SETELAH JADI JANDA

"Hai Adit...."Sapa Sasha saat mendekat kemeja makan yang Adit tempati.

"Hai juga Sha...duduklah".jawab Adit yang terkesan dingin.

"Jadi begini Sha,Aku tidak jadi memberikan uangku secara cuma-cuma,tapi Aku akan memberikan kamu modal dan aku akan mendapatkan keuntungan setiap bulannya,hitungan keuntungannya nantinya aku akan mendapatkan 50% dan kamu 50% ,tentunya ini sudah keuntungan bersih bukan keuntungan kotor,serta aku ingin memiliki hak yang sama dalam mengelola usaha ini,jadi mau nggak mau kita akan sering bertemu dan berdiskusi,jadi bagaimana Mbak Sasha?apa Anda setuju dengan usulan saya ?".tegas Adit dalam bicaranya.

"Terus aku tidak mau Menu yang Usaha kamu lakukan,yang aku mau adalah sebuah toko roti dengan Variasi buah-buahan yang sedang hits sekarang ini".

Sasha mencerna dengan baik apa yang dikatakan Adit."Maaf Adit,kalau seperti itu mau kamu,itu seperti aku bekerja dan aku memiliki jabatan yang sama rata denganmu dan kita akan memikirkan bagaimana usaha yang kamu inginkan akan maju,karena aku nggak punya hak secara utuh untuk melakukan apa yang aku mau,kalau seperti itu mohon maaf,aku harus tolak mentah-mentah ajakan kamu!!!".

Adit yang tersinggung dengan penolakan Sasha akhirnya mengeluarkan sifat aslinya.

"ProkkProkkProkk Sasha....Sasha!!!berani sekali kamu menolak tawaranku!!!kamu belum tau siapa aku ya???bahkan aku bisa membeli harga dirimu itu dengan harga yang lebih tinggi dari Harga yang Alex tawarkan,emangnya aku nggak tau...,kalau kamu pernah menjadi teman ranjangnya saat kamu butuh uang untuk operasi anak kamu,aku tau semuanya Sha!!!bahkan masa lalumu saat bercerai dengan suamimu aku juga tau!!!jadi jangan macem-macem sama aku atau kedua orang tuamu akan tau yang sebenarnya!!!".Marah Adit dengan keras.

Sasha merasa tubuhnya gemetar,Ia sangat takut dengan perubahan perilaku Adit yang tiba-tiba.

Dengan mulut bergetar,Sasha berbicara."A...dit,darimana kamu tau soal aku dan Alex?karena hanya Aku dan Alex yang mengetahui apa yang terjadi diantara kita,A..dit,jelaskan apa tujuanmu sebenarnya?karena kamu pasti memiliki tujuan kan ,makanya kamu tau semua tentang aku,katakan Adit!!!!apa yang kamu mau dariku????teriak Sasha pada akhirnya.

"Pintar juga kamu Sha!!Aku memang punya tujuan,Aku ingin menggunakan kamu untuk membalas dendamku pada Alex,karena aku yakin Alex mencintaimu dan tak ingin kamu dekat siapapun!!!Jadi kamu hanya perlu berada didekatku dan menuruti apa semua keinginanku,Karena kalau kamu menolaknya,Kedua orang tuamu akan tau semuanya dan aku akan membuat skandal ini tersebar dimedia ,agar Alex merasa malu pernah memiliki temen ranjang seorang janda beranak 1 !!!!tegas Adit diakhir ucapannya.

Sasha merasa sangat ketakutan,Ia merasa terjebak dalam kondisi yang terlanjur masuk didalamnya.Ia tak menyangka hidupnya akan kembali rumit saat dia berusaha sedang memulai semuanya dari awal.

Adit yang melihat raut ketakutan diwajah Sasha merasa kasian,sebenarnya ia hanya ingin membuat Alex merasa cemburu dan hilang konsentrasi sama Perusahaannya,nah disaat itu Adit dan Edward akan memuat skandal Alex dengan Sasha agar semakin menjatuhkan Perusahaannya dimata para kliennya.

Walaupun Skandal yang dilakukan Alex bukan termasuk hal besar,tapi tetap akan membuat orang-orang merasa jijik dengan selera yang Alex pilih.

