menikah muda menjadi mimpi buruk bagi dara gadis cantik yang baru saja lulus sma, karna perjodohan orang tuanya dia harus menikah diusia 18 th..
daniel pria matang dengan sejuta pesona mau tidak mau harus menerima perjodohan oleh orang tuanya karna di usia 29 th dia belum juga ada tanda tanda menikah..
bagaimana kisah dua anak manusia beda genarasi ini yuk baca selengkapnya...
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon yuni saras, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
episode 30
Dihalaman Kampus nampak seorang laki laki yang baru turun dari mobil sprotrnya dan menjadi pusat perhatian kaum hawa disana.
'Gila ganteng banget tu cowo'
'Keren uyyyy'
'Idaman banget deh ini'
'Lebih keren dari Alex inimah'
Sisil dan Vio yang sedang berjalan menuju kelas mereka di dibuat penasaran dengan bising bising sekitar
'Ada apa si ribut banget' tanya Sisil pada seorang disana
'Ada anak baru cakep banget pokoknya' jawab temannya itu lalu berlalu begitu saja
karena penasaran ahirnya kedua gadis itu menerobos kerumunan untuk melihat siapa yang bikin heboh satu kampus itu.
Betapa terkejutnya mereka melihat siapa yang menjadi pusat kehebohan itu.
Riko teman yang baru mereka kenal beberapa hari ini, kini mejadi mahasiswa baru kampus ini.
'Vio bukanya itu Rico ya, cowo yang kemaren kan?' tanya Sisil diangguki oleh Vio yang sedang sibuk ikut memandangi cowo tampan didepannya
'Hai??? ketemu lagi kita' sapa Rico pada mereka setelah sampai didepannya.
'Hai juga, lo mahasiswa sini juga?' tanya Sisil
'Iya baru masuk hari ini , dan beruntung banget gw ketemu sama kalian disini' ujar Rico
Ahirnya mereka jalan bertiga menuju kelas karena kebetulan kelas mereka sama dan itu cukup membuat iri para kaum hawa disana.
Kembali kepada pasangan yang sedang bahagia hari ini adalah hari terahir mereka berada di Bali.
Dengan menghabiskan waktu berdua di Vilanya setelah kemaren seharian jalan jalan mencarj oleh oleh untuk teman dan saudaranya.
tok tok tok
Bunyi ketukan pintu menganggu suasana yang baru saja dingin oleh kegiatan panas mereka.
'Siapa yang dateng bang ?'tanya Dara masih dalam pelukan Daniel
'Gak tau, biar Abang bukak dulu pintunya kamu bersih bersih dulu ya?' kata Daniel lalu bergegas memakai pakain kembali yang berserakan di lantai.
'Permisi dengan pak Daniel?' tanya sesorang kurir setelah Daniel membukakan pintu
'Ya saya sendiri'
'Ini ada kiriman bunga untuk pak Daniel mohon untuk tanda tangan dulu' pinta sang kurir
Tanpa pikir panjang Daniel menerima paket tersebut. Sedikit heran pasalnya dia tidak pesan bunga dan juga tidak ada yang tau alamat vilanya ini.
Diapun tidak melihat siapa pengirim dari bunga ini hanya ada secarik kertas berisi kata kata cinta yang manis untuknya.
Saat Daniel ingin membuang bunga tersebut tiba tiba datanglah Dara dari belakang yang ternyata belum bersih bersih karena terlalu penasaran dengan tamu yang datang hingga membuatnya menyusul sang suami.
'Siapa yang dateng Bang?' tanya Dara mengagetkan Daniel hingga belum sempat membuang bunga itu Dara melihatnya lenih dahulu
'Bunga dari siapa itu?' tanya Dara
'Gak tau gak ada nama pengirimnya juga' Jawab Daniel apa adanya.
hingga Dara mengambil bunga itu dan membaca surat didalamnya
Untuk Daniel tercinta
Dengan sesekali melirik Daniel yang hanya menggarukan kepala seperti ketangkap basah saja.
'Cihh Daniel tercinta' kata Dara menirukan isi dalam surat itu sambil menyerahkan bunganya pada Daniel dengan sedikit kasar kemudian berlalu perhi meninggalkan Daniel sendiri
'Yank sayang beneran Abang gak tau ini dari siapa' ujar Daniel meyakinkan Dara sambil mengejar istri tercintanya itu
Bisa dipastikan bahwa istrinya sedang cemburu saat ini.
Ya tentu saja cemburu istri mana yang tidak cemburu saat suaminya dikirimi bunga dengan kata cinta seperti itu.
'Yank jangan marah gitu dong?' Daniel yang masih berusaha merayu Dara karena sejak tadi istrinya itu hanya diam saja membuat Daniel cukup uring uringan.
'Apa si Bang?' Ujar Dara
'Awas aku mau tidur biar cepet pulang besok' lanjutnya kemudian Dara tidur membelakangi Daniel.
Membuat Daniel menghela nafas dia akan mencoba membujuknya lagi esok hari. Hingga Daniel pun ikut tidur dengan memluk sang istri dari belakang.
Meski sedang marah tapi Dara tidak menolak pelukan dari suaminya.
......................
Jangan lupq Like comen ya biar nambah semangat buat lajut ceritanya🙏🙏
jangan diskpx thor🙈🙈
yang satu cuek satunya cerewet