NovelToon NovelToon
Membalas Hinaan Dengan Kesuksesan

Membalas Hinaan Dengan Kesuksesan

Status: tamat
Genre:Tamat / Balas Dendam / CEO / Wanita Karir / Keluarga / Slice of Life / Menjadi Pengusaha
Popularitas:530.1k
Nilai: 4.7
Nama Author: Mbak Ainun

Widia Ningsih, gadis berusia 21 tahun itu kerap kali mendapatkan hinaan. Lontaran caci maki dari uanya sendiri yang bernama Henti, juga sepupunya Dela . Ia geram setiap kali mendapatkan perlakuan kasar dari mereka berdua . Apalagi jika sudah menyakiti hati orang tuanya. Widi pun bertekad kuat ingin bekerja keras untuk membahagiakan orang tuanya serta membeli mulut-mulut orang yang telah mencercanya selama ini. Widi, Ia tumbuh menjadi wanita karir yang sukses di usianya yang terbilang cukup muda. Sehingga orang-orang yang sebelumnya menatapnya hanya sebelah mata pun akan merasa malu karena perlakuan kasar mereka selama ini.

Penasaran dengan cerita nya yuk langsung aja kita baca....

Yuk ramaikan ....

Update setiap hari...

Selamat membaca....

Semoga suka dengan cerita nya....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mbak Ainun, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 26

"Paket?" ulang Widi kedua alis bertaut tak mengerti ucapan satpam.

"Iya Bu, tadi saya menerima paket. Di situ tertera tulisannya untuk semua orang kantor, karna penasaran jadi saya buka paketnya. Maafkan saya Bu dengan kesalahan apa yang saya lakukan hari ini," sahut satpam berdiri tegak dan mengatupkan kedua tangannya, ia takut di pecat.

"Mana paketnya?" Widi mengedakan tangannya.

Sebuah kotak yang berisi beberapa lembar foto mampu menggemparkan seisi kantor, asisten Dina memberikan kotak misterius itu pada Widi. Widi menyambutnya dengan baik, langsung saja ia membukanya dengan rasa penasaran yang sangat tinggi.

"Siapa yang mengirimnya?" tanya Widi yang tengah fokus melihat foto-foto.

"Enggak tahu Bu, tanpa pengirim. Cuma di tulis untuk seluruh anggota di perusahaan ini," balasnya lagi dengan menunduk takut.

.

.

.

Di tempat lain, Dela sedang bertelepon nan dengan seseorang.

"Bagaimana, apa berhasil?"? tanya Dela melalui panggilan.

"Aman Bos sesuai dengan perintah."

"Bagus, sisanya nanti aku transfer ke rekening kamu," ucap Dela seraya tersenyum sinis.

"Memangnya cuma kamu doang yang bisa berlaku jahat, Widi? Jangan kamu kira aku orang lemah, bahkan sebentar lagi jabatan kamu akan turun!" gumam Dela seraya ketawa besar membayangkan betapa malunya Widi dengan ulahnya.

Kini, ulah jahat Dela pun tersebar ke sosial media. Ia rela melakukan apa saja demi mendapatkan cinta dari Denis. Anak atasannya sendiri, sehingga masalah itu pun sampai di telinga Pak Cakra.

"Apa-apaan ini? Cepat kalian panggil Denis ke sini!" titah Pak Cakra kelihatan marah besar pada anaknya sendiri, bahkan asistennya sendiri ketakutan melihat raut wajah Pak Cakra. Ini pertama kalinya iya melihat atasannya marah besar.

"Tuan Denis, dipanggil Bapak disuruh ke ruangan sekarang juga."

"Baik, terima kasih." Denis langsung melangkahkan kakinya menuju ruangan Pak Cakra.

Begitu sampai di depan pintu ruangan Pak Cakra. Denis menarik nafasnya dalam-dalam.

"Ada apa, pa?" tanya Denis yang sudah berdiri di belakang Papanya.

Bruk!

Bugh!

