NovelToon NovelToon
Putri Itu Bisa Membaca Pikiran!

Putri Itu Bisa Membaca Pikiran!

Status: tamat
Genre:Tamat / Time Travel / Pembaca Pikiran
Popularitas:36k
Nilai: 5
Nama Author: indah yuni rahayu

Tag khusus : Membaca Pikiran
Thalita terbangun kembali setelah meminum racun buatan suaminya.
Deo begitu ambisius ingin menyingkirkan istrinya itu agar bisa menikahi adiknya.
Namun takdir berkata lain, Thalita kembali hidup dan memasuki area istana kerajaan sebagai seorang putri yang terbuang.
Thalita yang awalnya seorang wanita kantoran itu harus menjalani berbagai rintangan sebagai seorang putri buangan.

Apakah Lita mampu mengubah takdirnya menjadi putri yang terhormat ?
Dan apakah ia bisa menundukkan hati sang pangeran yang begitu dingin di kerajaan itu ?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon indah yuni rahayu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Pindah

"Ada apa dengan Bhao?" tanya putri Zhiping cemas. Kedua matanya membola seolah takut mengingat ancaman dari putri Jian terjadi.

Feng sebenarnya tak ingin membuat putri Zhiping ikut memikirkannya tapi keselamatan Bhao adalah segalanya karena ia tidak memiliki keluarga lagi selain putri kecilnya itu.

"Bhao menggigil. Penawar itu sudah tidak ada lagi." jelas Feng takut jika ucapannya mempersulit keadaan putri yang baru saja menikah.

Pangeran Liang Zee masih menyimak dialog mereka namun karena terlalu lama membuatnya menunggu, pangeran pun ikut bicara. "Bhao kambuh pasti karena obat penawar itu belum sampai dihabiskan."

"Anda benar, Pangeran. Putri Jian mengambil paksa penawar itu. Saya tidak tahu harus meminta pertolongan pada siapa kalau bukan pada Putri Zhiping." ujarnya dengan wajah memelas.

Putri Zhiping tak tega melihatnya, ia menjadi bingung, sungguh ia tidak bisa berbuat apa-apa dengan keadaannya yang sekarang. Penawar itu sangat langka bahkan banyak tabib istana dari negara lain tak memilikinya.

"Maafkan aku Tuan Feng, aku tidak bisa membantumu." ucap putri Zhiping menyesal.

Pangeran Liang Zee menepuk bahu istrinya membuat putri Zhiping mendongak menatapnya. "Serahkan ini padaku !" ucap Pangeran Liang Zee dengan begitu percaya diri.

Putri Zhiping tak bisa membaca pikiran suaminya karena pangeran tak mengatakan apa pun. Entah ia sudah tahu dengan kemampuan istrinya atau memang sengaja tak mengatakan dalam hati. Putri Zhiping hanya bertanya dalam hati apa yang akan dilakukan oleh suaminya itu.

Pangeran Liang Zee meminta agar Feng datang ke istana nya besok pagi. Kemudian Feng setuju dan akan kembali besok berharap mendapatkan kabar yang bagus sehingga Bhao pulih seutuhnya.

Ini sudah seminggu lebih, seharusnya Bhao sembuh total. Karena penawar itu belum sampai dihabiskan, Bhao kembali seperti semula saat sakit. Tubuhnya sulit untuk digerakkan dan malah demam juga.

Setelah kepergian Feng, Pangeran Liang Zee dan Putri Zhiping melanjutkan perjalanan pulang ke istana Timur. Dengan banyak pengawal yang menggiring mereka.

Sesampainya di kerajaan Timur, permaisuri Jian Lie menyambut pengantin baru dengan suka cita. Raja Hans juga begitu senang tidak lama kepemimpinannya agar bergeser pada putranya hingga ia bisa menghabiskan masa tuanya tanpa banyak pikiran mengurus rakyat.

Setelah beramah tamah dengan penghuni istana, Pangeran Liang Zee mengiring istrinya untuk beristirahat di kamar.

