NovelToon NovelToon
Di Nodai Milyarder Tampan

Di Nodai Milyarder Tampan

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Pernikahan Kilat / Cinta Paksa / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:22k
Nilai: 5
Nama Author: She Wawa

“Apa! Aku impoten.”

Super kaya dengan wajah tampan menawan membuat wanita menggilai dan bertekuk lutut di bawah kakinya, Namun hingga saat ini Devano Kaisar belum terlihat memiliki pasangan, membuat orang meragukan kelaki-lakiannya.

“Rumor sampah. Aku tidak akan menikah jika belum menemukannya,” Bayangan perempuan misterius berkalung emas terkenang yang menyelamatkan nyawanya.

Hingga suatu situasi membuat pertahanan Devan runtuh. Ia terpancing membuktikan keganasannya di ranjang dengan gadis cantik, pekerja keras bernama Jasmine putri. Namun sial, perempuan itu ternyata pelayan rumahnya.
Terjebak satu malam panas membuat Devan harus menikah dengan Jasmine si pelayan. Ini gila. Kenapa harus dia? Sungguh Devan tidak terima karena telah melanggar janjinya untuk tidak menikah. Bagaimana dengan perempuan misterius yang menolongnya?

Dan Jasmine segala upaya ia lakukan agar bisa membiayai kuliahnya namun takdir malah membawanya menikah dengan majikan. Ini gila!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon She Wawa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Jawaban

Jasmine berada di kamar masih melakukan siaran live streaming. Setelah mengucapkan syarat wajib jika ingin dia menjawab pertanyaan dari emak-emak kepo tentang hubungannya dengan Nathan.

“Bagaimana emak-emak. Pada mau dengar jawaban ngak ini? Tapi pesan dulu ya 20 lusin kotak makan Mimin sama 20 lusin baskom.”

“Ya Min. Pakai pesan segala lagi.”

“Min banyak banget. Masing-masing lima saja.”

“Ahh. Mimin bikin ngak bisa tidur.”

“Ayolah Min. Pelit amat.”

Jasmine mengulum senyum lucu, dia telah membuat pengikut livenya di dera rasa penasaran setengah mati, namun Jasmine tahu tak mungkin emak-mak kepo itu akan mengeluarkan uang lebih hanya untuk mendengar hubungannya dengan Nathan. Oh sepenting itu kah dia?

Jasmine kembali mempromosikan barang-barang perabotan.

“Ya kalau penasaran banget sama jawabanya pesan baskom Mimin mak. Siapa tahu bisa di pake nerawang kaya baskom dukun,” canda Jasmine.

“Astaga jangan ya mak. Itu syirik, dosa. Kalau percaya sama baskom dukun,” ralat Jasmine.

Jasmine terus menatap layar ponselnya. Uhg, gemas sekali dia membaca komentar para penonton. Tak terima.

Jasmine membaca satu persatu komentar  hingga ada satu membuat Jasmine membeliak terkejut.

Oh astaga tidak mungkin. Ini gila. Perempuan cantik ini menelan salivanya kelat. Ia tidak menyangka akan sebuah pesanan yang ia baca.

“Pesan semuanya 50 lusin.”

“De ... Deva ...” gelagapan Jasmine. Sebenarnya ia hanya iseng mengatakan syarat itu. Mengapa benar-benar ada yang pesan. Ucapan Luna benar adanya nama Nathan Wang memang bernilai jual.

Jasmine terdiam sejenak, meneliti. Ia ingat akun ini. Akun yang pernah memesan banyak barang beberapa hari yang lalu. Sekarang memesan banyak lagi.

“Mak Deva benar-benar pesan barang Mimin nih?” tanya Jasmine memastikan. Ya semua akun yang masuk akan di panggil mak oleh Jasmine.

“Uangnya sudah di transfer. Cepat jawab!”

Wah ... ini benar-benar gila. Dia penggemar koko Nathan garis keras, decak kagum Jasmine di dalam hati bagaimana tidak hanya ingin tahu hubungan Nathan sampai harus memesan banyak barang.

“Oke karena sudah pesan Mimin jawab, sesuai janji Mimin. Koko Nathan itu lelaki yang sangat baik. Selama di kota Koko Nathan suka bantu Mimin. Pokoknya komposisi calon imam idaman,” Jelas Jasmine memuji kebaikan pemuda itu sembari senyuman mengembang dari bibirnya.

“Cepat jawab! Ya atau tidak!”