Beberapa barang melayang kearah Denis. Denis pun merintih kesakitan, ia tahu apa yang dimarahi Papanya.

"Pah tolong hentikan, apa yang terjadi sehingga Papa marah besar?" tanya Denis yang merintih kesakitan.

"Apa yang terjadi kamu bilang? Coba lihat ini, apa kamu tahu apa yang terjadi!" sahut Pak Cakra dengan mata mendelik.

Denis melihat sekilas di hp yang diberikan oleh Pak Cakra. Denis membuang nafas kasarnya.

"Kalau aku menjelaskan kejadiannya Papa tidak akan percaya, intinya aku dan Widi akan menemui siapa pelaku tersebut," balas Denis dengan santai.

Pak Cakra menoleh ke arah Denis. Lalu menatap dengan penuh tanya.

"Apa maksud kamu?"

"Aku dan Widi tidak ada hubungan apa-apa, memang betul itu pertemuan bukan pertama kalinya bagi kami. Sebelumnya tidak sengaja kami bertemu di sebuah kedai Bubur sumsum, karna keteledoran aku menabrak Widi sehingga minuman yang berada di tangan mengotori kemejaku." Denis berusaha meyakinkan Papanya, ia tahu Papanya tidak bisa di bohongi.

"Ya, karna Papa memaksa aku mewakili pertemuan ini. aku juga tidak tahu jika Widi rekan kerja bisnis Papa, sebagai permohonan maaf aku mengajaknya bicara dan makan siang," sambungnya lagi.

"Huft!" Pak Cakra membuang nafas kasarnya, ia juga merasa bersalah tidak mencari tahu titik permasalahannya.

"Apa kamu sudah punya pacar?" tanya Pak Cakra membuat Denis tercengang.

"Jangankan pacar, yang dekat saat ini saja aku tidak punya, Pa."

"Widi orang yang pernah Papa ceritakan saat itu, bahkan saudaranya bekerja di kantor ini," ucap Pak Cakra melengos.

"Siapa Pa?" tanya Denis terkejut.

"Dela, sepupunya Widi,"

"Apa dia tidak tahu dengan Papa?"

"Dia tidak tahu semuanya, tempat Widi bekerja mengadu nasib pertama kali ia juga tidak tahu. Karena keinginan Widi tersendiri merahasiakan apa yang ia punya dari orang-orang, yang Papa tahu saat ini orang-orang mengira Widi bekerja sebagai Office Girl di kantornya sendiri," ucap Pak Cakra salut dalam perjuangan Widi.

"Kenapa bisa begitu?" heran Denis.

"Entahlah Papa juga tidak mengerti, mungkin ada rahasia di balik semua ini."

"Hebat juga dia bisa menyembunyikan semuanya,"

Denis semakin kagum dengan cara unik Widi. Dela? Nama yang tidak asing bagi Denis. Ia berusaha melakukan yang terbaik agar nama perusahaan Widi bersih kembali.

.

.

.

Sementara itu di rumah Henti. Dela pulang dengan wajah bahagia, Henti melihat anaknya tidak pernah sebahagia ini selama bekerja pun heran.

"Apa yang membuat kamu bahagia, Dela? Biasanya pulang kerja selalu cemberut," tanya Henti dengan alis yang bertautan.

"Mamah tahu apa yang membuat aku bahagia?" balasnya dengan tersenyum lebar.

"Apa?"

Henti berharap Dela berhasil mengambil hati laki-laki kaya raya yang pernah di ceritakan, ia juga tidak sabar hidup dengan bergelimang harta.

"Widi akan."

Henti tampak terkejut mendengar ucapan Dela. Ia tidak menyangka anaknya melakukan hal senekat itu, padahal sebelumnya ia sudah memberi peringatan agar tidak mengganggu kehidupan keluarga Widi lagi.

Plak!

Plak!

Kemarahan Henti yang sudah di atas puncak, nafasnya pun sudah tidak beraturan lagi. Sepintas ia mengingat ucapan Widi sebelumnya, ia marah karena tidak mau kehilangan anaknya setelah kepergian mendiang suaminya.