"Kamu pasti sangat lelah, beristirahatlah!" Pangeran Liang Zee hendak pergi.

"Kamu mau kemana lagi, apa kamu akan membiarkanku tidur dengan kepala sebesar ini ?" sanggul Putri Zhiping sangatlah besar, agak berat juga.

"Baiklah!" Pangeran Liang Zee membantu melepas sanggul istrinya yang rupanya setelah berusaha dengan sekuat tenaga sanggul itu sangat sulit dilepaskan.

Pangeran sampai mengejan saat menarik sanggul itu.

Permaisuri Jian Lie hendak masuk namun saat mendengar kegaduhan ia mengurungkan niatnya.

"Sebentar lagi aku akan memiliki cucu. Ayo, kita kembali!" titahnya pada para pelayan lalu pergi.

Hampir satu jam lamanya berada di kamar bersama sang putri, Pangeran Liang Zee nampak gerah dan lelah. Nafasnya tersenggal juga. "Aku akan kembali lagi." ujarnya dan tetap pergi meski masih kelelahan.

Para pelayan yang ia lewati menatapnya malu. Pangeran Liang Zee tak menggubris tatapan mereka dan bergegas pergi ke perpustakaan. Ia ingat dimana menyimpan buku itu. Sebuah buku ajaib yang memberikan banyak solusi tentang sains.

Setelah menemukan buku itu kembali, ia meminta beberapa pengawalnya untuk ikut dengannya pergi ke hutan.

Hampir malam pun tiba tapi pangeran belum juga kembali membuat hati Putri Zhiping menjadi risau. Ia merasa jenuh berada di kamar sendirian. Ia sudah terbiasa melakukan apa pun dilayani pelayan Wei. Dan sekarang pelayan setianya sedang tak bersamanya saat ini.

Suara ketukan pintu membuat putri buru - buru membuka pintu.

"Salam hormat saya, Putri Zhiping. Ini makan malam untuk Anda." ujar pelayan membawa baki di kedua tangannya.

Putri Zhiping melengos keluar untuk melihat apakah ada tanda - tanda suaminya sudah pulang atau belum.

"Di mana Pangeran Liang Zee ?" tanyanya tak sabar ingin tahu keberadaan suaminya.

"Pangeran Liang Zee sedang bersama pengawal pergi ke hutan."

"Hutan ? Gila, aku seorang pengantin yang terabaikan." garamnya dan menerima makanan pemberian pelayan itu.

Karena sangat lapar dan tak tahan dengan menu hidangan yang tersaji di depannya. Ia pun segera makan tanpa mempedulikan lagi sang pangeran yang lebih memilih pergi ke hutan. Ia tidak menyangka jika masakan di sini lebih enak ketimbang masakan di istana utara.

1 jam kemudian.

Pangeran pulang dan memasuki kamar dengan menenteng beberapa tanaman. Dilihatnya putri sudah terlelap hingga tak tahu kehadirannya. Ia lalu meracik tanaman herbal itu sampai selesai.

Karena begitu lelah, pangeran tertidur dengan posisi kepala bersandar di atas meja.

Putri Zhiping terbangun dari tidurnya dan tak merasakan jika telah disentuh oleh Pangeran Liang Zee. Karena sudah pernah menikah, jadi ia paham betul momen malam pertama itu seperti apa.

Dilihatnya di samping tempat tidur, pangeran tak ada suasana. Putri Zhiping menurunkan kakinya dari pembaringan dan baru tahu jika suaminya tidur di tempat lain.

Ia bergumam memanggil nama pangeran. Merasa penasaran dengan kesibukan pangeran yang membuatnya tak tidur bersama, ia pun berjalan mendekat.

"Hah !" Putri Zhiping terbelalak tak percaya dengan keadaan meja yang penuh tanaman hingga berserakan di atas lantai.

Pangeran Liang Zee terdengar mendengkur halus, jadi putri tak berani membangunkannya.

Diamati sebuah buku yang menyita perhatian nya. Lalu dibacanya sampul buku itu.

