Menceritakan kisah cinta laura saat masih masa masa remaja,pahit manisnya cinta saat masa remaja
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ndo'Uus, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 25
Sore itu Naura pergi ke rumah Nando.Nando mengajak Naura untuk belajar di rumahnya. kebetulan di rumah Nando sepi hanya ada mbok inah dan kedua orang tua Nando sedang ada di Luar negeri .
Naura meng iyakan ajakan Nando. Naura turun dari taxi,Dia sekali lagi memperhatikan rumah megah yang ada di hadapanya. Naura hanya sekali kerumah Nando tapi belum pernah masuk ke dalam rumah nya. Naura sangat penasaran bagaimana pemandangan di dalam.
Naura segera menelfon Nando. "Halo... Nando aku sudah ada di depan rumah mu.. "Kata Naura.
"Oke tunggu sebentar.. " Ucap Nando.
Naura menunggu Nando di depan pintu gerbang rumahnya. Tak lama Nando berlari keluar menjemput Naura. Saat gerbang terbuka rumah Nando nampak megah.Rumah Nando bergayakan eropa dengan cat berwarna putih.
Halamanya begitu luas dan terdapat banyak tanaman bunga berwarna warni. Naura tertuju dengan bunga mawar putih yang begitu cantik.
"Siapa yang menanam bunga ini.. "Tanya Naura.
"Aku yang menanamnya di bantu sama mbok inah. "Tutur Nando. "Aku sengaja menanamnya karena aku tau kamu sangat suka mawar putih. " Nando memetik setangkai mawar putih dan memberikanya ke Naura.
"Benarkah kamu menanamnya karena aku.. "
Nando mendekat dan mengelus rambut Naura yang tergerai. "Tentu saja masak aku berbohong pada mu.. "
Naura memegang jemari Nando."Baiklah aku percaya. Ayo.. aku ingin melihat bagian rumahmu. "
"Kamu tak ingin melihat kamarku..? "Ledek Nando.
Naura memukul bahu Nando. "Jangan genit kamu ya.. "
Nando hanya tertawa melihat tingkah menggemaskan Naura. rasanya dia ingin mendekap Naura di pelukanya. Tetapi Nando masih menahan keinginanannya karena Naura belum resmi menjadi kekasihnya.
Naura melongo setelah masuk kedalaman rumah Nando. Lampu lampu kristal tergantung di langit langit rumah. Naura baru pertama kali melihat lampu yang begitu indah. Matanya melotot melihat kesana kemari.
Nando hanya tertawa kecil sambil berjalan di belakang Naura. Nando mengajak Naura berkeliling rumah sebelum mereka belajar bersama. Terakhir Nando membawa masuk ke dalam kamarnya.
"Loh... kita mau ke mana ."ucap Naura.
Nando membuka pintu. "Kita akan belajar di sini."
"Ini kamar kamu, kenapa kita belajar di kamar kamu.. "
Nando mendorong Naura masuk ke kamar. "Karena semua buku dan peralatan sekolah ada di kamar aku.. "
"Tapi kan.. "Naura terbata bata
"Kita mau belajar Naura memangnya kita mau ngapain sih. Kamu mikirin yang aneh aneh ya. "Ledek Nando.
"Siapa juga yang mikir aneh aneh. Ya udah ayo masuk. "
Naura merasa ngeri saat melihat kasur dia segera membayangkan yang bukan bukan. Mereka duduk di kursi belajar tempat biasanya Nando belajar. Karena lelah mendengarkan penjelasan Nando Naura tertidur di atas meja.
Nando berbalik ternyata Naura sudah tertidur. Dia memperhatikan setiap lekuk wajah Naura. Nando menyingkap rambut yang menutupi wajah cantik Naura. Dia mendekatkan wajahnya ingin mencium bibir ranum Naura. tiba tiba mata Naura perlahan terbuka.
Melihat Naura membuka mata Nando terhenti. namun Naura tak bereaksi. Nando memberanikan diri mengecup lembut bibir Naura. Naura terdiam di dalam hati dia juga menyukai nya.
Melihat Naura tetap diam Nando memberanikan diri untuk mencium Naura lagi. Naura menutup mata membuat Nando menjadi bersemangat karena tandanya Naura mengizinkannya.
Kini mereka saling berciuman .Nando melumat lebut bibir Naura.Karena ini merupakan ciuman pertamanya dia belum lihai dalam hal berciuman. Tiba tiba suara ketukan pintu membuat mereka terkejut. Naura dan Nando gelagapan.
"Den Nando.. Bi inah bawain makanan buat den Nando sama Neng Naura. "
Nando keluar mengambil makanan yang di bawakan bi inah. Naura menggigit kecil bibirnya. Naura merasa malu dengan apa yang telah mereka lakukan.
Nando berjalan mendekat ke naura. "Kamu mau Nau.. " Tanya Nando.
Naura mengambil makanananya.mereka berdua hanya tersenyum tersipu malu. Ini adalah hal pertama bagi Naura .rasanya membuat sekujur tubuhtiba tiba menjadi panas.
End aja....
kasian bg devan...
bakalan disuruh tanggung jwb nih
bg Nando gmn nih???
Arabellaaa
tak sebagus namanya...
semangat belajar!!!!!!
sabar ya kak masih proses.