Dela ter pelongo seraya memegang pipinya yang merah, ia tidak menduga Mamahnya kali ini berbeda pendapat. Pertama kalinya ia ditampar oleh Mamahnya, selama ini Dela selalu di manja oleh Mamahnya.

"Ma, Mamah nampar aku?" tanya Dela dengan bibir gemetaran, tak terasa air matanya menetes.

Henti pun merasa menyesal atas apa yang ia lakukan pada Dela. Henti terus meratapi tangannya yang habis menampar.

"Maafkan Mamah, Mamah tidak sengaja melakukan itu," sahut Henti dengan gemetaran, berniat ingin memegang pipi Dela. Namun, Dela menepis tangan Mamahnya.

"Mamah jahat!" sentak Dela berlalu masuk ke dalam kamarnya dan membanting pintu dengan keras.

Brak!

Nyaris saja tangan Henti terjepit pintu karna ia mengejar Dela masuk ke dalam kamar.

"Dela, maafkan Mamah. Bukan maksud Mamah berlaku jahat, Mamah tidak mau kamu kenapa-napa," isak Henti yang tak berhenti menggedor pintu kamar Dela.

"Jangan ganggu aku Mah, biarkan aku sendiri!" balas Dela dari dalam kamar.

"Mamah sayang sama kamu Dela. Mamah takut kamu kenapa-napa sama Widi. Tolong Nak berhenti bersifat jahat padanya!" mohon Henti.

Henti menangis terisak-isak, ia sangat menyesal. Di sisi lain, ia khawatir jika hal buruk terjadi pada anaknya.