"Percobaan sains ?" putri tak mengerti dengan ini semua. Ia heran seorang pangeran seperti dia sangat suka dengan sains.

Di telapak tangan kanan pangeran terlihat sebuah botol kecil berisi cairan berwarna hitam.

"Apa itu ?" karena penasaran ia pun mengambilnya dari tangan pangeran.

Pangeran Liang Zee terbangun dan merasakan sesuatu yang berat tengah menindihnya. Sebuah tangan mengulur ingin mengambil dari tangannya.

Dengan cepat, pangeran mengatupkan telapak tangannya menggenggam botol kecil itu.

Putri Zhiping merasa malu karena sedekat itu dengan pangeran. Ia pun menarik kembali tubuh nya.

"Pangeran Liang Zee sudah bangun? Benda apa itu ?" Putri Zhiping tak kuasa menahan rasa penasarannya terhadap botol kecil itu.

"Ini, kamu akan tahu sendiri nanti." Pangeran Liang Zee bangun lalu menyimpan botol tadi. Ia akan membersihkan diri.

Karena tak mendapatkan jawaban yang memuaskan, ia pun menyusul untuk membersihkan diri.

Hari ini adalah hari pertamanya menjadi seorang menantu. Ia tidak tahu banyak harus melakukan apa di istana ini.

Ia memutuskan untuk berjalan pagi di istana. Dan tanpa sengaja ia menginjak sepatu yang terlihat terbuat dari emas.

"Lancang sekali kamu !" hardik sesorang itu tak suka.

1
Marwiyah Ningsih S
skippp
Kam1la: terima kasih kak sudah mau mampir, mungkin di karya saya yang lain lebih menarik. Bisa mampir.
total 1 replies
Marwiyah Ningsih S
karakter nya pemeran utama memalukan, ceroboh, bodoh pokok nya pemeran wanita nya cupu
Ni Ketut Patmiari
Luar biasa
Kam1la: terimakasih, semoga terhibur kak!
total 1 replies
Anita M
Bagus sangat menarik
Kam1la: terima kasih Kak, semoga terhibur!
total 1 replies
IndraAsya
👣👣👣
🏘️⃝𝐏 ⃟🏘️⃟Siska Marcelina
laannnjuuuuuuuuuttttttt 🤗 🤗 🤗
semangat thor,, sehat and sukses slalu 💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻😘
🏘️⃝𝐏 ⃟🏘️⃟Siska Marcelina: Aamiin 🤲🏻
makaciiww doa ny 💗💗
Kam1la: semoga tetap sehat selalu....
total 4 replies
Frando Wijaya
cih 😒💢....lo tuh gk ada bedany tuh...gk punya etika Dan hanya Tau cari gara2
Frando Wijaya: ya 👍👍👍
Kam1la: terima kasih kak, sudah mau mampir!
total 2 replies
Frando Wijaya
HA! dsr tua bangka busuk....lo emng gk layak sebut raja... melainkn tua bangka busuk!
Frando Wijaya
peramal? emngny apaan peramal itu?
Kam1la
terima kasih Kak....!
🏘️⃝𝐏 ⃟🏘️⃟Siska Marcelina
like coment gift..
semangat truss yaa thor,, 💪🏻💪🏻💪🏻😘
🏘️⃝𝐏 ⃟🏘️⃟Siska Marcelina
semangat truss yaa thor,, huaighting 💪🏻💪🏻💪🏻😘
🏘️⃝𝐏 ⃟🏘️⃟Siska Marcelina
Zan Zizi 🤔🤔🤔 siapa kau sebenarnya???
Yurniati
terus lanjut update nya thorr
Yurniati
tetap semangat terus
Yunita Widiastuti
nekpir..
Yurniati
tetap semangat terus update nya thorr
Yurniati
siapa kah itu gerangan,,,,,🤔🤔
sahabat pena
buat nasi goreng aja
sahabat pena
jgn2 zan zi pangeran dari Kerajaan lain yg sdg nyamar ya?
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!