"Zuxy Lou adalah anak miskin dari sebuah Desa terpencil di Kota Yan.
Setiap hari Zuxy Lou harus bekerja keras sebagai pengantar makanan agar bisa memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga dan membeli obat ayahnya yang sakit-sakitan.
Hingga suatu hari Karena kebaikan hatinya menolong seorang nenek pengemis, Zuxy Lou tanpa sengaja mendapat cincin yang berisi warisan Kultivasi dari seorang master yang memiliki keturunan naga kuno.
Sejak saat itu Zuxy Lou memulai jalan hidupnya sebagai kultivator demi melindungi orang-orang terdekatnya.
Lalu bagaimana kisah kehidupan Zuxy Lou selanjutnya?
Apakah dia bisa melindungi keluarga dan kerabatnya?
Saksikan terus cerita..
Judul : [The Dragon Emperor]
Author : [Jazzy Bold]
Mohon support dari kalian semua 🙏
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon jazzy bold, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Dunia Kultivasi Mulai Kacau
Malam ini Zuxy Lou tidak tidur, dia terus berkultivasi dan terus membuka Meridian utama lain di tubuhnya secara bertahap.
Setelah rasa sakit yang tidak manusiawi sebelumnya, kini Zuxy Lou sudah mulai beradaptasi dengan rasa sakit membuka Meridian lain..
Setelah berhasil membuka Meridian pusat utama, dia melanjutkan membuka Meridian tiga penghangat.
Meskipun dia masih merasakan sakit, tapi jika di banding yang pertama ini hanya seperti di tusuk-tusuk jarum..
Dan Zuxy Lou terus berkultivasi sepanjang malam tanpa lelah.
Pencapaiannya dalam berkultivasi sepanjang malam juga tidak sedikit.
Dia berhasil membuka 5 Meridian utama di tubuh, yaitu Meridian pusat tubuh, Meridian tiga penghangat, Meridian jantung, Meridian hati, dan Meridian paru-paru.. serta dia juga membuka Meridian pelengkap yang fungsinya seperti Meridian utama yaitu Meridian penghubung.
Dengan kekuatannya saat ini bahkan Zuxy Lou sudah bisa bertarung di atas level rata-rata.
Saat kembali membuka mata ternyata sudah hari berikutnya.
Kebetulan hari ini Zuxy Lou tidak bekerja, jadi dia ingin melakukan beberapa hal.
. . .
Yang tidak di ketahui Zuxy Lou bahwa desa tempatnya tinggal mulai di datangi oleh orang-orang dari berbagai aliran.
Ada yang dari keluarga beladiri..
Ada yang dari sekte..
Ada juga yang datang hanya menggunakan pakaian biasa dan datang sendiri..
tapi mereka semua masing-masing membawa senjata.
entah itu pedang, tombak, pisau, atau cambuk, bahkan ada juga yang membawa golok pemotong.
tapi meskipun sangat banyak orang yang datang ke desa jingzi, mereka tetap tidak ada yang menggangu orang-orang di desa..
Mereka hanya keluar masuk hutan..
Entah apa yang di cari, tidak ada yang tau.
Hanya saja jika di lihat dari sekala orang yang datang yang jumlahnya mencapai ratusan orang ini, bisa di pastikan bahwa ada sesuatu yang besar yang mereka cari.
. . .
Di sebuah hutan bagian selatan desa jingzi. Disini memperlihatkan seorang lelaki tua yang duduk di sebuah rumah bambu sambil mengangguk memandangi tanaman-tanaman yang ada di halamannya.
"Lumayan, tanah disini sangat cocok untuk menanam beberapa sayuran, dan rasa sayuran yang di hasilkan terasa jauh lebih manis dan segar di banding menanam di tempat itu," gumam lelaki itu sambil mengangguk puas.
Entah tempat apa yang di maksud lelaki tua itu, hanya tuhan yang tau.!
Tidak lama kemudian datanglah dua orang lelaki yang kira-kira berusia 25 dan 30 tahun, masing-masing membawa pedang di pinggang mereka.
Setelah mereka melihat lelaki tua itu mereka langsung membungkuk.!!
"Junior memberi hormat kepada senior," ucap kedua orang itu.
"Ehh.. untuk apa kalian datang mencari ku?" Jawab lelaki tua itu dengan acuh tak acuh.!
"Bukankah aku sudah bilang, aku tidak ingin lagi kembali ke sekte, Kenapa kalian masih datang mencari ku??" ucap Lelaki itu dengan kesal.
Lelaki tua itu tampaknya sangat kesal melihat dua orang di depannya, suasana hatinya yang sangat baik barusan kini tiba-tiba berubah suram akibat orang yang datang ini.
dengan kepala tertunduk, pria yang berusia lebih tua pun berkata, "Mohon maaf atas kelancangan junior yang datang kesini hingga mengganggu suasana hati senior, Tapi ini adalah perintah dari ayah saya yang meminta senior untuk datang ke sekte."
"Ayah saya ingin meminta senior membantunya mempertahankan sekte pedang kita, setidaknya ketika sekte dalam bahaya, senior bisa membantu.."
"Senior, Saat ini ada beberapa murid sekte pedang yang meninggal dan belum di ketahui siapa pelaku pembunuhnya, bahkan salah satu jenius sekte yang menduduki peringkat kedua di generasi muda pun sudah mati.."
