NovelToon NovelToon
THE KING'S TWINS

THE KING'S TWINS

Status: tamat
Genre:Tamat / Time Travel / Anak Kembar
Popularitas:151.4k
Nilai: 4.8
Nama Author: julieta

Mayleen merupakan artis muda multi talenta yang baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke tujuh belas terpaksa harus merenggang nyawa dalam syuting film yang sedang dijalaninya akibat ulah licik rivalnya yang memberi racun dalam air minumnya.

Begitu terbangun dia sudah berada dalam tubuh seorang putri bungsu perdana menteri yang diasingkan serta memiliki sepasang anak kembar berusia lima tahun.

Pertikaian, saling hasut dan skema licik terus bergulir dalam perjalanan hidup Mayleen bersama kedua anak kembarnya.

Dan kehadiran sosok lelaki yang mengaku sebagai ayah si kebar semakin membuat perjalanan hidup Mayleen dan anak - anaknya sulit.

Kemana mereka pergi,bahaya selalu mengintai dan nyawa menjadi taruhannya.

Mampukah Mayleen bersama sepasang anak kembarnya melewati semua halang rintang yang menghadang didepan demi bisa bersatu kembali dengan ayah mereka dan membentuk rumah tangga kecil bahagia seperti impian kedua anaknya selama ini ?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon julieta, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

CERDIK

Putri Lin Xinxin keluar dari kediamanannya bersama dayang – daynganya dengan wajah berseri – seri penuh kebahagiaan.

Bagaimana tidak, lelaki yang sangat dicintainya dalam diam selama sepuluh tahun ini ada istana kerajaan bulan.

Semua orang yang berpapasan dengannya merasa curiga akan sikap sang putri yang tak biasa tersebut.

“ Apakah ada tamu penting berada didalam istana ? ”, tanya salah satu dayang dengan wajah penasaran.

“ Aku dengar semalam putra mahkota Zhang Yuan datang dan bermalam dikediaman putra mahkota Lin Feng ”, jawab temannya menjelaskan.

“ Pantas saja perangainya berubah drastis seperti itu ”, ucap salah satu dayang menimpali dengan wajah sinis.

Semua orang dalam istana bulan cukup paham karakter putri Xinxin yang akan berubah seratus delapan puluh derajat ketika ada tamu didalam istana ataupun sedang berada diluar istana.

Apalagi kini yang datang adalah putra mahkota Zhang Yuan yang banyak orang tahu sangat dicintai oleh sang putri.

Jika saja raja Lin Shen tak menolak lamaran raja Zhang Zhuo yang melamar sang putri untuk menjadi selir mungkin saat ini sang putri sudah menjadi istri putra mahkota Zhang Yuan.

Melihat kepala dayang berjalan menuju kearah mereka, para dayangpun segera bubar menuju posisi mereka masing – masing dengan cepat sebelum mendapat hukuman.

Begitu sampai dikediaman sang kakak, wajah putri Lin Xinxin penuh kekecewaan waktu salah satu pengawal mengatakan jika putra mahkota Lin Feng sudah pergi sejak pagi buta bersama putra mahkota Zhang Yuan.

“ Apa mereka para prajurit milik putra mahkota Zhang Yuan ? ”, tanya sang putri penuh selidik.

“ Menjawab putri ”

“ Mereka memang prajurit milik putra mahkota Zhang Yuan yang sengaja ditinggalkan hingga urusan beliau dan putra mahkota Lin Feng selesai ”, ucap salah satu pengawal melapor dengan sikap hormat.

Melihat jika pujaan hatinya akan kembali lagi ke kerajaan bulan setelah urusannya bersama sang kakak beres membuat wajah putri Lin Xinxin yang semula senduh akibat tak bisa bertemu putra mahkota Zhang Yuan kembali berseri – seri.

“ Kabari aku begitu kakak telah kembali ”, perintah putri Lin Xinxin tajam.

“ Dimengerti putri ”, jawabnya patuh.

