NovelToon NovelToon
Marry You Mr. Police

Marry You Mr. Police

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama
Popularitas:1.3M
Nilai: 4.6
Nama Author: Ana Al Qassam

Kisah Cinta Putra Gus Atha dengan Salah satu santri di pesantren Sang Abi. cinta itu datang seusai pernikahan, pernikahan terjadi hanya karena persetujuan kedua mempelai. Perjodohan tanpa penolakan dan tanpa skandal apapun

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ana Al Qassam, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Sapu Tangan

POV HAFLA

Aku adalah Hafla seorang putra dari Umma Flo dan Abi Atha. Aku tiga bersaudara yany memiliki karakternya masing-masing. Aku memilih jalan tidak mau berpacaran atau menjalin komitmen di luar pernikahan. Namun hal itu mungkin saat ini membuatku riweh akan kepekaan terhadap seorang perempuan. Karena sebelumnya aku tidak tertarik memahami seorang perempuan. Hanya senyuman Umma-ku yang menjadi prioritas selama ini.

Aku adalah seorang komjen di salah satuan kepolisian Republik Indonesia. Namun jabatan tinggi ini bukanlah kebahagiaan Hakiki. Di usiaku yang matang jelas Umma-ku yang cantik itu sangat khawatir karena aku tak kunjung menikah. Hingga pada akhirnya Umma-ku menjodohkan dengan seorang perempuan yang sama sekali belum pernah aku temui sebelumnya. Namanya Haseena parasnya sangat rupawan namun gadis ini cenderung diam, penurut tak banyak menuntut. Namun ternyata aku salah di balik keterdiamannya dia menyimpan banyak hal yang memilukan dalam kehidupan sebelumnya. Termasuk penolakan Hagla yang tak lain adalah saudaraku sendiri. Hagla sebelumnya sudah ikut andil dalam menorehkan luka sembilu di dalam hatinya. Mungkin sekilas istriku itu sangat Taat. Namun pertanyaan itu muncul dalam hatiku.

Apakah sebenarnya dia mencintaiku??? Padahal dia sudah menyerahkan mahkota pentingnya padaku tanpa bernego apapun.

Sungguh aku di buat bingung oleh sikapnya yang membuatku sedikit khawatir. Di tambah kemunculan Bripda Mayra. Aku berharap keduanya adalah teman baik. Sebab aku lihat Istriku tak begitu meresponnya dengan baik. Namun gadis itu Mayra dia tiba-tiba saja mengatakan bahwa pernah satu sekolah dengan istriku tanpa aku bertanya.

Satu bulan terakhir ini aku di buat galau oleh istriku sendiri. Dia sungguu membuatku tersiksa dengan sikapnya yang kurang percaya padaku. Jika orang lain percaya padaku tapi tidak dengannya. Dia lebih memilih menutup dirinya. Aku belum bisa memecahkan teka teki terselubung istriku sendiri. Rasanya gelar polisi yang ku dapatkan tidaklah begitu berguna. Lihat saja memecahkan masalah istriku saja aku tidak mampu.

Satu hal lagi ....

Istriku adalah gadis di malam itu dimana aku bertugas mensterilkan tempat umum karena akan di datangi pak presiden. Dia menangis di dekat kursi taman. Aku tidak menyangka akan menikahinya. Bahkan aku baru mengetahuinya setelah 1 bulan berlalu. Keterlaluan.

Malam itu ...

" Siapa dia pak?" tanya salah satu rekanku.

" Entahlah ... Aku menemukannya di ujung taman sebelah selatan. Dia sedang bersedih," jawabku padanya.

" Lalu?" tanyanya padaku.

" Lalu apa? Apakah harus aku mewawancarai dia?" tawaku memecah keheningan malam.

" Bukan itu maksudku! Lihatlah dia masih melihat ke arahmu ... Kamu meninggalkan sesuatu pak. Dia melambaikan sapu tangan," jawab rekanku yang membuatku harus menoleh ke belakang lagi.

Gadis itu nampak melambaikan tangannya dengan cepat. Aku menatapnya dan dan memberikan isyarat padanya agar membawa saja sapu tangan itu. Dia pun mengangguk dan melipatkan kedua tangannya. Aku ingat bagaimana rekanku itu mengatakan sesuatu yang membuatku tertawa lepas kembali.

" Tumben care sama perempuan? Apakah dia seleramu pak!" serunya dengan menyebalkan sekali. Di kala tugas mendera dia malah mengoceh tidak jelas menurutku.

" Tidak tahu! Hanya tergugah saja ... " jawabku asal. Karena aku memang tidak tahu kenapa.

" Awas jodoh! Biasanya jodoh itu datang pada saat yang tepat pak!" ocehnya lagi. Aku hanya menggelengkan kepala malas.

" Ayo kerja! Jangan hibahin dia ... Kasihan lupa arah pulang nanti dia!" ujarku sambil kembali menyusuri taman sebelum menyelesaikan semuanya.

