NovelToon NovelToon
Aku Masih PERAWAN

Aku Masih PERAWAN

Status: tamat
Genre:Tamat / Desas-desus Villa
Popularitas:12.8M
Nilai: 4.7
Nama Author: bunda Qamariah

" Jika kau tidak mau mendengar ku. Aku akan mencium mu sekarang juga" ancam Zahra.dia benar benar ingin pulang dan menemui teman temannya. Dia sudah berjanji ingin keluar bersama. Tapi dia juga tidak berani untuk ijin pada Umi Amelia.

" Cium saja jika kau ingin kita di nikah kan sekarang juga." Kata Ustadz Sulaiman melepas tangan Zahra dari lengannya dan kembali melangkah masuk ke dalam.

Zahra mengangkat tangannya meninju Angin. Dia sangat geram dengan sikap ustadz Sulaiman yang ternyata tidak mudah dia kendalikan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon bunda Qamariah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Coba saja

" Ada apa Lagi" Tanya Sulaiman kembali menatap lurus ke depan membiarkan Zahra duduk di sampingnya.

"Aku ingin berkunjung ke rumah teman ku.. Boleh ya..." Bujuk Zahra tersenyum manis pada suaminya.

" Untuk apa lagi kau ke tempat teman mu. Lebih baik kau kemas beberapa barang yang ingin kau bawa. Kita akan tinggal di rumah kau menginap tempoh hari" kata Ustadz Sulaiman tanpa melihat pada Wajah Zahra Yang sudah Cemberut.

Zahra mengepal kan tangannya " Ya sudah, aku tetap ingin ke rumah teman ku. meski tanpa ijin mu'' Ketus Zahra pada Suaminya

" Coba Saja jika kau berani Zahra.. " Kata Sulaiman berdiri dari Duduknya dengan wajah Datar nya.

Melihat wajah Datar suaminya Zahra langsung bungkam. Dia tiba tiba jadi Ciut melihat wajah Suaminya.

Ustadz Sulaiman melangkah Naik ke kamar Zahra. Zahra juga menyusul suaminya dari belakang.

Zahra melihat Suaminya yang masih dengan wajah Datarnya. Zahra melangkah pelan menghampiri suaminya.

" Mas... " Panggil Zahra dengan suara Lembut mencoba membujuk suaminya. menggunakan panggilan terbaik nya

Tapi ustadz Sulaiman diam Saja dengan Tasbih di tangannya sambil berzikir. emosinya benar benar terpancing dengan sikap Zahra Yang tidak ingin mendengarnya.

" Baik lah.. Aku minta Maaf... Sebenarnya aku ingin mengunjungi sahabat ku yang bernama Ayuna.. Kemarin dia tidak hadir di hari pernikahan kita. Aku mengkhawatir kannya... Ayuna beda dengan teman teman ku yang lainnya. Dia juga sering kok temani aku ke Panti Abi" Jelas Zahra membujuk Suaminya.

Ustadz Sulaiman masih diam. Tapi emosinya sudah mereda mendengar ucapan istri.

Melihat wajah suaminya sudah tidak sedatar tadi Zahra kembali meneruskan ucapannya. " gimana jika pak ustadz temani aku saja. agar pak ustadz tau jika aku tidak bohong." ajak Zahra pada suaminya.

Sulaiman melihat pada Zahra yang memelas. " Bersiap la" singkat ustadz Sulaiman.

Zahra mengembang kan senyuman nya. " Makasihhhh" Antusias Zahra tanpa sadar memeluk suaminya dan mengecup pipi Ustadz Sulaiman yang membuat nya membeku di tempat oleh perlakuan Zahra.

Zahra juga tersadar dari perlakuannya. dia langsung menarik tangan nya dari tubuh Sulaiman dan berusaha terlihat santai.

" Aku bersiap dulu." kata Zahra membalikan tubuhnya untuk menutupi wajahnya yang bersemu merah

Apa yang kau lakukan Zahra... lancang sekali kau... ingat Zahra, kalian sudah menikah, dia bisa meminta haknya kapan saja. jangan mancing deh Zahra. Batin Zahra memegang dadanya yang berdebar debar Melangkah ke ruang ganti untuk mengganti pakaian nya.

Setelah siap Zahra dan suaminya pamit pada ibu Zahra.

,,,,,,,,,,,,,,

Ustadz Sulaiman dan Zahra sudah tiba di kontrakan Ayuna. " Bentar ya pak ustadz " Zahra turun dari mobil menghampiri kontrakan Ayuna.

Tok tok tok

Zahra mengetuk pintu kontrakan Ayuna dan ibunya.

" Assalamualaikum buk, Ayuna" panggil Zahra tapi tidak ada yang menyahutinya.

" Kemana mereka " gumam Zahra.

Kebetulan ada bapak bapak yang lewat " Neng Zahra. cari Ayuna nya Neng" tanya bapak bapak itu.

" Iya pak. apa bapak liat Ayuna dengan ibunya enggak pak?" tanya Zahra

"Mereka ada di kuburan Yang tidak jauh dari sini Neng. ibu neng Ayuna meninggal semalam. ini kami juga baru kembali dari memakamkan ibunya Neng Ayuna." jelas bapak bapak itu yang membuat Zahra benar benar kaget

karena Ayuna tidak menghubungi nya tentang Ibu nya yang baru saja meninggal.

1
ira
suami pengertian idaman 🤗
ira
nah hayoloh ustad minta maaf kepada Zahra 🤭
ira
pasti Sisil kn orangnya Ken
ira
trs dirimu membutuhkan apa ken
ira
seperti yang kau lakukan dengan ustadz lh caranya Zahra 🤭😁
ira
sungguh perfect visualnya
ira
belum juga mulai sudah patah hati duluan 🤣🤣🤣
ira
datangin dong ustad katakan bahwa Zahra sdh punya suami gtu😁
ira
ustad Sulaiman pun seorang manusia biasa pasti mempunyai emosi dan kemarahan
ira
betul sekali tuh
ira
bibirnya pak ustad emang merah merona ya benar kata Zahra 🤭
ira
sesuai bngt Thor visualnya 😁
ira
Masya Allah sungguh cantikk sekali cocok bngt visualnya 😁🤭😍
ira
Masya Allah sungguh ganteng😍 cocok bngt Thor visualnya 😁🤭
ira
seru deh punya sahabat seperti Andra kocak
ira
kasih foundation aja itu bekasnya🤣🤣
74 Jameela
liiiiaaaarrr banget zahra jd perempuan...koyok benar"ny sndri
ira
sebuah agresif Zahra 🤣🤣🤣
ira
ada-ada saja kau Zahra 🤣🤣🤣
ira
syukurlah kalau Ken menikahi Sisil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!