Kayla nadhifa almaira gadis cantik yang bekerja keras untuk menghidupi dirinya dan juga ibunya yang sakit-sakitan.dia bekerja paruh waktu d sebuah kafe sambil kuliah.dia anak yg pintar sehingga mendapatkan beasiswa.kehidupannya berubah setelah bertemu dengan Angga Pratama putra seorang pengusaha muda dan ketua klan mafia bawah tanah
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon qhoirunnisa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
nyonya anika datang menjenguk kayla
setelah Angga selesai meeting tiba-tiba handphone nya berdering,Angga merogoh saku celananya dan mengangkat panggilannya.
"ya maks"sapa Angga
"bos semua sudah selesai,meskipun ada sedikit drama"ucap maks di seberang sana
"gimana dengan orangtuanya "tanya Angga
"ayah nona Raina sempat meminta diselesaikan secara kekeluargaan bos,tapi setelah saya katakan dua pilihan itu,dia tidak bisa berkutik,dan malah menyuruh polisi untuk membawa nona Riana"jelas maks
"ya sudah kerja bagus maks,saya tutup telponnya "ucap Angga
"siap bos"jawab maks
Angga langsung mematikan telponnya.dan berjalan ke arah parkiran untuk kembali ke rumah sakit.
Setibanya di rumah sakit,Angga langsung menuju ke ruangan kayla.dia langsung masuk tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu.nampak Kayla tengah tertidur sementara mamih nya sedang memainkan ponsel di sofa yang terletak di sudut ruangan.
"assalamualaikum mih...."ucap salam Angga sambil mendekati mamihnya dan mencium punggung tangannya
"waalaikumsalam nak,udah selesai meetingnya"jawab sang mamih
"Alhamdulillah semua berjalan dengan lancar mih"ucap Angga
"kerja bagus nak"jawab sang mamih
"Riana sudah di tangkap mih"
"syukurlah, sebenarnya mamih kasihan sama Riana tapi apa yang dia perbuat sudah sangat keterlaluan,semoga dengan kejadian ini dia bisa jera"ucap mamih Angga
"ya semoga saja dia bisa menyadari kesalahannya"jawab Angga
"karna kamu sudah kembali,mamih akan pulang karna sebentar lagi papihmu akan pulang"
"iya mih, makasih udah jagain Kayla,mamih pulang naik apa"tanya Angga
"mamih pulang dengan mang diman,dia nungguin mamih di parkiran"ucap mamih Angga
"ya udah mamih hati-hati di jalan"
mamih Angga mengangguk,dan berlalu pergi dari ruangan Kayla.
Setelah kepergian mamihnya,Angga bergegas ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya.
~~~~~~~~~~~~~~~~
Keesokan harinya Angga tidak berangkat ke kantor,kerjaannya dia serahkan kepada rian.karena dia tidak mungkin meninggalkan Kayla sendirian,karena mamihnya pergi keluar kota untuk menemani sang suami.sebenarnya mereka berat meninggalkan Kayla,tapi pekerjaannya tidak bisa di wakilkan.
Terdengar suara pintu di ketuk dari luar
Tok tok tok
Angga berdiri untuk membukakan pintu,nampak seorang wanita paruh baya yang datang berkunjung.
"selamat pagi Angga,apa boleh Tante menjenguk Kayla"ucap wanita paruhbaya itu yang tiada lain nyonya anika ibunya Riana.
"pagi Tante dan silahkan masuk"ucap Angga mempersilahkan nyonya anika masuk
Nyonya anika masuk dan berjalan menuju ranjang dimana Kayla terbaring.
"selamat pagi nak,gimana keadaanmu?perkenalkan saya anika,saya ibunya Riana"ucap nyonya anika
"selamat pagi juga nyonya, Alhamdulillah keadaan saya seperti yang anda lihat"jawab Kayla
"syukurlah kalo begitu,ini saya bawakan sedikit buah-buahan untukmu"ucap nyonya anika lalu menyimpan parcel buah di atas lemari yang ada di pinggir ranjang Kayla.