Ya, malam itu adalah saksi di mana aku sendiri tidak kenapa tiba-tiba saja aku memberikan barang milikku pada seorang perempuan. Selama ini aku menutup semua akses tentang perempuan termasuk ririn yang notaben-nya sudah mendekatiku secara terang-terangan. Namun atensi-ku sama sekali tidak tergugah padanya. Tapi gadis ini membuat hatiku sedikit lowong. Entah karena dia bersedih atau apa. Cantik juga aku tidak tahu sebab dia memakai masker sama sepertiku. Aneh bukan sikapku. Yang jelas aku membantunya ikhlas sapu tangan itu pun ikhlas. Meskipun itu pemberian Umma. Sempat ingat jika itu pemberian Umma sampai aku sempat membatin sesuatu yang tidak sempat aku kontrol saking sayangnya pada Umma-ku.

Semoga dia jodohku, sapu tangan Umma-ku ada padanya. Ini gila sih ... Bisa-bisanya aku berikan padanya.

Seperti terhipnotis saja itulah kata yang terngiang dalam otakku kala itu. Akan tetapi kesibukan demi kesibukan akhirnya mampu menghapus semuanya. Hingga aku menyadari bahwa pemilik sapu tangan itu adalah istriku sendiri saat ini. Sungguh Allah maha mendengat segala ucapan ummat-nya. Lihat saja saat ini dia menikah denganku bahkan tidak terencana. Sungguh campur tangan Allah itu luar biasa. Sangat menakjubkan jika di pikirkan.

Malam ini ku belai rambut istriku. Aku yakin sekali seharian dia menangisi kembali kehidupannya. Matanya yang indah nampak sembab dan sayu. Bahkan dia melewatkan sarapan, makan siang. Dia makan saat aku datang. Itu pun dia berusaha menutupi semuanya dariku.

Why? Apakah dia sungguh tak ingin berbagi denganku , berkeluh kesah bersamaku. Aku suaminya kenapa tidak?

Perempuan di sampingku ini masih belum terima akan kepergian kedua orang tuanya. Diam - diam aku menghubungi kakek Rahman. Dari situlah aku baru paham bahwa kasus kematian kedua orang tuanya di tutup sepihak. Sebab pihak bengkel pribadi keluarga papa Dannis mengatakan bahwa ada kerusakan pada Rem. Salurannya terputus. Aku pun jadi ikut andil dalam perihal ini. Kasus ini nampaknya harus kembali mencuat dalam publik agar selesai sampai tuntas.

" Kek ... " tanyaku saat kakek Rahman terdiam.

" Putriku dan menantuku meninggal karena di sengaja nak," lirih beliau membuatku tak percaya saat mendengarnya.

" Apakah kasusnya selesai kek?" tanyaku penasaran.

" Tidak nak. Kasus itu di tutup karena tidak ada yang bisa menemukan buktinya. Padahal kakek ada buktinya namun pengadilan sudah menutup kasusnya sebab kakek datang terlambat. Kakek berjalan jauh untuk sampai sana!" ceritanya.

" Kenapa tidak naik mobil atau kendaraan lain kek?" tanyaku lagi yang semakin penasaran.

" Semuanya seperti di sengaja nak. Kakek tidak menemukan kendaraan sama sekali. Kendaraan kakek rusak tiba-tiba. Akhirnya kakek memutuskan berjalan. Sidangnya sudah berjalan dan jika sampai hari itu tidak ada bukti yang mencuat maka kasusnya akan di tutup. Maka terjadilah hal itu," jawab kakek sambip mengenang hari iti.

Sakit.

Rasanya hatiku sakit saat mertuaku tak mendapatkan keadilan. Dari sini aku paham mungkin Seena kesal pada Dunia karena telah membiarkan kedua orang tuanya pergi tanpa mendapatkan keadilan. Siapa yang tega merusak kebahagiaan Haseena kala itu. Papa Dannis adalah pengusahaa terbaik yany di miliki oleh negara ini. Sungguh malang nasib keluarganya. Aku tatap istriku yang sudah tertidur pulas.

" Aku akan membantu mengungkapkan kasus kedua orang tuamu Seen. Mas janji!" lirihnya sambil mengecup punggung tangan istrinya itu.

Likeeeee y!!! Jgn lupa gift- ny dong. Maaciw orang² baik.

1
Desri Yasmita
Luar biasa
Anonymous
k
syamsul anam
samuel sm mayra itu sm aja,sama" gila
Maulida Hayati
Luar biasa
Samsiah Yuliana
ya Allah,,,😭😭😭
Mumun Munawwaroh
bukannya umma kemaren malam telepon ya ke sena .
Safa Almira
bagus
Irni Yusnita
bagus karyanya Thor
Nurgusnawati Nunung
sedih ya...
Sabrina Azzahra
sutradara yang top bingit 👍👍
Sabrina Azzahra
udah like 👍👍
Sabrina Azzahra
penasaran
Ma Selly
sudah lengkap kebahagian seena
Ma Selly
jangan ngepreng thor jadi degdegan kirain pak hafla yg udang plng
Ma Selly
Alhamdulillah ya Alloh engkau telahenjaga hafla untuk keluarganya
Ma Selly
ya Alloh mudah mudahan pak hafla selamt
Ma Selly
slamat ya mas hagla dan mayra akhirnya kalian berjodoh
Ma Selly
udah mayra sama hagla aja biar dekat lagi sama seena
Ma Selly
jadi kasihan sama mayra
Ma Selly
lagi ngapa sih seena pake pergi ke cafe,klo mau pergi harusnya nungguin hafla pulang kenapa/Angry//Angry/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!