kau berikan sampai Bli Niko kekeh ingin mempersunting mu dan memadu diriku?" sentak Nurma menunjuk wajah Diana.

"Sudah saya katakan jika saya tidak pernah memiliki apapun. Saya juga sudah bilang pada Bli Niko untuk tidak mengusik saya. Salahkan suami Anda yang tidak pernah bisa mengerti keinginan saya. Anda pikir saya mau di dekati olehnya? Anda pikir saya senang dia terus mengusik saya? Tidak, saya muak, salah tidak ingin dia berada di hadapan saya. Mending Anda bawa suami mata keranjang mu ini!" jawab Diana tidak ramah serta suaranya meninggi saking kesal kepada dua orang ini.

"Halah, suami saya mana mungkin berani datang kalau kau sendiri tidak menggodanya janda murahan."

"Saya tidak murahan! Tapi suami Anda lah yang murahan," balas Diana tak kalah keras. Selembut-lembutnya seorang wanita akan ada sisi dimana dia kesal dan amarahnya akan keluar jika tidak bisa membendung lagi rasa kesabaran.

Termasuk hari ini, Diana sudah tidak bisa lagi membiarkan orang itu mengusik kehidupannya. Dia harus bisa menjaga diri dan harus bisa menghadapi setiap masalah yang hadir menghantam kehidupannya.

"Mbak, saya tidak murahan. Justru saya berbaik hati ingin menikahi Mbak Diana demi anak yang di kandung Mbak," sahut Niko memang tulus ingin menikahi Diana.

"Cukup...! Ini sudah tidak bisa di biarkan. Kalian berdua sama-sama kurang ajar. Kau bli, tidak bisa kan bertahan dengan satu istri? Dan kau janda penggoda, bisa tidak kau pergi dari sini agar kau tidak lagi menggoda suami saya!" Wajah Nurma sudah memerah akibat menahan amarah.

"Kalian yang seharusnya pergi dari sini dan jangan lagi mengganggu saya! Saya tegaskan sekali lagi jika saya bukan janda penggoda!" balas Diana menekan setiap kata tidak terima di tuduh dan dikatai seperti itu.

"Ck dasar murahan!" Langsung saja Nurma berjalan sedikit berlari menghampiri Diana dan...

Plak...

Tanpa pikir dulu Nurma menampar wajah Diana dan mendorongnya. Diana sampai mundur beberapa langkah dan pipinya terasa panas mendapat serangan dadakan tersebut. Bli Niko terkejut akan aksi Nurma yang kelewatan batas.

"Diana!" pekik Bli Niko terkejut segera mendekati Diana.

Diana mendorong tubuh bli Niko memandang tajam keduanya.

"Nurma, kau apa-apaan, hah? Datang langsung main tampar saja, tak tahu malu sekali kau ini?" bentak Niko menatap tidak suka cara Nurma memperlakukan orang.

"Dia yang tidak tahu malu, Bli. Beraninya dia mendekati dirimu. Janda sialan ini begitu kurang ajar. Saya akan kasih dia pelajaran!" Nurma ingin menampar kembali Diana namun tangannya di cekal oleh Diana di pegang erat kemudian di lepaskan dan kembali Diana melayangkan tamparan pada Nurma sebagai balasan atas tamparan.

Plak...

Niko kembali terkejut istrinya sampai tersungkur ke tanah.

"Kau, kau itu lebih dewasa dari saya tapi otak kau tidak di gunakan. Kau seolah-olah menunjuk saya yang salah padahal suamimu yang kurang ajar. Seharusnya saya beri kalian pelajaran untuk membungkam mulut kalian. Saya memang janda tapi saya tidak murahan seperti yang kau tuduhkan." Tatapan Diana beralih pada Niko.

"Dan kau tuan Niko terhormat, urus istrimu dan jangan pernah lagi mengusik ketenangan saya! Didik dia agar mulut rombengnya tidak lagi menilai buruk orang lain. Pergi kalian dari sini!" sentak Diana menggeram kesal menunjuk jalan keluar tokonya.

Nurma berdiri bertolak pinggang. "Halah, saya tidak percaya! Ini pasti rencana kau yang sudah menggoda suami saya!" Nurma kembali berusaha untuk menarik Diana.

Diana malah berdiri tegap dan menatap tajam wanita parasit di kehidupannya.

"Cukup Nurma! Mending kita pergi dari sini. Jangan buat keributan!" bli Niko menarik tangan Nurma sebab sudah banyak Beberapa pasang mata dan ponsel mengabadikan momen langka ini.

