The World Of Shinobi (Dunia Shinobi)

Zou dan Zero menang. Tetapi Shadow dan Shilouette tidak mati. Pertarungan itu hanya untuk melihat tekad mereka. Jika tekad mereka untuk kebaikan dan diakui oleh Shadow dan Shilouette maka mereka akan menang. Jika tidak mereka akan kalah.

Saint Garden adalah tempat di mana orang-orang yang memiliki hati baik bertambah kekuatannya dan semakin kuat.

Setelah mereka menang, Zou dan Zero kembali bugar. Luka-luka mereka hilang, energi mereka terisi penuh kembali. Mereka pun menjadi heran. Teman-teman mereka terlepas dan pergi menemui mereka di Saint Garden.

Tepat di tengah Saint Garden terbukalah pintu. Di dalamnya terdapat anak tangga yang mengarah ke bawah. Mereka mengikuti anak tangga itu dan sampai di West Lake.

Windy "Woaahhh....."

Lyo "Indah sekali tempat ini"

Zou "Ini, West Lake?"

Miu "Ya benar, ini adalah West Lake yang disebut sebagai kota impian."

Niu "Disini semua orang hidup dengan damai. Kami tidak berperang sama sekali, kami hidup dengan damai."

Hanya Miu dan Niu yang membimbing mereka. Shadow dan Shilouette kembali ke Verez dan Zerev.

Miu "Kami akan membawa kalian menghadap Zeon. Tapi kuperingatkan padamu untuk bersiap. Dia bisa membunuhmu kapan saja (ucap Miu kepada Zero)

Zero "Aku sudah siap dengan segala konsekuensinya"

Ipsi "Sekalipun tempat ini damai tapi tetap tidak aman"

Niu "Apa maksudmu?"

Ipsi "Apa yang telah dikatakannya kepada Zero, itu yang kumaksud"

Niu "West memiliki tradisi yang harus dilakukan dan aturan yang harus ditaati. Setiap pelanggaran ada konsekuensinya. Disini hampir tidak ada orang yang melanggar. Hanya Azure saja yang berbuat pelanggaran."

Miu "Ayo kita pergi. Zeon berada di pulau kecil tepat di tengah danau."

Mereka berjalan menuju ke pulau kecil di tengah danau. West Lake adalah kota yang ramai dan penuh dengan kedamaian.

Ketika mereka sampai di pulau kecil. Mereka melihat bahwa ternyata West Lake tempat yang besar.

West Lake terdiri dari 4 wilayah besar. Masing-masing dipimpin oleh ninja yang hebat. Wilayah Utara dipimpin oleh Klopp. Wilayah Barat di pimpin oleh Vuart. Wilayah Selatan dipimpin oleh Buzo. Wilayah Timur dipimpin oleh Mert. Semua wilayah ini dipimpin oleh Zeon.

Mereka memasuki tempat Zeon. Miu dan Niu membawa mereka ke ruangan Zeon.

Miu "Lapor, kami membawa orang-orang yang memasuki Verez dan Zerev"

.... "Sudah sangat lama. Aku tidak pernah melihat orang luar berhasil masuk ke sini. Semuanya tertinggal di Zerev dan Verez menjadi koleksi bayangan Shadow dan Shilouette."

Niu "Mereka berhasil mengalahkan Shadow dan Shilouette"

Zeon "Ada perlu apa kalian datang kesini?"

Zou "Kami ingin menggabungkan kekuatan bersama dengan West Lake"

Zeon "Menggabungkan kekuatan, dengan West Lake? Hahahaha, Untuk apa menggabungkan kekuatan?"

Zou "Untuk mengalahkan Darky dan pasukannya"

Zeon "Kamu punya keberanian juga anak muda. Kalian sudah melihat di sekitar bukan. Tempat ini sangat damai. Kami tidak berperang. Bahkan tidak mudah untuk masuk kesini. Mengalahkan Shadow san Shilouette saja tidak cukup. Aku heran mengapa mereka mengijinkan kalian untuk masuk."

Zou "Kami sangat memohon padamu untuk memberikan kami kekuatanmu dan bertempur bersama."

Zero "Aku... "

Miu "Diamlah!!!"

Zeon "Berbicaralah anak muda. Mengapa kalian menyuruhnya diam?"

Miu "Itu... Eee..."

