Azka seorang pria miskin yang selalu berusaha bekerja agar bisa menikahi pacarnya, setelah menabung 2 tahun dia berniat melamar pacarnya namun dia tidak sengaja mengetahui bahwa pacarnya berselingkuh, akhirnya dengan berat hati dia pergi tanpa sengaja kecelakaan dan hampir meninggal namun dibalik itu semua ada keajaiban
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon kunn-, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
penyerangan yuni
"Akhirnya sampai" ucap yuni setelah turun dari mobilnya, yuni telah tiba tepat didepan sebuah rumah yang halaman nya cukup luas,namun dikelilingi sebuah tembok yang cukup tebal dan tinggi
"Ini adalah salah satu bisnis mereka yang cukup besar, mereka menghasilkan uang miliaran dari bisnis ini" gumam jelas yuni
"Baiklah anak-anak... Mari kita mulai" ucap yuni pada bawahannya
"Siap bos" jawab mereka serempak, 2 orang tampak terikat 1 orang menjaga mereka berdua sisanya sudah mengelilingi bagian tembok lain dan bersiap untuk memanjat masuk sementara penjaga dipintu sedang teralihkan, sekarang yuni tampak seperti klien yang membawakan mereka beberapa orang
"Permisi! " ucap yuni tepat didepan sebuah pintu yang mana tertutup namun masih ada celah dari dalam untuk melihat keluar
"Iya ada apa? " tanya sepasang mata dari dalam
"Saya ingin menjual makanan" jawab yuni yang sudah tau kode password dari tempat tersebut
"Apakah itu daging? " tanya penjaga itu
"Benar daging" jawab yuni
"Apakah itu masih baru? " tanya penjaga itu
"Benar baru di tangkap" jawab yuni
Sepasang mata itu mencoba melihat sekeliling tidak ada yang mencurigakan
"Tidak ada yang tau kan? " tanya penjaga itu
"Benar pak" jawab yuni meyakinkan
"Baik kamu boleh masuk" ucap penjaga itu lalu membuka pintu
"Ikut saya" ucap penjaga itu
"Ya" jawab yuni singkat kemudian mengikuti penjaga itu mereka masuk kedalam rumah didalam ternyata cukup luas dan bersih, penjaga itu menuju sebuah lift menuju kebawah
"Kita sampai" ucap penjaga itu ketika mereka telah sampai di sebuah ruangan bawah tanah, ada beberapa sel yang didalamnya ada orang, beberapa tampak sekarat
Kemudian langkah yuni terhenti melihat seorang anak kecil dikurung disel tersebut yang tampak sangat sekarat
"Kejam bahkan anak-anak tidak lepas dari mereka, akan kubvnuh mereka semua nanti" gumam hati yuni mengepalkan tinju nya
"Aku tidak percaya yang dia katakan memang benar" gumam hati yuni mengingat dia mendapatkan informasi soal tempat ini dari mantan klien yang lain, juga yuni mengetahui password dari orang tesebut
"Segera laksanakan, masuk kedalam lift dan tekan lantai 6 sebanyak 2 kali" perintah yuni, dia mengucapkan nya pelan pada sebuah alat yang telah dia pasang dilengan bajunya bagian dalam
"Sudah sampai" ucap penjaga sambil menoleh pada yuni, mereka telah sampai di depan pintu, segera mereka masuk yang didalam tampak seorang pria muda mengenakan pakaian dokter
"Halo pak ini ada pelanggan" ucap penjaga itu pada pria muda
Pria muda itu menoleh lalu melihat mereka berempat
"Hmmph kualitas nya lumayan" ucap pria itu
"Harga normalnya tergantung seberapa baik mereka" ucap pria itu
"Tidak apa saya terpaksa, saya sangat membutuhkan uang" ucap lirih yuni
"Baiklah berapa yang kau minta? " tanya pria muda itu
"500jt untuk keduanya" jawab yuni
"Itu cukup mahal..... Bagaimana kalau kau saja yang dijual!! " ucap teriak pria muda itu lalu menyerang yuni dengan sebuah pisau hampir menusuk mata yuni
"S-sial hampir saja..! " ucap yuni terkejut
"Ada apa ini? " tanya yuni
"Aku tau kamu kesini bukan untuk menjual tapi menyerang kami kan? " jawab pria muda itu
"Bagaimana dia tau" gumam heran yuni