"Lepasin, bli Niko! Jangan halangi saya menghajar janda pelakor ini! Dia sudah tidak bisa di biarkan, dasar janda miskin murahan!" Nurma membabi buta, dia mencaci maki Diana di hadapan banyak orang melintas. Nurma juga terus berusaha menggapai Diana belum puas melampiaskan amarahnya namun Niko terus menghalangi.

"Ayo pulang!" sentak Niko merasa bersalah telah membuat keributan dan merasa sakit hati melihat Diana di tampar dan di permalukan orang lain.

"Saya harap Anda bisa menasehati istri anda, bli Niko! Jangan sampai karena ulahnya saya sampai melaporkan dia ke kantor polisi," ujar Diana dingin.

"Saya tidak takut. Kau harus ku beri pelajaran," sentak Nurma.

"Kita pulang Nurma, Mbak Diana tidaklah salah. Saya yang memang mendekati dia."

"Dia yang duluan menggodamu bli. Kalau bukan dia duluan kau tidak mungkin mendekatinya," Nurma masih saja menuduh Diana lah pemacu suaminya berubah.

"Cukup, Bu! Ayo kita pulang! Kau membuat ku malu saja!" Bentak Niko menarik paksa istrinya. Dia sudah tidak memiliki muka di sekitar sana.

Diana membuang nafasnya secara kasar. Dia masuk kedalam menutup toko bunganya.

"Lepasin! Saya mau menghajarnya! Saya tidak terima Bli membela janda sialan itu! Akan ku kasih pelaran kau janda murahan!" teriak Nurma histeris sambil berontak berusaha lepas dari suaminya.

Diana memperhatikan kedua orang itu sampai keduanya hilang dari pandangannya. Wajah Diana seketika memanas, dia menegang pipinya yang masih terasa sakit lalu terduduk lesu.

"Ya Allah, kenapa cobaan ini begitu berat sekali? Apa salah jika saya menjadi janda? Apa janda memang terlihat murahan sampai banyak orang mencibir statusku? Ya Allah, berilah hamba kekuatan untuk bisa menjalani semua ujian darimu. Kuatkan hamba dalam menghadapi kejamnya kehidupan," lirih Diana meneteskan air mata.

Sesak yang ia rasakan di saat orang-orang mencibirnya. Meskipun dia berusaha tegar namun hati kecil tidak bisa di bohongi jika dirinya merasakan sakit hati atas perkataan orang-orang.

"Aku bukan janda murahan."

1
Norhayati Yusoff
sudah jadi bayi BKN titik lagi
Safa Almira
haha
Dyah Oktina
makanana kali d panaskan baik2 saja... 🤭✌️🤪
Dyah Oktina
kenapa ngak bayar orang u melindungi diana... duit banyak...hais...
Dyah Oktina
lah ...mau pergi..kan masih wajib lapor seminggu 1x... gemana tuh thor
Dyah Oktina
kla.sdh 5 bln ....sdh tdk berupa titik lagi thor.. tp sdh berupa bayi mungil yg lengkap walaupun masih sangat kecil
Dyah Oktina
😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭
Dyah Oktina
😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭
JanJi ◡̈⋆ⒽⒶⓅⓅⓎ😊
boleh pula nikah paksa.. pertama kali tau.. mcm2😂😂😂
Dasiyah Arie
mereka kembar ya
Anthy Fahrul
awalnya ceritanya saya suka Tpi setelah sampai di bab ini saya jadi jengkel kenapa bisa langsung nikah paksa, langsung tutup dan pindah dijudul yg lain
Ani Maryani Naryani
dasar laki gak tau malu istri sendiri di tuduh selingkuh padahal tidur sama dia sendiri sabar diana bls lah suami kamu supaya menyesal sebera berat nya buang saja masih banyak yg menyukai mu pasti
Ani Maryani Naryani
diana kamu yg sabar mungkin ini cobaan masa depan akan menanti kebahagiaan buat diana dan ada yg lebih menyayanimu melebihi suamimu yg jahat lanjut thor
Ibu negara
Luar biasa
Rizma
visual pemeran memang tidak ada ya
Rizma
visual dari mereka mana
MakBarudakh
bagus ceritanya
MakBarudakh
laaahana orng suruhan rio?
MakBarudakh
mewek bacanya...
Heni Yuhaeni
aku g rela diana balikan sama danu, biarin si danu jdi gila
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!