Zero "Kakakku dibunuh oleh mereka. Dunia ninja yang penuh dengan kepentingan hanya menimbulkan kesengsaraan. Kami ingin seluruh dunia hidup seperti West Lake. Tidak memikirkan peperangan, hidup dengan damai dan tanpa rasa takut."

Bruce "Zero"

Zero "Keluargaku dibantai, kampung halamanku dibakar. Bahkan tempat dimana kami lari dan merasa aman dikuasai oleh mereka yang ingin menguasai dunia. Banyak nyawa yang melayang."

Zou "Aku selalu berpikir untuk membalas dendam atas kematian keluarga dan semua orang di kampung halamanku. Tapi ketika melihat West Lake, pikiranku saling bertarung. Aku ingin balas dendam, tapi aku juga ingin kedamaian. Aku menyadari bahwa dendam hanya menimbulkan kekacauan bukan kedamaian."

Kite "Zou"

Zeon "Kalian punya hati yang baik anak muda. Tetapi aku tidak bisa mengambil resiko bagi West Lake"

Mereka berlutut di hadapan Zeon dan meminta bantuannya.

Zeon "Keputusan ini sangat berat. Tapi aku tetap pada prinsipku, kecuali kalian bisa meyakinkan keempat pemimpin maka aku akan kalah dengan suara mereka."

Buzo "Aku ingin bertarung bersama mereka"

Vuart "Aku juga ingin bertarung bersama dengan mereka"

Klopp "Aku tidak boleh kalah dengan anak-anak muda itu. Mereka mempunyai kepedulian besar terhadap dunia ini. Aku ingin West Lake berguna bagi dunia."

Mert "Kita pasti adalah sasaran selanjutnya dari mereka yang berusaha menguasai dunia. Mereka akan sampao disini entah kapan waktunya. Tapi pasti secepatnya mereka akan sampai disini. Aku memilih untuk bertarung.

Zeon "Kalau kalian telah memutuskannya maka kita akan berperang bersama dengan mereka. Tujuanperang ini bukan menambah kekacauan tapi untuk membuat seluruh dunia seperti West Lake yang damai.

Zou "Terima kasih, kami sangat senang mendengarnya"

Zeon "Kami punya ninja yang sangat hebat disini"

Aliansi pun dibuat. Wilayah Barat yaitu West Lake mendukung mereka. Sudah ada 2 yang menjadi aliansi Bonelit dan West Lake. Sebagai tanda mereka beraliansi maka Miu dan Niu bersama Furin diutus untuk pergi bersama mereka mencari aliansi yang lain sampai mereka cukup kuat untuk melawan Darky.

Zero "Bolehkah aku tinggal dan berbicara dengan?"

Miu "Kenapa kamu sangat bodoh?"

Bruce "Zero jangan bertindak bodoh?"

Zero "Tenanglah aku hanya ingin menanyakan beberapa hal"

Mereka semua pergi kecuali Zero. Zero tetap tinggal dan berbicara kepada Zeon.

Zero "Aku tidak tahu harus memulainya dari mana, tapi aku ingin meminta maaf"

Zeon "Kamu tidak perlu meminta maaf, itu bukan salahmu."

Zero "Apakah kamu sudah tahu tentang aku?"

Zeon "Wajahmu sangat mirip dengan Azure. Azure memilih untuk menghianati tradisi tanpa diketahuinya bahwa banyak yang akan mendapatkan dampak dari kepergiannya."

Zero "Termasuk 4 pengawal di Verez?"

Zeon "Ya, itu benar. Waktu itu Azure masih seumuran denganmu, pemikirannya belum matang. Jika saja pemikirannya sama sepertimu di saat ini, mungkin semuanya akan berubah."

Zero "Tapi ayahku telah membunuh..."

Zeon "Ayahmu tidak membunuh siapapun, seorang yang mati itu, mati karena penyakitnya. Tetapi karena Azure bersama dirinya, maka banyak orang mengira dia membunuhnya. Ia pun lari tanpa menjelaskan. Semua diketahui setelah Azure sudah meninggalkan West Lake."

Zero "Ayah..."

Zeon "Kamu memikul tanggung jawab yang berat. Orang-orang itu percaya padamu."

Zero "Tapi aku lemah. Aku pengguna teknik Es, kakak dan ayah juga sama. Apakah mungkin kamu juga mempunyai teknik yang sama? Aku ingin menjadi lebih kuat, aku ingin berlatih."

