NovelToon NovelToon
Between Blood, Sin, And Sacrifice

Between Blood, Sin, And Sacrifice

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Fantasi / Reinkarnasi / Balas Dendam / Time Travel / Dunia Lain
Popularitas:5.7k
Nilai: 5
Nama Author: Carolline Fenita

*Dijamin TAMAT karena isi cerita telah dibuat dan hanya dikirimkan secara berkala

Mengira bahwa Evan–suaminya hendak membunuhnya, Rose memilih menyerang pria tersebut. Tanpa tahu bahwa Evan berupaya melindungi Rose biarpun tahu bahwa dirinya akan meninggal di tangan istrinya sendiri.

Penyesalan selalu datang belakangan, namun hadir kesempatan untuk memperbaiki garis nasib yang mengikatnya dalam bayangan cinta dan dendam. Rose kembali mengulangi kehidupannya, satu demi satu disadarkan dengan bunga tidur misterius.

Mempraktekkan intrik dan ancaman, menemukan pesona sihir untuk memutus tali asmara yang kusut antara Rose dan Evan yang menjadi suaminya di kehidupan lama dan sekarang. Apakah ia akan berhasil membalik takbir yang telah ditentukan oleh Dewa, atau malah gagal melakukannya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Carolline Fenita, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 31 - Retreat Order II

Semua bawahan kekaisaran Vollerei di samping sisinya gemetar ketakutan, mereka menunduk dan menyusut. Kemudian, para hambanya yang baru balik dari panas terik luar gerbang menjurah ke arahnya dan berlutut.

"Kami melaporkan bahwa rombongan putra mahkota mengalami masalah," jawab Lady Anne.

Perempuan itu menghela nafas dengan gusar sebelum melanjutkan jawabannya, "Terjadi penyerangan dari pihak asing. Dari lambangnya, mereka seperti pembunuh yang sudah dibayar oleh seseorang."

Keheningan dalam ruangan besar membuat suaranya kian jelas. Kaisar mengelus dadanya yang terasa menyempit kembali, belakangan ini sesak nafasnya memburuk. Sup suplemen dan obat yang ia minum atas rekomendasi tabib kekaisaran tidak ampuh.

Menteri terpercaya di sebelahnya yang tahu jelas mengenai penyakit yang tengah diidap Kaisar tidak dapat berbuat apapun. Setelah merasakan kondisinya mulai sedikit mereda, dengan segera kaisar menanyakan kondisi putra mahkota dan rombongan yang dibawanya.

Lady Anne dan Duchess Evelyna bertukar pandang untuk waktu yang lama. Duchess Evelyna melipat lengan kanannya di dada seraya berkata, "Pangeran mahkota baik baik saja. Namun, kami mendapatkan firasat bahwa Belize kemungkinan besar akan menyerang kekaisaran kita."

Kasak kusuk terdengar dari menteri maupun pejabat. Beberapa di antaranya merasa bingung dan tetap diam melihat situasi dengan jeli.

Duchess Aurora yang hadir dalam rapat sebagai perwakilan tidak bisa tidak maju dan membentak, "Bagaimana bisa Belize berbalik menyerang?! Duke George Price saja mengirimkan surat diplomasi."

"Ya, itu dulunya. Sebelum negara asalmu berganti pemimpin dan malah mendepak rakyat yang tidak bersalah. Ah ya, sekadar informasi negara asal anda juga turut membantai klan murni." jawab Duchess Evelyna dengan sinis.

Dia mengetahui dengan jelas bahwa Putri Pertama ini diangkat oleh Kaisar Jordanio di daerah Belize. Perempuan yang masih berputar dalam pesta dan menyibukkan dirinya dalam sosial masyarakat ini tidaklah tahu apa apa dibandingkan dia, cucu dari sanak ibu suri yang awam dengan jenis pertikaian kekaisaran.

"Duchess Aurora dan Duchess Evelyna dimohon agar tidak memutar topik," tegur Lady Anne yang sudah sering melihat keduanya beradu mulut setiap bertemu satu sama lain.

