NovelToon NovelToon
CINTAI AKU OM !!!

CINTAI AKU OM !!!

Status: tamat
Genre:Tamat / Romansa
Popularitas:2.6M
Nilai: 4.4
Nama Author: Rahutia

Niken Anjani adalah seorang gadis berusia 16 tahun yang jatuh cinta pada om nya sendiri yang bernama Rayendra, meskipun cintanya selalu bertepuk sebelah tangan dan tak pernah terbalas, karna Rayen hanya menganggapnya sebagai keponakan, meskipun begitu Niken tetap gencar mendekati om nya tersebut dengan cara apapun, hingga suatu saat ia berharap Rayendra akan melihat padanya dan membalas perasaannya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rahutia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Masa Iya Gue Suka Keponakan Sendiri

''Munafik? kenapa loe bisa berkata seperti itu Put?'' ucap Windy yang kini menatap temannya itu dengan serius.

''Win, loe dengarkan kalau kemari dia bilang gk suka sama Rangga, tapi kenapa dia mau saat diajak jalan oleh Rangga waktu itu?, dan sekarang gue lihat dia selalu tebar pesona sama Rangga,'' jelas Putri

''Loe cemburu karna Rangga dekat sama Niken??'' selidik Windy

''Iya, gue memang cemburu, gue suka sama Rangga dari dulu, bahkan gue sempat mengutarakan rasa suka gue ke Rangga, tapi Rangga sama sekali gk mau tau tentang perasaan gue, dan dia lebih memilih Niken dari pada gue, yang jelas-jelas sudah menolaknya,,, padahal gue itu lebih menyayanginya dari pada Niken yang hanya memanfaatkannya saja.''ungkap Putri.

Tanpa mereka sadari sejak tadi Niken mendengarkan dari pembicaraan kedua sahabatnya itu.

''Jadi Rangga masalahnya kenapa Putri bersikap seperti itu sama aku,

Batin Niken.

''Put, jadi karna Rangga kamu bersikap kayak gini sama aku?'' ucap Niken sambil mendekat kearah kedua sahabatnya, membuat Windy dan Putri menoleh kearah sumber suara.

''Tapi aku sama sekali gk ada hubungan apapun dengan dia Putri, kami hanya berteman kamu juga tau itu kan?'' ucap Niken mencoba menjelaskan.

''Benarkah? lalu kenapa kalian kemarin jalan berdua? loe bahkan selalu tebar pesona sama dia,, dan gue lihat loe gk pernah tuh mencoba jaga jarak sama dia.'' tuduhnya

''Put, loe jangan mojokin Niken kayak gitu dong!" ucap Windy

''Mending loe diem deh Win! loe itu selalu aja belain Niken, sedangkan gue? disini gue selalu disalah-salahin sama kalian.'' ucapnya dengan nada sedikit meninggi.

''Put, bukan gitu maksud kami,--

''Sudahlah! males gue ngomong sama kalian.'' ucap Putri, setelah itu ia langsung beranjak meninggalkan kedua temannya.

''Win, gimana ini, si Putri kayaknya kesel banget sama aku.'' adunya pada Windy

''Sudahlah, nanti kita jelasin lagi sama dia kalau hatinya sudah gk panas kayak tadi, kalau kita jelasin sekarang juga percuma, dia gk bakalan mau ngerti.'' ucap Windy, yang diangguki Niken.

DIKANTOR

''Gimana urusan loe sama Viona, udah kelar?'' tanya Leo sambil memasukan potongan daging kedalam mulutnya, karna saat ini mereka sedang makan siang dikantin kantor.

''Udah,'' jawabnya malas, membuat Leo mengerenyit bingung.

''Lemes amat bro, gue tau pasti syarat yang diajukan Viona buat loe keder ya? emang tu anak minta apaan sama loe? rumah? atau berlian langka?'' seloroh Leo

''Dia minta acara pertunangan kami dimajukan minggu depan.'' jawan Rayen

''Loh, bukannya bagus, seharusnya loe senang dong?

''Entahlah Le, gue tiba-tiba merasa ragu.'' ucap Rayen, membuat Leo menatap sahabatnya itu dengan serius

''Maksud loe? apa jangan-jangan sekarang loe udah dapatin yang lebih mantep lagi dari seorang Viona, hingga buat loe jadi ragu kayak gini?'' gurau Leo membuat Rayen menendang kakinya.

''Woooww,, santai bro! main tendang kaki gue aja loe.'' protes Leo

''Gue serius Le, entah kenapa belakangan ini pikiran gue kacau, dan gue juga kenapa sering kepikiran Niken.'' ucap nya pelan diakhir kalimat, membuat Leo tersedak minumannya sendiri.

''Uhuk-uhuk,, ah yang bener loe?'' ucapnya setelah batuknya reda

''Iya, gue juga gk tau kenapa.'' jawab Rayen

''Mungkun lo udah mulai ada perasaan kali sama tu bocah, buktinya kemarin waktu gue gk segaja pegang tangan nya loe marah dan bentak gue kan?.'' ucap Leo mengingatkan

Sejenak Rayen berpikir, memang ada benarnya juga yang dikatakan oleh Leo, dia sangat tidak suka saat melihat keponakannya itu disentuh oleh pria lain.

''Masa ia gue suka sama keponakan sendiri? dan lagian ya, dia itu masih bocah, mana bisa gue pacaran sama bocah.'' ungkapnya tak percaya.

''Umur boleh bocah, tapi body cewek yang loe bilang bocah itu,, beehh....kayak gitar spanyol.'' ucap Leo sambil tangannya memperagakan bentuk sebuah gitar.