Zeon "Aku akan mengajarimu apa yang kubisa. Tapi latihan bersamaku tidaklah muda"

Zero "Aku akan berlatih dengan tekun"

Mereka semua tinggal selama beberapa bulan di West Lake dan berlatih. Zero dilatih Zeon. Zou dan yang lainnya dilatih oleh keempat pemimpin wilayah. Sedangkan para petinggi dari kelompok Frost berlatih sendiri. Mereka saling melawan setiap hari.

.....

Tiga bulan sudah lewat. Mereka menjadi jauh lebih kuat daripada sebelumnya. Zou bisa menguasai teknik Light Blade dan Zero menguasai teknik tertinggi elemen es.

Light Blade adalah teknik elemen cahaya yang memungkinkan penggunanya untuk menghentikan pergerakan lawan sekaligus menyerap energi lawan masuk ke dalam pedang. Semakin besar energi yang diserap semakin kuat pedang cahaya itu.

Setelah masa latihan, mereka pun berencana untuk menambah kekuatan aliansi. Mereka ingin pergi ke wilayah utara. Miu, Niu dan Furin ikut dengan mereka.

Lev "Jika ingin pergi ke utara maka kita bisa melewati jalan memutar. Tapi..."

Zero "Kita akan melewati Snowbert"

Bruce "Apakah itu tidak masalah?"

Zero "Sudah lama sekali sejak kejadian itu. Aku ingin melewati tempat itu. Aku berjanji akan membangunnya kembali"

Wilayah Utara diselimuti Salju dan es. Terdapat gunung Es yang tinggi di Wilayah Utara. Disanalah tempat di mana orang-orang utara tinggal.

Mereka melakukan perjalanan dan sampai di Snowbert. Snowbert sudah tertutup dengan salju. Hanya puing-puing rumah saja yang tertinggal. Zero membuat bunga dari teknik es miliknya dan diletakkan di tengah Snowbert.

Miu membuat tempat perteduhan seperti gua kecil dari elemen tanahnya. Mereka beristirahat sebelum melanjutkan perjalanan ke Wilayah Utara.

Bruce "Aku ingin sekali menanyakan ini dari dulu kepadamu?"

Lev "Apa itu"

Bruce "Ninja yang hebat sepertimu, mengapa memilih bergabung dengan Frost?"

Lev "Aku melihat tekad dan kebaikannya. Waktu itu, aku sengaja mengalah kepadanya agar aku bergabung dengan dirinya. Aku melihat dia orang yang luar biasa. Aku harapkan juga itu dimiliki oleh anak itu"

Bruce "Hahaha, aku menyaksikan pertandingan kalian. Aku juga tahu kamu sengaja mengalah. Aku berterima kasih padamu, jika bukan karena dirimu kami tidak akan berada disini. Tapi untuk Zero, dia membutuhkanmu."

Lev "Aku adalah pemimpin divisi 1, itu sudah menjadi tugaskan. Tapi membutuhkanku?"

Mirias "Kamu banyak memberikan arah kepada Frost. Kamu seperti penasehatnya lebih dari pada Bruce, aku yakin kamu juga bisa melakukannya kepada Zero.

Lev "Ahuu, Aku harus mengerjakan pekerjaan mengasuh lagi"

Bruce "Hahahaha"

Mirias "Kita harus beristirahat saat ini. Perjalanan kita masih panjang. Lito dan Seal sedang mencari informasi tentang pergerakan musuh."

Lito dan Seal pergi ke Salvation untuk mencari informasi. Tapi tidak ada pergerakkan sama sekali dari Salvation. Mereka sampai ke Otherside, juga tidak ada pergerakkan.

Lito "Apakah mereka sudah bergerak lebih dulu sebelum kita tiba?"

Seal "Kelihatannya tidak. Mereka memang belum melakukan pergerakkan."

Lito "Kita harus kembali"

Mereka kembali dengan sangat cepat menggunakkan teknik teleport Lito.

Setelah Lito dan Seal kembali ke Snowbert. Darky tiba di Otherside, ia telah menyelesaikan ritualnya. Mereka mulai membuat rencana.

Darky "Kita akan pergi ke daerah utara."

Rex "Baiklah, kamiakan mempersiapkan semuanya."

Darky "Beritahukan kepada Kevel untuk pergi ke Wilayah Timur. Jika salah satunya dapat kita kuasai, tidak ada lagi yang dapat mengalahkan kita."

Rex "Baik, Laksanakan"

. ....