Sang putri pun meninggalkan kediaman putra mahkota Lin Feng dengan hati berbungga – bungga karena dia masih memiliki kesempatan untuk bertemu dengan putra mahkota Zhang Yuan yang sudah sangat dirindukannya tersebut.

Sementara itu putra mahkota Lin Femg dan putra makota Zhang Yuan yang tiba di pondok milik guru Dao merasa kecewa waktu tidak mendapati Ru Mayleen disana.

“ Seandainya Yang Mulia putra mahkota bisa datang tiga menit lebih awal mungkin bisa bertegur sapa dengan nyonya Ru Mayleen ”, ucap guru Dao menyayangkan.

Keduanya hanya bisa menghembuskan nafas dalam beberapa kali. Padahal keduanya sudah berusaha datang lebih pagi dengan teleportasi, namun tetap saja tak terkejar.

“ Guru, dimana sikembar  ”

“ Kenapa saya belum melihatnya sejak tadi ”, putra mahkota Lin Feng berbicara sambil mengedarkan pandangannya kesetiap sisi, namun sosok yang dicarinya tak terlihat juga.

“ Mereka kusuruh menangkap ayam hutan untuk dibuat sarapan ”, jawab guru Dao santai.

“ Jika begitu saya pamit undur diri dulu untuk melihat seberapa besar perkembangan keduanya melaksanakan tugas yang diberikan oleh guru ”, ucap putra mahkota Lin Feng sopan.

Setelah pamit, putra mahkota Lin Feng pun segera melesat masuk kedalam hutan untuk mencari keberadaan sikembar dan membiarkan putra mahkota Zhang Yuan berbicara empat mata dengan guru Dao.

Tak ingin membuang waktu berharaga milik guru Dao, putra mahkota Zhang Yuan pun segera mengutarakan maksud kedatangannya kali ini ke pegunungan Sopka setelah sosok putra mahkota Lin Feng sudah tak lagi terlihat.

Sementara itu didalam hutan kericuhan terjadi akibat ulah sikembar. Sudah banyak pohon tumbang disana sini akibat ulah Fei Yun mengejar ayam hutan yang tak bisa dia dapatkan hingga sekarang.

“ Hey, kemari kalian....jangan kabur lagi ”, ucap Fei Yun geregetan.

Ini sudah kesekian kalinya dia berusaha menangkap ayam yang terlihat jinak namun sangat gesit dihadapannya.

Brukkkk....

Hahahahaaaaa.....

Fei Ning tertawa terpingkal – pingkal hingga bergulung – gulung ditanah sambil memegangi perutnya melihat bentuk sang kakak yang sudah awut – awutan akibat terus gagal menangkap ayam hutan buruannya.

“ Jangan curang kak...”

“ Kamu harus menangkapnya dengan tangan kosong, ingat ucapanmu tadi  ”, ucap Fei Ning mengingatkan.

Fei Yun hanya mendengus kesal karena merasa jika dia termakan omongannya sendiri yang sesumbar bisa menangkap ayam hutan dengan mudah menggunakan tangan kosong.

Melihat jika ayam hutan yang akan mereka tangkap tampak tak biasa, Fei Ning pun mulai mengamati dengan seksama.

Fei Ning duduk bersila sambil melihat kakak kembarnya berlarian kesana kemari hanya untuk bisa menangkap satu ayam yang sejak tadi dikejarnya.

Tring....

“ Oh, jadi seperti itu ”, guman Fei Ning senang.

Setelah kakaknya mulai kelelahan dan beristirahat sejenak, Fei Ning pun segera melasat pergi untuk menangkap ayam hutan yang dari terlihat sengaja mempermainkan mereka.

Seth... seth... seth... happp....

Fei Ning langsung menerkam ayam hutan setelah tiga kali lompatan zigzag dan langsung mengikat kaki ayam tersebut dengan tali agar tak lagi bisa melarikan diri.

Klukkk....klukkk...klukkk...