''Sialan loe, berani sekali membayangan tubuh keponakan gue.'' kesal Rayen sambil melempar tempat tusuk gigi pada Leo.

''Tukaan, baru gue bilang gitu aja loe udah marah aja sama gue, berarti benar kalau loe itu sudah jatuh cinta sama keponakan loe sendiri.'' sambung Leo lagi

Rayen terdiam,mencoba memahami perasaannya sendiri, rasanya dirinya belum benar-benar yakin, dengan perasaannya pada keponakannya itu, dan ia berpikin mungkin karna Niken itu adalah keponakannya makanya ia sampai bersikap seperti itu.

Bel tanda waktu pulang sekolah telah tiba, murid-murid satu persatu berhamburan keluar dari kelas begitu juga Niken dan kedua sahabatnya.

Windy melirik kedua temannya yang sepertinya masih saling diam, terlihat Windy menghela nafas panjang,sebelum ia kembali menyerukan protesnya atas ketidak akuran kedua sahabatnya itu.

''Udahan dong marahnya kalian! aku gk mau ya punya teman yang hoby berantem kayak gini, Putri, Niken pliss kalian baikan ya?'' ucap Windy memohon

Niken sebenarnya memang ingin masalah diantara dirinya dan Putri cepat selesai, namun sepertinya setiap Niken ingin membahasnya dengan Putri, teman nya itu selalu mencoba untuk menghindar.

''Win, aku pulang duluan ya? ada urusan.'' ucap Putri yang sepertinya sengaja untuk menghindar.

''Tukaan Win, kayaknya si Putri memang sengaja deh menghindar, sebenarnya aku juga pengen kesalah pahaman ini cepat selesai, tapi ya kalau gini gimana coba?'' ucap Niken pasrah

''Yasudah,kalau gitu gimana nanti sore kita kerumahnya? kamu mau kan?'' ajak Windy

''Boleh, nanti kabarin y?''

''Sip, yasudah yuk pulang!" ajak Windy

*

*

*

Saat ini Lidya, dan Rayen sedang duduk diruang tamu, dengan sedikit berbincang, karna memang dikantor sudah tidak ada kegiatan yang berarti,makanya ia memutuskan untuk pulang lebih awal.Namun ssbelum itu, entah kenapa ia iangin sekali bertemu dengan keponakannya tersebut, namun siapa sangka keponakannya itu ternyata belum pulang dari sekolahannya.

''Mungkin sebentar lagi Nikennya juga pulang, kamu tunggu aja, mba mau keatas sebentar.'' ucap Lidya yang diangguki oleh Rayen.

Tak lama terdengar suara salam dari luar,dan Rayen yakin itu pasti Niken keponakan tersayangnya.

Saat Niken ingin melewati ruang tamu tak sengaja ia melihat om nya sedang duduk disana sambil memainkan ponselnya.

''Om Rayen, untuk apa dia kesini? mumpung dia gk liat aku, mending aku cepat-cepat lari

Batinnya sambil mengambil ancang-ancang untuk lari kekamarnya,namun baru mau melangkah Rayen sudah memanggil nya.

''Mau kemana kamu??'' tanya Rayen sambil menatapnya dengan tajam

''Eh om Rayen, kapan om datang?'' ucapnya basa-basi sambil melangkah mendekati omnya tersebut.

''Barusan,'' jawabnya sambil memperhatikan penampilan keponakannya tersebut.

Niken yang merasa heran, mengikuti arah pandang om nya tersebut.

''Ada apa om? apa ada yang aneh dengan seragam ku?'' tanya Niken sambil menelisik dirinya sendiri.

Bukan seragamnya,tapi orangnya.'' jawab Rayen,membuat Niken menatap kearahnya.

NEXT

1
Tri Utari Agustina
Mungkin Niken hamil
Tri Utari Agustina
Rasakan Viona diperkosa empat preman
Tri Utari Agustina
Leo selingkuh dengan Viona ketahuan sama windy
Linda Liddia
Ok thor ditunggu season 2 nya yaaaa
jeje_😎
karakter di cerita mines semua..
Shifa Burhan
author sehat

*niken yang bersikap centil didepan regan, menggoda regan, mendekatkan wajah pada wajah regan, gampang berdekatan fisik dengan lelaki lain itu bukan sebuah kesalahan...

aduh author perlu belajar lagi batasan seorang wanita bersuami
aryuu
author lupa kayanya... kan Niken sering bgt nyatain cinta tapi terus ditolak.. masih aja hancur ... harusnya kebal donk
aryuu
author masa gadis belia gini dibuat terobsesi sama om om beginian
Awind Widayanti
emang Boleh ya sama Om .. tp pd akhirnya Om angkat kayanya yaaa
s
susah
s
pov
Shifa Burhan
kenapa ada episode ini, niken kayak wanita murahan
Lilik Juhariah
baguslah Windy sama Regan yg masih jejak Ting Ting , drpd yg suka celap celup ky leo
Lilik Juhariah
kan baru nyemplung sampe pingsan
Lilik Juhariah
ini viona udah disentil , selama ini kan jadi pelacur terselubung , skrng benar benar jadiiiii
Lilik Juhariah
kok gk jijik vioba bekas rayyen di embat , segitunya sampe gk bisa nahan nafsu
Lilik Juhariah
ini cerita dari atas sampe bawah rayyen.digoda perempuan trs , Niken dibikin cemburu terus , emang gk ada partner kerja laki, beuuuh , menjerumus ke zina terus
Devi Lingkar Bentang
🤭🤭🤭
Harwanti Unyil
karena kamu bodoh
Harwanti Unyil
sedih 😔😔
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!