“Ya elah mak Deva ngebet banget nih, mau dengar jawabannya, mau jadiin koko Nathan jadi mantunya ya!” tebak Jasmine. Ya karena sebagian besar penontonya ibu-ibu.

“Iya Mimin jawab. Mimin dengan koko Nathan itu hanya sebatas teman. Sekaligus bos Mimin. Jadi Mimin ngak pacaran dengan koko Nathan,” jelas Jasmine.

“Sudah di jawab yah mak Deva.”

Jasmine telah menghilangkan rasa penasaran akan hubungannya dengan pemuda tampan berwajah oriental itu.

Sementara itu di sebuah kamar. Terlihat seorang pemuda dengan ponsel di tangan menarik senyum lebar hingga memperlihatkan deretan gigi putih ratanya. Semua perasaan resah, gelisah takut yang ia rasakan sejak tadi menghimpit hatinya seolah menguap. Bak bongkahan batu menindihnya sekarang telah lenyap. Berganti dengan jutaan kembang api yang meledak-ledak.

Ya pemuda itu adalah Devan dia baru saja mendengar jawaban tentang hubungan Jasmine dengan Nathan.

“Ternyata mereka bukan sepasang kekasih,” batin Devan.

Devan menarik napas lega lalu membaringkan tubuhnya kembali ke kasur setelah, tersenyum melihat ponselnya.

Devan akan meninggalkan live Jasmine, dia sudah mendengar apa yang dia inginkan namun sebuah pertanyaan terbaca membuatnya kembali tertahan.

“Mimin suka sama Koko Nathan nggak?”

"Mimin baper ngak sama koko Nathan?"

Devan mengerutkan alisnya. Terlihat berpikir keras.  Ya bagaimana dengan perasaan perempuan itu? Apa benar Jasmine tidak memiliki perasaan pada Nathan Wang? Siapa perempuan tidak jatuh pada pesona Nathan. Benar jangan-jangan perempuan itu menyimpan perasaan terpendam pada Nathan, tidak mungkin kan dia tidak baper selama ini selalu bersama.

Oh. Devan mulai di gelayuti rasa penasaran lagi, hatinya terus bertanya. Apalagi melihat tingkah Jasmine di layar ponsel terlihat tersipu malu bak anak gadis yang sedang di rayu.

Devan menatap layar ponselnya menanti jawaban dari Jasmine.

“Mimin ...” Jasmine tertunduk malu menyelipkan anak rambut ke telingannya. Memuat Devan mendengkus dengan tingkah Jasmine. Uhg, dia sudah sangat penasaran

“Mimin emm... Kalau mau tahu jawabannya ...  pesan barang Mimin 30 lusin ....” ujar Jasmine.

Devan tercengang bola matanya seakan ingin keluar.

What. Apa dia sudah gila! pesan lagi.

“Hei. Kenapa dia tidak sekalian menjual ruko Nathan itu,” geram Devan.

Devan membuang ponsel kasar menatap langit-langit kamar.

“Ahh ... Aku bisa gila, kenapa aku peduli dengan perasaannya!” gumam Devan berdecak kesal.

Like, coment

Yelah penasaran mulu, bagus Mim. Cepat kaya dah kalau gini, bayar tuh pegadaian  ....

1
Revan Js
semangat Devan...Pepet terus
Revan Js
lanjut thor 💪💪
Revan Js
bagus ceritanya Thor Semangat ya
Revan Js
pasti Devan ya Thor 🤭💪
Revan Js
semangat Thor 💪
lik ana
bagus ceritanya lanjut thor
Rita Juniarti
Suka dengan ceritanya👍
martina melati
tanggung jawab lho... loe sdh membuat jasmine tdk perawan lg, walopun dia seorang pelayan
martina melati
eh, malah pingsan...
martina melati
maaf thor... , sbg pembaca saya bukanny gk sopan... tp beneran sebel sm spt gini2.. ini sdh termasuk tindakan pemerkosaan lho (kriminal)
martina melati
jambak rambutny devan , toh bukan gundul/plontos toh kepalany
martina melati
tendang dong alat vitalny... ato siram pake air di ember bekas pel2an, biar cepat sadar...😄🤭
martina melati
maaf thor, bukanny aroma keringat jasmine nih krn br selesai ngepel lantai lho (akibat hukuman menggosip)
Pajar
Setiap kata-kata terasa seperti lukisan di pikiran.
Dálvaca
Gila keren!
ladia120
Keajaiban kata
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!