Ayam hutan yang berhasil Fei Ning tangkap dan gantung diatas dahan bersuara nyaring yang membuat teman – temannya pun datang mendekat.

Melihat banyak ayam hutan berdatangan dengan sendirinya kedua mata Fei Ning berbinar cerah membayangkan paha ayam bakar yang akan dimakannya pagi ini.

“ Ayo kak, bantu aku cepat....”

“ Jangan benggong saja...”, teriak Fei Ning lantang.

Fei Yun tampak mengamati gerakan adik kembarnya dan mulai mengikutinya dari belakang untuk menangkap ayam hutan yang berlarian kesana kemari menghindar untuk ditangkap.

Seth... seth... seth... happp....

Fei Yun yang mengikuti jejak adik kembarnya bisa dengan mudah menangkap ayam liar yang terbang kesana kemari menyelamatkan diri dengan cepat.

Setelah menangkap sepuluh ekor ayam hutan keduanya segera pergi dari hutan untuk menemui guru mereka.

“ Sangat cerdik...”, guman putra mahkota Lin Feng penuh kekaguman.

“ Kedua anakku memeang sangat cerdik ”, timpal putra mahkota Zhang Yuan bangga.

“ Sejak kapan si kembar menjadi anakmu "

" Mereka saja bahkan tak mengenalimu ”, ucap putra mahkota Lin Feng sinis.

“ Sebentar lagi, kedua akan resmi menjadi pangeran dan putri kerajaan matahari ”

“ Gelar yang sudah seharusnya mereka sandang sejak lahir namun sayang aku terlambat mengetahuinya ”, ucap putra mahkota Zhang Yuan senduh.

Putra mahkota Lin Feng yang kepalanya masih dipenuh berbagai macam pertanyaan kecewa ketika melihat putra mhkota Zhang Yuan pergi meninggalkannya begitu saja sebelum dia selesai bicara.

“ Hey putra mahkota Zhang Yuan, tunggu....”

“ Aku belum selesai bicara denganmu....”, teriak putra mahkota Lin Feng sambil berjalan cepat menyusul putra mahkota Zhang Yuan yang pergi meninggalkannya begitu saja.

1
Daniela Whu
kenp juga lo ngatur" sih shao, kalian kan blm jdi suami/istri, mungkin jodohnya mayleen orang lain kan bisa sj, asal jangan putra mahkota goblok sj si zhau itu
Sripuan
Thor kok gampang kali ru mayleen mau aja ikut kata kata ayah nya si ru chao itu, udah di usir di hina santai aja
Rias Gremory
sayang sekali Mayleen umur 22th, tidak termasuk kategori🤣🤣🤣🤣😂
Daniela Whu
ye ngaku" lo
Daniela Whu
kan ada penjaga bayangannya masak gk tau juga kemna majikannya pergi
Daniela Whu
tdk semudah itu ferguso🤗
Siti S
Luar biasa
Daniela Whu
banyak musuh didekatnya, tp gk ada yang peka sm sekli
Daniela Whu
kok bisa tau kl sikembar anakx. td bilang anak haram ayahnya,
Daniela Whu
mungkin itu anak" mu 🤷‍♀️
Daniela Whu
sikembar punya kekuatan ya, bgus lah, lebih bgus lg kl mayleen punya cincin ruang juga kekuatan
Purwanto Purwanto
👍👍
Nitnot
Luar biasa
dewi_oetari14
lah tadi bilangnya selingkuh an ayahnya
Mearly Early Mey
👍👍👍👍👍❤❤
Mary 1283
kenapa gak bongkar kejahatan dan perselingkuhan wu selin bersama ayah nya sendiri ya????cihhh jalang wu selin masih di simpan untuk apa!!!!
Mahrita Sartika
di beri nasihat malah tidak terima,,,
hadeh 🤦
N'Dön Jùañ Shakespeare
mantap, aku suka ceritanya 👍❤️
RJ 💜🐑
hah udah end? 🤨
mom SRA
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!