Adit merasa rencananya akan berjalan mulus,Ia tersenyum tipis karena sebentar lagi Perusahaan Orang tuanya yang dikelola Kak Edward akan menjadi nomer 1 setelah mengalahkan Perusahaan Alex.

Disepanjang perjalanan pulang Sasha melamun,Ia bingung dengan jalan hidupnya yang berubah seketika.

"Apa aku menghubungi Alex aja?dia kan punya power buat ngalahin Adit?tapi kalau sampai Adit nekat menyebarkan berita skandal itu,Ayah dan Ibu harus bagaimana aku menjelaskannya,belum lagi para tetangga yang pasti akan mengusirku,Aku harus gimana Ya Tuhan...."Isi kepala Sasha selama perjalan pulang kerumahnya.

Sasha merasa menyesal karena pernah melakukan kesalahan terbesarnya itu,tapi berkat Alex juga anaknya kembali sehat dan ceria.

Sasha mengacak-ngacak rambutnya membuat supir kendaraan yang mengantarnya menatap takut.

"Saya nggak apa-apa Pak,hanya sedang stress sedikit".

Sasha sampai rumah saat kedua orang tuanya dan Anaknya sedang bermain-main didepan rumah.Sasha teringat dengan ancaman yang Adit berikan.

"Ya Tuhan....jangan biarkan kedua orang tuaku bersedih karena sikapku".

***

"Alex....gawat Alex!!!Sasha tidak menemuiku dengan alasan ada hal yang harus dia kerjakan secara mendadak,sepertinya Adit telah berbuat sesuatu sampai Sasha menjadi seperti itu,lakukan sesuatu Alex....!!!,cerocos Adam saat masuk keruangan Alex.

Alex yang sedang fokus pada pekerjaannya menutup semua dokumennya,Ia menatap Adam dengan raut yang tak bisa dijabarkan.

"Adam....Apa Sasha menghubungimu langsung atau dia hanya mengirim pesan?Aku setuju sama kamu ,pasti Adit telah berbuat sesuatu yang membuat Sasha menuruti semua perkataannya".

"Brengsek!!!Awas kau Adit...kalau sampai berbuat sesuatu pada Sasha,kamu berhadapan denganku",marah Alex meremas tangannya sampai jari-jarinya memutih.

Adam yang melihat kemarahan Alex menjadi diam seketika.

Alex yang masih emosi mendapati HP miliknya berbunyi dan nomer baru tertera disana,Alex hanya menatapnya tanpa berniat mengangkatnya.

Adam mengambil alih HP milik Alex dan mengangkatnya."Halo Alex....ini aku mantan istrimu".

Adam langsung memberikan HPnya kepada Alex.

"Alex...kamu harus hati-hati dengan Edward dan Adit,mereka lagi merencanakan sesuatu untuk menjatuhkanmu,pastikan kamu selalu melindungi dirimu dengan baik,Mereka masih tidak terima bahwa Perusahaanmu menjadi lebih unggul,Maafkan kesalahanku Alex,ini hal yang bisa aku sampaikan untuk membalas kebaikanmu saat menjadi suamiku dulu,Aku akan terus memberikan kabar terbaru untukmu saat mereka berdua lengah,Aku juga terpaksa menjadi budak Edward,karena dia bisa menyakitiku bahkan keluargaku,Jaga diri baik-baik Ya mantan suamiku....".Panggilan terputus seketika.

Alex segera menghubungi seseorang untuk mencari sebuah Informasi.

"Tolong cari sisi hitam dari kehidupan Edward dan Adit,terutama kehidupan dengan para wanitanya "perintah Alex dengan tegas.

Alex merasa ragu-ragu untuk menghubungi Sasha,karena Sasha pasti akan terseret jika sampai Edward dan Adit nekat.Tapi Alex tidak kehilangan akalnya begitu saja,Ia akan berusaha lebih keras sampai menemukan hal buruk pada Edward dan Adit agar punya cara untuk membalasnya.

Dalam dunia bisnis ,Alex sudah tidak aneh lagi ,saat para musuh bahkan klien akan menggunakan seorang wanita sebagai umpan untuk membalas perbuatan buruk atau untuk menjatuhkan.