"seharusnya anda tidak perlu repot-repot nyonya"ucap Kayla
"tidak apa-apa,tidak repot ko"jawab nyonya anika
"o ya nak ap....!!!nyonya anika tampaknya ragu untuk mengatakan sesuatu
"ada apa nyonya,apa yang akan anda katakan,apa ini tentang putri anda,anda ingin supaya saya memaafkannya dan mencabut laporannya kan?"tebak Kayla yang tepat sasaran
"kenapa kamu bisa tau tujuan saya"kaget nyonya anika
"anda tidak akan datang menjenguk saya kalo bukan untuk hal itu"ucap Kayla yang sudah menduga tujuan nyonya anika menjenguknya
"kalo kamu sudah tau tujuanku datang kesini,apa kamu bisa mengabulkannya"
"maaf nyonya,saya sudah memaafkan Riana bahkan sebelum nyonya minta maaf,tapi untuk mencabut laporan tersebut maaf saya tidak bisa,karna bukan saya yang melaporkannya tapi papih Arya,jadi silahkan temui papih untuk mencabut laporannya".ucap Kayla menjelaskan
"tapi kan kamu bisa bilang sama pak Arya untuk mencabut laporannya "ucap nyonya anika dengan kekeh
"saya akan coba bilang sama papih Arya,tapi saya tidak bisa berjanji kalo papih mau mencabut laporannya,bukankah anda sudah tau gimana sifat pak Arya"ucap Kayla setenang mungkin
Angga yang melihat calon istrinya itu merasa bangga,dia bisa menghadapi nyonya anika dengan santai.
"baiklah kalo begitu saya ucapkan terimakasih banyak,dan sekali lagi saya mohon maaf atas perbuatan yang telah anak saya lakukan"ucap nyonya anika
"Angga Tante minta tolong sama kamu bujuk papihmu untuk mencabut laporannya "nyonya anika beralih ke Angga yang dari tadi hanya diam saja
"maaf Tante kalo Angga secara pribadi menolak keinginan Tante,Angga sudah memperingatkan Riana berkali-kali tapi dia ga peduli dengan peringatan angga.jadi Angga menolak untuk membujuk papih untuk mencabut laporannya,biarkan Riana belajar merenungi kesalahannya Tante"ucap Angga to the point
Nyonya anika yang mendengar perkataan Angga,dia menjadi pesimis kalo pak Arya akan mencabut laporannya.
"baiklah nak Angga,Kayla,Tante pamit untuk pulang,dan Kayla Tante mohon untuk membujuk pak Arya"ucap nyonya anika yang masih kekeh.
"baiklah nyonya akan saya bicarakan sama papih setelah kembali dari luar kota"jawab Kayla
"baiklah,saya permisi"ucap nyonya anika dan berlalu pergi dari ruangan Kayla
"kamu kata siapa kalo papih yang melaporkan hemmmm"ucap Angga pura-pura marah
"hehe...kalo aku bilang mas yang melaporkan dia pasti akan terus membujuk mas,nanti mas malah goyah oleh bujuk rayunya,kalo bilang papih kan dia pasti takut"jawab Kayla dengan terkekeh
"dasar ya, ternyata calon istriku ini jenius juga,tapi tadi kn mas di pintain tolong langsung to the point jawab ga mau kan"ucap Angga yang tidak terima di bilang akan goyah dengan bujuk Rayu ibunya Riana
"iya iya deh maaf,jangan cemberut gitu donx,nanti gantengnya ilang lho"canda Kayla
"ganteng mas ga akan pernah luntur, meskipun dalam keadaan cemberut "ucap Angga dengan pedenya
"iihhh narsis"ucap Kayla terkekeh melihat tingkah Angga
"mas apa pernikahan kita akan di undur"tanya Kayla tiba-tiba
"kayanya engga deh say,soalnya surat undangan nya juga udah jadi,emang kamu mau pernikahan kita di undur"Jawab Angga
"engga mas,justru Kay kira bakal di undur karna insiden ini,jadi jika mas mau memundurkannya sebaiknya jangan"ucap Kayla menjelaskan
"yang d undur itu malam pertama kita say,bukan pernikahannya"ucap Angga sambil berbisik di telinga Kayla
Kayla di buat merinding dengan apa yang di lakukan Angga,dan perkataannya membuat nya mati kutu,dan wajahnya sudah memerah seperti kepiting rebus .
Angga tertawa terbahak-bahak melihat wajah Kayla yang merona,dia puas sekali mengerjai calon istrinya itu.
"kamu lucu sekali say,bikin gemes deh pingin nyubit pipi kamu yang merona itu"ucap Angga masih dengan tawanya
"mas nyebelin banget sih"ucap Kayla dengan cemberut,dia ingin menghajar Angga tapi apalah daya,dia hanya bisa menahan kekesalannya.
"iya maaf-maaf,mas hanya bercanda ko,biar kamu ga jenuh di kamar terus kalo serius"ucap Angga membelai kepala Kayla
Kayla yang mendapatkan perhatian dari Angga merasa senang,dia berfikir mungkin ini hikmah dari semua kejadian yang sudah menimpanya