"Tempat kami yang lain telah diserang, dan atasan kami tadi mengatakan jangan menerima orang dulu, dan saya sudah memberitahu pada semua pelanggan kami kalau kami sedang libur saat ini, dan benar saja ada yang menyerang, itu sudah cukup membuktikan semuanya jika benar kalo kalian dari faksi putih yang ingin menyerang kami kan" ucap jelas pria itu
Bawahannya hanya diam saja,mencoba mencerna situsi saat ini
Ketiga orang di belakang nya sudah melepaskan diri dan mereka pun berniat menyerang penjaga
"Ini pertama kali kita bertemu kan, bisa kau beritahu namamu? Aku suka mengingat nama orang yang akan aku bvnuh" ucap pria muda itu sambil mencilat pisau yang ada ditangannya
"Aku yuni aku lah yang akan membvnuhmu" balas yuni lalu berdiri bersiap untuk menyerang
"Baiklah... Aku sin aku lah orang yang akan membvnuhmu!! " teriak sin lalu maju menyerang yuni dengan pisau ditangannya, namun yuni sudah bersiap dan menghindari setiap serangan sin
Beberapa serangan sin mengenai pipi dan lengan yuni, dengan sedikit berdarah
"Darahmu manis... " ucap sin dengan senyum mesum
"B4jingan gila.. " ucap yuni lalu mengeluarkan tongkat yang telah dia simpan dibalik lengan bajunya sebuah tongkat besi yang bisa memanjang meski tampak tipis namun memliki ketahanan seperti besi pads umumnya
"Bersiaplah.. " ucap yuni kemudian menyerang sin, serangan yuni mengenai tepat disamping pinggang sin membuat sin tekejut kesakitan
"Ugh,... Dasar kurang ajar!!.... Ini sakit" ucap merintih sin
"Seperti orang yang sudah kamu siksa, tidak yang mereka rasakan jauh lebih menyakitkan, sekarang bersiap lah kamu akan memohon lebih baik m4ti
" hmph tidak akan"balas sin lalu menyerang yuni kembali namun itu semua sia-sia yuni bisa mennghindari setiap serangan sin
Tidak berniat menyerah sin kembali maju kali ini dia benar-benar serius, sin menyerang yuni dengan niat membunuh tajam
Yuni yang sadar akan hal itu tampak merinding
"Bos sudah selesai" ucap salah satu bawahannya yang telah melakukan pekerjaan mereka yaitu melawan penjaga yang cukup kuat itu
"S-sial..... " gumam sin lalu mundur perlahan sekarang tiba-tiba bunyi suara alram menunjukkan sin sedang mencari bantuan
"K-kenapa tidak ada yang datang" ucap sin
"Apa kau menanyakan soal bawahannmu yang ada dilur?" Tanya yuni
Percuma bawahanku sudah menyelesaikan tugas mereks juga
"S-sial aku harus kabur untungnya ada sebuah jalan rahasia yang hanya aku yang tau, tidak mungkin aku melawan mereka semua" gumam
"Ada apa apa kau ingin lari? " tanya yuni kemudain bersiap dan memyerang sin
Sin yang panik itu pun langsung terjatuh, tidak berniat memberi ampun, yuni menggunakan tongkatnya dan memukul perut dan tubuh sin, dia sudah tidak bisa menahan amarahnya
Kemudian plakk!! Suara besi mengenai kepala sin sekaligus membuat sin pingsan
"Hey jangan pingsan dulu!!! " ucap teriak yuni
"Sial... Bagaimana aku tau apa yang disembunyikan oleh pria ini
" kalian semua geledah ruangan ini sepertinya ada sebuah ruangan rahasia tempat orang ini menyimpan rahasia
"Siap bos" jawab mereka serempak lalu mulai memeriksa segala seuatu yang ada didalam ruangan tersebut
"Dimana dia menaruhnya" gumam yuni dan tanpa sengaja mengklik sesuatu tepat didinding mencoba masuk dan benar saja masih ada sebuah tangga menuju masuk
Yuni yang penasaran pun langsung masuk ditemani 2 orang bawahannya sisanya menjaga sin
Ketika sudah mulai menuruni tangga yuni mulai mencium bau darah yang sangat pekst dan menjijikkan setelah masuk yuni langsung membeku ditempat melihat pemandangan yang ada dihadapannya
Ada banyak darah mengalir dimeja ada beberapa potongan daging
Yuni menduga itu adalah daging m4nusia karna ada beberapa organ tubuh yang masih utuh
Bawahan yuni dibelakang yuni masih sibuk muntah
"Apa-apaan itu!!!.... Baru kali ini aku melihat yang seperti itu" ucap salah satu nya
"Sama aku juga" balas kawan nya
semangat bruh /Good/