David Aliandro mempunyai dendam terhadap orang tua Karen karena dirinya menjadi saksi atas pembunuhan keji orangtua Karen hingga dirinya terpaksa menikahi Karen anak pembunuh orang tuanya. Siksaan demi siksaan Karen terima sebagai penebus kesalahan orang tuanya. Hingga Karen ingin berusaha agar suaminya menghilangkan rasa dendam terhadap keluarganya dan mencintai dirinya sebagai seorang istri. Apa yang dilakukan Karen ketika mengetahuinya suaminya seorang psycophat dan juga suaminya sering menyiksanya apa tetap melanjutkan pernikahan atau pergi dari kehidupan David?
Federick Alionso seorang psycophat cinta pertamanya yang sangat menyakitkan membuat rasa empatinya berkurang. Banyak wanita mati di tangannya. Apakah ada seorang yang bisa merubah hidupnya ke arah yang lebih baik?
Ronald Janson asisten David juga seorang psycophat. Masa lalunya yang kelam membuat dirinya berubah. Sangat setia terhadap bosnya. Apakah Ronald dapat menemukan cinta sejatinya yang dapat merubah dirinya ke arah yang lebih baik.
Ikuti novelku yang ke 7
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yayuk Triatmaja, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Hukuman 4 Bodyguard
Ke dua bodyguard melepaskan ikatan ke dua tangan dan ke dua kakinya. Mereka berempat berkali - kali menelan Saliva nya dengan kasar melihat tubuh pelayan itu yang penuh tanda ke pemilikan mereka berempat dan juga luka lebam akibat perbuatan mereka.
" Tuan bolehkah kami melakukannya lagi?" tanya salah satu bodyguard
" Silahkan." jawab Federick singkat dengan tatapan yang berbeda tanpa di ketahui oleh ke 4 bodyguard nya.
Mereka serempak langsung melepaskan seluruh pakaiannya hingga polos tanpa sehelai benang pun. Mereka melakukan perbuatan keji itu tidak memperdulikan jika pelayan malang itu sudah pingsan dan berada antara hidup dan mati.
Federick mengambil 1 botol minuman anggur dan 4 gelas kosong kemudian di taruh di mejanya. Federick melihat dua orang bodyguard bermain depan dan belakang secara bergantian sedangkan yang ke duanya menunggu gilirannya.
" Kalian berdua yang tidak bermain minum dulu agar stamina kalian kuat." ucap Federick sambil mengisi dua gelas kosong dengan botol minuman anggur.
Tanpa rasa curiga ke dua bodyguard meminum hingga habis bertepatan ke dua temannya sudah selesai melakukannya. Ke dua bodyguard itupun bergantian melakukannya.
" Kalian berdua yang habis bermain minum dulu biar kerismu semakin kuat untuk bermain." ucap Frederick sambil menuang dua gelas yang masih baru.
Ke dua bodyguard yang habis melakukan tindakan keji tanpa curiga meminum gelas yang berisi anggur.
Ke dua pria yang sedang menikmati tubuh pelayan itu tiba - tiba kepala nya pusing dan ambruk dan tidak sadarkan diri.
bruk
bruk
" Tuan apa yang terjadi dengan teman kami?" tanya salah satu dari mereka berdua dengan nada terkejut.
" Anggur yang kalian minum sudah kuberi ramuan dan ketika kalian bangun keris kalian tidak berfungsi dan tubuh kalian lemah seperti tidak bertenaga. Kalian berempatlah yang akan aku pakai buat eksperimen baruku nantinya." ucap Federick santai.
bruk
bruk
" Tuan apa salah kami?" tanya mereka berdua sambil berlutut.
" Aku paling tidak suka dengan sifat kalian yang tidak bisa menahan ***** kalian yang sangat tinggi. Bagaimana jika wanita yang aku cintai datang ke sini dan kalian pasti akan melakukannya juga dengan wanitaku di kala aku sedang pergi." ucap Federick dengan nada dingin sambil menatap tajam ke dua orang bodyguard nya.
" Maafkan kami tuan, kami janji untuk menahan hawa ***** kami." mohon dua orang bodyguard itu yang mulai kepalanya pusing.
" Tidak ada kata ampun buat kalian berempat. Aku akan memperlihatkan buat penghuni mansion yang lainnya untuk melihat kalian berempat dengan tubuh polos kalian buat pelajaran mereka nantinya." ucap Federick
Karena tidak kuat akhirnya ke dua bodyguard itupun pingsan. Federick mengambil darah pelayan itu untuk di periksa kembali. Perlahan ke dua mata pelayan itu membuka matanya dengan sayu.
" Sudah sadar." ucap Federick dengan nada dingin.
" Tuan kenapa aku jadi bahan percobaan." ucap pelayan itu.
" Salah siapa kamu cari masalah denganku." ucap Federick dengan nada dingin sambil berjalan meninggalkan pelayan itu yang tubuhnya masih lemah.
Pelayan itu melihat ke 4 pria yang telah mengambil kehormatannya kini tergeletak tidak sadarkan diri. Pelayan itu hanya bisa menangis dan menyesali perbuatannya.