1
Nor Azlin
berapa banyak si mantan nya si Danis ini yah ...bukan nya yang hari itu juga mantanya si Danis yang hamil anak rakan kerja mereka berdua yah ...ini datang lagi yang namanya si siren ini deh selepas ini sispa lagi nama nya santi ,Rani ,Julia banyak banget deh😁😁😁 yang penting thor jangan terjadi apa2 sama widi juga calon anak nya deh ...berhubung dia udah seperti ini jangan tinggal diam yah tuntaskan ssmpai akar umbi nya sekali kalau perlu berikan racun yang sama buat nya biar si siren tau rasa ...kalau perlu hantar aja ke laut lepas deh bukan nya kaum nya ada di laut juga tu😂😂😁😁 nama siren adik beradik dengan sirena kan ...lanjutkan thor
Yanti Susilawati
pemeran cewenya lemah...jdi males baca
Yanti Susilawati
si Widi bloon mau"nya nyium kaki ga punya harga diri banget
Cut Dini
Thor typo,Bu Nia ciuman dr pingsan
Annisa Rahman: iya kk harusnya siuman
total 1 replies
syska
Luar biasa
Duda Fenta Duda
tensi gua baca nya thor
Nor Azlin
si Nia ini terlalu bagik banget deh orang udah terang2angan mempunyai niat enggak baik masih aja di ledanin aja ...jadi orang iru biar jangan mengandalkan kesabaran aja deh sekali2 itu dibalas aha omongan yang tidak bermutu itu deh ...sampai bila kalian harus bersabar kayak gitu hinan deni hinaan yang kalian dapat mujur kalian berdua suami isteri tidak tinggal di warung bubur sumsum itu deh kalau tidak bukan hanya warung yang terbakar berangkali kalian berdua mati di bakar api deh ...jadi manusia itu berpikiran lebih kedepan lagi janfan asik kena tindas aja kayak kalian ini mengemis pada mereka aja deh ....cukup sudah dari si widi iru masih kecil sampai widi udah menikah & kaya raya pun masih aja kalian kena tindas jangan demi menjaga nama baik & tali persudaraan membuat kalian madih menunduk kepala ...buat apa menhaga tali persaudaraan lagi denfan mereka ini enggak ada guna nya lho datang minta maaf katanya namun masih aja mulut pedas bagai cabe rawit aja ...semoga selepas ini tidak ada lagi penindasan yang keluarga mu dspat yah Nia wendi nya ..lanjutkan thor
Nor Azlin
sekaya apa di kamu & keluarga mu itu yah paling2 cuman cukup pakai cukup makan aja deh segitu nya masih belagu deh dasar orang kurang waras deh kalian ini yah ...bisa2 nya menghina orang miskin yah apa kalian udah benar ni kaya nya kayak apa yah ck ck ck ck dasar orang enggak waras ni ...semoga kalian nikmat aja keombongan kalian sementara keluarha widi sukses berniaga kalian masih ditempat yang sama menghina orang tampa melihat seperti apa kehidupan yang mereka jalani yah dasar orang iri ...lanjutkan thor
Nor Azlin
Kecewa
Nor Azlin
sangat bagus ceritanya aku suka penuh dengan pengajaran hidup yang ada di dunia nyata...author sangat pintar & bijak sana kerana udah menggabungkan kisah masyarakat yang ada di dunia nyata pada kenyatan nya memang ada pembully & juga wanita malam begitu juga tetangga yang julid ...semoga sukses selalu thor
Nor Azlin
Buruk
Nor Azlin
pebasaran juga ni bukan nya si Dela dipecat yah apa aku yang keliru disini yah heemmm...lanjutkan thor
Nor Azlin
betul tu nasih aja mengingatkan akan tali persaudaraan ibu nya itu deh ...terlalu lembut menghadspi manusia seperti mereka yang rugi kamu sama keluarga mu ...ingat nama baik keluarga mu itu udah di fitnah merata2 di sosmad deh yang buruk nama kedua orang tua mu juga kamu sendiri ...memaafkan orang biarlah setimpal dengan kelakuan nya tapi ini udah menyangkuti maruah diri mu sama orang tua mu lho ...semoga kedepan nya bisa lebih tegas baik Nia windi atau widi sendiri biar orang lain tidak mengambil kesempatan terhadap kalian lagi ...lanjutkan thor
Nor Azlin
jangan kasih ampun ni orang udah lama mereka ini brrmain kotor deh ...saudara tidak saudara kerana kelakuan ini terlalu merugikan kamu sama keluarga mu & nama baik kalian semua yang menjadi buruk ...penjarakan aja biar kapok ni kerana udah mencemari nama baik keluarga mu lho...banyak sekali kamu & keluarga mu memaafkan kesalahan yang mereka perbuatkan pada keluarga mu kali ini jangan ada impati atau simpati & jangan berbelas kad8han kerana dia bude mu sekaligus kakak ibu mu kerana tidak ada keluarga yang memfitnah keluarga nya sendiri kalau mereka baik hati anggap aja mereka orang luar deh ...lalau ibu mu berbaik hati terhadsp nya jadi kamu jangan sesekali mengasihani nya kerana makin dibiarkan makin menjadi2 deh ...lanjutkan thor
Nor Azlin
tetangga kayak mereka seram banget kalau ada dekat2 rumah aku yah pada kepo semuanya bukan hanya itu tapi mereka juga ada ketua grupi nya sendiri deh ....dengan cepat aja berita yang dibawakan tersebar kemana2 yah...kenapa juga tidak ada yang benaran yah di persekitar tempat mereka tingggal yah...membahaskan tentang agama enggak papa lagi ini membincangkan tentang kehidupan orang lain lagi ...apa kehidupan mereka udah berkecukupan atau banyak uwang gitu yah fenhan seenak jidat mereka bergosip tentang orang lain tetangga kayak gini ni harus di jauhi agar kehidupan kita lebih aman tenteram yah ck ck ck bukan nya mendalamkan ilmu agama malah bergosip yang enggak benar tentang kehidupan orang lain ...lanjutkan thor
Lhya Amryhen Rahma Nurul
Luar biasa
Ahsin
dsr tolol gak ada pintar2nya pemeran wanita
Ahsin
bkin emosi bacanya pemeran wanita bego SDH direndahkn kok masih santai
Rea Ana
diluar Nurul
Luluk Maslahah
cerita nya GK jelas
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!