"Kami meyakini itu adalah ulah dari kultivator yang datang ke negara kita, hanya saja kita belum punya bukti, itu sebabnya kami di utus ke desa ini untuk menyelidiki.." ucap orang tersebut.
lalu dia melanjutkan lagi, "Dan mungkin senior belum tau, bahwa Saat ini dunia kultivasi sudah mulai kacau, banyak perang di mana-mana.."
Dan menurut informasi yang kami terima, ada beberapa kultivator yang sangat kuat yang datang ke negara Accraca.."
"Ada yang datang dalam keadaan terluka, ada juga dalam keadaan sehat bugar.. hanya saja para petinggi belum mengetahui tujuan utamanya mereka datang."
"Dan menurut informasi dari mata-mata sekte, salah satu dari mereka melarikan diri di hutan yang ada di belakang desa ini," ucap pria yang berusia 30 tahun.
lelaki tua itu pun merasa tertarik dengan cerita orang-orang ini.
"Ohh.. ternyata ada kejadian seperti itu.!!
Baiklah kalau begitu.. sampaikan pada Luke, aku akan datang kalau sekte dalam bahaya.."
"Ohya.. apa kalian sudah menemukan orang itu?
Lalu apa kultivasinya?"
Tanya lelaki tua itu..
Lelaki yang kurus pun menjawab.
Menjawab senior..
"Menurut informasi, kultivasinya mungkin sudah mencapai Spiritual tahap surga atau mungkin semi suci.."
Meskipun lelaki tua itu memanggil ayahnya dengan nama langsung bukan dengan panggilan ketua sekte, tapi mereka tidak berani protes.
Bahkan ayahnya sendiri pun sangat menghormati senior ini, apalagi dia yang hanya junior.
Jadi dia pun tetap menjawab apa yang di tanyakan senior di depannya dengan jujur.
bagi sebagian orang mungkin akan berfikir bahwa lelaki tua ini adalah orang yang baik hati, tapi semua orang sekte pedang sangat mengetahui karakter lelaki tua ini..
orang ini sangat mengerikan dan sangat pendendam.!!
lek itu pun berkata dengan santai.
"Jika kultivasinya setinggi itu, alangkah baiknya kalian jangan mencari kematian, Kultivasi kalian bahkan baru di tahap pembentukan fondasi.. yang terkuat juga hanya spiritual tahap bumi, jika orang itu adalah semi suci maka dengan satu tamparan kalian sudah bisa langsung mati.." ucap lelaki tua itu sambil menghisap rokok.
Dua orang itu pun menjawab serempak, "baik senior.."
"Kalian kembalilah ke sekte, aku akan pergi melihat-lihat keramaian di dalam hutan," ucap lelaki tua itu santai.
Ekspresinya sangat santai,
Seolah-olah hal yang menakutkan bagi sebagian orang itu tidak ada hubungannya dengan dia.
Dua orang itu kembali membungkuk lalu pergi dengan cepat.
. . .
Tentu saja Zuxy Lou tidak mengetahui apa yang terjadi di luar.
Bahkan kalaupun dia tau, tidak ada yang bisa di lakukan juga.!
Saat ini kultivasinya masih sangat rendah, baru mencapai tahap dasar pembentukan fondasi, bahkan belum membuka semua Meridian utama di tubuh..
Dan Hari ini Zuxy Lou berencana akan ke gunung yang ada di bagian belakang desa jingzi.
Biasanya setiap hari libur, dia akan datang ke gunung untuk berburu binatang yang bisa di makan atau mencari jamur, jamur yang baru di petik itu rasanya jauh lebih manis dan gurih di banding jamur yang di jual di toko-toko.
hari ini dia ke hutan bukan untuk berburu atau mencari jamur, tapi dia punya tujuan lain yaitu mencari bahan obat-obatan.. selain untuk mempercepat kultivasinya, juga untuk mengobati ayahnya yang menderita penyakit asma dan struk ringan.
Pada dasarnya jika ingin cepat meningkat dalam jalur kultivasi, di perlukan benda luar seperti pil obat.
tapi pil obat sangat langkah, bahkan hanya sedikit yang bisa membuat pil obat.
Oleh sebab itu alternatifnya adalah dengan bahan obat itu sendiri..
Apalagi Zuxy Lou punya warisan tentang pengolahan obat.
Meskipun saat ini dia belum bisa membuat pil obat, tapi bisa meracik beberapa tanaman yang mengandung energi spiritual untuk mempercepat kultivasi..
Yang paling utama juga untuk menyembuhkan ayahnya..
Saat ini tekanan terberatnya adalah melihat ayahnya yang sakit sakitan..
Dia takut ayahnya akan meninggal terlalu cepat akibat penyakit..
Dia belum siap menghadapi saat itu.
Seperti biasa di pagi hari, dia menyiapkan sarapan untuk ayahnya.. lalu berlatih beladiri dasar di halaman rumah untuk menyegarkan badan.
Ini adalah aktivitas rutin yang dia lakukan dari dulu ketika libur kerja..!!
Setelah mengatur nafas, dia memasang ancang-ancang. dia mempraktekkan satu set tinju yang dia pelajari di buku.
Buku-buku seperti ini pada dasarnya banyak di jual di kios-kios atau toko buku..
Rata-rata semua adalah beladiri dasar untuk orang awam.
Beladiri yang di khususkan untuk master biasanya hanya ada di akademi beladiri atau sekte.
Meskipun Zuxy Lou mempunyai warisan beladiri di benaknya, itu belum bisa di gunakan saat ini..
Terkecuali dia sudah mencapai tahap spiritual itu baru bisa di gunakan.
r.3ee3l
i