Mertua Egois Dan Suami Hebatku.

"Mah, apa mamah tidak bisa diam!. Bentak tuan Danil Sanjaya yang saat ini sudah benar-benar emosional mendengar semua penuturan sang istri yang tidak ber etika itu.

"Maaf!" mamah sebenar nya tidak sengaja pah, maafin mamah karena mama benar-benar stres saat ini!? Jelas Magdalena dengan menyesali semua yang sudah terucap dari mulut tajam nya itu.

"Jika mama menyesalinya, minta maaf lah pada menantu dan Tania! Karena mereka lah yang sudah mama hina dan caci maki!. Jelas Kevin dan langsung berjalan menuju pintu utama untuk bergegas pergi ke kantor dengan tatapan yang sangat sulit di artikan.

Sementara tuan Danil yang sudah pusing menghadapi perubahan sang istri hanya diam pergi meninggalkan sang istri yang saat ini sudah menangis.

Hiks,,,, hiks,,,,, "Ken-kenapa, se-sakit ini Tuhan! Dengan air mata yang mengalir cukup deras Keira merasa sangat sakit mendengar semua hinaan yang di lontarkan sang mertuanya itu.

Klek. Suara pintu yang di buka dari luar.

"Kamu yang sabar ya Kei, aku yakin kamu bakalan kuat ko! Dan aku berjanji akan selalu ada untuk mu. Karena kamu lah satu-satunya keluarga yang aku punya saat ini!. Dengan memeluk tubuh sang sahabat Tania berusaha menyakinkan Keira bahwa semuanya akan baik-baik saja seiring nya waktu berjalan.

Kevin yang saat ini sudah sampai di depan gedung yang sangat menjulang tinggi yaitu sebuah perusahaan Sanjaya Group ( Sanjaya Company ) milik keluarganya, yang sudah di kelolanya selama beberapa tahun silam.

"Selamat pagi tuan muda? Sapa Ardi yang bertugas sebagai sekretaris dan asisten pribadinya di dunia gelap.

Hm. "Bagaimana semalam, 'Apa semuanya lancar? Tanya Kevin pada sang asisten.

"Semalam ada sedikit kendala tuan! Tetapi semuanya bisa di kendalikan dengan baik!". Jelas Ardi lagi saat mengingat melaksanakan pekerjaan malam nya.

*Flasback on*

Di sebuah pesisir pantai yang sangat luas ada beberapa orang yang bertubuh kekar dengan memakai seragam hitam dan menutupi wajah mereka dengan sebuah kain hitam sehingga tidak ada yang mengenali mereka sama sekali.

"Bagimana, apa semua sudah siap? Tanya seorang pria muda yang tentunya menggunakan penutup wajah yang di kawal beberapa bodyguard handal milik mereka.

"Sudah tuan! Tetapi kapal yang biasa kita gunakan saat ini sedang dalam perjalanan menuju dermaga buatan yang kita kelola!. Jelas seorang pria gagah yang bertubuh kekar.

"Bagus. "Bersiap lah sebelum para musuh datang!. Jelas pemuda yang saat ini menjadi pemimpin mereka.

"Siap tuan!. Dengan berjalan meninggalkan sang tangan kanan tuan mudanya, Hercules memeriksa beberapa peti yang berbentuk kotak yang di dalamnya ada beberapa barang yang siap di kirim ke tuan rumah yang baru.

Tring,,,,, tring,,,,, suara dering ponsel milik Hercules berdering menandakan ada seseorang yang sedang menghubunginya.

"Halo! jawab Hercules yang sedang menatap ke arah lautan luas.

"Tuan musuh saat ini sudah mendekat ke arah kapal yang kami kendalikan, sepertinya mereka cukup banyak!.

"Kirim lokasi kalian saat ini! Jelas Hercules dan langsung mematikan sambungan telepon secara sepihak.

Tut. Suara sambungan telepon berakhir.

Ting. Suara notice pesan dari seseorang masuk ke dalam ponsel Hercules.

Hercules yang mendapat kabar kalau ada yang ingin menyerang kapal mereka segera berlari untuk memberi tahukan pada sang tangan kanan tuan muda mereka.