" Kamu dan ke 4 pria yang telah mengambil kehormatanmu akan menjadi bahan percobaaku. Aku akan membebaskan kalian jika percobaan ku gagal dan otomatis kalian ikut mati." ucap Federick sambil melanjutkan langkahnya menuju ke lab nya.
" Kamu gila, kamu... kamu... seorang psycopath!!!" teriak pelayan itu dengan mengeluarkan suara sekuat tenaga nya.
" Teriaklah aku tidak perduli. Asal kamu tahu tubuh mulusmu dan kehormatan yang kamu banggakan sama sekali tidak berpengaruh denganku karena aku tidak tertarik denganmu." ucap Federick dengan nada dingin sambil melanjutkan langkahnya kembali.
Federick mulai mengecek darah pelayan itu di labnya hingga tidak terasa sudah 1 jam lebih Federick mencoba membuat ramuan membuatnya lapar. Federick pun keluar dari lab dan berjalan menuju ke meja makan untuk makan sore.
Selesai makan Federick memerintahkan bodyguard lainnya untuk membawa 4 bodyguard ke ruangan khusus tempat orang yang akan dijadikan eksperimen nya. Sedangkan untuk pelayan yang sudah digunakan eksperimen di bawa ke labnya untuk dibaringkan di ranjang.
Federick menunggu kedatangan bodyguardnya. Federick melihat bodyguardnya membawa 4 orang bodyguardnya yang masih setia memejamkan matanya dan tanpa sehelai benang pun.
" Bawa ke ruang keluarga dan untuk semua penghuni mansion kumpul." ucap Federick
" Baik tuan." jawab para bodyguard serempak.
Setelah semua berkumpul Federick berdiri di tengah - tengah mereka. Tidak berapa lama ke 4 bodyguard itupun mulai tersadar tapi tubuhnya tidak bisa digerakkan sama sekali.
" Perhatian semuanya di tengah kalian ada 4 orang bodyguard tanpa menggunakan sehelai benang pun. Mereka berempat telah melakukan kesalahan fatal yaitu telah memperk**a tahanan ku. Akibatnya mereka berempat mendapat hukuman dariku yaitu keris mereka tidak berfungsi lagi dan badan mereka tidak bertenaga sama sekali. Bukan itu saja mereka akan menjadi bahan eksperimen ku nantinya." ucap Federick sambil menatap ke 4 bodyguardnya.
" Maafkan kami tuan." mohon ke 4 bodyguardnya serempak.
" Tidak ada maaf buat kalian. Ini juga berlaku untuk kalian semua penghuni mansion. Siapapun sanderaku atau wanitaku datang ke mansion jangan sekali - kali kalian sentuh atau akibatnya seperti mereka." ucap Federick tegas
" Apa kalian mengerti apa yang kukatakan?" tanya Federick
" Mengerti tuan." jawab mereka serempak.
" Bawa ke empat orang itu ke tempat khusus eksperimen ku karena hari ini aku banyak pesanan jadi aku bisa memakai mereka untuk bahan percobaan eksperimen ku." ucap Federick sambil berjalan meninggalkan mereka.
" Tuan, maafkan kami." mohon ke 4 bodyguard tersebut.
Federick menulikan telinganya tidak memperdulikan permohonan maaf ke 4 bodyguardnya.
" Hukuman 4 Bodyguard serem ya?" ucap salah satu pria penghuni mansion
" Iya benar, ih amit - amit mendingan cari wanita lain." jawab teman pria yang lainnya.
" Makanya sama perempuan itu menghormati, mereka berempat kena karma nya karena hampir semua penghuni mansion ini kena korban kebuasan mereka." ucap pelayan wanita.
" Iya betul, temanku sampai bunuh diri karena kebuasan mereka." balas pelayan itu yang lain.
" Sudah - sudah, kalian bubar semua kembali kerja." perintah kepala pelayan.
" Baik." jawab mereka serempak
Merekapun kembali bekerja seperti biasanya seperti tidak terjadi sesuatu.
xxxxx
Hallo, mampir ke karyaku yang lain ya :
Gadis Culun dan Ceo Lumpuh.
Cinta Satu malam Bersama Mafia
Cinta Satu Malam Bersama Mafia sension 2
Cinta Pertama Psychopath
Cinta Pertama Mafia.
Perjalanan Cinta Sang Psychopath
Dan
Mohon dukungan dan Berikan : 😍😍😘😘🤩🤩😊😊😉😉
Komentar 😍
Like 😍
vote 😍
tip 😍
Agar Author tetap semangat dalam menulis novel ini. Terima kasih banyak buat pembaca yang masih setia membaca novelku.😁😚😚😍😍😘😘 juga yang telah memberikan komentar, like, vote dan tipnya.
Salam Author
Yayuk Triatmaja
xxxxxx
oh iya jangan lupa mampir ya ke novel ku
MENIKAHI WANITA MALAMKU
bisa jadi murka hehe...