Berdeham kecil, kedua perempuan yang tadinya berdebat menutup mulut. Memberikan ruang bagi Lady Anne untuk melanjutkan hasil dugaan yang dibicarakan oleh pangeran pertama bersama banyak orang beberapa malam yang lalu.

"Di perjalanan kami menemukan pemukiman pengungsi yang kabur karena daerah sana melakukan rezim pemusnahan klan tertentu," pukas Lady Anne dengan tegas namun tetap mempertahankan ketenangannya.

"Akan tetapi, setelah diusut ternyata Kaisar Kekaisaran Bezile memasang banyak sekali wajah buronan. Di antaranya diploma Vollerei Raya yang mengirimkan surat kepada Marquess Drevan. Disinilah kami mencurigai terdapat hubungan antara utusan pembunuh dengan kaisar baru."

Mendengarnya membuat Duchess Aurora berpikir sejenak, kemudian dia teringat sesuatu. Dengan cepat ia bertanya, "Dimana putra mahkota? Mengapa ia tidak kembali saja kesini, jika dia pergi ke sarang musuh bukankah mencari mati?"

"Cukup. Biarkan Lady Anne menyelesaikan ucapannya," sergah kaisar dengan serius.

Lady Anne membungkuk ke arah Kaisar, menghargai ucapannya tadi yang menegur Duchess Aurora karena memotong ceritanya. Dia melanjutkan, "Sebelum itu pangeran mahkota terpaksa meninggalkan pemukiman, alasannya terdapat dalam kertas yang dibawa oleh salah satu prajurit."

"Kertas yang kalian pegang, soal apa itu?" tanya Kaisar Jordanio, dia tetap menjaga emosinya agar stabil.

"Di sampul terluar kertas ini dikatakan bahwa yang berhak membuka dan membacanya hanya kaisar. Kami tidak berani membukanya dengan lancang tanpa persetujuan Yang Mulia."

Serangkaian langkah kaki prajurit tergesa gesa mendekat ke singgasana kaisar. Menyerahkan selembar surat yang dititipkan di perbatasan tanpa bertemu langsung. Mereka langsung menghaturkannya kepada Kaisar Raven Vollerei.

1
Bening
segelas kopi untuk pride..
nanti pasti lanjut kok baca nya...
kpn2 mampir ya, ke akun baru ku @ehsanarizqi ..
Cherlys_lyn: Okee, terima kasih atas dukungannya yaa
total 1 replies
ona
rose lucu banget plis
ona
woy evan
ona
kakkkk /Sob//Sob//Sob/
ona
nyesekkkkk pliss /Sob//Sob//Sob/
ona
uwow uwow /Determined/
ona
oh, apa ini cerita di balik kakaknya rose mat*??? tapi disini bakal tetep mat* ga ya??? /Frown/
ona
pangeran ke empat....
ona
bjir ngapain dah pangeran kedua tuh, ngeselin amat
Tini Timmy
bunga untuk mu/Rose/
Bening
5 iklan untuk mu
Cherlys_lyn
Cerita ini berputar dalam perjuangan Rosella Zen yang kembali mengulang kehidupannya dari awal, namun tanpa ingatan yang begitu jelas. Menjadi seorang manusia yang kuat bukan berarti selalu menang di setiap pertempuran, namun bagaimana ia dapat memanipulasi musuh sampai menduganya lemah dan menghabisinya di detik terakhir!
Bening
3 iklan + 2 bunga
Bening
5 iklan..
meluncur untuk mu
Bening
ciri tirani ini...
Bening
suami kyk edbert itu langkah
Bening
ada apa dengan giok nya
ona
apa mulai ke inget?
Bening
cerita ini bagus, di setiap bab nya.
enak di baca tanpa di komentari
Cherlys_lyn: Terima kasih atas ulasannya, nantikan bab selanjutnya yaa 🙏
total 1 replies
ona
kepala sape tuh bjir /Scare/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!