"Tuan, kapal yang ingin menuju ke sini saat ini ingin di serang musuh utama kita. sepertinya mereka juga cukup banyak tuan!. Jelas Hercules pada seong pria muda yang saat ini sudah mengepalkan tangan nya.

"Kumpulkan semua pasukan! Dan suruh beberapa orang untuk menyembunyikan semua barang yang ingin kita kirim!.

"Baik tuan!.

"Semuanya segera mendekat!?. dengan suara bariton nya Hercules memanggil semua jagoan-jagoan yang ada dalam didikan nya.

" tim Raja Wali, kalian segera ke sebelah selatan! Dan buat pengalihan untuk mengecoh musuh menjauh dari kapal barang milik kita.

"Sementara tim Algojo, kalian pergi ke sebelah barat! Jika kapal sudah mendekat ke arah selatan maka serang dengan tehnik perang Z, A.

"Baik tuan! Semua tim segera melaksanakan tugas andalan mereka untuk mengecoh musuh agar tidak menyerang kapal yang saat ini sudah membawa beberapa brankas uang hasil penjualan barang yang di buat khusus oleh markas KS.

Di sebuah lautan luas yang saat ini kapal sudah berada di tengah-tengah lautan yang membatasi lautan A dan lautan B.

"Semuanya bersiap untuk menyerang! Pinta seorang algojo yang menjadi pemimpin utama di dalam kapal barang milik KS.

Ada beberapa orang yang saat ini sudah siap dengan beberapa rudal kecil, yang sengaja di buat khusus untuk meledakkan sebuah kapal yang berukuran cukup besar.

"Bagaimana? Tanya seorang algojo pada bawahan nya.

"Kapal musuh sudah semakin mendekat tuan! Dan ada beberapa orang asing yang mereka utus untuk menyerang kita!. Jelas seorang pria yang saat ini sedang di atas kapal dengan sebuah sniper yang memiliki teropong untuk melihat apa saja yang ada di sekitar jarak yang cukup jauh.

"Aku rasa mereka menyewa algojo dari luar Negeri!. Kalau begitu bersiap untuk melancarkan aksi kita.

Ciuuu,,,,, doarrr,,,, suara tembakan mengenai kapal milik KS.

Akh,,, "Awas semuanya, berhati-hatilah, 'Musuh sudah ada dekat dengan kodrat yang tidak terlalu jauh dari kapal kita!. Terang seorang algojo yang bertugas sebagai pengamat suasana perang saat ini.

"Serang!. Pinta algojo yang berstatus sebagai pengendali kapal.

Dor,,,, dor,,,, dor,,,, suara demi suara tembakan yang berasal dari dua kapal yang cukup besar saat ini sudah menewaskan beberapa orang, kapal yang rusak akibat tembakan demi tembakan tidak membuat tekad mereka mundur atau takut.

Prommm,,,,, prommmm,,,,,, suara kapal besar yang di kendalikan seseorang datang dari selatan yang di dalam nya ada seorang pemuda tampan mengendalikan semua tehnik perang yang akan membuat lawan terkecoh.

"Tuan, di sebelah selatan ada kapal yang cukup besar mendekat ke arah kita!. Sepertinya mereka adalah pihak musuh!. Jelas seseorang yang bertugas sebagai nahkoda kapal milik musuh.

"Sial!. Umpat seorang pria asing yang baru hari ini bertugas untuk menghancurkan kapal milik KS dan merampok semua uang yang ada dalam brankas milik kapal KS.

"Tuan, dari sebelah barat ada beberapa jetski yang membawa beberapa alat perang!. Ucap seorang pria lagi.

"Kurang ajar!. Kalau begitu mundur! Karena kita harus membuat rencana yang sangat matang!. Dengan menyuruh nahkoda kapal untuk memutar balik menuju markas mereka seorang pria asing itu sangat merasa kesal karena tugas mereka gagal. Apa lagi ini adalah hari pertamanya bertugas sebagai tangan kanan bos besarnya.

*Flasback of*